Anda di halaman 1dari 30

LAPORAN KUNJUNGAN PRAKTIKUM

MATAKULIAH BOTANI FARMASI DAN ANFISMAN

DI UPT MATERIA MEDIKA DAN


THE BAGONG ADVENTURE MUSEUM ANGGOTA TUBUH

DOSEN PEMBIMBING:

SOLIKAH ANA ESTIKOMAH S.Si, M.Si


NURUL MARFU’AH, S.Si, M.Si

DISUSUN OLEH:

ILMA NAFI’A MUBAROK


3820177181379

PROGRAM STUDI FARMASI


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERITAS DARUSSALAM GONTOR
NGAWI
2018
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan
rahmat serta karuniaNya kepada kami yang telah menyelesaikan laporan kunjungan
praktikum ke UPT Materia Medika dan The Bagong Museum Tubuh Manusia Batu
Malang dengan baik. Tujuan laporan ini adalah sebagai syarat mengikuti Ujian Tengah
Semester (UTS) yang diampu oleh program Kefarmasian yang akan dilaksanakan pada
semester 2.
Dalam kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak
yang memberikan dukungan dan bantuan secara moral maupun material dalam proses
menyelesaikan laporan ini. Ucapan terima kasih tersebut kami tunjukkan kepada yang
terhormat :
1. Trimurti Pondok Modern Darussalam Gontor
2. Al-Ustadz Prof. Dr. Amal Fathullah Zarkasyi, M.A. selaku Rektor UNIDA
Gontor
3. Al-Ustadz Dr. H. Nurhadi Ihsan, MIRKH. Selaku Pengasuh UNIDA Kampus
Mantingan
4. Al-Ustadzah drg. Ruskiah Octavia, M.M. Selaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan
UNIDA Gontor
5. Al-Ustadz Surya Amal, S.Farm., M.Kes. selaku Kaprodi Farmasi Fakultas Ilmu
Kesehatan UNIDA Gontor
6. Dosen-dosen pendamping kami yang telah membantu dan mendampingi kami saat
kunjungan Praktikum.
7. Orang tua kami yang telah mendo’akan kami mengizinkan, dan mendukung kami
untuk mengikuti kegiatan kunjungan praktikum.
8. Dan Teman-teman seperjuangan Farmasi
Penulis menyadari bahwa laporan ini banyak kekurangan, untuk itu saran dan
kritik yang bersifat membangun sangat penulis harapkan dan semoga laporan ini dapat
bermanfaat bagi yang lain, Aamiin.

Mantingan, Februari 2018

Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI iii
BAB I (PENDAHULUAN)
A. Latar Belakang 1
B. Tujuan 2
C. Nama Acara 2
D. Waktu 2
E. Tempat 2

BAB II (PELAKSANAAN KEGIATAN)


A. UPT Materia Medika 3
a. Sejarah Singkat UPT Materi Medika 3
b. Tempat yang Dikunjungi 4
c. Tanaman Obat yang Ada Di UPT Materia Medika 5
d. Alat yang digunakan PT Materia Medika 8
e. Produk Hasil 9
f. Pertanyaan 11
B. The Bagong Adventure Museum Anggota Tubuh 12
a. Sejarah Singkat The Bagong Adventure 12
b. Tempat yang Dikunjungi 13
c. Alat yang digunakan oleh The Bagong Adventure 21
d. Pertanyaan 21
BAB III (KESIMPULAN DAN SARAN)
A. Kesimpulan 22
B. Saran 22

BAB IV (PENUTUP) 23

LEMBAR PENGESAHAN ` 24

LAMPIRAN 25
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Program Studi Farmasi merupakan salah satu program studi baru di Universitas
Darussalam Gontor yang bernaung dibawah Fakultas Ilmu Kesehatan. Berdirinya
Program Studi Farmasi ini diharapkan mampu menghasilkan sumber daya manusia
yang berkualitas, yang mempunyai kapabilitas tinggi untuk menjadi pemimpin masa
depan dan mampu menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi bagi bangsa
Indonesia, khususnya pada sektor kesehatan.

Dalam proses pembelajaran program studi farmasi terdapat mata kuliah botani
farmasi, yang mana pada mata kuliah tersebut mahasiswa mempelajari tentang
berbagai macam tumbuhan mulai dari proses-proses yang ada didalam tumbuhan,
klasifikasi tumbuhan, hingga kandungan yang ada didalam tumbuhan yang akan
dijadikan sebagai bahan baku pembuatan obat.

