Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
DINAS PENDIDIKAN
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
3. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung
B. Kompetensi Dasar
No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
1. Mendeskripsikan pengertian, istilah dan sejarah Memecahkan masalah berkaitan
pariwisata dengan pariwisata di berbagai
1.1 Membandingkan sejarah wisata diberbagai wilayah dengan pengembangan
wilayah terkait dengan pengembangan pariwisatanya pariwisatanya
2. Mendeskripsikan jenis dan ciri produk dari obyek Menganalisa dan mengevaluasi jenis
wisata dan ciri produk dari obyek wisata
1.1 Mengevaluasi berbagai obyek wisata yang yang ada di Indonesia
ada di Indonesia
3. Mendeskripsikan skema, unsur industri pariwisata Menganalisa dan menentukan skema
1.1 Menentukan kebutuhan unsur industri dan unsur industri pariwisata pada
pariwisata pada suatu obyek wisata suatu obyek wisata
4. Menjelaskan usaha-usaha jasa wisata Menganalisa dan memecahkan
1.1 Membedakan karakteristik usaha-usaha jasa masalah berkaitan dengan usaha-
wisata usaha jasa wisata
5. Mendeskripsikan jenis dan ruang lingkup karir pada Menganalisa dan merencanakan
industri pariwisata jenis dan ruang lingkup karir pada
1.1 Merencanakan jenis dan ruang lingkup karir industri pariwisata
pada industri pariwisata berdasarkan daerah
pengembangan wisata
6. Menjelaskan usaha-usaha sarana wisata Menganalisa dan memecahkan
1.1 Membedakan karakteristik berbagai usaha masalah yang berkaitan dengan
sarana wisata usaha-usaha sarana wisata
Halaman 1 dari 7
C. Tujuan Pembelajaran
1. Sebelum dan sesudah pembelajaran, siswa diharapkan berdoa kepada Tuhan atas
anugerah yang diberikan, dengan hafal dan benar.
2. Memecahkan masalah berkaitan dengan pariwisata di berbagai wilayah dengan
pengembangan pariwisatanya
3. Menganalisa dan mengevaluasi jenis dan ciri produk dari obyek wisata yang ada
di Indonesia
4. Menganalisa dan memecahkan masalah berkaitan dengan usaha-usaha jasa wisata
5. Menganalisa dan merencanakan jenis dan ruang lingkup karir pada industri
pariwisata
6. Menganalisa dan memecahkan masalah yang berkaitan dengan usaha-usaha
sarana wisata
D. Materi Pembelajaran
Halaman 2 dari 7
Hubungan Dagang, sanak saudara, handai taulan,
konferensi, misi, dan sebagainya.
Kurang dari 24 jam disebut pelancong (excursionist). IUOTO (The
International Union of Official Travel Organization) menggunakan batasan
mengenai wisatawan secara umum:
Pengunjung (visitor), yaitu setiap orang yang datang ke suatu
negara atau tempat tinggal lain dan biasanya dengan maksud apapun
kecuali untuk melakukan pekerjaan yang menerima upah.
Pengertian-Pengertian
Wisata = Perjalanan Wisata
Kegiatan perjalanan yang dilakukan seseorang atau sekelompok
orang dengan tujuan untuk mengunjungi ODTW dalam jangka waktu
sementara
Pariwisata = Penyelenggara Jasa Pariwisata
Kegiatan yang bertujuan menyelenggarakan jasa pariwisata,
menyediakan atau mengusahakan obyek dan daya tarik wisata, usaha
sarana pariwisata
Wisata Alam
Bentuk kegiatan wisata yang memanfaatkan potensi sumber daya
alam dan lingkungan.
Obyek Wisata Alam
Sumber daya alam yang berpotensi dan berdaya tarik bagi
wisatawan serta yang ditujukan untuk pembinaan cinta alam, baik dalam
kegiatan alam maupun setelah pembudidayaan.
Kegiatan Wisata Alam
Kegiatan rekreasi dan pariwisata, pendidikan, penelitian,
kebudayaan dan cinta alam yang dilakukan di alam obyek wisata.
Konservasi
Pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya alam secara bijaksana
berdasarkan prinsip kelestarian.
Kawasan Pelestarian Alam
Kawasan dengan ciri khas tertentu, baik di darat maupun di perairan yang
mempunyai fungsi perlindungan sistem penyangga kehidupan; pengawetan keragaman
jenis tumbuhan serta satwa dan pelestarian pemanfaatan sumber daya alam dan
ekosistem.
