Tren dewasa muda dalam kejadian penyakit kardiovaskular semakin meningkat selama beberapa

dekade terakhir.
Dewasa muda yang berusia 18–45 yang sering mengamalkan faktor risiko yang tidak sehat seperti
obesitas, pola makan yang buruk, dan kurang aktivitas fisik menyebabkan tingginya prevalensi
penyakit hipertensi dan penyakit kardiovaskular.1

1. Charlotte A, Ramachandran S. Epidemiology of cardiovascular disease in young

individuals. Nature Reviews Cardiology.2018:15:230 – 40.

Diperkirakan 7,3% orang dewasa muda memiliki hipertensi dan 26,9% memiliki prehipertensi.
62,7% orang dewasa muda dengan hipertensi ini sadar bahwa mereka memiliki hipertensi.
Status merokok secara signifikan terkait dengan kesadaran hipertensi pada usia dewasa muda.2
2. Emily M, Holly C, Sarah D. Awareness of Cardiovascular Risk Factors in U.S. Young
Adults Aged 18–39 Years. Am J Prev Med.2018:54(4):67-77.

Faktor-faktor psikososial, seperti depresi, telah diteliti sebagai penyebab potensial penyakit
hipertensi pada dewasa muda.3
3. Crookes, Demmer, Keyes et all. Depressive Symptoms, Antidepressant Use, and
Hypertension in Young Adulthood. Epidemiology. 2018;29(4):547-55.

Perubahan definisi hipertensi dari JNC 7 yang diguna pakai sebelumnya kepada definisi
hipertensi oleh ACC/AHA 2017 menyebabkan peningkatan prevalensi hipertensi di US pada usia
dewasa muda lebih tinggi. Peningkatan prevalensi penderita hipertensi meningkat daripada 31,9%
dari JNC 7 kepada 45,6% setelah menggunakan definisi dari ACC/AHA 2017. Peningkatan
terbesar dalam prevalensi hipertensi yang dihasilkan dari pedoman US telah menyebabkan
persentase pria muda dengan diagnosis hipertensi naik tiga kali lipat manakala wanita muda pula
sebesar dua kali lipat.4
 4. Naomi D, Gregory C. Hypertension—A Public Health Challenge of Global Proportions.
JAMA. 2018:320(17):1757-9.

Prevalensi hipertensi pada usia 18-29 tahun berdasarkan The Indonesia Family Life Survey
(IFLS-5) adalah sekitar 11,6% . Prevalensi hipertensi lebih tinggi di antara laki-laki daripada
perempuan pada usia 18 hingga 29 tahun, sedangkan dari 40 tahun dan lebih tua, prevalensi
hipertensi lebih tinggi di antara perempuan daripada laki-laki.5
5. Peltzer K, Pengpid S. The Prevalence and Social Determinants of Hypertension among
Adults in Indonesia: A Cross-Sectional Population-Based National Survey. Int J
Hypertens.2018:2018:1-9.