Study Academic merupakan salah satu bagian dari kegiatan diluar kelas yang
diharapkan dapat mendukung proses belajar mahasiswa. Kegiatan ini dimaksudkan
agar mahasiswa tidak hanya mendapat pengetahuan secara teoritis di kelas saja
namun dapat melihat secara langsung apa yang telah dipelajari, sehingga mahasiswa
akan lebih mudah untuk memahami dan mendalami mata kuliah botani farmasi.

Oleh karena itu, untuk menambah pengetahuan dan meningkatkan keahlian


mahasiswa dalam bidang kesehatan, Prodi Farmasi Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Darussalam Gontor Divisi Mantingan akan mengadakan Study Academic
pertama bertempat di UPT Materia Medica Batu.
B. Tujuan

Kegiatan Study Academic ke UPT Materia Medica Batu dan The Bagong Adventure
Tubuh ini memiliki tujuan sebagai berikut:
1. Menambah wawasan luas bagi para mahasiswa dalam mengetahui tanaman obat
dan fungsi anggota tubuh pada manusia
2. Mengenalkan secara langsung tanaman obat dan organ-organ tubuh pada manusia
kepada mahasiswa.
3. Mengenalkan bagaimana proses penelitian tanaman obat pada mahasiswa
4. Mengenalkan informasi mengenai tanaman obat alam indonesia
5. Memperkuat motivasi mahasiswa untuk mencintai dan memperdalam ilmu tentang
tanaman obat.
6. Menambah pengalaman baru bagi para mahasiswa dari segi aspeknya baik dalam
segi akademik dan non akademik.

C. Nama Acara

“Kunjungan Praktikum Botani Farmasi dan Anfisman”

D. Waktu

Jum’at, 25 Januari 2018. Jam 08.00 WIB-Selesai

E. Tempat

UPT Materia Medika dan The Balong Adventure Museum Anggota Tubuh, Batu-
Malang-Jawa Timur
BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN

A. UPT Materia Medika

a. Sejarah Singkat UPT Materi Medika

Materia Medica didirikan sejak tahun 1960 oleh almarhum Bapak


R.M.Santoso. Beliau juga merupakan salah satu pendiri Hortus Medicus
Tawangmangu yang sekarang berubah nama menjadi Balai Besar Penelitian dan
Pengembangan Tanaman Obat dan Obat Tradisional (B2P2TO2T) di
Tawangmangu. Awal berdirinya Materia Medica didasarkan hasil pengamatan
beliau tentang tanaman obat di Indonesia yang tidak dapat dikoleksi pada satu
daerah saja. Hal ini disebabkan oleh perbedaan daya adaptasi tanaman obat
terhadap lingkungan (iklim).

Gambar 1. UPT Materia Medica Batu

Pengelolaan kebun percobaan MMB dilakukan oleh Yayasan Farmasi bekerja


sama dengan Dinas Kesehatan Jawa Timur. Namun, Bapak R.M.Santoso meninggal
dunia pada tahun 1963 sebelum kebun percobaan tersebut dapat dikelola dengan
sempurna. Sebagai upaya menjaga kelangsungan pengelolaan kebun percobaan
MMB, Dr. Moedarsono (Inspektur Dinas Kesehatan Jawa Timur) menunjuk
R.Suhendro (Kepala Dinas Perkebunan Rakyat Kabupaten Malang) sebagai
pimpinan sementara kebun MMB. Masa jabatan R.Suhendro berlaku sampai MMB
mendapat pimpinan yang baru.
Pada tahun 1964, Ir.N.V.Darmago terpilih sebagai pimpinan baru MMB.
Pada tahun 1970 atas permohonan sendiri NV Darmago, meletakkan jabatan,
kemudian selaku pimpinan Materia Medica Batu dipegang oleh Ir. Wahyu
Soeprapto. Pada pertengahan tahun 1970 terjadi perubahan status kepemilikan
Materia Medica dari milik swasta menjadi milik pemerintah yaitu Dinas Kesehatan
Daerah Provinsi Jawa Timur Direktorat Farmasi Jawa Timur. Setelah tahun 1978
dengan berfungsinya Direktorat Daerah farmasi Jawa Timur menjadi Sub Balai
Pengawasan Obat dan Makanan (POM), yang sekarang menjadi Balai Besar POM
Surabaya, maka pengelolaan Materia Medica Batu diserahkan kepada Dinas
Kesehatan Propinsi Jawa Timur hingga sekarang.

