Anda di halaman 1dari 13

3/12/2019 Sistem dan Standar Pencahayaan Ruang | Kesehatan Lingkungan

Kesehatan Lingkungan
Iklan

REPORT THIS AD

Sistem dan Standar Pencahayaan Ruang

Posted on Januari 6, 2009 by Prabu

https://putraprabu.wordpress.com/2009/01/06/sistem-dan-standar-pencahayaan-ruang/ 1/13
3/12/2019 Sistem dan Standar Pencahayaan Ruang | Kesehatan Lingkungan

i
77 Votes

Untuk mendapatkan pencahayaan yang sesuai dalam suatu ruang, maka diperlukan sistem
pencahayaan yang tepat sesuai dengan kebutuhannya. Sistem pencahayaan di ruangan, termasuk di
tempat kerja dapat dibedakan menjadi 5 macam yaitu:

Sistem Pencahayaan Langsung (direct lighting)

Pada sistem ini 90-100% cahaya diarahkan secara langsung ke benda yang perlu diterangi. Sistm
ini dinilai paling efektif dalam mengatur pencahayaan, tetapi ada kelemahannya karena dapat
menimbulkan bahaya serta kesilauan yang mengganggu, baik karena penyinaran langsung maupun
karena pantulan cahaya. Untuk efek yang optimal, disarankan langi-langit, dinding serta benda yang
ada didalam ruangan perlu diberi warna cerah agar tampak menyegarkan

Pencahayaan Semi Langsung (semi direct lighting)

Pada sistem ini 60-90% cahaya diarahkan langsung pada benda yang perlu diterangi, sedangkan
sisanya dipantulkan ke langit-langit dan dinding. Dengan sistem ini kelemahan sistem pencahayaan
langsung dapat dikurangi. Diketahui bahwa langit-langit dan dinding yang diplester putih memiliki
effiesiean pemantulan 90%, sedangkan apabila dicat putih effisien pemantulan antara 5-90%

Sistem Pencahayaan Difus (general diffus lighting)

Pada sistem ini setengah cahaya 40-60% diarahkan pada benda yang perlu disinari, sedangka sisanya
dipantulka ke langit-langit dan dindng. Dalam pencahayaan sistem ini termasuk sistem direct-indirect
yakni memancarkan setengah cahaya ke bawah dan sisanya keatas. Pada sistem ini masalah bayangan
dan kesilauan masih ditemui.

Sistem Pencahayaan Semi Tidak Langsung (semi indirect lighting)

Pada sistem ini 60-90% cahaya diarahkan ke langit-langit dan dinding bagian atas, sedangkan sisanya
diarahkan ke bagian bawah. Untuk hasil yang optimal disarankan langit-langit perlu diberikan
perhatian serta dirawat dengan baik. Pada sistem ini masalah bayangan praktis tidak ada serta kesilauan
dapat dikurangi.

Sistem Pencahayaan Tidak Langsung (indirect lighting)

Pada sistem ini 90-100% cahaya diarahkan ke langit-langit dan dinding bagian atas kemudian
dipantulkan untuk menerangi seluruh ruangan. Agar seluruh langit-langit dapat menjadi sumber
cahaya, perlu diberikan perhatian dan pemeliharaan yang baik. Keuntungan sistem ini adalah tidak
menimbulkan bayangan dan kesilauan sedangkan kerugiannya mengurangi effisien cahaya total yang
jatuh pada permukaan kerja.

Banyak faktor risiko di lingkungan kerja yang mempengaruhi keselamatan dan kesehatan pekerja salah
satunya adalah pencahayaan. Menurut Keputusan Menteri Kesehatan No.1405 tahun 2002, pencahayaan
adalah jumlah penyinaran pada suatu bidang kerja yang diperlukan untuk melaksanakan kegiatan
secara efektif. Pencahayaan minimal yang dibutuhkan menurut jenis kegiatanya seperti berikut:
https://putraprabu.wordpress.com/2009/01/06/sistem-dan-standar-pencahayaan-ruang/ 2/13
3/12/2019 Sistem dan Standar Pencahayaan Ruang | Kesehatan Lingkungan

Tingkat Pencahayaan Lingkungan Kerja

TINGKAT
JENIS
PENCAHAYAAN KETERANGAN
KEGIATAN
MINIMAL (LUX)

Pekerjaan kasar 100 Ruang penyimpanan & ruang


dan tidak terus – peralatan/instalasi yang
menerus memerlukan pekerjaan yang
kontinyu

