Anda di halaman 1dari 43

PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN

ANAK USIA TODDLER

Yuni Sufyanti A, S.Kp, M.Kes


TODDLER

Usia 12 -36 bulan

 Masa yang paling hebat dalam


pertukem
 Masa yang sulit u/ ortu dan anak
 Masa yang penting u/ perkembangan
kepandaian dan pertumbuhan
intelektual
yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 2
Perkembangan Biologis
A. Perubahan Proporsional
 Kenaikan BB 1.8 – 2.7 Kg/thn, Tb
7.5 cm/thn
 LK = LD  usia 1-2 thn
 Fontanel anterior menutup usia 12
– 18 bulan
 LD > Uk. Abdomen  pd tahun
kedua
 Pot bellied
yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 3
Lanjutan perkembangan biologis……………………………

B. Perubahan Sensori
 Penglihatan
Visus 20/20 atau 20/40, Pandangan
binokuler
 Pendengaran,penciuman , pengecap &
perabaan
Berkembang dgn baik
Koordinasi baik

Mengeksplorasi lingkungan
yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 4
Lanjutan perkembangan biologis……………………………

C. Kematangan Sistem
 Sistem Fisiologis relatif matang  akhir masa
toddler
 Myelinisasi spinal cord lengkap  usia 2 thn
 Otak
Tumbuh lengkap 75 % akhir 2 thn
Perkembangan korteks cerebri yang spesifik
Broca  u/ bicara
Kortical  mengontrol kaki, tangan & sfinkter

yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 5
Saluran Pernafasan
 Struktur internal telinga dan
tenggorokan  > pendek & lurus
 Jaringan limfoid pada tonsil
membesar & adenoid membesar

Sering mengalami infeksi


 Otitis media

 Tonsilitis & ISPA

yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 6
SISTEM PENCERNAAN & ELIMINASI

 Proses pencernaan  Dapat mengontrol


mulai komplit sfingkter secara
 Kapasitas perut fisiologis  18-24
meningkat bln
 Keasaman  Kapasitas Bladder

lambung meningkat (usia


meningkat 14-18 bln)  anak
dapat menahan
urin selama 2
jam/lebih
yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 7
KULIT MEKANISME
 Epidermis & PERTAHANAN
Dermis  Antibodi mulai
berkembang terbentuk : Ig G 
bersama pada tahun ke-2 akhir
 Resisten terhadap  Ig A, D, E meningkat
infeksi bertahap
 Barier efektif
terhadap
kehilangan cairan

yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 8
PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR DAN
HALUS
 MOTORIK KASAR
- Adanya perkembangan locomotion
- Usia 12-13 bln  berjalan sendiri dgn
menggunakan penyangga
- Usia 2-3 tahun  posisi berdiri spt
binatang berkaki 2
- Usia 2 tahun  berjalan turun naik kursi
- Usia 2,5 thn  melompat berdiri 1 kaki,
berjinjit
yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 9
MOTORIK HALUS
 Peningkatan kemampuan manual
dalam keterampilan/ketangkasan
- 12 bln : Menggenggam obyek kecil
- 15 Bln : Menjatuhkan lingkaran
pada leher botol
- 18 Bln : Melempar bola tanpa
kehilangan keseimbangan

yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 10
PERKEMBANGAN PSIKOSOSIAL

Erikson
Otonomi VS Ragu & Malu
 Rasa takut merupakan dasar dari
pembatasan dan kedisiplinan
 Ragu : Tidak ada batasan yang tepat
& pasti

yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 11
Otonomi vs rasa malu-malu/ragu-ragu (1-3 tahun)

 Alat gerak dan rasa, telah matang


 Perkembangan otonomi berfokus
pada peningkatan kemampuan
mengontrol tubuhnya, diri dan
lingkungan.
 Menyadari bahwa ia dapat
menggunakan kekuatannya untuk
bergerak dan membuat sesuatu
sesuai dengan keinginannya.
yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 12
KEMAMPUAN SOSIAL

 Menangkap & melempar obyek


 Memegang & melepaskan

 Menggambar

 Memegang erat saat seseorang


berkata : Jangan disentuh !!
 Mengeluarkan makanan saat terasa
tidak enak

yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 13
Hal-hal yang khas
1. Negativisme
- Merupakan 1 bukti dari otonomi
mereka
- Mood cepat berubah
- Tempertantrum  cerewet !!
2. Ritualisme
- Merasa aman jika ada orang tua
kegiatan yang beresiko
- Rasa aman berubah  masuk rumah
sakit
yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 14
Fokus perkembangan Erikson

