Anda di halaman 1dari 49

TATA CARA PENGADAAN

BARANG/JASA DI DESA
Direktorat Pengembangan Strategi dan Kebijakan Pengadaan Khusus
Kedeputian Bidang Pengembangan Strategi dan Kebijakan
2018
Teori Pengadaan Barang/Jasa

Definisi Cara Pengadaan Jenis Barang/Jasa

“Kegiatan untuk memperoleh barang/jasa a. Swakelola a. Barang


oleh K/L/SKPD/I yang prosesnya dimulai
b. Penyedia Barang/Jasa b. Pekerjaan Konstruksi
dari perencanaan kebutuhan sampai
diselesaikannya seluruh kegiatan untuk c. Jasa Lainnya
memperoleh barang/jasa.”
d. Jasa Konsultansi

Perpres 54/2010 dan Perubahannya tentang


Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
APA DASAR HUKUM PENGADAAN
BARANG/JASA DENGAN SUMBER
DANA
APBDESA?

3
Dasar Hukum Pengadaan Barang/Jasa di Desa
Pengadaan
Barang/ Jasa di Desa tidak
difasilitasi untuk
penggunaan e-katalog
LKPP

Pasal 129 Pasal 1


Pasal 105
ayat (6) ayat (1)

PP 43/2014 jo. PP Perpres 54/2010 jo. Perka LKPP 13/2013 jo. Peraturan Bupati/
47/2015 Perpres 4/2015 Perka LKPP 22/2015 Walikota

PBJ di desa diatur Ketentuan PBJ di Desa Tata cara PBJ di Desa yang Mengatur detail PBJ di
diatur dengan peraturan pembiayaannya bersumber
dengan peraturan desa
dari APBDes diatur oleh
bupati/walikota dengan Bupati/Walikota yang
Bupati/Walikota, dengan tetap Dapat disesuaikan
berpedoman pada mengacu pada pedoman berpedoman pada Peraturan dengan sikon di
ketentuan peraturan yang ditetapkan oleh Kepala LKPP ini, dan
wilayahnya
perundang-undangan LKPP memperhatikan kondisi sosial
budaya masyarakat

4
Perka LKPP Perbup/wal Tugas Kepala Daerah
Tidak mengatur langsung PBJ di Berpedoman pada Perka LKPP Menerbitkan Peraturan Kepala Daerah
Desa tentang Pengadaan Barang/Jasa di Desa
Disusun dengan memperhatikan dan petunjuk pelaksanaannya
kondisi sosial budaya masyarakat
setempat Melalui Camat melakukan pengawasan
pelaksanaan PBJ di Desa

5
Pengadaan Barang/Jasa di Desa
dalam Siklus Pengelolaan Keuangan
Desa

6
Posisi PBJ Desa dalam Pengelolaan Keuangan Desa

Perencanaan Pelaksanaan Pertanggungjawaban Pengawasan

Perdes RPJMDesa
Rencana Kerja Laporan Semester I
(6 Tahun)

Perdes RKPDesa Pelaksanaan Kegiatan


Laporan Akhir Tahun
(1 Tahun)

Pengadaan
Perdes APBDesa
• Belanja Pegawai
• Belanja Barang dan
Jasa
• Belanja Modal
7
Prinsip
Tata Nilai Pengadaan
1 Efisien
Pengadaan Dengan dana dan daya minimum untuk mencapai hasil sasaran maksimum

2 Efektif
Etika Harus sesuai kebutuhan dan sasaran serta memberikan manfaat sebesar-
besarnya
Pengadaan
3 Transparan
Informasi jelas dan dapat diketahui luas oleh masyarakat
Bertanggungjawab

4 Pemberdayaan Masyarakat
Masyarakat berpartisipasi dalam mengelola pembangunan desanya

5 Gotong Royong
Patuh terhadap Mencegah Penyediaan tenaga kerja oleh masyakarat
ketentuan Peraturan kebocoran dan
Perundang- pemborosan
undangan keuangan desa,
6 Akuntabel
Dapat dipertanggungjawabkan