Pekerjaan kasar 200 Pekerjaan dengan mesin dan


dan terus – perakitan kasar
menerus

Pekerjaan rutin 300 Ruang administrasi, ruang


kontrol, pekerjaan mesin &
perakitan/penyusun

Pekerjaan agak 500 Pembuatan gambar atau


halus bekerja dengan mesin kantor,
pekerjaan pemeriksaan atau
pekerjaan dengan mesin

Pekerjaan halus 1000 Pemilihan warna, pemrosesan


teksti, pekerjaan mesin halus &
perakitan halus

Pekerjaan amat 1500 Mengukir dengan tangan,


halus pemeriksaan pekerjaan mesin
Tidak dan perakitan yang sangat
menimbulkan halus
bayangan

Pekerjaan terinci 3000 Pemeriksaan pekerjaan,


perakitan sangat halus
Tidak
menimbulkan
bayangan

Sumber: KEPMENKES RI. No. 1405/MENKES/SK/XI/02

United Nations Environment Programme (UNEP) dalam Pedoman Efisiensi Energi untuk Industri di
Asia mengklasifikasikan kebutuhan tingkat pencahayaan ruang tergantung area kegiatannya, seperti
berikut:

Kebutuhan Pencahayaan Menurut Area Kegiatan

https://putraprabu.wordpress.com/2009/01/06/sistem-dan-standar-pencahayaan-ruang/ 3/13
3/12/2019 Sistem dan Standar Pencahayaan Ruang | Kesehatan Lingkungan

Pencahayaan
Keperluan Contoh Area Kegiatan
(LUX)

Pencahayaan 20 Layanan penerangan yang minimum


Umum untuk dalam area sirkulasi luar ruangan,
ruangan dan area pertokoan didaerah terbuka, halaman
tempat penyimpanan
yang jarang
digunakan
50 Tempat pejalan kaki & panggung
dan/atau tugas-
tugas atau 70 Ruang boiler

visual sederhana 100 Halaman Trafo, ruangan tungku, dll.

150 Area sirkulasi di industri, pertokoan


dan ruang penyimpan.

Pencahayaan 200 Layanan penerangan yang minimum


umum untuk dalam tugas
interior
300 Meja & mesin kerja ukuran sedang,
proses umum dalam industri kimia
dan makanan, kegiatan membaca dan
membuat arsip.

450 Gantungan baju, pemeriksaan, kantor


untuk menggambar, perakitan mesin
dan bagian yang halus, pekerjaan
warna, tugas menggambar kritis.

1500 Pekerjaan mesin dan diatas meja yang


sangat halus, perakitan mesin presisi
kecil dan instrumen; komponen
elektronik, pengukuran &
pemeriksaan bagian kecil yang rumit
(sebagian mungkin diberikan oleh
tugas pencahayaan setempat)

Pencahayaan 3000 Pekerjaan berpresisi dan rinci sekali,


tambahan misal instrumen yang sangat kecil,
setempat untuk pembuatan jam tangan, pengukiran
tugas visual yang
tepat

Sumber : www.energyefficiencyasia.org (h p://www.energyefficiencyasia.org/)

https://putraprabu.wordpress.com/2009/01/06/sistem-dan-standar-pencahayaan-ruang/ 4/13
3/12/2019 Sistem dan Standar Pencahayaan Ruang | Kesehatan Lingkungan

Penerangan untuk membaca dokumen lebih tinggi dari pada penerangan untuk melihat komputer,
karena tingkat penerangan yang dianjurkan untuk pekerja dengan komputer tidak dapat berdasarkan
satu nilai dan sampai saat ini masih kontroversial. Grandjean menyusun rekomendasi tingkat
penerangan pada tempat-tempat kerja dengan komputer berkisar antara 300-700 lux seperti berikut.

