KAMPUNG WARNA-WARNI
WARNA-WARNI
TELUK SERIBU BALIKPAPAN
KAMPUNG WARNA WARNI ??
Kampung Warna-Warni Teluk Seribu Balikpapan merupakan kawasan pariwisata yang terletak di RT 3, Kelurahan
Manggar Baru, Kecamatan Balikpapan Timur. Terdapat total sebanyak 60 KK dengan jumlah penduduk sebanyak 196
orang. Awal mula terbentuknya kawasan pariwisata ini adalah karena masyarakat memandang permukiman nelayan
yang berada di atas air sebagai permukiman yang kumuh. Untuk itu warga berusaha untuk mengubah pandangan
tersebut dengan menjadikan permukiman mereka sebagai kawasan pariwisata agar dapat menunjukkan pada masyarakat
luas bahwa permukiman mereka juga memilki nilai estetika. Selain itu tujuan lainnya adalah untuk meningkatkan
perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.
Sustainable Development Goals (SDG’s) merupakan agenda berisikan 17 goals dengan 169 target tentang pembangunan berkelanjutan yang bertujuan
untuk kesejahteraan umat manusia. SDG’s telah disepakati oleh total 193 negara di dunia. Berikut ini ditampilkan 17 goals dalam SDG’s yang
dikelompokkan kedalam 3 kategori berdasarkan sasaran yang ingin dicapai:
Untuk dapat menciptakan pembangunan yang berkelanjutan, maka seluruh goals yang ada
Akses Terhadap Kebutuhan Dasar harus tercapai. Permasalahan terkait SDG’s yang terjadi di Kampung Warna Warni yaitu:
1 Tingkat Pendidikan yang Rendah Pekerjaan Tak Layak
1 2
SDG’S sebagai akses terhadap kebutuhan dasar kehidupan manusia
agar tercipta kehidupan yang bebas dari kemiskinan, kelaparan. Selain
itu untuk dengan pendidikan yang terjamin, kesetaraan gender, akses
terhadap air bersih, sanitasi yang baik dan penggunaan energi yang 70% 80%
berkelanjutan dapat menciptakan kehidupan yang sehat dan sejahtera. Sebanyak 70% masyarakat disana hanya lulusan Kualitas SDM yang rendah menyebabkan masyarakat
SD & SMP sehingga kualitas SDM yang ada sulit untuk mendapatkan pekerjaan yang layak.
sangat minim Sebanyak 80% masyarakat bekerja sebagai nelayan
Keberlanjutan Bagi Lingkungan & buruh yang berpenghasilan tidak tetap
??
untuk merealisasikannya.
Tidak tersedianya sanitasi menyebabkan masyarakat membuang limbah rumah tangga mereka langsung
ke laut.Hal tersebut menyebabkan pencemaran yang membahayakan ekosistem laut
REKOMENDASI UNTUK MENGATASINYA
Mata Kuliah : Sustainable Development Dwi Purnomo Aji (08161024) Romi Alfianor (08161072)
Disusun Oleh : Rezky Nur A (08161066)
Dosen Pengampu : Nadia Almira Jordan, S.T., M.T M. ABD Karim R.N (08161044) Sandra Alma R (08161074)