Whwheh
Whwheh
II. Alasan Berada di Panti/Sasana: Tn. A mengalami stroke pada tahun 2010, dan
tinggal sendirian di rumah kos. Anak-anak Tn. A tidak ada yang bisa merawat,
sehingga keluarga memutuskan agar Tn.A dirawat di STW.
B. Psikologis (Observasi)
Keadaan emosi: Tn.A mau untuk diajak berbicara meski mengalami
gangguan berbicara yang menyebabkan artikulasi tidak jelas. Jika sedang
lelah, atau Tn.A merasa tertekan, beliau akan menggunakan kata-kata seperti
“anjing” dan “jancuk”, serta jika sedang menyentuh badannya, ia akan
menghindari atau memukul, atau mencakar. Tn. A memiliki demensia berat,
dibuktikan dengan nilai CDR 17.
D. Spiritual/Kultural (Observasi)
1) Pelaksaaan ibadah: Tn.A saat ini sudah tidak melakukan ibadah sholat,
namun ketika mahasiswa mengajak untuk mengaji, beliau mampu
mengikuti secara perlahan dan terputus-putus. Jika ditanya keinginan
sholat, Tn.A bilang bahwa kondisinya seperti ini.
2) Keyakinan tentang kesehatan: Tn. A mengatakan tidak tahu.
F. Rekreasi
- Tidak ada rekreasi yang diberikan.
V. Pemeriksaan Fisik
1) Tanda vital
a. Keadaan umum : Tn.A berbaring d. Nadi : 63x/menit
di tempat tidur, tidak berdaya, e. Tekanan darah : 100/80 mmHg
lemas f. Pernapasan : 18x/menit
b. Kesadaran : compos mentis g. Tinggi badan : 168 cm
c. Suhu :36,6℃ h. Berat badan : 59 kg
2) Kebersihan perorangan
a. Kepala
rambut: barsih, beruban
mata : tampak arcus senilis, pergerakan mata tidak mengikuti cahaya,
daya akomodasi pupil lambat, jika diajak berbicara Tn.A akan
memiringkan kepala, bukan melirik.
hidung: rambut di hidung tampak banyak, tidak terlihat kotoran
mulut : mukosa mulut tampak normal, tidak ada gigi, dan kondisi mulut
tampak bersih. Terkadang terdapat makanan yang tersisa di mulut.
telinga: telinga tampak simetris dan tidak ada bentuk yang abnormal.
Namun ditemukan serumen dikedua telinga, jenis serumen basah.
b. Leher: tidak ada pembesaran kelenjar tiroid dan kelenjar limfe.
c. Dada/Thorax
dada : pengembangan dada simetris, tidak ada luka dan benjolan
paru-paru: suara napas vesikuler, tidak ada suara napas tambahan
jantung: terdengar suara S1 dan S2, dan tidak ada suara S3 dan S4.
d. Abdomen:
Tidak ada luka, tampak datar, tidak ada benjolan, tidak ada distensi.
Bising usus terdengar 8x/menit.
e. Muskuloskeletal
Tidak ada atropi maupun deformitas
Terdapat kontraktur di ekstremitas sinistra (bahu, siku, pergelangan, dan
jari tangan serta pinggul, lutut, pergelangan, dan jari kaki).
3421 1111
MMT = | 1111
2131
f. Kulit tampak keriput, kering, dan sedikit mengkilap.
g. Kuku tampak bersih, dan pendek.
VI. Keadaan Lingkungan Sekitar: kamar tampak bersih, pencahayaan baik, tidak ada
bau, terdapat ventilasi cukup.
VII. Informasi Penunjang
a. Diagnosis medis: Post stroke, hemiparase sinistra.
b. Laboratorium : tidak ada yang terbaru.
c. Terapi medis : Resep lutfen 1 mg, esilgan 0,1 mg, dan B complex ½ tab
(malam)
BAB II ANALISIS DATA