Anda di halaman 1dari 1

3-01-2019 1/1 Kementerian Kesehatan Republik Indonesia

Artikel ini diambil dari : www.depkes.go.id

PENDERITA DBD TERTINGGI PADA ANAK SEKOLAH


DIPUBLIKASIKAN PADA : MINGGU, 13 MARET 2016 00:00:00, DIBACA : 13.012 KALI

Jakarta, 13 Maret 2016

Kementerian Kesehatan RI mencatat jumlah penderita Demam Berdarah Dengue (DBD) di Indonesia pada bulan Januari-Februari 2016 sebanyak 13.219 orang
penderita DBD dengan jumlah kematian 137 orang. Proporsi penderita terbanyak yang mengalami DBD di Indonesia ada pada golongan anak-anak usia 5-14
tahun, mencapai 42,72% dan yang kedua pada rentang usia 15-44 tahun, mencapai 34,49%.

Melihat banyaknya kasus DBD pada anak usia sekolah, Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Oscar Primadi mengimbau sekolah untuk
meningkatkan aktivitas fisik khususnya pada pukul 09.00 -10.00 dimana waktu nyamuk aedes aegypty biasa menggigit.

Anak-anak bisa berolah raga atau bergerak di kelas pada jam 09.00 10.00, terang Oscar, di Jakarta (13/3).

Kejadian penyakit demam berdarah dengue di Indonesia cenderung meningkat pada pertengahan musim penghujan sekitar Januari, dan cenderung turun pada
Februari hingga ke penghujung tahun. Hingga bulan maret ini belum ditemukan kembali kasus baru penderita DBD, meskipun begitu masyarakat diminta untuk
tetap waspada terhadap penyakit DBD.

Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes
melalui nomor hotline (kode lokal) 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak[at]kemkes[dot]go[dot]id.

Anda mungkin juga menyukai