Rekomendasi Tingkat Pencahayaan Pada Tempat Kerja Dengan Komputer

Tingkat Pencahayaan
Keadaan Pekerja
(lux)

Kegiatan Komputer dengan sumber 300


dokumen yang terbaca jelas
400-500
Kegiatan Komputer dengan sumber
dokumen yang tidak terbaca jelas 500-700

Tugas memasukan data

Sumber: Grandjean

Tulisan Terkait :

Dampak Pencahayaan (next update)

Sumber:

y, Industrial Hygiene Engineering, 1988

djen, Occupational Ergonomic, 2000

https://putraprabu.wordpress.com/2009/01/06/sistem-dan-standar-pencahayaan-ruang/ 5/13
3/12/2019 Sistem dan Standar Pencahayaan Ruang | Kesehatan Lingkungan
Iklan

REPORT THIS AD

REPORT THIS AD
Filed under: Pencemaran Fisik | Tagged: fisik, lighting, Lingkungan, penerangan |

« Penyimpanan dan Pengangkutan Makanan (Prinsip Food Hygiene) Alat Pelindung Telinga »

47 Tanggapan

Riez, on Maret 25, 2009 at 1:45 pm said:


mau tanya neh,… kalo membaca itu baiknya pencahayaan berkisar 300 lux, kalo mau di ukur dengan
wa gimana? n yang paling baik membaca pada malam hari menggunakan lampu yang berapa wa .

Balas

antok, on Oktober 27, 2010 at 11:57 am said:


tergantung dari berapa besar ruangannya…misal ruangan yang dipakai seluas 12 m
persegi..maka perhutangannya adalah:
1 lux = 0,001496 wa s/m persegi
300 lux = 0,4488 wa s/m persegi

https://putraprabu.wordpress.com/2009/01/06/sistem-dan-standar-pencahayaan-ruang/ 6/13
3/12/2019 Sistem dan Standar Pencahayaan Ruang | Kesehatan Lingkungan

untuk ruangan seluas 12 m persegi maka dibutuhkan


12×0.4488= 5,36 wa s…dibulatkan menjadi 6 wa s
semoga bermanfaat..

terima kasih

Balas

ela, on Juni 1, 2013 at 11:14 am said:


aku mau tanya,,menentukan 1 lux dalam persen gimana yah ??
trims ^^

JopHa, on April 20, 2009 at 12:40 am said:


materi bpk emang bner2 kya profesi sanitarian. trims pak atas infrmasix

Balas

denny, on Mei 27, 2009 at 11:57 pm said:


gambar sistem pencahayaan y kq gak ada bos???
bagi orang awam susah membayangin sistem2 pencahayaan tersebut…hehehe

Balas

asep, on Juni 11, 2009 at 2:17 pm said:


terimakasih informasinya. terus semangat pak, berbagi ilmu,..

Balas

kulilampu, on Juni 18, 2009 at 2:03 am said:


salam,
wah..bagus skali mas….ini yang lama aku cari…
eh..,minta ijin copas ya…
btw, kalo mo ngukur lux nya pake lightmeter ya??
kalo selain itu apa ya??? (maksudnya yang murah)
thx.

Balas

ucok, on Juni 30, 2009 at 7:47 pm said:


boleh juga tu materi…

Balas

John Pandra, on Juli 28, 2009 at 5:06 pm said:

https://putraprabu.wordpress.com/2009/01/06/sistem-dan-standar-pencahayaan-ruang/ 7/13
3/12/2019 Sistem dan Standar Pencahayaan Ruang | Kesehatan Lingkungan

makasih pak..ini data sangat dibutuhkan untuk standarisasi pencahayaan dan maintenace yang
harus kita lakukan/pengukuran intensitas cahaya dngn lux meter

Balas

Yudik Ugas, on Oktober 24, 2009 at 9:43 am said:


Trims informasinya mas. untuk kamar mandi termasuk yang mana ya ???

Balas

ilham bashirudin, on April 30, 2010 at 11:04 am said:


minta ijin copas pak, infonya sangat bermanfaat

Balas

Prabu, on Agustus 8, 2010 at 3:35 am said:


silahkan. mudah2an tulisan ini bermanfaat

Balas

Mohammad Arif Nor Sholeh, on Juli 1, 2010 at 12:53 pm said:


assalamu’alaikum…maaf Pak, kalau boleh, saya ingin data standard kuat penerangan untuk
lapangan badminton yang indoor, atas bantuannya terima kasih banyak Pak….

Balas

anita, on September 2, 2010 at 1:51 am said:


kalau di gudang tempat material handling brp lux syandarny?
kalau ngkur pencahayaan alami yang mengandalkan cahaya dari pintu n atap transparan ngukurnya
gmn?