b. Tempat yang Dikunjungi


Materia Medica Batu (MMB) merupakan salah satu Unit Pelaksana Teknis
(UPT) dari Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Timur. Di UPT materia medica disana
bisa mengenal langsung tanaman obat danmengetahui cara merawat tanaman
tersebut, tidak hanya mengetahui saja bahkan disana kita diajari cara membuat
ekstrak temulawak yang tadinya berbentuk cair menjadi bentuk granule.
Kita juga bisa langsung masuk kelaboratorium yang ada di UPT Matera
medica dan bisa langsung mengenal alat-alat yang berada didalam laboratorium. Kita
juga bisa langsung masuk ketempat dimana hasil ekstrak dan hasil lainnya dijual dan
dapat mebelinya langsung.
Tugas pokok BMM adalah penyuluhan dan pengelolaan Tanaman Obat
meliputi Tanaman Obat Tradisional dan Tanaman Obat yang mengandung bahan
baku obat.
Macam-macam tempat di materia medica:
 Gedung pertemuan
 Gedung display
 Green House
 Green pengering
 Laboratorium
 Pasca panen
 Pembibitan
 Mushola

c. Tanaman Obat yang Ada Di UPT Materia Medika

1. Nama Tanaman : Kumis kucing


Nama latin : Orthosiphon aristatus
Keguanaan : Mengobati : Radang ginjal,
Batu ginjal, Kencing manis,
Hipertensi, Memperlancar
pengeluaran air kemih
(diuretik), Rematik, Batuk,
Encok, Masuk Angin, dll.

2. Nama Tanaman : Leilem


Nama latin : Clerodendrum minahassae L
Keguanaan : Obat sakit perut, cacingan, obat
penyakit paru paru.
3. Nama Tanaman : Remek daging
Nama latin : Hemigraphis colorata Hall. F.
Keguanaan : Mengobati : diare dan disentri,
batu ginjal, sakit kulit, luka, dll.

4. Nama Tanaman : Daun afrika


Nama latin : Vernonia Amygdalina
Keguanaan : Menyembuhkan penyakit
diabetes, darah tinggi, stroke,
batuk, kencing manis, mual,dsb.
Sebagai Anti oksidan dan
menambah nafsu makan.

5. . Nama Tanaman : Cakar ayam


Nama latin : Selaginella deoderleinii hieron
Keguanaan : Antikanker, antitoksik,
antineoplasma, penghenti
pendarahan, antiradang

6. Nama Tanaman : Daun merah (kastuba)


Nama latin : Poinsettia pulcherrima.
Keguanaan : Menormalkan siklus menstruasi,
Mengatasi radang kulit, memar,
dan erysipelas, mengobati luka
baru, mempercepat
penyembuhan tulang patah
(fraktur), mengobati gejala
disentri, dan membantu dalam
mengobati TBC paru-paru.

7. Nama Tanaman : Anyang-anyang


Nama latin : Elaeocarpus Grandiflora
J.E.Smith
Keguanaan : Untuk deuritik, obat sakit sifilis
atau
kencing nanah, menyembuhkan
sakit radang /infeksi kandung
kemih, Mengobati sakit
demam,mengobati cacingan.

8. Nama Tanaman : Keji besi


Nama latin : Hemigraphis rependa L
Keguanaan : Berkhasiat sebagai peluruh air
seni.

9. Nama Tanaman : Kunci pepet


Nama latin : Kaemferia rotunda L.
Keguanaan : Antiradang, peluruh kentut
(karminatif), mempercepat
penyembuhan luka.

10. Nama Tanaman : Lempuyang


Nama latin : Zingiber zerumbet
Keguanaan : Mencegah sel-sel kanker,
penabah nafsu makan, obat
pelangsing, obat disentri
Adapun tanaman yang lainnya sebagai berikut :
11. Daun merah (Euphorbla pulcherrima), tanaman ini bermanfaat untuk penyakit
kulit.
12. Sirih merah (Pipercrocatum), tanaman ini bermanfat untuk diabetes, asam urat
dan kanker.
13. Kelengkeng (Euphorbia longana lamk), tanaman ini bermanfaat untuk
penambahan vitalitas dan sakit dada.
14. Anggrek tanah (Orcidaceae), tanaman ini bermanfaat untuk radang telinga.
15. Sambung nyowo (Gynura prokumbens), tanaman ini bermanfaat untuk demam,
penyakit ginjal dan disentri.
16. Legundi (Vilex trifolia), tanaman ini bermanfaat untuk demam nifas dan analgesik
diuretik.
17. Bangun-bangun (Coleus cornocus hassk), tanaman ini bermanfaat untuk demam,
bengkak dan rematik.
18. Kayu rapet (Parameria laevigata), tanaman ini bermanfaat untuk keputihan dan
nyeri setelah bersalin.
19. Dandang gendis (Clinacanthus nutans lindau), tanaman ini bermanfaat untuk
disentri.
20. Violces (Viola odorata linn), tanaman ini bermanfaat untuk penambah daya ingat
dan peluruh seni.

