Anda di halaman 1dari 2

Nice Homework #3

Membangun Peradaban dari Dalam Rumah

a) Surat cinta untuk suami yang saya buat terdiri dari 3 topik, yaitu :
- ucapan terima kasih atas kebaikan dan perbuatan baik suami,
- permintaan maaf atas kekurangan saya, dan
- hal-hal yang saya syukuri karena mencintai dan dicintai suami

Tanggapan suami adalah mengusap pipi saya, meminta maaf juga pada saya, dan memeluk
saya. Karena tidak ada respon lagi, saya menanyakan, “Gimana surat cintaku?”. Menurut
suami, “Surat cintanya bagus banget. Makasih yaa...”. Sedangkan sikap nonverbal beliau yang
saya lihat seharian, sepertinya suami meningkat kepercayaan dirinya dan menunjukkan sikap
kelaki-lakiannya *tepok jidat hehe...

Sepertinya belum akan ada surat cinta balasan. Hehe... mungkin surat cinta berikutnya harus
lebih lebay dan lebih sering saya buat.

b) Kekuatan potensi pribadi dan suami


Saya pernah beberapa kali melakukan tes Myers Briggs Personality Types dan hasilnya selalu
sama, ENFP (the campaigner). Sedangkan suami, satu kali pernah saya minta melakukan test
yang sama dan hasilnya ENTJ (the commander). Walaupun banyak yang mengatakan test ini
pseudo-sains, tetapi agaknya sedikit menggambarkan kepribadian kami yang dibentuk oleh
pengalaman hidup.

Adapun kekuatan potensi berdasarkan konsep 4E (easy, enjoy, excellent, and earn) bagi saya
pribadi adalah mengajar (educator) dan mengajak (mungkin bisa dibilang promotor). Potensi
saya dalam bidang mengajar ini dimulai dari menjadi tutor dan mentor saat SMA dan kuliah.
Akan tetapi kemampuan educator ini kurang saya asah pada pekerjaan pertama saya di bidang
medical marketing. Saat ini saya bekerja sesuai passion saya sebagai pengajar di universitas.
Saya berharap dapat mengasah kemampuan saya dan memberikan kontribusi secara amanah
pada umat (tidak terbatas di lingkungan universitas) melalui kegiatan saya sebagai edukator
dan akademisi.

Saya masih berusaha mempelajari kekuatan potensi suami karena kami baru mengenal dan
hidup bersama selama 6 bulan. Bila diperhatikan suami saya sangat mudah untuk
berkonsentrasi, bisa dibilang fokus pada apa yang dikerjakannya. Berbeda sekali dengan saya
yang mudah ambyar saat mengerjakan sesuatu. Hehe... Sesuai dengan tanya jawab saya
dengan suami, beliau suka dengan hal yang berhubungan dengan angka, analisis, dan berpikir
strategi. Hobi dan cita-cita beliau saat kecil, sebenarnya hobi yang ingin dilakukan adalah
menembak dan memanah tetapi kenyataannya saat luang dia menekuni game dan menonton
anime action. Sebenarnya suami ingin menjadi tentara, tetapi ada beberapa kecacatan tubuh
sehingga suami tidak bisa bersekolah di sekolah tentara. Suami sekarang bekerja sebagai QC
pabrik, dan menurut saya pribadi, bidang tersebut sesuai dengan passion dia tentang analisis
dan strategic thinking.

c) Alasan mengapa saya dihadirkan dalam keluarga ini masih saya pikirkan bu Senny dan bu
Vidya. Kami menikah melalui perjodohan dan usia pernikahan kami baru 1 tahun (6 bulan LDR
dan 6 bulan hidup bersama). Saat ini, kami sedang berusaha untuk saling mencintai karena
Allah swt. Yang dapat saya pikirkan, mungkin kami dipersatukan dalam pernikahan agar dapat
bekerja sama untuk menjadi pribadi yang lebih takwa pada Allah. Kami memiliki kepribadian
yang bertolak belakang dengan didikan keluarga dan lingkungan yang juga berbeda. Mungkin
Allah menjadikan kami bersama karena kami dapat melengkapi satu sama lainnya.
Wallahua’lam bu Senny dan bu Vidya... Saya hanya berusaha berpikir positif dan masih
berpikir pada lingkup diri saya. Saya hadir dalam keluarga suami, untuk misi dakwah pada diri
sendiri dan keluarga besar kami.

d) Tantangan yang ada di lingkungan dan alasan keluarga dihadirkan di lingkungan ini
Kami memilih untuk mengontrak rumah di Vila permata hijau, Serdang sejak 5 bulan yang lalu
karena lingkungannya yang bersih, aman, dan nyaman. Alhamdulillah, lingkungan pun
mendukung untuk kami mendekatkan diri pada Allah. Ada banyak majelis ilmu seperti kajian
sunnah dan belajar tahsin yang diadakan di lingkungan perumahan. Kami masih belum dapat
menggali apa tantangan di lingkungan perumahan ini. Tetapi yang dapat saya bayangkan, saya
dan suami harus bisa meluangkan waktu untuk terlibat pada kegiatan masyarakat di sini.

Anda mungkin juga menyukai