Balas

KESEHATAN LINGKUNGAN « Bahrurrizki's Blog, on September 28, 2010 at 7:33 pm said:


[…] Sistem dan Standar Pencahayaan Ruang Posted on Januari 6, 2009 by Prabu […]

Balas

Antonius S, on November 26, 2010 at 12:40 pm said:


Info semacam ini yang sangat berguna bagi kita khususnya para Designer interior

Balas

rahmat, on Januari 9, 2011 at 10:02 am said:


makasih ats kerja smanya…brkat artikel ini tgr aq trselesaikn..

https://putraprabu.wordpress.com/2009/01/06/sistem-dan-standar-pencahayaan-ruang/ 8/13
3/12/2019 Sistem dan Standar Pencahayaan Ruang | Kesehatan Lingkungan

Balas

danny, on Januari 26, 2011 at 11:16 am said:


saya mau bertanya mengenai tingkat pencahayaan lingkungan kerja. berdasarkan keterangan yang
ada (dari kolom keterangan pada tabel Tingkat Pencahayaan Lingkungan Kerja di atas),
perbedaannya agak membingungkan terutama untuk 100,200,300, dan 500 lux karena sama-sama
ada yang pekerjaan dengan mesin dan sebagainya. apakah dapat dijelaskan lebih jelas mengenai
keterangan dalam tabel tersebut yang lebih detail. terimakasih.

Balas

yane, on Maret 30, 2011 at 8:51 pm said:


terimakasih untuk data tingkat pencahayaan lingkungan kerjanya pak, semoga semakin banyak ilmu
yg dapat di share agar lebih manfaat ya pak

Balas

Awang, on April 8, 2011 at 10:18 am said:


Maf pak, sya maw tanya klo kebutuhan iluminasi untuk bengkel praktik itu kira-kira brapa y???
Trims

Balas

lina, on April 12, 2011 at 10:54 am said:


mau tanya nih klo untuk intensitas pencahayaan diruang kerja berkaitan dengan administrasi
(komputer) dengan ukuran ruangan 7 m x 4 m dan terdapat 6 meja brp wa kira2 lampu untuk 1
meja?
untuk memenuhi persyaratan peraturan NAB pencaayaan harus 300 lux, apakah intensitas cahaya
diukur berdasarkan intensitas cahaya lampu untuk menerangi 1 meja?

trims

Balas

laurin florensia, on April 17, 2011 at 4:35 pm said:


Trima kasih pak, buat materinya..

Balas

arief, on April 29, 2011 at 12:05 am said:


saya punya ruangan 12 m x 8 m. Di dlm ruangan tersebut terdapat 5 unit komputer dan 1 unti mesin
photo copy.. berapa LUXnya,berapa jumlah wa nya,?? untuk jenis lampunya saya sendiri yg
menentukan..

Balas

https://putraprabu.wordpress.com/2009/01/06/sistem-dan-standar-pencahayaan-ruang/ 9/13
3/12/2019 Sistem dan Standar Pencahayaan Ruang | Kesehatan Lingkungan

yuzrant, on Mei 3, 2011 at 11:17 am said:


minta izin pak copas datanya….

Balas
ispa « jeleknyakau, on September 22, 2011 at 7:04 am said:
[…] Sistem dan Standar Pencahayaan Ruang Posted on Januari 6, 2009 by Prabu […]

Balas

Rinta Arianti Lahitani, on Oktober 1, 2011 at 9:24 pm said:


hubungan pencahayaan dengan kesehatan donk…..?

Balas

palupi, on Desember 10, 2011 at 7:09 pm said:


thx.. ijin coppy yaa…
syukran.

Balas

mashuri, on Januari 13, 2012 at 8:02 pm said:


mau namya pak ? gimana menentukan titik pengukuran dng lux meter pada suatu ruang dan berapa
titik pengukuran dalam satu ruangan ?

Balas
KESEHATAN LINGKUNGAN « ianenter9, on Januari 26, 2012 at 7:38 pm said:
[…] Sistem dan Standar Pencahayaan Ruang Posted on Januari 6, 2009 by Prabu […]

Balas

Irfan Handi, on Februari 10, 2012 at 9:36 pm said:


Terimakasih onfonya Om.