d. Alat–alat yang digunakan oleh PT Materia Medika

Di tengah-tengah mengelilingi tanaman obat, kami berhenti sejenak ke tempat


simplisia yang disana terdapat banyak alat-alat yang di gunakan dalam pembibitan
tanaman.
 Mesin pencucian
 Mesin perajangan
 Mesin pengeringan
 Mesin penggilingan
 Timbangan
e. Produk Hasil

Gambar 2. Produk Hasil

Salah satu produk hasil Materia Medica Batu adalah jamu beras kencur dan
jamu cabe puyang. Jamu ini mengatasi batuk dan pilek (selokarang). Adapun resep
cara membuat jamu tersebut yaitu sebagai berikut:

Instan Temulawak
*Kegunaan: *Bahan:
 Untuk menambah nafsu makan  ½ kg temulawak
 Bagus untuk hati/liver  1 kg gula pasir
 Bisa mengobati nyeri  Daun pandan wangi
sendi/tulang  1 kg air/ 800 cc air
 bisa menurunkan lemak
darah/kolesterol
*Sari temulawak:
*Peralatan:  Dicuci bersih/disikat
 Panci kemudian dirajang
 Blender  Dikasih air
 Pisau & talenan  Diblender
 Gelas ukur  Penyaringan pertama dengan
 Saringan kain/saringan biasa penyaringan kain
*Instan:
 Sari + dipanasi
 Gula pasir ditambahkan,diaduk
sampai larut & diangkat
 Setelah larut disaring kembali
 Larutan yang telah disaring
dipindah pada bejana yang lebih
besar
 Direbus sambil diaduk terus
sampai menjadi granule
 Granule/ instan dituang pada
tampah dan diayak sampai
habis.

Hasil Produksi di PT Materia Medika

instan temulawak Masker

Bedak dingin Jamu dari daun salam dan seledri


Penyedap makanan dari sere dan seledri Jamu dari biji tumbuhan klabet

f. Pertanyaan
1. Apa tujuan mengunjungi PT Materia Medika?
Jawab : Dalam mengunjungi UPT Materia Medica untuk menambah wawasan
dan pengetahuan terhadap tanaman-tanaman yang ada di lingkungan sekitar kita
agar lebih paham arti tanaman tersebut yang sebenarnya. Karena di balik tanaman
tersebut tersembunyi beberapa macam kegunaan dan manfaat yang baik bagi
tubuh kita semua. Dan tidak semua orang itu tahu tanaman tersebut sehingga
seseorang menganggapnya hanya tanaman biasa saja akan tetapi sebenarnya ada
kegunaannya yang baik
2. Tanaman apa saja yang manfaatnya berguna bagi semua macam penyakit?
Jawab: Tanaman yang dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit adalah
tanaman sambung nyowo. Dimana tanaman ini sangat bermanfaat yang biasanya
tanaman ini di pakai dalam berbagai pembuatan obat atau jamu.
B. The Bagong Adventure Museum Anggota Tubuh

a. Sejarah Singkat The Bagong Adventure

Museum Tubuh Bagong Adventure merupakan salah satu destinasi wisata


edukasi terbaru yang berlokasi di Kota Batu, Malang, Jawa Timur. Museum ini
secara resmi dibuka sejak tanggal 20 Desember 2014 dan merupakan museum
tubuh manusia pertama yang ada di negara Indonesia serta juga terbesar di
kawasan Asia saat ini. Museum Tubuh Bagong Adventure ini masih satu komplek
dengan kawasan Jawa Timur 1 yang beralamat di Jalan Kartika No.2 Kota Batu.
Museum Tubuh Bagong Adventure ini menempati lokasi seluas kurang
lebih 3,5 hektar dimana bangunan gedungnya berbentuk satu bangunan dengan
relief tubuh manusia berkarakter Bagong dan terdiri dari 6 lantai di
dalamnya. Museum Tubuh Bagong Adventure akan cocok sekali dijadikan
sebagai salah satu destinasi wisata keluarga khususnya untuk pembelajaran
anatomi tubuh manusia.

