Anda di halaman 1dari 2

Fungsi Glikogen pada Otot Rangka dan Hat

Glikogen terurai terutama menjadi glukosa 1-fosfat yang kemudian diubah menjadi glukosa 6-fosfat. Di
otot rangka dan jenis sel lain, glukosa 6-fosfat masuk ke dalam jalur glikolitk. Glikogen adalah sumber
bahan bakar yang sangat pentng untuk otot rangka saat kebutuhan akan ATP meningkat dan saat
glukosa 6-fosfat digunakan secara cepat dalam glikolisis anaerobik.

Di hat berlainan dengan di otot rangka dan jaringan lainnya. Glikogen hat merupakan sumber glukosa
yang pertama dan segera untuk mempertahankan kadar glukosa darah. Di hat, glukosa 6-fosfat yang
dihasilkan dari penguraian glikogen dihidolisis menjadi glukosa oleh glukosa 6-fosfatase, suatu enzim
yang hanya terdapat di hat dan ginjal. Dengan demikian, penguraian glikogen merupakan sumber
glukosa darah yang dimobilisasi dengan cepat pada waktu glukosa dalam makanan berkurang atau pada
waktu olahraga dimana terjadi peningkatan penggunaan glukosa oleh otot. Glikogen otot adalah sumber
heksosa untuk proses glikolisis di dalam otot itu sendiri. Sedangkan glikogen hat adalah simpanan
sumber heksosa untuk dikirim keluar guna mempertahankan kadar glukosa darah, khususnya di antara
waktu makan. Setelah 12-18 jam puasa, hampir semua simpanan glikogen hat terkuras. Tetapi glikogen
otot hanya terkuras setelah seseorang melakukan olahraga yang berat dan lama C.

TUJUAN GLIKOGENESIS Proses glikogenesis terjadi jika kita membutuhkan energi, misalnya untuk
berpikir, mencerna makanan, bekerja dan sebagainya. Jika jumlah glukosa melampaui kebutuhan, maka
dirangkai menjadi glikogen untuk menambah simpanan glikogen dalam tubuh sebagai cadangan
makanan jangka pendek melalui proses glikogenesis. Jika kadar glukosa darah meningkat (hiperglikemia)
glukosa akan di ubah dan di simpan sebagai sebagai glikogen atau lemak, glikogenesis (produksi glikogen)
terjadi terutama dalam sel otot dan hat. Glikogenesis akan menurunkan kadar glukosa darah dan proses
ini di stmulasi oleh insulin yang disekresi dari pangkreas. D.

B.Glikogenolisis

Glikogenolisis adalah lintasan metabolisme yang digunakan oleh tubuh, selain glukoneogenosis, untuk
menjaga keseimbangan kadar glukosa di dalam plasma darah untuk menghindari simtoma hipoglisemia.
Pada glikogenolisis, glikogen digradasi berturut-turut dengan 3 enzim, glikogen fosforilase, glukosidase,
fosfoglukomutase, menjadi glukosa. Hormon yang berperan pada lintasan ini adalah glukagon dan
adrenalin.

Jika glukosa dari diet tdak dapat mencukupi kebutuhan, maka glikogen harus dipecah untuk
mendapatkan glukosa sebagai sumber energi. Proses ini dinamakan glikogenolisis. Glikogenolisis seakan-
akan kebalikan dari glikogenesis, akan tetapi sebenarnya tdak demikian. Untuk memutuskan ikatan
glukosa satu demi satu dari glikogen diperlukan enzim 4àfosforilase. Enzim ini spesifik untuk proses
fosforolisis rangkaian 1 glikogen untuk menghasilkan glukosa 1-fosfat. Residu glukosil terminal pada
rantai paling luar molekul glikogen dibuang secara berurutan sampai kurang lebih ada 4 buah residu
glukosa yang tersisa pada tap sisi 6.àcabang 1

(C6)n-1 + Glukosa 1-fosfatà(C6)n + Pi .

Anda mungkin juga menyukai