8
TPK Organisasi Pengadaan di Desa

1 Pelaksana PBJ di Desa


TPK adalah pelaksana PBJ di Desa baik melalui
swakelola atau penyedia

2 Unsur
TPK terdiri dari unsur Pemerintah Desa dan Lembaga
Kemasyaratan Desa (LKD)
3 Penetapan
Ditetapkan oleh Kepala Desa melalui Surat Keputusan

4 Jumlah
Disesuaikan dengan kapasitas dan kapabilitas SDM di
Desa serta anggaran (APBDesa) yang dimiliki

9
Tugas Kepala Desa dan TPK terkait PBJ
Kepala Desa

Tim Pengelola Kegiatan

• Menyusun Rencana Kebutuhan PBJ desa


sesuai Rencana Kerja
• Mengumumkan Rencana Kebutuhan di • Melaksanakan PBJ melalui swakelola atau
Desa pada Papan Pengumuman Resmi
penyedia
Desa
• Menetapkan TPK
• Melakukan Pengawasan PBJ Desa
bersama dengan masyarakat 10
Pengadaan Barang/Jasa di Desa
Perlu diingat !!
Prinsip Utama
Swakelola yang diatur dalam Perka LKPP Desa
tanpa batasan nilai.

Swakelola Namun untuk Pekerjaan Konstruksi Tidak


Sederhana, tidak dapat dilakukan secara
Swakelola

Pasal 4 Perka LKPP PBJ Desa


Apabila tidak Sebagian Memaksimalkan Pemanfaatan Bahan/Material
dapat Wilayah Setempat
dilaksanakan
Swakelola Dilaksanakan secara gotong royong
Seluruhnya
Melibatkan partisipasi masyarakat setempat

Penyedia
11
Alur Pengadaan Barang/Jasa di Desa

Persiapan Pelaksanaan Pelaporan Pengawasan


PBJ melalui SWAKELOLA
ALAT BAHAN TENAGA

Pelaksanaan Pekerjaan secara Swakelola 13


PBJ melalui SWAKELOLA

Rencana
Pelaksanaan
Ketentuan Umum
Swakelola
• Pelaksana swakelola adalah Tim Pengelola
• Jadwal pelaksanaan;
Kegiatan (TPK).
• Rencana penggunaan tenaga kerja, bahan,
• Konstruksi tidak sederhana tidak dapat dilakukan peralatan;
dengan swakelola. • Gambar rencana kerja (untuk pekerjaan
konstruksi);
• Spektek (bila diperlukan); dan
LKPP 2016 14
• Perkiraan Biaya (RAB).
PBJ melalui SWAKELOLA

• Ditunjuk 1 orang penanggungjawab


teknis dari anggota TPK yang
Khusus Pekerjaan
dianggap mampu;
Konstruksi
• Dapat dibantu personil dinas terkait
setempat;
• Pada pelaksanaan pekerjaan dapat
Kebutuhan B/J dibantu pekerja (tukang/mandor).
Pendukung Kebutuhan B/J pendukung kegiatan
swakelola yang tidak dapat disediakan
dengan swadaya, dilakukan melalui
penyedia oleh TPK
Pelaksanaan Pelaksanaan Swakelola dilakukan
berdasarkan rencana
pelaksanaan Pengadaan
Barang/Jasa melalui Swakelola

