Anda di halaman 1dari 2

Patofisologi dan asuhan keperawatan pada neonatal : prematuritas, BBLR, RDS,

Asphyxia, Hiperbilirubinemia dan dampaknya terhadap pemenuhan Kebutuhan


dasar manusia

BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Konsep Dasar BBL (deki)


2.1.1 Definisi BBL
2.1.2 Ciri-ciri BBL Normal
2.1.3 Penilaian Apgar Score BBL
2.1.4 Tahapan BBL
2.1.5 Periode Transisi pada BBL
2.1.6 Pola Kebutuhan Dasar BBL
2.1.7 Tanda-tanda bahaya BBL
2.1.8 Perubahan-perubahan yang terjadi pada BBL
2.1.9 Pemantauan TTV
2.1.10 Penatalaksanaan awal BBL

2.2 Konsep Dasar Teori Prematuritas ( elis)


2.2.1 Definisi bayi Prematur
2.2.2 Etiologi
2.2.3 Tanda Bayi Prematur
2.2.4 Komplikasi
2.2.5 Perawatan Bayi Prematur
2.2.6 Penatalaksanaan bayi Prematur.
2.3 Pathway Prematuritas

Prematuritas Dismaturitas

Faktor gangguan:
Faktor Ibu : Umur (20 th), Faktor Placenta : penyakit Faktor Janin : Kelainan petukaran zat antara
paritas, ras, infertilitas. vaskuler, kehamilan ganda, kromosom, malformasi, ibu dan janin
Riwayat kehamilan tak Malformasi, tumor. TORCH, kehamilan ganda
baik, rahim abnormal , dll Retardasi
pertumbuhan intra
uterin
Dinding otot rahim bagian bawah lemah Bayi lahir Prematur
(BBLR/BBSLR) Berat badan kurang
dari 2500 gram

Fungsi organ-organ
Permukaan tubuh Jaringan lemak subcutan lebih tipis prematuritas belum baik
relative lebih luas
Penurunan daya
tahan

Penguapan berlebih Pemaparan dengan Kehilangan panas Kekurangan cadangan


suhu luar melalui kulit energi
Resiko infeksi
Kehilangan cairan
Kehilangan nafas Malnutrisi
dehidrasi

Resiko ketidakseimbangan Hipoglikemia


suhu tubuh

Resiko/ikterus Hiperbilirubin Konjugasi bilirubin belum baik Hati


neonatus
Resiko infeksi piodermal Kulit
sepsis Halus mudah lecet
Mata
Retinopaty Retrolentral fibroplasia -Imaturitas lensa mata, -sekunder efek O2

Sekunder terapi Imaturitas ginjal Ginjal

Ketidakefektif Penyakit Paru


Insuf -Pertumbuhan dinding dada yang belum
-an pola nafas membran
penafasan sempurna . Vaskuler paru immatur
hialin
otak
Immaturitas sentrum-sentrum vital

usus

Regulasi pernafasan Reflek menelan blm sempurna


Peristaltic blm sempurna Dinding lambung lunak
Pernafasan periodik→biot
Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari Diskontinuitas
Pengosongan lambung blm Mudah kembung
kebutuhan tubuh pemberian ASI
sempurna

Disfungsi motilitas gastrointestinal

Anda mungkin juga menyukai