Metode Kanguru adalah metode perawatan TUJUAN METODE KANGURU

dini dan terus menerus dengan sentuhan kulit

ke kulit (Skin to skin contact) antara ibu dan
bayi prematur dan BBLR dalam posisi seperti Meningkatkan hubungan emosi ibu – anak
kanguru (Hadi, 2005).
* Menstabilkan suhu tubuh , denyut jantung ,
dan pernafasan bayi
Ibu bertindak seperti ibu kanguru yang * Meningkatkan pertumbuhan dan berat badan
mendekap bayinya dengan tujuan
bayi dengan lebih baik
mempertahankan suhu bayi stabil dan optimal.
Suhu optimal ini diperoleh dengan kontak * Mengurangi lama menangis pada bayi
langsung secara terus menerus.
* Memperbaiki keadaan emosi ibu dan bayi

* Meningkatkan produksi ASI

Prinsip Metode Kanguru
* Menurunkan resiko terinfeksi selama
Menggantikan perawatan bayi baru lahir dalam perawatan di rumah sakit
incubator dengan ibu bertindak seperti ibu
kanguru yang mendekap bayinya dengan * Mempersingkat masa rawat di rumah sakit
tujuan mempertahankan suhu bayi stabil dan
* Mempercepat kenaikan berat badan bayi
Di susun oleh: optimal (36.5 – 37.5oC).
* Menstabilkan denyut jantung dan pernapasan
RUMAH SAKIT DADI KELUARGA
CIAMIS * Memperpanjang waktu tidur

Jalan RE. Martadinata No.333-335 baregbeg. * Menciptakan suasana nyaman dan

Ciamis mengurangi stress pada bayi

Telp. 0265-7578032,2750777,

email:rsdk.ciamis@gmail.com

CARA MELAKUKAN METODE
KANGURU
1. Cuci tangan, keringkan dan gunakan
gel hand scrub.
2. Ukur suhu bayi dengan termometer.
3. Beri bayi pakaian, topi , popok dan
kaus kaki yang telah dihangatkan lebih
dahulu
4. Letakkan bayi di dada ibu, dengan
posisi tegak langsung ke kulit ibu dan
pastikan kepala bayi sudah terfiksasi
pada dada ibu. Posisikan bayi dengan
siku dan tungkai tertekuk , kepala dan
dada bayi terletak di dada ibu dengan
kepala agak sedikit mendongak.
5. Dapat pula memeakai baju dengan
ukuran lebih besar dari badan ibu , dan
bayi diletakkan diantara payudara ibu,
baju ditangkupkan, kemudian ibu
memakai selendang yang dililitkan di
perut ibu agar bayi tidak terjatuh.
6. Bila baju ibu tidak dapat menyokong
bayi , dapat digunakan handuk atau
kain lebar yang elastik atau kantong
yang dibuat sedemikian untuk menjaga
tubuh bayi.
7. Ibu dapat beraktivitas dengan bebas,
dapat bebas bergerak walau berdiri ,
duduk , jalan, makan dan mengobrol.
Pada waktu tidur , posisi ibu setengah
duduk atau dengan jalan meletakkan
beberapa bantal di belakang punggung
ibu.
..............
8. Bila ibu perlu istirahat , dapat
digantikan oleh ayah atau orang lain.
9. Dalam pelaksanaannya perlu
diperhatikan persiapan ibu, bayi, posisi
bayi, pemantauan bayi, cara pamberian
asi , dan kebersihan ibu dan bayi.
Hal-hal yang penting dilakukan untuk
memonitor bayi pada PMK adalah :
a. Mengajar ibu atau pengganti ibu agar
selalu memperhatikan pernapasan
bayi,
b. jika terlalu pelan, sulit, kurang teratur,
atau tidak bernafas.
c. Bayi tidak mau minum / muntah
d. Bayi gelisah, lesu, letargis, panas lebih
dari 37.5°C
e. Dingin (hipotermi), suhu kurang dari
36.5°C walau telah dihangatkan ulang
f. KejanG
g. diare