Kawasan Wisata Alam
Kawasan dengan ciri khas tertentu, baik di darat maupun di perairan, dengan
mempunyai fungsi pokok sebagai kawasan pengawetan keragaman jenis tumbuhan dan
satwa beserta ekosistem.
Cagar Alam
Kawasan suaka alam yang mempunyai ciri berupa tumbuhan, satwa dan
ekosistem yang khas dengan perkembangannya diserahkan kepada alam.
Suaka Margasatwa
Kawasan suaka alam yang mempunyai ciri khas berupa keragaman
dan atau keunikan jenis satwa yang kelangsungan hidupnya dapat
dilakukan untuk pembinaan terhadap habitatnya.
Taman Nasional
Kawasan pelestarian alam yang dikelola dengan sistem zonasi
yang terdiri atas zona inti dan zona lain yang dimanfaatkan untuk tujuan
ilmu pengetahuan, pariwisata, rekreasi, dan pendidikan.
Hutan Wisata
Kawasan hutan yang disebabkan keadaan dan sifat wilayahnya
yang perlu dibina dan dipertahankan sebagai hutan dengan maksud untuk
pengembangan pendidikan/penyuluhan, rekreasi dan olahraga.
Taman Wisata
Hutan wisata yang memiliki keindahan alam baik keindahan
tumbuhan, satwa maupun keindahan yang mempunyai corak khas untuk
dimanfaatkan bagi kepentingan rekreasi.
Taman Buru
Halaman 3 dari 7
Hutan wisata yang didalamnya terdapat satwa buru yang
memungkinkan untuk diselenggarakannya perburuan secara teratur bagi
kepentingan rekreasi.
Taman Hutan Raya
Kawasan pelestarian alam yang terutama dimanfaatkan untuk
lokasi tumbuhan/satwa, baik yang asli maupun bukan, untuk tujuan
pengetahuan, pendidikan dan pelatihan, budaya, pariwisata dan rekreasi.
Taman Laut
Wilayah lautan yang mempunyai keindahan dan keunikan yang
khas yang khusus digunakan sebagai kawasan konservasi laut, untuk
dibina dan dipelihara guna perlindungan plasma, rekreasi, pariwisata,
pendidikan dan kebudayaan.
Contoh:
Taman Nasional Bali Barat di Bali
Taman Nasional Penelokan di Bali
Taman Nasional Komodo di NTT
Taman Laut Bunaken di Sulawesi Utara
Taman Laut Menjangan di Bali
Taman Buru Daratan Bena di Pulau Sumbawa, NTB
Taman Buru Tambira Selatan di Pulau Sumbawa
BIRO PERJALANAN WISATA
Perusahaan yang menyelenggarakan kegiatan paket wisata dan agen
perjalanan.
Kegiatan usaha biro perjalanan wisata:
Menyusun dan menjual paket wisata luar negeri atas dasar
permintaan.
Menyelenggarakan atau menjual pelayaran wisata (cruise).
Menyusun dan menjual paket wisata dalam negeri kepada umum
atau atas dasar permintaan.
Menyelenggarakan pemanduan wisata.
Menyediakan fasilitas untuk wisatawan.
Menjual tiket/karcis sarana angkutan, dan lain-lain.
Mengadakan pemesanan sarana wisata.
Mengurus dokumen-dokumen perjalanan sesuai dengan peraturan
yang berlaku.
AGEN PERJALANAN WISATA
Perusahaan yang melakukan kegiatan penjualan tiket (karcis), sarana
angkutan, dan lain-lain serta pemesanan sarana wisata.
Kegiatan APW:
Menjual tiket, dan lain-lain
Mengadakan pemesanan sarana wisata
Mengurus dokumen-dokumen perjalanan sesuai dengan peraturan
yang berlaku.
BPW dan APW dibawah ASITA (Association of The Indonesian Tours and Travel
Agencies).
Cabang Biro Perjalanan Umum
Satuan-satuan usaha dari suatu Biro Perjalanan Umum Wisata yang
berkedudukan di tempat yang sama atau ditempat lain yang memberikan
pelayanan yang berhubungan dengan perjalanan umum.
Industri-industri dalam Kepariwisataan
Pengakutan
Akomodasi
Segala sesuatu yang menarik wisatawan untuk berkunjung sesuai sifat
kegiatan perusahaan perjalanan dibagi menjadi:
Wholesaler adalah perusahaan perjalanan yang menyusun acara
perjalanan wisata secara menyeluruh atau secara khusus menjual paket
perjalanan wisata kepada Retail Travel Agent.
Retailer atau Retailer Travel Agent adalah biro perjalanan yang
menjual perjalanan wisata secara langsung kepada wisatawan.