Gambar 3. Museum Tubuh Bagong Adventure

Nama dari Museum Tubuh Bagong Adventure ini diambil dari karakter
pewayangan bernama Bagong, dimana Bagong ini termasuk dalam salah satu
tokoh empat sekawan (Punokawan) yang terdiri dari Semar, Petruk, Gareng, dan
Bagong. Dalam tokoh pewayangan Jawa, Bagong adalah karakter yang paling
menonjol dalam empat sekawan. Hal ini dikarenakan Bagong memiliki kepintaran
dan paling cerdik serta lucu. Selain itu juga dengan mengambil nama salah satu
tokoh empat sekawan tersebut, maka turut menjaga budaya dan melestarikan
nama tokoh pewayangan Jawa.

b. Tempat yang Dikunjungi

Dalam wisata edukasi ini, kita disuguhi segala informasi tentang tubuh
manusia yang penuh dengan rahasia. Pembelajaran anatomi tubuh manusia ini
dilengkapi dengan fasilitas multimedia yang modern guna mendukung zona di
dalamnya. Panduan berupa tulisan dan LCD interaktif yang berisi materi serta
game tentang zona di mana komputer tersebut diletakkan. Terdapat 13 zona mulai
dari Zona Otak, Mulut, Gigi, Telinga, Hidung, Mata, Paru-paru, Jantung, Hati,
Usus besar, Usus Halus, Lambung, Pembuluh Darah, Tulang dan masih banyak
zona yang lainnya.

Rute The Bagong Adventure Museum Tubuh Manusia:

1. Entrance & Cafe Gigi 10. Zona Paru-paru


2. Zona Gigi 11. Zona Hati
3. Zona Telinga 12. Zona Lambung
4. Zona Hidung 13. Zona Usus
5. Zona Otak 14. Zona Ginjal
6. Zona Mata 15. Ruang Pemeriksaan Gratis & Cafe Bagong
7. Ruang Serbaguna 16. Cinema 3D
8. Zona Pembuluh Darah 17. Zona Tulang Sendi
9. Zona Jantung 18. Zona Exhibition
1) Zona Gigi

Di zona gigi terdapat beberapa pembagian gigi, yaitu: gigi seri yang
berfungsi sebagai memotong makanan, gigi taring berfungsi mengayak
makanan, gigi geraham depan yang menghaluskan makanan. Didalam gigi
manusia di bagi menjadi dua, yaitu gigi anak yang berjumlah 20 dan gigi
dewasa berjumlah 32.

2) Zona Lidah

Lidah adalah indra pengecap. Lidah terdiri atas dua kelompok otot. Otot
instrinsik lidah melakukansemua gerakan halus sementara otot ekstrinsik
melaksanakan gerakan-gerakan kasar saat mengunyah dan menelan. Bagian
lidah terdapat empat macam rasa kecapan, yaitu manis, pahit, asam dan asin.

3) Zona Telinga
Di bagian telinga ini dibagi menjadi 3 bagian, yaitu pertama, telinga
bagian luar berfungsi menampung getaran dan meneruskannya ke telinga
bagian tengah. Terdiri atas beberapa bagian, yaitu daun telinga (pinnae),
saluran telinga luar (liang telinga) dan gendang telinga. Kedua, telinga bagian
tengah berfungsi sebagai alat pengatur keseimbangan tubuh. Terdiri atas tulang
martil (malleus), tulang landasan (incus), dan tulang sanggurdi (stapes). Ketiga,
telinga bagian dalam berfungsi terbagi menjadi dua bagian dengan fungsi yang
berbeda.Pada bagian atas telinga dalam terdapat tiga saluran setengah lingkaran
yang berfungsi untuk alat keseimbangan sedangkan di bagian bawah telinga
dalam terdapat saluran berupa rumah siput (koklea).

4) Zona Hidung

Hidung adalah indra penciuman. Di dalam rongga hidung bagian atas


terdapat ujung-ujung sel saraf pembau. Ujung-ujung sel saraf pembau ini
dilengkapi dengan rambut-rambut halus pada bagian ujungnya dan diliputi
lapisan lendir sebagai pelembab.

