Anda di halaman 1dari 14

PREEKLAMSIA

1. Pengertian (Definisi)

2. Anamnesis

3. Pemeriksaan Fisik

4. Kriteria Diagnosis

5. Diagnosis Kerja
6. Diagnosis Banding

7. Pemeriksaan
Penunjang

8. Tatalaksana
Tatalaksana (Lanjutan)

Tatalaksana (Lanjutan)

9. Edukasi
10. Prognosis

11. Tingkat Evidens*


12. Tingkat
Rekomendasi*
13. Penelaah Kritis*
14. Indikator
15. Kepustakaan
PREEKLAMSIA
Tekanan darah ≥ 140/90 mmHg yang terjadi pada kehamilan lebih dari 20 mgg, dengan minimal
satu dari proteiuria ≥ 30 mg/ 24 jam, seum keatinin > 1,1 mgdl,edema paru, peningkatan fungsi
liver,trombosit <100.000,nyeri kepala, gangguan penglihatan dan nyeri eigastrium

1. Usia kehamilan > 20 minggu


2. Tidak ada riwayat tekanan darah tinggi sebelum hamil
3. Sakit kepala
4. Mata kabur
5. Nyeri ulu hati
6. Mual muntah

1. Kardiovaskuler : Evaluasi tekanan darah, suara jantung pulsasi perifer


2. Paru : Auskultasi paru untuk mendiagnosa edema paru
3. Abdomen : Palpasi untuk menentukan adanya nyeri pada hepar. Evaluasi keadaan rahim dan
janinnya.
4. Refleks : Adanya klonus

1. Usia kehamilan > 20 minggu


2. TD ≥ 140/ 90 mm Hg
3. Proteinuria ≥ 300 mg/ 24 jam/ + 1
4. Trombosit < 100.000/ mm3
5. Peningkatan LDH
6. Peningkatan SGOT/SGPT
7. Tanda impending eklampsia (Sakit kepala, Mata kabur,Nyeri ulu hati, Mual muntah)

Preeklamsia
1. Hipertensi gestasional
2. Hipertensi kronis
3. Superimposed preeklampsia

1. Darah lengkap
2. Urinalisis Lengkap
3. Fungsi Hati
4. CTG
5. USG
a. Pengelolaan secara Rawat Jalan (Ambulatoir) UK < 34 mg tanpa maternal / fetal distres
b. Tidak mutlak harus Tirah Baring, dianjurkan ambulasi sesuai keinginan-nya.
c. Diet Reguler : tidak perlu diet khusus (Tinggi Protein, Rendah Karbohidrat)
d. Vitamin Prenatal
e. Tidak perlu restriksi konsumsi Garam
f. Pemberian antihipertensi jika diperlukan Aspirin dosis rendah sehari 1 X 80 mg
g. Kunjungan ke Rumah Sakit tiap 2 minggu
1. Perawatan Konservatif
Indikasi : Kehamilan < 37 minggu tanpa komplikasi
i. Tirah Baring/ tidur miring ke kiri
ii. Infus D5 60-125 cc/ jam
iii. SM terapi : loading 4 gr MgSO4 40% drip dalam 100 cc NaCL dalam 30 menit
iv. Maintenance 6 gr MgSO4 40% drip dalam 500 cc RL dalam 6 jam
v. Maturasi paru : betametason 1x24 mg IM atau Deksametason 4x6 mg IV
vi. Antihipertensi : NIfedipin atau metyldopa jika diperlukan
vii. Diet : rendah KH/ tinggi protein
viii. Pasang Dower Cateter
ix. Monitor TD, N, RR, produksi urin, dan keluhan subyektif
x. Jika konservatif gagal pikirkan kemungkinan :
a. Impending eklampsia
b. Hellps Syndrome
c. Tekanan darah tidak terkontrol dengan antihipertensi
d. FWB jelek
e. Kelainan fungsi ginjal
f. Pertumbuhan janin terhambat

2. Perawatan Aktif
i. Infus RD5 60-125 cc/ jam
ii. SM terapi :
Loading MgSO4 20% 4 gr IV
Loading MgSO4 40% 6 gr drip dalam 6 jam
iii. Maintenance 6 gr MgSO4 40% drip dalam 6 jam
iv. Antibiotik : Ampicillin 3 x 1 gr IV
v. Antihipertensi : Nifedipin 3 x 10 mg PO
vi. Pemeriksaan FWB
vii. Bila Inpartu :
a. Fase latent, lakukan amniotomi dan oksitosin drip
b. Fase aktif, lakukan amniotomi
viii. Terminasi kehamilan bila syarat pervaginam terpenuhi, evaluasi PS
a. Bila PS < 5, lakukan ripening dengan misoprostol 25 ugr/6 jam (2 kali)
b. Bila PS > 5, lakukan oksitosin drip
c. Bila dalam 12 jam setelah oksitosin drip tidak masuk fase aktif, lakukan SC

