Anda di halaman 1dari 8

1.

Tentukan apakah garam-garam berikut mengalami hidrolisis parsial, hidrolisis total atau
tidak mengalami hidrolisis!
a. HCOONH4
b. NaCN
c. (NH4)2CO3
Pembahasan :
a. HCOONH4 mengalami hidrolisis total karena berasal dari asam lemah HCOOH dan basa
lemah NH3.
b. NaCN mengalami hidrolisis parsial karena berasal dari asam lemah HCN dan basa kuat
NaOH.
c. (NH4)2CO3 mengalami hidrolisis total karena berasal dari asam lemah H2CO3 dan basa
lemah NH3.
2. Sebanyak 50 mL larutan garam NaF mempunyai konsentrasi 0,04 M. Bila Ka HF = 1 x 10-
4
. Hitung nilai pH larutan garam tersebut!

Pembahasan:

NaF → Na+ + F–

0,04M 0,04M
[OH–] = √[(Kw/Ka)xMF–] = √[(10-14/1×10-4)x0,04]
= 2 x 10-6
pOH = -log[OH–] = -log(2 x 10-6) = 6 –log 2
pH = 14 – (6 –log 2) = 8 +log 2
3. Larutan NH4Cl 500 mL memiliki pH = 5,5. Bila Kb NH3 = 2 x 10-5, berapa massa NH4Cl
yang dilarutkan? (Mr = 53,5)
NH4Cl → NH4– + Cl–
pH = 5,5 Þ [H+] = 10-5,5
[H+] = √[(Kw/Kb)xMNH4+]
[H+] = (Kw/Kb)xMNH4+
(10-5,5) = (10-14/(2×10-5)) x M
M = ((2×10-5)x10-11)/10-14 = 2 x 10-2 = 0,02 M
Mol NH4Cl = 0,02 M x 500 mL
= 10 mmol = 0,01 mol
Massa NH4Cl = 0,01 mol x 53,5 g/mol = 0,535 gram
4. Sebanyak 100 mL CH3COOH 0,1 M dan 100 mL NaOH 0,1 M dicampurkan.
Bila KaCH3COOH = 10-3, tentutkan:
a. pH larutan CH3COOH sebelum dicampurkan
b. pH larutan garam yang terjadi bila √5 = 2,2
Pembahasan:

CH3COOH 0,1 M
[H+] = √(Ka x M) = √(10-5 x 0,1) = 10-3
pH = -log[H+] = -log(10-3) = 3

Mol CH3COOH = 0,1 M x 100 mL = 10 mmol


Mol NaOH = 0,1 M x 100 mL = 10 mmol
CH3COOH + NaOH → CH3COONa + H2O
10 10 10
[CH3COONa] = (10mmol/200mL) = 0,05 M
CH3COONa → CH3COO– + Na+
[OH–] = √[(Kw/Ka) x MCH3COO–] = √[(10-14/10-5) x 0,05] = 2,2 x 10-5,5
pOH = -log[OH–] = -log(2,2×10-5,5) = 5,5 –log2,2
pH = 14 – (5,5 –log2,2) = 8,5 + log2,2
5. Larutan garam CaF2 mempunyai konsentrasi 0,2 M dan volume 100 mL. Bila pH larutan
tersebut 9, tentukan nilai Ka HF!
Pembahasan :

CaF2 → Ca2+ + 2F–


0,2 0,4
pH = 9 Þ pOH = 14 – 9 = 5
[OH–] = 10-5 dan [OH–] = Ö[(Kw/Ka) x MF–]
10-5 = √[(10-14/Ka) x 0,4]
Ka = [(10-14x0,4)/10-10] = 4 x 10-5

Soal No. 1:

4,1 gram natrium asetat, CH3COONa (Mr = 82) dilarutkan dalam air hingga volume larutan
500 mL. Jika Ka CH3COOH = 10-5 , Tentukan pH larutan !

Jawaban:

[g]= gram/Mr × 1000/mL= 4,1/82 × 1000/500=0,1 Molar


CH3COONa adalah garam yg berasal dari asam lemah CH3COOH(ada harga Ka) dan basa
kuat NaOH. Maka yang dicari konsentrasi OH-
[〖OH〗^- ]=√(Kw/Ka . [g] )= √(〖10〗^(- 14)/〖10〗^(- 5) +0,1)= √(〖10〗^(-10) )= 〖10〗^(-5) M
pOH = – log [OH-] = – log 10-5 = 5
pH = 14 – pOH = 14 – 5 = 9

Soal No. 2:

Tentukan pH dari 100 mL larutan (NH4)2SO4 0,2 M !. Jika diketahui tetapan hidrolisisnya
10-9.

Jawaban:

(NH4)2SO4 berasal dari basa lemah dengan asam kuat (yg kuat asam) berarti bersifat asam,
maka yang dicari konsentrasi ion H+. Dan ion yg diikat garam yg berasal dari basa lemah =
2.
[H^+ ]=√(Kh . 2[g])= √(〖10〗^(-9). 2 . 0,2)= √(4. 〖10〗^(-10) )=2 .〖10〗^(-5) M
pH = – log 2.10-5 = 5 – log 2.

Soal No. 3
Apa yang dimaksud dengan hidrolisis garam?

Jawaban:

Hidrolisis garam adalah penguraian garam oleh air atau reaksi ion-ion garam oleh air. Garam-
garam yang mengalami hidrolisis adalah garam yang mengandung ion dari asam lemah atau
basa lemah. Sedangkan garam yang berasal dari asam kuat atau basa kuat tidak bisa
mengalami reaksi hidrolisis.