5) Zona Otak

Dalam otak terdapat pembagiannya yaitu otak fontalis, otak temproral dan
otak ocsipital. Begitupun otak manusia terdiri atas diensefalon, otak kecil dan
batang otak. Otak berfungsi sebagai merangsang syaraf. Otak kecil berfungsi
dalam keseimbangan, perencanaan dan pelaksanaan gerakan yang disadari.
Batang otak berfungs mengontrol proses yang mendukung kehidupan.

6) Zona Mata

Mata adalah indra penglihatan. Mata berfungsi sebagai alat pengenal warna
maupun bentuk. Didalam mata terdapat retina, pupil, lensa, koroid, kornea, alis
dan kelopak mata. Mata dibentuk untuk menerima rangsangan berkas-berkas
cahaya pada retina dengan perantara serabut-serabu nervus optikus yang
mengalihkan rangsangan ke pusat penglihatan pada untuk untuk ditafsirkan.

7) Zona Pembuluh Darah

Darah adalah jaringan cair yang terdiri atas dua bagian yaitu plasma darah
dan sel darah. Pembuluh darah merupakan jalan bagi darah yang mengalir dari
jantung menuju ke jaringan tubuh atau sebaliknya. Pembuluh darah dapat
dibagi menjadi tiga macam, yaitu pembuluh nadi, pembuluh vena, dan
pembuluh kapiler.Arteri dan arteriol yang membawa darah keluar dari jantung,
selalu pembawa darah segar berisi oksigen. Struktur pembuluh darah. Dinding
arteri terdiri atas tiga lapis: pertama, lapisan terluar merupakan pelindung yang
terdiri atas jaringan ikat fibrus disebut tunika adventisia, kedua, lapisan tengah
yang berotot dan elastis disebut tunika media, ketiga, lapisan dalam yang
endotetial disebut tunika intima. Hampir 45% dari volume darah manusia
merupakan sel-sel darah. Darah mengandung beberapa tipe sel darah yang
memiliki fungsi yang berbedabeda. Terdapat tiga macam sel darah, yaitu sel
darah merah (eritrosit), sel darah putih (leukosit) dan keping-keping darah
(trombosit).

8) Zona Jantung

Jantung terletak di rongga dada, diselaputi oleh suatu membran pelindung


yang disebut perikardium. Dinding jantung terdiri atas jaringan ikat padat yang
membentuk suatu kerangka fibrosa dan otot jantung. Serabut otot jantung
bercabang-cabang dan beranastomosis secara erat. Jantung mamalia dan
manusia mempunyai empat ruangan, yaitu atrium kiri dan kanan, serta
ventrikel kiri dan kanan. Jika dibandingkan dengan dinding ventrikel, dinding
atrium bentuknya lebih tipis, dikarenakan ventrikel pada jantung harus bekerja
lebih kuat agar dapat memompa darah ke seluruh organ tubuh kita. Sedangkan
ventrikel kanan hanya memompa darah ke paru-paru. Atrium kanan dan kiri
dipisahkan oleh sekat yang dinamai septum atriorum. Sedangkan, sekat yang
mengantarai ventrikel kanan dan kiri disebut septum interventrakularis. Darah
yang masuk ke dalam arteri pulmoner akan diteruskan ke paru-paru kiri dan
kanan, dimana masing-masing dialirkan melalui cabang-cabang arteri sebelah
kiri. Arteri-arteri ini bercabang sampai membentuk arteriol.

9) Zona Paru-paru
Paru-paru berperan dalam proses ekskresi karena paru-paru mengeluarkan
gas karbon dioksida dan air melalui proses respirasi. Dalam paru-paru, terdapat
alveoli tempat terjadinya pertukaran gas antara oksigen dan karbon dioksida.
Dinding alveoli dan kapiler sangat tipis dan basah sehingga memudahkan
pertukaran gas. Setelah udara masuk ke alveolus, oksigen masuk melalui
dinding alveolus dan segera memasuki dinding kapiler darah. Sebaliknya,
karbon dioksida dan air terlepas dari darah dan masuk ke alveoli untuk
selanjutnya dikeluarkan dari dalam tubuh. Fungsi paru-paru untuk memperoleh
O2 dari lingkungan luar agar dapat digunakan untuk sel-sel tubuh dan
mengeliminasi CO2 yang dihasilkan oleh sel ke lingkungan luar. Cara kerja
paru-paru dimulai ketika kita menghirup udara masuk melalui hidung. Udara
mengalir dari hidung ke trakea berkelanjut ke bronkus dan bronkeolus dan
berakhir di alveoli.

