Kerangka Materi
Kerangka Materi
Pisang adalah buah-buahan yang sudah sangat akrab di masyarakat. Buah ini sangat udah
untuk dijumpai, rasanya yang enak dan manis pun membuat buah ini banyak disukai
masyarakat. Setiap kali mengonsumsi pisang, pasti erat kaitannya dengan limbah pisang atau
kulit pisang itu sendiri. Sebagai salah satu buah yang populer di dunia dengan konsumsi
mencapai 145juta ton per tahun (2011) tentunya pisang menghasilkan limbah yang cukup
banyak. Kulit pisang yang di biarkan begitu saja hanya menjadi limbah dimasayarakat yang
akan menimbulkan pencemaran. Kandungan unsur kulit pisang cukup lengkap, seperti:
karbohidrat, lemak, protein, kalsium, fosfor, zat besi, vitamin B, vitamin C, dan air. Unsur-
unsur inilah yang dapat digunakan sebagai sumber energi dan antibodi bagi tubuh manusia
(Munadjim, 1998).
Buah pisang banyak mengandung karbohidrat baik isinya maupun kulitnya. Pisang
mempunyai kandungan khrom yang berfungsi dalam metabolisme karbohidrat dan lipid.
Khrom bersama dengan insulin memudahkan masuknya glukosa ke dalam sel-sel.
Kekurangan khrom dalam tubuh dapat menyebabkan gangguan toleransi glukosa. Umumnya
masyarakat hanya memakan buahnya saja dan membuang kulit pisang begitu saja. Di dalam
kulit pisang ternyata memiliki kandungan vitamin C 17,5 %, vitamin B 0,12 %, kalsium,
protein 0,32 %, dan juga lemak yang cukup. Hasil analisis kimia menunjukkan bahwa
komposisi kulit pisang banyak mengandung air yaitu 68,90 %, karbohidrat sebesar 18,50 %,
lemak 2,11 % (Balai Penelitian dan Pengembanagn Industri, Surabaya;1982).
Rumusan masalah :
1. Aktfitas sehari-hari menutut kebutuhan manusia akan antioksidan sebagai penambah
daya tahan tubuh.
2.
Tujuan kegiatan :
1. Membantu meningkatkan kandungan gizi vitamin, karbohidrat dan antioksidan harian.
2. Meciptakan inovasi baru dalam pemanfaatan limbah kulit pisang.
3. Menciptakan inovasi “Mix Qupiz” dengan varian rasa sehingga dapat menunjang
keberlangsungan usaha.
4. Mencari alternatif dalam mengurangi limbah buah-buahan.
Manfaat kegiatan :
Manfaat dari pembuatan “Black Banana with Cocoa” ini adalah sebagai alternatif untuk
meningkatkan asupan gizi dan antioksidan masyarakat harian sebagai salah satu langkah awal
untk hidup sehat dengan cara yang mudah.
2. W (weakness)
3. O (opportunities)
a. Kesempatan untuk mengembangkan usaha sangat bagus karena bahan-bahan yang
dibutuhkan mudah di dapat dan populer dimayarakat.
b. Penggunakan cocoa sebagai rasa coklat juga membantu mengembangkan usaha
ini karena banyak yang menyukainya.
c. Usaha ini dapat mengurangi limbah kulit pisang yang ada di masyarakat sehingga
dapat mengurangi pencemaran.
d. Memenuhi kebutuhan masyarakat akan minuman yang menyehatan.
4. T (threats)
5. SO
a. Mengangkat penyajian minuman sehat yang kaya akan zat gizi dan antioksidan
dengan harga terjangkau
b. Edukasi masyarakat tentang fungsionalitas produk Black Banana with Cocoa
c. Mempromosikan produk ditempat yang strategis.
6. WO
a. Kemasan produk yang unik dan ramah lingkungan.
b. Produk ini bisa juga dijadikan sebagai buah tangan karena kemasannya yang
simpel.
7.