Soal No. 4:

Konsentrasi dari NH4Cl 0,4 M, jika kb NH3 = 10-5

Jawaban:

Soal No. 5

pH dari NH4Cl 0,4 M adalah (kb NH3 = 10-5)


1. Konsentrasi dari NH4Cl 0,4 M, jika kb NH3 = 10-5
Jawab:

2. pH dari NH4Cl 0,4 M adalah (kb NH3 = 10-5)


jawab:

3. Kapan suatu larutan dikatakan bersifat asam, basa dan netral ?


JAWAB :

 Bersifat asam apabila berasal dari asam kuat dam basa lemah.
 Bersifat basa apabila berasal dari basa kuat dam asam lemah.
 Bersifat netral apabila berasal dari asam kuat dam basa kuat.

4. Suatu larutan dikatakan


mengalami hidrolisis total apabila ?
JAWAB :
Larutan yang terdiri dari asam lemah dan basa lemah
5. Suatu larutan dikatakan tidak mengalami hidrolisis apabila ?
JAWAB :
Larutan yang terdiri dari asam kuat dan basa kuat
6. Berapakah pH dari asam kuat dan basa kuat ?
JAWAB :
pH = 7
7. Dicampur 400 mL HA 0,9 M dengan 900 mL LOH 0,1 M (ka HA = 10-7, kb LOH = 10-5).
Tentukan :

 pH sebelum dicampur
 pH campuran
8. Kedalam 1 liter terdpat 0,4 mol CH3COOH dan 0,2 mol CH3 Ka CH3COOH = 1,8 x 10-5.
Tentukan pH campuran !

Berdasarkan soal nomor 8, berapakah pH larutan jika kedalam lautan ditambahkan 1 mL


NaOH 0,1 M !

9. 200 mL HCOOH 0,1 M dengan 200 mL HCOONa 0,1 M (ka HCOOH = 1,8 x 10-5)
JAWAB :
HCOOH = 200 mL x 0,1 M
= 20 mmol
HCOOHNa = 200 mL x 0,1 M
= 20 mmol

Terdapat larutan berikut:

1.
2.
3.
4.
5.
Pasangan garam yang bersifat basa ditunjukkan oleh nomor

1. tersusun dari NaOH yang merupakan basa kuat dan yang


merupakan asam lemah, jadi garam bersifat basa.
2. tersusun dari NaOH yang merupakan basa kuat dan HCN yang merupakan
asam lemah, jadi garam NaCN bersifat basa
3. tersusun dari yang merupakan basa lemah dan HCl yang
merupakan asam kuat, jadi garam bersifat asam
4. tersusun dari yang merupakan asam lemah dan
NaOH yang merupakan basa kuat, jadi garam bersifat basa
5. tersusun dari KOH yang merupakan basa kuat dan HCl yang merupakan asam
kuat, jadi garam KCl bersifat netral.
Jadi, pasangan garam yang bersifat basa ditunjukkan oleh nomor 1, 2, dan 4.

SOAL 2

Dari beberapa larutan berikut ini yang tidak mengalami hidrolisis adalah…

1.
2.
3.
4.
Pembahasan:
Garam yang tidak mengalami hidrolisis adalah garam yang berasal dari asam kuat dan basa
kuat.
1. tersusun dari yang merupakan basa lemah dan HCl yang
merupakan asam kuat, jadi garam bersifat asam
2. tersusun dari yang merupakan asam lemah dan
NaOH yang merupakan basa kuat, jadi garam bersifat basa
3. tersusun dari KOH yang merupakan basa kuat dan yang merupakan
asam kuat, jadi garam bersifat netral.
4. tersusun dari yang merupakan asam lemah dan KOH
yang merupakan basa kuat, jadi garam bersifat basa
Jadi, larutan yang tidak mengalami hidrolisis adalah

.
Soal No 3.
Perhatikan persamaan reaksi berikut!

1.
2.
3.
4.
5.
Pasangan garam yang bersifat asam ditunjukkan oleh nomor ….

Pembahasan:
Hidrolisis garam yang bersifat asam ditandai dengan dihasilkannya ion

dan garam yang bersifat basa ditandai dengan dihasilkannya ion


. Jadi, pasangan garam yang bersifat asam ditunjukkan oleh nomor 3 dan 4.
Soal No 4.
Dari beberapa larutan berikut, yang mengalami hidrolisis parsial adalah ….

1.
2.
3.
4.
5.
Pembahasan:
Hidrolisis parsial adalah hidrolisis garam yang terjadi antara asam kuat dengan basa lemah
atau antara basa kuat dengan asam lemah. Berdasarkan pembahasan soal nomor 1 dan 2,
maka garam yang mengalami hidrolisis parsial adalah

, karena tersusun dari


yang merupakan asam lemah dan NaOH yang merupakan basa kuat.
Soal No 5.
Dari beberapa larutan berikut, yang mengalami hidrolisis sempurna adalah ….

1.
2.
3.
4.
5.
Pembahasan:
Hidrolisis sempurna adalah hidrolisis garam yang terjadi antara asam lemah dengan basa
lemah. Berdasarkan pembahasan soal nomor 1 dan 2, maka garam yang mengalami hidrolisis
sempurna adalah

, karena tersusun dari


yang merupakan basa lemah dan
yang merupakan asam lemah.
Soal No 6.
25 mL larutan HCl 0,2 M direaksikan dengan 25 mL NH3 0,2 M sesuai reaksi:

Berapa harga pH larutan yang terjadi ….

Pemabahasan:
Diket: V HCl = 25 mL; M HCl = 0,2 M; V NH3 = 25mL; M NH3 = 0,2M

Dit pH

…?
Jawab:

= V HCl + V NH3
= 25 mL + 25 mL = 50 mL

Anda mungkin juga menyukai