10) Zona Hati

Hati termasuk dalam sistem ekskresi karena hati mengeluarkan empedu.


Setiap hari, hati menyekresi sekitar 600–1.000 mL cairan empedu. Cairan
empedu terdiri atas kolesterol, lemak, hormon pelarut lemak, dan lesitin.
Fungsi cairan empedu, di antaranya mengemulsi lemak dalam usus halus.
Cairan empedu tersebut disimpan dalam kantung empedu untuk disalurkan ke
dalam usus halus. Sebagai bagian dari sistem ekskresi, hati menghasilkan
produk ekskretori, seperti zat pewarna cairan empedu (bile pigmen), yaitu
bilirubin. Bilirubin berasal dari pemecahan hemoglobin darah yang
berlangsung dalam hati.
11) Zona Usus

Usus halus atau usus kecil adalah bagian dari saluran pencernaan yang
terletak di antara lambung dan usus besar. Usus halus terdiri dari tiga bagian
yaitu usus dua belas jari (duodenum), usus kosong (jejunum), dan usus
penyerapan (ileum). Pada usus dua belas jari terdapat dua muara saluran yaitu
dari pankreas dan kantung empedu. Usus besar atau kolon dalam anatomi
adalah bagian usus antara usus buntu dan rektum. Fungsi utama organ tubuh
manusia ini adalah menyerap air dari feses. Bagian kolon dari usus buntu
hingga pertengahan kolon melintang sering disebut dengan “kolon kanan”,
sedangkan bagian sisanya sering disebut dengan “kolon kiri”. Usus dua belas
jari atau duodenum adalah bagian dari usus halus yang terletak setelah
lambung dan menghubungkannya ke usus kosong (jejunum). Bagian usus dua
belas jari merupakan bagian terpendek dari usus halus, dimulai dari bulbo
duodenale dan berakhir di ligamentum Treitz. Usus dua belas jari merupakan
organ retroperitoneal, yang tidak terbungkus seluruhnya oleh selaput
peritoneum. pH usus dua belas jari yang normal berkisar pada derajat sembilan.
Fungsi Usus dua belas jari bertanggung jawab untuk menyalurkan makanan ke
usus halus.

12) Zona Ginjal


Ginjal adalah organ utama dalam sistem ekskresi. Ginjal mengeluarkan
urea, kelebihan air, dan material sampah lainnya dalam bentuk urine. Urine
dialirkan melalui ureter menuju kantung urine. Ginjal manusia berbentuk
seperti kacang dengan panjang kira-kira 13 cm, lebar 8 cm, dan tebal 2,5 cm.
Manusia mempunyai dua buah ginjal yang terletak di sebelah kanan dan kiri
tubuhnya. Unit fungsional terkecil dari ginjal disebut nefron. Nefron terdiri atas
tiga bagian utama, yaitu glomerulus (tempat darah disaring), kapsula Bowman,
dua buah tubulus panjang. Tubulus tersebut dibagi menjadi tubulus kontortus
proksimal, lengkung Henle, tubulus kontortus distal, dan yang terakhir adalah
tubulus pengumpul.

Uniknya di The Bagong Adventure juga dilengkapi dengan ruang periksa


kesehatan secara gratis untuk para pengunjung. Pemeriksaan gratis itu meliputi
cek gula darah, kolesterol, asam urat, tensi darah, berat badan ideal, tinggi badan
ideal, osteoporosis, golongan darah, kesehatan mata, dan diabetes. Dari lantai top
roof ini kami bisa memeriksa kesehatannya sambil menikmati pemandangan Kota
Batu dari lantai tertinggi museum.

Selanjutnya kami diajak ke lantai basement 1 Zona Cinema tiga dimensi


dan reproduksi, khusus untuk anak 15 tahun ke atas. Di Zona Cinema 3D,
mempelajari tentang anatomi tubuh dan proses reproduksi manusia yang
ditampilkan secara visual 3D. Sedangkan di lantai basement 2 adalah Zona
Tulang Sendi.