Halaman 4 dari 7
E. Model /Metode/Pendekatan Pembelajaran
F. Sumber Belajar
Film/Gambar
Brosur/liflet
H. Kegiatan Pemelajaran
Ekplorasi
Siswa melakukan praktik
membandingkan sejarah pariwisata di daerah
masing-masing
Siswa bereksplorasi untuk menemukan
perbedaan timbulnya pariwata di suatu daerah
Asosiasi
Siswa melaporkan hasil perbedaan
perbandingan di bidang pariwisata suatu
daerah
Komunikasi
Siswa melakukan diskusi kelompok
membahas hasil perbandingan pariwisata
suatu daerah
Penutup Pendinginan,
Refleksi/Nasihat
Evaluasi/kesimpulan 15 menit
Halaman 5 dari 7
F. Penilaian
1. Teknik Penilaian
Tugas
Memecahkan masalah berkaitan dengan pariwisata
Observasi
Ceklist lembar pengamatan kegiatan eksperimen
Portofolio
Laporan tertulis kelompok
Tes
Tes tertulis bentuk uraian dan/atau pilihan ganda pengertian dan sejarah pariwisata
2. Instrumen Penilaian
1. Segala sesuatu yang berkaitan dengan kegiatan pariwisata disebut ……….
a. Industri Manufaktur
b. Industri Agrowisata
c. Industri Hospitality
d. Industri Transportasi
e. Industri Perhotelan
2. Undang-undang yang mengatur tentang kepariwisataan yaitu ………..
a. Undang-Undang RI No. 10 Tahun 2009
b. Undang-Undang RI No. 10 Tahun 1990
c. Undang-Undang RI No. 9 Tahun 1999
d. Undang-Undang RI No. 9 Tahun 2009
e. Undang-Undang RI No. 9 Tahun 2000
3. Ciri-ciri utama dari sebuah perjalanan wisata (tour) adalah ……….
a. Perjalanan dilakukan sesuai target kepentingan
b. Perjalanan tidak hanya untuk mengunjungi obyek/daya tarik wisata
c. Perjalanan dilakukan dengan mengunjungi obyek wisata
d. Route perjalanan disusun sesuai dengan alur kerja
e. Mempunyai tujuan untuk memperoleh laba
4. Yang termasuk dalam kelompok visitor yaitu ………..
a. Perwakilan konsulat
b. Excursionist
c. Diplomat
d. Imigran
e. Pekerja Volunteer
5. Sifat yang dimiliki oleh suatu obyek berupa keunikan, keaslian dan kelangkaan
disebut…..
a. Daya tarik wisata
b. Wisata Alam
c. Atraksi wisata
d. Wisata Budaya
e. Ekowisata
6. Daerah tujuan pariwisata yang di dalamnya terdapat daya tarik wisata, fasilitas
pariwisata, aksesbilitas serta masyarakat yang melengkapi terwujudnya kepariwisataan
disebut ……..
a. Atraksi wisata
b. Daya Tarik wisata
c. Ekowisata
Halaman 6 dari 7
d. Ekobudaya
e. Destinasi pariwisata
7. Kegiatan pengurusan penyelenggaraan hiburan baik mendatangkan maupun
mengembalikannya serta menentukan tempat, waktu dan jenis hiburan adalah …….
a. Jasa konsultasi pariwisata
b. Jasa impresariat
c. Jasa informasi pariwisata
d. Jasa Pramuwisata
e. Jasa agen perjalanan wisata
8. Suatu daerah layak dikunjungi wisatawan apabila ada kegiatan yang dapat
dilakukan ditempat tersebut, yaitu………….
a. Something to eat, something to buy, something to see
b. Something to shopping, something to do, something to buy
c. Something to buy, something beautiful, something to see
d. Something to see, something to do, something to buy
e. Something to shopping, something to eat, something to do
9. Wisata Panjat tebing termasuk jenis wisata ………
a. Nature
b. Man Made
c. Adventure
d. Minat Khusus
e. Culinary
10. Komponen yang termasuk dalam Accomodations yaitu ………
a. Post Office
b. Transportation
c. Money Changer
d. Resort
e. Hospital
3. Kunci Jawaban
1. C 6. E
2. A 7. B
3. C 8. D
4. B 9. D
5.C 10. D
4. Rubrik Penilaian
G. Catatan/Saran
……………………………………………………………………….………………………
……………………………………………………………………….………………………
Magetan, ………………………
Mengetahui :
Waka. Bid Kurikulum Guru Mata Pelajaran
Halaman 7 dari 7