Disusun Oleh :
Kelompok 4
Kelas 3C
1. Fauzia Itsna Devrilia P1337430215038
2. Ika Nurlaily Aisiyah P1337430215051
3. Kurnia Ramadhanti P1337430215062
4. Karlina Isfarika Nurdiana P1337430215020
5. Nur Riwayati P1337430215011
6. Novelin Safitri Maulida P1337430215072
7. Rahmatullah Edy P1337430215083
8. Anggit Tri Prasetyo P1337430215048
i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penyusun panjatkan kehadirat Allah SWT, atas rahmat dan karunia-Nya
dengan ini tugas mata kuliah Metodologi Penelitian dengan judul “Kerangka Teori dan
Kerangka Konsep” dapat terselesaikan tepat pada waktunya. Shalawat serta salam semoga
tetap tercurah kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, keluarga, sahabat, serta mudah-
Makalah ini di buat sebagai syarat tugas mata kuliah Metodologi Penelitian. Penulis
menyadari bahwa dalam pembuatan makalah tidak dapat terselesaikan tanpa bantuan orang
lain. Oleh karena itu dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1. Bapak Mohammad Irwan Katili, S.Pd, M.Kes selaku dosen pengampu mata kuliah
Metodologi Penelitian
Mudah-mudahan atas segala bantuan dan kebaikan yang telah diberikan kepada
penyusun, mendapat balasan yang berlipat ganda dari Allah SWT. Penulis berharap semoga
makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca pada umumnya dan bagi penulis pada
khususnya. Amin.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Teori adalah alat terpenting suatu ilmu pengetahuan. Artinya, tanpa teori berarti
hanya ada serangkaian fakta atau data saja, dan tidak ada ilmu pengetahuan. Teori itu
menyimpulkan generalisasi fakta-fakta, memberi kerangka orientasi untuk analisis dan
klasifikasi fakta-fakta, meramalkan gejala-gejala baru, mengisi kekosongan pengetahuan
tentang gejala-gejala yang telah ada atau sedang terjadi. Kerangka Teori dimaksudkan
untuk memberikan gambaran atau batasan – batasan tentang teori – teori yang dipakai
sebagai landasan penelitian yang akan dilakukan.
Konsep adalah definisi yang dipergunakan untuk menggambarkan “secara abstrak
suatu fenomena sosial”. Kerangka Konsep adalah Suatu hubungan atau kaitan antara
konsep – konsep atau variable – variable yang akan diamati atau diukur melalui
penelitian yang akan dilaksanakan.
Penelitian merupakan suatu kata yang berasal dari kata ‘teliti’, yang artinya sesuatu
yang dilakukan dengan cermat dan tidak sembrono/gegabah dan hati-hati. Dalam
pengertian ini, penelitian merupakan suatu proses pekerjaan yang dilakukan dengan
cermat, hati-hati untuk memperoleh suatu hasil yang diinginkan. Di lain hal bahwa
penelitian diterjemahkan dari kata research yang berasal dari kata re artinya ‘kembali’
dan search artinya ‘mencari’. Salah satu unsur terpenting dalam penelitian yang memiliki
peran sangat besar dalam pelaksanaan penelitian adalah teori dan konsep .
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan kerangka teori dan kerangka konsep?
2. Bagaimanakah penyusunan kerangka teori dan kerangka konsep?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan kerangka teori dan kerangka konsep
2. Untuk mengetahui bagaimana penyusunan kerangka teori dan kerangka konsep
1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Kerangka Teori
berkaitan dengan penggunaan sumber bacaan yang up to date. Hal ini disebabkan karena
sumber bacaan yang lama mempunyai kemungkinan kebenarannya telah terbantah atau
direvisi oleh teori yang lebih baru. Aspek Relevansi berhubungan dengan katerkaitan
tentang teori – teori yang dipakai sebagai landasan penelitian yang akan dilakukan.
dikemukakan sebagai suatu keterangan mengenai sesuatu peristiwa (kejadian), dan asas
– asas, hukum – hukum umum yang menjadi dasar sesuatu kesenian atau ilmu
pengetahuan; serta pendapat cara – cara dan aturan – aturan untuk melakukan
sesuatu”.
1. John W Best
bisa menjelaskan suatu gejala dan TEORI juga berkekuatan untuk memprediksi
sesuatu gejala.
2
2. John Dewey
“Tidak ada sesuatu yang lebih praktis daripada suatu teori yang hebat”. Metode
Teori – teori yang ditemukan dapat dijadikan dasar prediksi dalam mengantisipasi
TEORI dapat diartikan sebagai seperangkat konsep dan definisi yang saling
Oleh karena itu, Jelas bahwa dalam menentukan atau membuat Kerangka Teori
dalam proposal penelitian, kita harus mencari teori – teori atau prinsip – prinsip yang
Teori merupakan unsur informasi ilmiah yang paling luas bidang cakupnya.