15
PBJ melalui PENYEDIA

Rencana
Ketentuan Umum
Pelaksanaan
• PBJ melalui Penyedia untuk mendukung swakelola TPK menyusun Rencana Pelaksaaan Pengadaan meliputi:
atau PBJ langsung melalui penyedia. a. Menyusun RAB Pengadaan berdasar harga pasar
setempat atau terdekat.
• Penyedia harus memiliki tempat / lokasi usaha,
b. RAB tersebut dapat memperhitungkan ongkos kirim atau
kecuali tukang batu, tukang kayu, dan sejenisnya.
ongkos pengambilan barang/jasa.
• Untuk pekerjaan konstruksi, penyedia selain c. Menyusun Spektek (apabila diperlukan).
huruf b juga mampu menyediakan tenaga d. Menyusun gambar rencana kerjaLKPP(untuk pekerjaan 16
2016
ahli dan/atau peralatan yang dibutuhkan. konstruksi), apabila diperlukan.
Cara Pengadaan Barang/Jasa di Desa

• TPK mengundang dan meminta 2 penawaran dari 2 penyedia berbeda. >Rp200juta


• TPK menilai pemenuhan spesifikasi (jika 2 memenuhi lanjut ke
tahap berikutnya, jika memenuhi 1 tetap lanjut ke tahap berikutnya, jika tidak dipenuhi semua
maka TPK membatalkan proses PBJ kemudian mengulang proses PBJ).

03
• Negosiasi secara bersamaan untuk mendapat harga murah.
• Hasil negosiasi dituangkan dalam Surat Perjanjian antara Ketua TPK dan penyedia.

>Rp50-200juta
• TPK membeli kepada 1 penyedia.
• Dengan penawaran tertulis dengan daftar barang/jasa (rincian
barang/jasa atau ruang lingkup pekerjaan, volume, dan satuan).

02
• Negosiasi untuk mendapatkan harga murah.
• Bukti: nota, faktur pembelian, atau kuitansi atas nama TPK.

<=Rp50juta
• TPK membeli kepada 1 penyedia.
• Tanpa penawaran tertulis.

01
• Negosiasi untuk mendapatkan harga murah.
• Bukti: nota, faktur pembelian, atau kuitansi atas nama TPK.

17
Pengawasan, Pembayaran, Pelaporan dan Serah Terima

Pengawasan
• Pengawasan PBJ dilakukan oleh Bupati/Walikota dan masyarakat.
• Pengawasan tersebut dapat didelegasikan kepada Camat.

Pembayaran
• Setiap pengeluaran APBDes harus didukung dengan bukti lengkap dan sah.
• Bukti tersebut harus mendapat pengesahan Sekretaris Desa.

Perlaporan dan Pertanggungjawaban


• Kemajuan pelaksanaan PBJ dilaporkan TPK kepada Kepala Desa.
• Setelah PBJ selesai 100%, TPK menyerahkan hasil PBJ kepada Kepala Desa dengan BAST
Hasil Pekerjaan.

18
Contoh Pelaksanaan Pengadaan
Barang/Jasa di Desa

19
TPK mengecek kembali dokumen
Rencana Kerja Pemerintah RKP Desa dan Rencana Kerja
Kegiatan Desa sesuai dengan jenis
Desa Kegiatannya meliputi jenis
kegiatan, waktu pelaksanaan
kegiatan, cara mengeksekusi
kegiatan (swakelola atau melalui
Penyedia Barang/Jasa), dll.

The Power of PowerPoint | thepopp.com 20


APBDesa

The Power of PowerPoint | thepopp.com 21


Rencana Kerja Kegiatan Desa

The Power of PowerPoint | thepopp.com 22


Persiapan Swakelola

• Jadwal pelaksanaan;
• Rencana penggunaan tenaga
kerja, bahan, peralatan; Contoh Pembangunan
• Gambar rencana kerja (untuk Gorong-gorong
pekerjaan konstruksi);
• Spektek (bila diperlukan); dan
• Perkiraan Biaya (RAB).