“EGO”
 Memungkinkan berfikir akan alasan

 Lebih tampak  mentoleransi


penurunan kepuasan
“SUPER EGO”
 Suara Hati

 Pada masa ini belum sempurna

yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 15
Perkembangan Ego
 Membedakan diri dengan yang lain &
meluaskan kepercayaan pada yang
lain
 Sadar akan kemampuan dan
kapasitas diri
 Kegagalan yang berlebihan
menjadikan ragu-ragu

yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 16
Kesuksesan otonomi

Bermain, Sibling Rivalry, toilet training


& suksesnya interaksi dengan
seseorang yang berarti

yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 17
Perkembangan Kognitif (Piaget)
 Fase sensori motor
- 12-24 bln  perkembangan cepat,
masih sederhana dalam kemampuan
mencari alasan
- 13-18 bln
* Memakai eksperimen yang aktif
untuk mencapai tujuan yang sebelumnya
* Mulai mengambil keputusan yang
rasional dan alasan yang intelektual

yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 18
Lanjutan perkembangan kognitif

 Merasa berbeda dengan orang lain


ditunjukkan dgn keberanian melakukan
hal-hal bersifat resiko, tanpa ada ortu
 Dapat mentolerir perpisahan dgn ortu 
>>> lama
 Sadar akan adanya akibat yang dilakukan,
dan tidak dapat menstransfer
pengetahuan yang baru
 Belum dapat mengaplikasikan obyek yang
sempurna

yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 19
Lanjutan perkembangan kognitif……

 19-24 bulan
- Akhir tahap sensorimotor
- Dapat menduga sesuatu yang
mempunyai pengaruh padanya
- Imitasi dengan meningkatkan
simbol-simbol
- Mulai merasa mengantisipasi
waktu, suhu, mengingat dan mampu
menunggu
- Berfikir dan berperilaku egosentris
yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 20
Fase pre Konseptual
 Usia 2-4 thn  bagian dari fase pre
operasional (2-7 thn)

KARAKTERISTIK
1. Egosentris
Ketidakmampuan menempatkan situasi
dari perspektif orang lain  Dirinya
sendiri
Implikasi
Anak membutuhkan opini/alasan dari
orang lain

yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 21
Lanjutan Karakteristik

2. Transduktif
- Perpindahan nilai-nilai yang buruk
- Alasan dari satu bagian ke bagian
lain
Implikasi
Terima alasan anak

yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 22
Lanjutan karakteristik

3. Organisasi Global
Perubahan pada satu bagian akan
merubah seluruh bagian

IMPLIKASI
Terima alasan anak

yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 23
Lanjutan karakteristik

4. Centration
Fokus > dari 1 aspek daripada
kemungkinan alternatif lain
Implikasi
Terima alasan anak
5. Animisme
Membedakan aktifitas hidup pada
obyek mati
Implikasi
Jaga agar anak tidak ketakutan
yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 24
Lanjutan karakteristik

6. Irreversibility
- Ketidakmampuan memutar balikkan &
merubah tindakan fisik yang dilakukan
Implikasi
Berikan penghargaan & instruksi yang
positif
7. Magical
Percaya bahwa pikiran mempunyai
kekuatan dan berakibat sesuatu
Implikasi
Jelaskan bahwa pikiran tidak menyebabkan
terjadinya sesuatu & hal itu tidak
bertujuan
yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 25
Lanjutan karakteristik

8. Ketidakmampuan untuk menghemat


Tidak mampu berfikir bahwa
sesuatu dapat berubah ukuran,
bentuk, volume, panjang.
Implikasi
Merubah persepsi akan pandangan
anak

yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 26
PERKEMBANGAN MORAL
(KOHLBERG)
 Preconventional
 Premoral

 Tingkah laku ditentukan karena


kebebasan & pembatasan dari lingkungan
 Orientasi hukuman & kepatuhan menjadi
tindakan baik/buruk tergantung dari
reward/hukuman yang diberikan

yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 27
Perkembangan Spiritual
Proses kognitif belum matang

Mengenal ide tentang Tuhan & ajaran


agama

yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 28
Perkembangan Body Image
 Mengenal penggunaan bagian-bagian
tubuh & berangsur-angsur mengenal
namanya
 Mengenal perbedaan seksual

 Menggunakan nama/dengan kata


pengganti dapat menggunakan
simbol untuk sesuatu obyek

yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 29
Perkembangan Seksualitas

 Senang mengekspresikan bagian


tubuhnya
 Belajar kata-kata yang berhubungan
dengan anatomi, eleminasi dan
reproduksi

yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 30
Perkembangan Sosial
 Mengembangkan sikap sosial
bermain
 Belajar menjauhi orang tua
walaupun masih cemas
 Kemampuan berbahasa dan
berhubungan dengan orang lain
meningkat.

yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 31
Perkembangan Bahasa
 12-24 bulan
- Mampu menirukan ucapan orang
- Bertanya tentang sesuatu yang
dilihatnya
- Mengerti perintah sederhana
- Mengatakan “tidak” dengan
menggelengkan kepala

yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 32
Lanjutan pekembangan bahasa

 2-3 tahun
- Perbendaharaan kata 200-300 kt
- Menggunakan 2-3 kata dalam kalimat
- Menggunakan kata ganti
- Mampu mengikuti perintah sederhana
- Mampu menyebutkan keinginan makan,
eleminasi
- Menggunakan nama depan dan akhir
- Menyebutkan 1 warna

yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 33
Perkembangan Personal Sosial
(Kemandirian - Bergaul)
 12-24 bulan
- Meminta sesuatu dengan
menunjuk/menarik
- Mulai membantu orang tua
- Mulai menyadari benda miliknya

yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 34
Lanjutan perkembangan personal sosial

 2-3 tahun
- Bermain sendiri/kelompok
- Kemandirian meningkat
- Perhatian terus menerus terhadap
sesuatu yang disenagi
- Lebih mudah dipisah dengan orang
tua
- Mulai dapat membedakan jenis
kelamin
yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 35
Perkembangan Bermain
 Soliter  bermain paralel
 Keterampilan meningkat

 Kemampuan ujungjari : menjepit krayon

 Senang musik, bicara dengan boneka,


bermain telepon
 Membaca cerita dari gambar menurut
persepsinya
 Bermain dengan obyek kecil resiko
aspirasi
yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 36
Usia 12 – 18 Tahun
 Persiapkan ortu adanya perubahan
tingkah laku pada masa toddler,terutama
negativisme dan ritualisme.
 Hitung kalori makanan yang biasa
diberikan pada anak dan berangsur-
angsur hentikan makanan dari botol dan
tingkatkan makanan dalam bentuk yang
padat.
 Kaji pola tidur dan kebiasaan sebelum
tidur, botol/dot adalah penyebab utama
carries pada gigi anak.
 Apakah ada penundaan pada waktu tidur.
yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 38
Usia 12 – 18 Tahun
 Persiapkan orangtua tentang kemungkinan
bahaya dalam rumah seperti keracunan atau
terjatuh.
 Tekankan tentang pentingnya orang tua saling
berkomunikasi (briefing).
 Bicarakan mengenai permainanpermainan baru
yang dapat digunakan untuk meningkatkan
kemampuan motorik, bahasa, kognitif dan sosial.
 Tekankan perlunya untuk memeriksakan gigi
anak, bagaimana tipe gigi, kebersihan gigi,
kebiasaan makan yang mendukung terjadinya
carries pada gigi.

yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 39
Usia 18-24 bln
 Tekankan tentang pentingnya teman
sebaya dalam bermain.
 Persiapkan untuk datangnya adik baru
(sibling), tekankan tentang pentingnya
menyiapkan anak untuk pengalaman
baru.
 Bicarakan tentang berbagai metode untuk
mendisiplinan anak, keefektifan metode
tersebut dan eksplorasi keadaan orangtua
tentang negatisme pada anak; tekankan
bahwa negatifisme merupakan aspek
penting dalam pengembangan diri dan
kemandirian anak.

yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 40
Usia 18-24 bln

 Bicarakan tentang tanda-tanda kesiapan anak


untuk melakukan toilet training, tekankan
tentang pentingnya menunggu kesiapan fisik dan
piskologis anak, bicarakan tentang kemungkinan
timbulnya rasa takut anak, seperti terhadap
gelap dan suara-suara tertentu.
 Kaji kemampuan anak untuk berpisah dengan
orangtua dan kemampuan menghadapi situasi
yang tidak familiar dengannya.
 Beri kesempatan pada orang tua untuk
mengucapkan perasaannya, keletihan, frustasi
dan kemarahannya

yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 41
Usia 24-36 bln
 Bicarakan pentingnya peniruan pada anak dan
perlunya melibatkan anak dalam berbagai
aktifitas.
 Bicarakan tentang pendekatan yang dilakukan
untuk toilet training dan harapan-harapan yang
realistik.
 Tekankan keunikan proses berfikir pada toddler,
terutama bahasa yang digunakan, pemahaman
yang kurang tentang waktu danketidakmampuan
melihat peristiwa dari perspektif orang lain.
 Tekankan untuk menanamkan kedisiplinan secara
kongkrit.

yuni-
yuni-pediatric nursing division-
division-
15-
15-09-
09-2009 unair 42

Anda mungkin juga menyukai