Anda di halaman 1dari 4

PEMERIKSAAN KANKER

PAYUDARA
No. :
Dokumen
SOP No. Revisi :
Tanggal :
Terbit
Halaman : 1/3

PPK BLUD UPT Dr. Eddy Ramdhan


PUSKESMAS NIP.196604152006041011
SUKALARANG

Pengertian Pemeriksaan Payudara adalah untuk memastikan bahwa payudara seseorang


masih normal,dan Bila di temukan Infeksi,Tumor atau Kanker Pada Payudara
Tujuan Sebagai acuan dalam melaksanakan pemeriksaan payudara dengan metoda
SADARI maupunClinical Breast Examination (CBE)
Regulasi - Undang – Undang No.36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
- Kepmenkes RI No. 796/MENKES/ SK/ VII/ 2010 Tentang Pedoman
Teknis Pengendalian Kanker Payudara dan Kanker Leher Rahim
- Permenkes No. 71 Tahun 2015 Tentang Penanggulangan PTM
Referensi Pedoman Teknis Pengendalian Kanker Payudara dan Kanker Leher Rahim
Prosedur Petugas memeriksa payudara dengan :
1. Inpeksi
a. Petugas melihat bentuk dan ukuran payudara
b. Petugas melihat puting susu dan memperhatikan ukuran dan bentuknya
serta arah jatuhnya apakah menggantung secara seimbang, terdapat
ruam atau nyeri pada kulit dan apakah keluar cairan dari putting
c. Petugas meminta ibu/klien untuk mengangkat kedua tangan ke atas
kepala kemudian menekan kedua tangan d pinggang untuk
mengencangkan otot dadanya (pektoral), lihat apakah ada kelainan
d. Petugas meminta Ibu/Klien untuk membungkukan badannya ke depan
untuk melihat apakah kedua payudara tergantung secara seimbang.
2. Palpasi
a. Petugas meminta ibu/klien berbaring di meja periksa, meletakan sebuah
bantal di bawah punggung pada sisi yang akan diperiksa, petugas
meletakan kain bersih di atas payudar yang tidak sedang diperiksa,
petugas meminta ibu letakan lengan kiri di atas kepala,petugas
memperhatikan payudara untuk melihat apakah tampak sama dengan
payudara sebelah kanan dan apakah terdapat lipatan atau lekukan.
b. Petugas melakukan palpasi payudara dengan menggunakan teknik
spiral mulai dari sisi terluar payudara dengan menggunakan permukaan
tiga jari tengah dan menekan jaringan ikat payudara dengan kuat pada
tulang rusuk setelah selesai tiap satu putaran. Secara bertahap petugas
memindahkan jari – jari menuju areola. Petugas melanjutkan sampai
semua bagian diperiksa,dengan memperhatikan benjolan atau nyeri.
c. Petugas menekan puting payudara atau areola mammae dengan
lembut lihat apakah keluar cairan : bening, keruh atau berdarah dari
putting
d. Petugas mencatat pada lembar pemeriksaan
e. Petugas mengulangi langkah pada payudara sebelah kiri
3. Petugas Menunjukan cara kepada Ibu untuk melakukan pemeriksaan
payudara sendiri
4. Petugas meminta ibu untuk memakai Pakaian kembali
5. Petugas menjelaskan temuan kelainan dan melakukan tatalaksana rujukan
jika perlu dan mencatat temuan
Dokumentasi  Format Pencatatan dan Pelaporan
Terkait  Web FKTP Offline maupun Online

1/3
 Visum

Rekaman historis perubahan

Tgl. Mulai
No Isi perubahan
Diberlakukan

2/3
ALUR DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA

Mengajak ibu - ibu dalam kelompok usia 30-50 tahun untuk melakukan penapisan kanker payudara

Melakukan konseling tentang kanker payudara, faktor risiko dan pengendaliannya

Menyusui?
Tingkat Komunitas

Ya Tidak

Kosongkan ASI

Menanyakan apakah Ibu telah melakukan SADARI

Ya Tidak
Tingkat Yankes Primer
Ajarkan SADARI

Ada benjolan / kelainan lainnya ?

Tidak Ya

Lakukan CBE (Clinical Breast Examination)

Ada benjolan / kelainan lainnya ?

Tingkat Yankes Sekunder RUJUK

< 35tahun > 35 tahun

USG Mammografi

Ada Kelainan

Normal Normal

Radiolog Dokter Bedah Umum / Onkologi

Keterangan:
RS yang belum memiliki fasilitas mammografi, cukup dilakukan USG oleh Radiolog

3/3
4/3

Anda mungkin juga menyukai