 Langkah Penting Supaya Anda Terhindar dari Overdosis Obat

Tidak sedikit orang yang sengaja minum obat banyak-banyak sekaligus dan sesering mungkin supaya bisa
cepat sembuh. Padahal alih-alih bikin Anda kembali sehat walafiat, kebiasaan minum obat seperti ini
justru dapat meningkatkan risiko overdosis obat, lho! Lantas, bagaimana caranya mencegah overdosis
obat? Berikut panduannya.

Langkah-langkah mencegah overdosis obat

Semakin banyak dan semakin sering minum obat belum tentu mempercepat proses penyembuhannya.
Yang ada, cara minum obat yang salah dan kelalaian mengikuti panduan aturan dosisnya justru membuat
Anda berisiko mengalami overdosis obat.

Untuk menghindarinya, ikuti panduan mencegah overdosis obat berikut ini.

 Patuhi aturan minum obat

Cyclopenthiazide adalah Penyebab overdosis obat yang paling sering adalah ketidaktahuan pasien
mengenai aturan minum dan dosis obat, terlebih bagi para lansia. Entah itu minum obat melebihi dosis
atau waktunya yang tidak sesuai petunjuk.

Jika petunjuknya tertulis “2 x 1 tablet”, maka ini artinya Anda hanya boleh minum obat 2 kali sehari.
masing-masing 1 tablet. Jangan sekali-kali Anda melebihi aturannya dengan minum 3 kali sehari atau
minum 2 tablet obat sekaligus.

Untuk memudahkan Anda, masukkan obat di dalam wadah kecil dan berikan label pada tiap obat.
Tuliskan dosis dan aturan minumnya masing-masing supaya Anda tidak lagi salah saat minum
obat.Hindari minum beberapa obat sekaligus

 Hindari minum beberapa obat sekaligus

Hindari mengombinasikan banyak obat dalam satu kali minum tanpa resep dokter. Misalnya saja, Anda
minum dua obat flu yang berbeda, padahal kandungannya sama. Bukannya bikin cepat sembuh, Anda
justru berisiko overdosis obat.

Anda juga tidak dianjurkan untuk menenggak alkohol setelah minum obat. Hal ini dapat memicu reaksi
toksik dalam tubuh dan mengakibatkan overdosis.
  Konsultasi ke dokter jika mengalami efek samping

Wajar jika Anda mengalami beberapa efek samping obat setelah meminumnya. Contohnya mengantuk
setelah minum obat flu, mual setelah minum obat kolesterol, dan sebagainya.

Akan tetapi, perhatikan lagi gejalanya, ya. Jika efek sampingnya cenderung berlebihan, maka segera
konsultasikan ke dokter. Begitu pula jika Anda memiliki riwayat overdosis obat sebelumnya, segera beri
tahu dokter Anda mengenai hal ini.