Melalui unsur metodologis, teori dapat diubah menjadi hipotesa yaitu informasi ilmiah
yang lebih spesifik dan lebih sempit bidang cakupannya. Hipotesa dapat diubah menjadi
data dengan menginterpretasikan hipotesa tersebut menjadi sesuatu yang bisa diamati,
dengan penyusunan instrument (alat ukur) termasuk skala dan penentuan sample. Hasil
observasi atau data ini merupakan informasi ilmiah yang sangat spesifik dan hanya
akan sangat membantu peneliti dan orang lain untuk lebih memperjelas sasaran dan
3
B. Peranan Kerangka Teori dalam Penelitian
3. Memberikan landasan yang kuat dalam menjelaskan dan memaknai data dan fakta
mengintegrasikan gagasannya
2. Melakukan sintesa atau modifikasi antara teori yang satu dengan yang lain
D. Kerangka Konsep
ada beberapa konsep yang ada dalam teori tersebut. Untuk itu peneliti perlu menjelaskan
arti dari konsep yang dipakai oleh peneliti, sebab tiap orang mungkin mempunyai
pengertian yang berbeda dengan orang lain dalam mengartikan suatu konsep.
konsep dapat mempunyai tingkat generalisasi yang berbeda. Semakin dekat suatu konsep
pada realita, maka semakin mudah pula konsep tersebut diukur dan diartikan. Misalnya:
4
Konsep ilmu alam lebih jelas dan konkrit, karena dapat diketahui dengan paca indera.
Sebaliknya, banyak konsep ilmu – ilmu sosial menggambarkan fenomena sosial yang
bersifat abstrak dan tidak segera dapat dimengerti. Seperti konsep tentang Tingkah Laku,
Kecemasan, Kenakalan Remaja dsb. Oleh karena itu perlu kejelasan konsep yang dipakai
dalam penelitian.
pengertian. Oleh karena itu, konsep tidak dapat diukur dan diamati secara langsung.
Agar dapat diamati dan dapat diukur, maka konsep tersebut harus dijabarkan ke dalam
variable – variable. Dari variable itulah konsep dapat diamati dan diukur. Contoh:
Ekonomi Keluarga adalah suatu konsep, untuk dapat mengukur konsep ekonomi
keluarga dapat melalui variable Pendapatan atau Pengeluaran keluarga. Status Sosial
pengertian dan peranan dari Kerangka Konsep dalam suatu penelitian sebagai berikut :
1. Kerangka Konsep adalah Suatu hubungan atau kaitan antara konsep – konsep
atau variable – variable yang akan diamati atau diukur melalui penelitian yang
5
Konsep – konsep atau variable – variable yang akan diamati berdasarkan
Kualitas Fisik Sarana Air Bersih, Kualitas Air Bersih (Variabel Bebas) dan
factor yang dianggap penting untuk masalah. Sehingga kerangka konsep akan
melengkapi dinamika situasi atau hal – hal yang diteliti. Penyusunan kerangka
konsep akan membantu kita untuk membuat hipotesis, menguji hubungan tertentu
dan membantu peneliti dalam menghubungkan hasil penemuan dengan teori yang
hanya dapat diamati atau diukur melalui variable. Oleh karena itu, dalam
variable yang dianggap penting bagi masalah yang sedang diteliti. Dengan
demikian, sangatlah penting untuk memahami apa arti variable dan apa saja jenis
variable yang ada yang berkaitan dengan konsep dari masalah yang diteliti
tersebut. Contoh:
6
Berdasarkan Kerangka Konsep tersebut diatas, ada 4 (empat) konsep utama,
Setiap konsep mempunyai variable sebagai indikasi pengukuran dari konsep itu
sendiri.
diamati melalui variable sikap ibu dan sikap petugas kesehatan. Sedangkan
contoh judul penelitian tersebut adalah pertanyaan “Apakah para ibu memberikan
7
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Teori merupakan unsur informasi ilmiah yang paling luas bidang cakupnya.
Melalui unsur metodologis, teori dapat diubah menjadi hipotesa yaitu informasi ilmiah
yang lebih spesifik dan lebih sempit bidang cakupannya. Hipotesa dapat diubah menjadi
data dengan menginterpretasikan hipotesa tersebut menjadi sesuatu yang bisa diamati,
dengan penyusunan instrument (alat ukur) termasuk skala dan penentuan sample. Hasil
observasi atau data ini merupakan informasi ilmiah yang sangat spesifik dan hanya
menyangkut sample tertentu dan variable tertentu. Dengan dikemukakannya teori dalam
kerangka teori suatu proposal penelitian, akan sangat membantu peneliti dan orang lain
Kerangka konsep dimaksudkan pula untuk menjelaskan makna dan maksud dari
teori yang dipakai, atau menjelaskan kata – kata yang masih abstrak pengertiannya dalam
teori tersebut, dan dapat juga digunakan untuk menjelaskan makna kata – kata yang
8
REFERENSI
Arikunto, Suharsimi. 2002. Prosedur Penelitian suatu Pendekatan Praktek, Jakarta, Rineka
Cipta.
Ideputri, M.E., Muhith, A., Nasir, A. 2011. Buku Ajar Metodologi Penelitian: Konsep
Pembuatan Karya Tulis dan Tesis untuk Mahasiswa Kesehatan. Yogyakarta. Nuha
Medika.