Batasi Intake cairan


Ad Vitam : ad bonam
Ad Sanationam : ad bonam
Ad Fungsionam : ad bonam
1. Williams Obstetrics 23rd edition
2. Preeklamsia-eklampsia dan perdarahan pasca bersalin, satgas penakib Jatim 2016
PREEKLAMSIA (O14)
Tanggal Masuk :
Tanggal Keluar :
Lama Rawat :
Ruang Rawat/Kelas :
Keluhan Utama :

HARI RA
KEGIATAN URAIAN KEGIATAN
1 2

1. ASESMEN AWAL
a. MEDIS
Dokter IGD
DPJP/Dokter Ruangan
b. KEPERAWATAN Perawat Primer
2. LAB DL
Fungsi ginjal
Urine lengkap
3. RADIOLOGI -
4. ASESMEN LANJUTAN
a. MEDIS DPJP
Dokter ruangan
b. KEPERAWATAN

TTV dan status nutrisi : nafsu makan,


mual, muntah, diare/konstipasi
c. GIZI Tenaga Gizi
d. FARMASI Telaah resep
Rekonsiliasi obat
5. DIAGNOSIS
a. MEDIS Preeklamsia
b. KEPERAWATAN
c. GIZI Asupan energi tidak adekuat berkaitan
dengan gangguan fungsi
gastrointestinal ditandai dengan jumlah
asupan energi tidak memenuhi
kebutuhan (NI 1.2)

6. DISCHARGE PLANNING Identifikasi kebutuhan di rumah


7. EDUKASI TERINTEGRASI
a. MEDIS Penjelasan diagnosis
Rencana terapi
Informed consent
b. KEPERAWATAN
Identifikasi kebutuhan edukasi &
latihan selama perawatan
Konseling nutrisi/pola makan
Pola istirahat
Pola hidup sehat
Hand hygiene
c. GIZI Diet lambung bentuk saring/lunak
d. FARMASI Informasi obat
Konseling obat
8. TERAPI MEDIKAMENTOSA
a. CAIRAN INFUS D5 60 - 125cc/jam
loading 4 gr MgSO4 40% dalam 100 cc
NaCL dilanjutkan 6 gr MgSO4 40%
b. INJEKSI dalam 500 cc RL
c. ORAL Nifedipin 4 x 10 mg
d. OBAT PULANG
9. TATALAKSANA/INTERVENSI
a. MEDIS
b. KEPERAWATAN Kode NIC (4120) : Fluid management
Kode NIC (2380) : Medication management
Kode NIC (6680) : Vital sign monitoring
Kode NIC (1120) : Nutritional therapy

c. GIZI Pemenuhan kebutuhan gizi


Diet lambung lunak atau saring
d. FARMASI Rekomendasi kepada DPJP
10. MONITORING & EVALUASI
a. DPJP Asesmen ulang
b. KEPERAWATAN Monitoring mual
b. KEPERAWATAN

Monitoring gejala konstipasi atau diare

Monitoring tanda-tanda vital

Monitoring tanda-tanda dehidrasi

Monitoring balance cairan


Monitoring terapi intravena

Monitoring pemberian obat antipiretik


c. GIZI Asesmen antropometri
Monitoring asupan Makanan
Monitoring fisik/klinis terkait gizi
d. FARMASI Monitoring interaksi obat
Monitoring efek samping obat
Pemantauan terapi obat
11. MOBILISASI/REHABILITASI
a. MEDIS
b. KEPERAWATAN Dibantu sebagian
12. HASIL
a. MEDIS

Tegaknya diagnosa berdasarkan


anamanese dan pemeriksaan fisik

Didapatkan diagnosa definitif dari


pemeriksaan penunjang
b. KEPERAWATAN Kode NOC (2301) : Respon medikasi
Kode NOC (0602) : Hidrasi
Kode NOC (0802) : tanda-tanda vital

c. GIZI Asupan makanan > 80%


Optimalisasi status gizi
d. FARMASI Terapi obat sesuai indikasi
Obat rasional
13. KRITERIA PULANG Hemodinamika stabil, intake baik

14. RENCANA PULANG / Resume medis


EDUKASI LANJUTAN
Resume keperawatan (ringkasan
pasien pulang)
14. RENCANA PULANG /
EDUKASI LANJUTAN

Penjelasan diberikan sesuai dengan


keadaan pasien
Rencana tanggal kontrol

VARIAN

Jakarta, ____________________
DPJP Perawat PJ Pelaksana Verifikasi

(_________________) (____________________) (________________)


SIA (O14)

STIKER

HARI RAWAT
KETERANGAN
3 4 5 6 7

Via IGD
Via Poliklinik

Visite harian
Atas indikasi
sesuai kondisi

sesuai kondisi
na Verifikasi

___________)

Anda mungkin juga menyukai