Tugas Analisis Balok Beton Bertulang
Tugas Analisis Balok Beton Bertulang
Penyelesaian.
1. Gambar Penampang Balok
2. Ilustrasi diagram blok tegangan ekivalen balok beton bertulang tersebut dan
diagram regangan yang terjadi
Diketahui :
Dimensi Balok
𝑏 = 200𝑚𝑚 ℎ = 400𝑚𝑚
𝑠 = 40𝑚𝑚
𝑇. 𝐿𝑜𝑛𝑔𝑖𝑡𝑢𝑑𝑖𝑛𝑎𝑙(Ø16) = 16𝑚𝑚
Elemen Struktur Beton Ma’ruf Andi Topan
Analisis Balok Beton Bertulang 160523610829
𝑇. 𝐺𝑒𝑠𝑒𝑟(Ø10) = 10𝑚𝑚
′
𝑓𝑐 = 15𝑀𝑝𝑎
𝑓𝑦 = 400 𝑀𝑝𝑎
ΣT. Tarik =2
ΣT. Tekan =2
1
d = ℎ − (𝑠 + Ø10 + Ø16)
2
1
= 400 − (40 + 10 + 16)
2
= 342𝑚𝑚
1
d = 𝑠 + Ø10 + Ø16
2
1
= 40 + 10 + 16
2
= 58𝑚𝑚
Penyelesaian :
a. Mencari luas tulangan tarik(As) dan luas tulangan tekan(As’)
1
As = 2. . 𝜋. Ø162
4
1
= 2. . 3,14. 162
4
= 401,92 𝑚𝑚2
1
As′ = 2. . 𝜋. Ø162
4
1
= 2. . 3,14. 162
4
= 401,92 𝑚𝑚2
Karena As dan As’ memiliki nilai yang sama, maka dalam mencari nilai “c” dengan
pendekatan menggunakan aplikasi Ms. Excel.
b. Mencari nilai “c” dengan Asumsi 1 : Tulangan tekan belum leleh, tulangan tarik
belum leleh.
Rumus kesetimban yang digunakan dalam pendekatan dengan asumsi 1.
Cc + Cs = 𝑇𝑠
0,85. f c. a. b + As ′ . Es. εs′ = 𝐴𝑠. 𝐸𝑠. 𝜀𝑠
′
c. Mencari nilai “c” dengan Asumsi 2 : Tulangan tekan belum leleh, tulangan tarik
leleh.
Rumus kesetimban yang digunakan dalam pendekatan dengan asumsi 1.
Elemen Struktur Beton Ma’ruf Andi Topan
Analisis Balok Beton Bertulang 160523610829
Cc + Cs = 𝑇𝑠
0,85. f c. a. b + As ′ . Es. εs′ = 𝐴𝑠. 𝐸𝑠. 𝜀𝑦
′
Dari data yang telah diperoleh diatas, maka dapat diperoleh Ilustrasi
diagram blok tegangan ekivalen balok beton bertulang tersebut dan diagram
regangan yang terjadi sebagai berikut.
Karena :
εt = 0,013
Maka, faktor reduksi ( ∅) = 0,90