The Power of PowerPoint | thepopp.com 23


Gambar Rencana Kerja

The Power of PowerPoint | thepopp.com 24


The Power of PowerPoint | thepopp.com 25
Rencana Penggunaan Tenaga Kerja,
Bahan, Peralatan
No Uraian Spesifik Volume Satuan
1 Bahan
1 Pasir
2 Batu Belah
3 Semen Portland
4 Kerikil
5 Dll
2 Alat
1 Cangkul
2 Skop

3 Gerobak Pasir

4 Molen

5 Dll
3 Tenaga Kerja
1 Pekerja
2 Tukang

3 dll

The Power of PowerPoint | thepopp.com 26


Jadwal Pelaksanaan

The Power of PowerPoint | thepopp.com 27


Rencana Anggaran Biaya (RAB)

The Power of PowerPoint | thepopp.com 28


Cara Pengadaan

The Power of PowerPoint | thepopp.com 29


Cara Pelaksanaan Pengadaan
Barang/Jasa di Desa

30
Pengadaan Barang/Jasa <Rp50juta

Pengadaan s.d Rp 50 juta


- TPK membeli kepada 1 penyedia.
- Tanpa penawaran tertulis.
- Negosiasi untuk mendapatkan harga murah.
- Bukti: nota, faktur pembelian, atau kuitansi
atas nama TPK.
Pengadaan Barang/Jasa
>Rp50juta – Rp200juta

Pengadaan > Rp 50 juta s.d Rp 200 juta


- TPK membeli kepada 1 penyedia.
- Dengan penawaran tertulis dengan daftar
barang/jasa (rincian barang/jasa atau ruang
lingkup pekerjaan, volume, dan satuan).
Penawara - Negosiasi untuk mendapatkan harga murah.
n Tertulis
- Bukti: nota, faktur pembelian, atau kuitansi
atas nama TPK.
Pengadaan Barang/Jasa >Rp200juta

Pengadaan > Rp 200 juta


- TPK mengundang dan meminta 2 penawaran dari 2
penyedia berbeda.
- TPK menilai pemenuhan spesifikasi (jika 2 memenuhi lanjut
ke tahap berikutnya, jika memenuhi 1 tetap lanjut ke tahap
berikutnya, jika tidak dipenuhi semua maka TPK
membatalkan proses PBJ kemudian mengulang proses PBJ).
- Negosiasi secara bersamaan untuk mendapat harga murah.
- Hasil negosiasi dituangkan dalam Surat Perjanjian antara
Ketua TPK dan penyedia.
Penyusunan Surat Perjanjian
PERJANJIAN

PENGERTIAN: Perbuatan dimana satu orang atau lebih


mengikatkan dirinya terhadap satu orang lain atau lebih, atau
kedua belah pihak saling mengikatkan diri (Pasal 1313
KUHPer)

SYARAT SAH (Pasal 1320 KUHPer):


- Sepakat
- Cakap
- Hal Tertentu/Objek Perjanjian
- Halal

ASAS SURAT
KEBEBASAN PERJANJIAN
BERKONTRAK
Surat Perjanjian
Tanggal dan tempat dibuatnya surat perjanjian
Para pihak
Ruang lingkup pekerjaan
Nilai pekerjaan
Hak dan kewajiban para pihak
Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan
Ketentuan keadaan kahar
Sanksi termasuk denda keterlambatan
Tata Cara Pembayaran

Contoh Surat Perjanjian Sewa Menyewa


Terimakasih

Direktorat Pengembangan Strategi dan Kebijakan Pengadaan Khusus

Kedeputian Bidang Pengembangan Strategi dan Kebijakan

Gedung LKPP Lt 7 Kompleks Rasuna Epicentrum

Jalan Epicentrum Tengah Lot 11 B

Kuningan Jakarta Selatan


Contact Us!
Direktorat Pengembangan Strategi&Kebijakan Pengadaan Khusus
Gedung LKPP Lt 7 Kompleks Rasuna Epicentrum
Jalan Epicentrum Tengah Lot 11 B
Kuningan Jakarta Selatan

LKPP LKPP_RI

kebijakankhusus@gmail.com +6221 29912450

LKPP 2016 49

Anda mungkin juga menyukai