Selain zona anatomi, ada juga Zona Exhibition. Di sini kami diajak
mempelajari simulasi mimisan, simulasi pilek, tempat praktek dokter gigi,
simulasi tentang anatomi tubuh dengan sinar X-ray, simulasi trasfusi darah, dan
simulasi anatomi dalam tubuh mulai dari kepala sampai paha manusia. Di zona ini
kami bisa bermain Bagong Burp tentang proses terjadinya sendawa yang terjadi
pada manusia. Di samping itu dijelaskan juga tentang proses pengawetan tubuh
manusia dengan metode plastinasi.
c. Alat–alat yang digunakan oleh The Bagong Adventur
Di dalam museum tersebut sudah dilengkapi berbagai fasilitas multimedia yang
modern untuk mendukung zona di dalamnya.

d. Pertanyaan
1. Apa yang menyebabkan keluarnya sendawa?
Jawab: Sendawa biasa terjadi ketika perut distensi (mengembang) karena terlalu
banyak menelan udara. Penyebab lainnya adalah gugup, penyakit pada lambung,
alergi pada laktosa, beberapa macam makanan dan minuman (seperti kol, soda),
obat-obatan serta perubahan hormone pada wanita.
2. Apa yang terjadi pada saat asma menyerang?
Jawab: Pada asma terjadi peradangan pada saluran nafas. Reaksi radang tersebut,
menyebabkan otot dinding saluran nafas berkontraksi eperti kejang, menyebabkan
saluran nafas, menyempit. Penyempitan diperburuk dengan sekresi lender yang
berlebihan.
BAB III

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Dengan diadakan kunjungan Praktikum seperti ini mahasiswi diharapkan dapat


berfikir maju, kreatif, dan efisien. Produksi yang dihasilkan upt materia medica
berupa instan temulawak, jamu, permen minyak kayu putih, sabun dll. Semangat dan
kegigihan dalam membuat atau mendirikan usaha itu ternyata sangat penting demi
kelangsungan hidup. Produksi obat di materia medica dalam proses pembuatannya
sudah memenuhi standar kesehatan. Semua produk obat materia medica dapat
langsung di beli di Herbal mark. Lahan yang telah disediakan oleh pihak materia
medica sudah memadai. Kelestarian lingkungan sangat dijaga, terutama dikawasan
materia medica.
Di The Bagong Adventure Museum Tubuh, selain berekreasi setidaknya kita
dapat lebih memahami anatomi dan menyayangi organ-organ tubuh kita. Dengan
mengetahui gambaran dasar mengenai proses-proses yang terjadi di dalam tubuh,
maka kita dapat lebih mudah untuk menjaga setiap organ agar dapat berfungsi secara
efektif. Serta melakukan tindakan prefentif agar tidak terjangkit suatu penyakit.
B. Saran
Indonesia kaya akan sumber tanaman obat, sayangnya masyarakat umum
belum banyak mengetahui dan tertarik untuk mengembangkannya. Dan masyarakat
juga masih banyak yang belum mengetahui nama-nama organ tubuh serta fungsinya.
Oleh karena itu, tindakan pengenalan dan penyuluhan tanaman obat ataupun orang-
organ yang ada dalam tubuh manusia itu penting untuk terus dilakukan, sehingga
masyarakat luas dapat mengetahui dan merasakan manfaatnya. Dan kami harap
agenda program Kunjungan Farmasi ini tetap berjalan setiap tahunnya.
BAB IV

PENUTUP

Puji syukur saya panjatkan kepada Allah SWT karena rahmat, hidayah serta
ridhinya sehingga saya sampailah menyelesaikan laporan studi akademik ini. Dibalik
setiap usaha tentu akan mendapati kekurangan. Dengan adanya kekurangan tersebut
tentunya dapat diambil pelajaran sebagai proses pengembangan untuk kedepannya.
Adapun acara yang diadakan merupakan sebuah usaha dan langkah yang tentunya
bermanfaat bagi kami.

Dan dengan adanya kunjungan ini semoga mahasiswa dapat lebih giat dalam
meningkatkan semangat belajar dan mempererat ukhuwah sesame, baik antar mahasiswa
ataupun antar dosen dengan mahasiswa.
LEMBAR PENGESAHAN

Mantingan, 6 Februari 2018

Dibuat oleh
Mahasiswi

Ilma Nafi’a Mubarok

Disetujui oleh Disetujui oleh


Dosen Pengampu Dosen Pengampu

Ustzh. Ana Solikha S.Si., M.Si. Ustzh. Nurul Marfu`ah S.Si., M.Si.
LAMPIRAN

Foto bersama Kaprodi dan Dosen Farmasi UNIDA di “PT Matria Medika”

Foto bersama Kaprodi dan para Dosen Farmasi UNIDA di


“The Bagong Adventure Museum Tubuh”

Anda mungkin juga menyukai