Balas

elly, on Mei 8, 2012 at 11:55 am said:


siang aku org baru mau tanya 1 wa =…lux berapa hasilnya…

Balas

jaenuri, on Mei 24, 2012 at 5:10 pm said:


pak , kalo ngukurnya jaraknya dari lantai kira kira berapa standartnya, biasanya kami sekitar 1 meter
dari lantai , apa sudah benar pak

Balas

https://putraprabu.wordpress.com/2009/01/06/sistem-dan-standar-pencahayaan-ruang/ 10/13
3/12/2019 Sistem dan Standar Pencahayaan Ruang | Kesehatan Lingkungan

Emils, on Juni 26, 2012 at 4:39 pm said:


Terima kasih atas masukannya, setidaknya ini bisa dijadikan referensi bagi kami yang lebih
mengutamakan visual check

Balas

timo, on Juli 23, 2013 at 8:32 pm said:


permisi saya mau tanya pak, saya berencana mendirikan minimarket dengan luas 12x20m2 butuh
brp lux standart untuk minimarket itu. rencana saya mau menggunakan led t5 pak, apakah cocok
menggunakan led t5 untuk minimarket?

Balas

Fery prihantoro St, on Januari 26, 2014 at 11:43 am said:


sangat membantu … ijin Copas …

Balas

Majr Rahmandito, on Februari 5, 2015 at 8:47 pm said:


jika untuk kamar berukuran 5*2 batas minimum pencahayaan dalam ruangan berapa ???

Balas

mayyer, on April 17, 2015 at 11:36 pm said:


contoh penerangan yg baik seperti apa….???
dan contoh penerangan yg buruk seperti apa….???

Balas

ningrum, on April 19, 2015 at 10:26 pm said:


iziin copas ya mas, buat bahan skrpsi. ehehe thnkyouuu

Balas

nana, on November 9, 2015 at 5:54 pm said:


kalau untuk belajar setiap hari dg ukuran kamar 5×7 meter berapa wa ya pak? terimakasih

Balas

Dunia Traveling, on Desember 7, 2015 at 8:37 pm said:


makasih informasinyaaa

h p://www.duniatraveling.co.id
Your Best Traveling Solution

Balas

https://putraprabu.wordpress.com/2009/01/06/sistem-dan-standar-pencahayaan-ruang/ 11/13
3/12/2019 Sistem dan Standar Pencahayaan Ruang | Kesehatan Lingkungan

deviayu055, on Desember 13, 2015 at 11:30 am said:


izin save

Balas

Eko Haris, on Januari 6, 2016 at 4:35 pm said:


sore.. saya mau bertanya.. maklum saya baru belajar.. apakah standar lux tersebut berlaku juga
apabila didalam ruangan tersebut sedang tidak ada aktifitas?

Balas

junari381@gmail.com, on Agustus 4, 2016 at 12:16 am said:


maaf mau tanya, kalo 1 luk itu bisa di ibarat kan terang cahayanya seperti apa sih?

Balas

Lampu Utama Electric, on Januari 18, 2017 at 4:30 pm said:


Terimakasih infonya gan, bermanfaat banget
Aneka Lampu lampuutama.com

Balas

anne nurhayati, on Februari 17, 2017 at 11:10 am said:


mau bertanya pak sy bekerja dioptik dan ruang pemeriksaan kelainan refrraksi mkami yaitu P 3x3m
dn lebar 1×3 dn mengunakan ojek baca pemeriksaan snellen card berapa lux kah yang mesti kami
gunakan agar ruang pemeriksaan optimal?

Balas

Prabu, on November 23, 2017 at 10:57 am said:


untuk pekerjaan yang memerlukan keteliian pencahayaan berkisar 300-1000 lux

Balas

teguh siswantoro, on Agustus 29, 2017 at 3:02 pm said:


Untuk menghitung kebutuhan lampu ada banyak faktor yang perlu dipertimbangkan, misalnya:
ukuran ruangan (pxlxt), warna dinding, lantai dan langit-langit, lingkungan kerja (bersih atau
berdebu), jenis lampu, (pijar atau pendar), peletakan lampu (digantung atau menempel di langit-
langit), umur lampu dsb.salah satu referensi yang rumus-rumus untuk perhitungan itu adalah buku
Facilities and Layout Planning.
Semoga bermanfaat, salam ergonomics (teguh – PEI).

Balas

https://putraprabu.wordpress.com/2009/01/06/sistem-dan-standar-pencahayaan-ruang/ 12/13
3/12/2019 Sistem dan Standar Pencahayaan Ruang | Kesehatan Lingkungan

Buat situs web atau blog gratis di WordPress.com. WP Designer.

https://putraprabu.wordpress.com/2009/01/06/sistem-dan-standar-pencahayaan-ruang/ 13/13

Anda mungkin juga menyukai