I. Latar Belakang
Zaman globalisasi masa kini membuat dunia kuliner Indonesia terus
bergerak dan berkembang. Berbagai nuansa kuliner terus bermunculan mengikuti
perkembangan zaman. Salah satu tandanya adalah dengan bermunculannya
berbagai macam restoran, kafe dan toko-toko kue. Sebagian besar makanan berasal
dari luar negeri khususnya dari barat.
Meskipun pengaruh masakan barat sangatlah besar di Indonesia bukan
berarti masyarakat melupakan masakan tradisionalnya. Penampilan kue yang
dibuat menarik dan juga kualitas yang tinggi membuat mereka dapat terus bertahan
di dunia kuliner yang semakin berkembang.
Kue dan makanan tradisional memang memiliki cita rasa yang berbeda jika
dibandingkan dengan makanan luar negeri. Meskipun masakan luar negeri
sangatlah kuat di Indonesia, namun kue-kue dan masakan tradisional telah
mendapat tempat di hati masyarakat Indonesi. Dalam analisa usaha ini akan
membahas mengenai kue tradisional yaitu kue pastel.
Keunggulan produk
1. Harga terjangkau
2. Proses pembuatan secara higienis
3. Tidak menggunakan bahan pengawet
4. Aman dikonsumsi oleh siapapun
Sistematika Produk
a) Bahan
Terigu, mentega, telur, garam, bihun, penyedap rasa, cabai, bawang putih, bawang
merah, minyak goreng.
b) Alat produksi
Penggorengan, tabung gas, baskom, gilingan
c) Proses produksi
1. Menyiapkan bahan yang akan digunakan
2. Mempersiapkan peralatan yang akan digunakan
3. Memulai proses pengerjaan
4. Membersihkan hasil pekerjaan agar lebih baik(finishing)
III. Analisis SWOT untuk usaha ini
Faktor internal
1. Kekuatan
a. Memiliki kinerja yang baik
b. Memiliki relasi di kampus
c. Harga produk ekonomis dan higienis
2. Kelemahan
a. Membutuhkan keahlian dan ketelatenan
b. Harga bahan baku yang tidak stabil
Faktor Eksternal
1. Peluang
a. Mitra kerja yang banyak
b. Budaya masyarakat yang konsumtif
2. Tantangan
a. Banyaknya kompetitor yang bergerak di bidang yang sama
b. Cita rasa yang membuat bosan konsumen
Rencana jangka pendek : Menghasilkan kue pastel dengan
memperhatikan kualitas rasa yang bermutu
Rencana jangka menengah : Melakukan promosi di sekitar sekolah
Rencana jangka panjang : Menciptakan dan menginovasikan pastel dengan
berbagai rasa Pastel Goreng
Pertama, membuat kulit pastel dulu. Campurkan terigu, margarin dan telur.
Aduk hingga rata.
Tambahkan air sedikit demi sedikit sambil terus diaduk dan diuleni sebentar
saja hingga kalis. Gilas hingga tipis dan cetak bentuk round. Sisihkan.
Untuk isinya, panaskan 1 sdm minyak, tumis bumbu dan tambahkan cabai halus
hingga harum.
Masukkan bihun, bumbui dengan garam dan gula. Test rasa.
Tambahkan kecap manis untuk memberi warna.
Ambil selembar kulit yang sudah dicetak, beri isian, tambahkan irisan telur
rebus.
Rekatkan antara sisi-sisinya dan pilin hingga rapi. Lakukan hingga habis.
Panaskan minyak, goreng pastel hingga kecoklatan.
Angkat dan siap disajikan
Bahan pastel
No Uraian Volume Jumlah
1 Mentega ½ kg Rp 11000
2 Terigu 1 kg Rp 7500
3 Telur ½ kg Rp 10000
TOTAL Rp 28500
Bahan Penolong
No Uraian Volume Jumlah
1 Gas 3 kg Rp 20000
2 Minyak goreng 1 kg Rp 10000
3 Plastik 1 pack Rp 4000
TOTAL Rp 34000
Perhitungan laba
Dengan modal Rp. 82.500 diperkirakan dapat menghasilkan 50 buah dalam 1 hari
Harga asli 1buah pastel
Modal : Banyak pastel = Rp.82.500 : 50 = Rp 1.650
Jadi 1buah pastel dijual dengan harga Rp.2.500
Dengan demikian laba yang diperoleh dalam satu bulan adalah : Rp. 40.000,- X 30 =
Rp. 1.200.000,-
VII. Kesimpulan
Kesimpulan bahwa agar produk yang kita pasarkan dapat diterima oleh semua
kalangan, baik dalam negeri maupun luar negeri maka kita harus :