Anda di halaman 1dari 30

soaol statistika

Perhatikan data berikut ini.

5, 6, 6, 6, 7, 7, 8, 9, 10

Dari data diatas, tentukanlah :

a. rata-rata hitung (mean)

b. modus

c. median

Penyelesaian :

a. Rata-rata hitung (mean) = jumlah semua nilai / banyak nilai

Rata-rata hitung (mean) = (5+3×6+2×7+8+9+10)/9

Rata-rata hitung (mean) = 64 / 9

Rata-rata hitung (mean) = 7,1

b. Modus = nilai yang paling sering muncul

Modus = 6

c. 5 6 6 6 7 7 8 9 10

Median = nilai tengah ( data diurutkan )

Median = 7

Contoh Soal 2.

Tinggi yang dicapai seorang atlet loncat tinggi dalam beberapa loncatannya adalah 2,05 m, 2,15 m, 1,95
m, 2,15 m, 1,90 m. Hitunglah tinggi rata-rata loncatannya !

Penyelesaian :

Tinggi rata-rata (mean) = jumlah semua ukuran / banyak ukuran

Tinggi rata-rata (mean) = (2,05+2,15+1,95+2,15+1,90)/5

Tinggi rata-rata (mean) = 10,2/5

Tinggi rata-rata (mean) = 2,04 m

Contoh Soal 3.

Perhatikan data berikut ini.

5, 8, 7, 9, 7, 6, 7, 9, 10, 8
Berdasarkan data diatas, tentukanlah :

a. rata-rata hitung

b. modus

c. median

Penyelesaian :

a. Rata-rata hitung = (5+6+3×7+2×8+2×9+10)/10

Rata-rata hitung = 76/10

Rata-rata hitung = 7,6

b. Modus = 7

c. Dalam menentukan median, data diurutkan terlebih dahulu.

5 6 7 7 7 ↓ 8 8 9 9 10

median

Median = nilai tengah setelah data diurutkan

Median = (7+8)/2

Median = 7,5

Contoh Soal 4.

Data diatas menunjukan nilai ulangan matematika dari sekelompok siswa, tentukanlah :

a. nilai rata-rata (mean)

b. modus

c. median

Penyelesaian :

a. Mean = (3×4+4×5+7×6+6×7+3×8+2×9)/(3+4+7+6+3+2)

Mean = 158 / 25 ≈ 6,3

b. Modus = 6
c.

Median = nilai ke (25+1)/2

Median = nilai ke 13 (lihat tanda merah pada tabel)

Median = 6

Contoh soal 5.

Mean (rata-rata hitung) dari 17,15, 20, x, 16, 15 adalah 16. Tentukanlah nilai x !

Penyelesaian :

Mean = 16

(17+15+20+x+16+15)/6 = 16

(83+x)/6 = 16

83 + x = 16 × 6

83 + x = 96

x = 96 – 83

x = 13

Contoh soal :
1.) Seorang peneliti mencatat banyak bayi yang lahir selama setahun di 20 kecamatan. Hasil
pencatatannya disajikan berikut.
136 140 220 193 130 158 242 127 184 213
200 131 111 160 217 281 242 242 281 192
Hitunglah rataan hitung (mean) data tersebut
Penyelesaian :
Perhatikadataberikut.
nilai ujian 3 4 5 6 7 8 9
frekuensi 3 5 12 17 14 6 3

2.) Seorang siswa dinyatakan lulus jika nilai ujiannya lebih tinggi dari nilai rata-rata dikurangi 1. Dari data
di atas, yang lulus adalah :

Penyelesaian :

Siswa dinyatakan lulus jika nilainya lebih dari :


6,07 – 1 = 5,07.
Jadi, jumlah yang lulus adalah :
= 17 + 14 + 6 + 3 = 40 orang.

1.)Tentukan modus dari data berikut ini.

a. 45, 50, 50, 64, 69, 70, 70, 70, 75, 80


b. 50, 65, 65, 66, 68, 73, 73, 90
c. 35, 42, 48, 50, 52, 55, 60
Pembahasan :
a. Oleh karena nilai 70 muncul paling banyak (yaitu tiga kali muncul), modusnya adalah 70.
b. Oleh karena nilai 65 dan 73 muncul paling banyak (yaitu dua kali muncul), modusnya adalah 65 dan 73
(tidak tunggal).
c. Data 35, 42, 48, 50, 52, 55, 60 tidak mempunyai modus

2.)Tabel 3. menunjukkan hasil ulangan matematika dari 71 siswa Kelas XI SMA Bhinneka. Tentukan modus
dari data tersebut.

Interval Kelas Frekuensi


40 – 44 2
45 – 49 2
50 – 54 6
55 – 59 8
60 – 64 10
65 – 69 11
75 – 79 6
80 – 84 4
85 – 89 4
90 – 94 3

Oleh karena kelas ke-7 mempunyai frekuensi terbesar (frekuensinya 15) maka kelas ke-7 merupakan kelas
modus.

i = 44,5 – 39,5 = 5
L = Batas bawah nyata kelas ke-7 = 69,5 (tepi bawah kelas)
d1 = 15 – 11 = 4
d2 = 15 – 6 = 9

Jadi,

Contoh soal

1.)Tentukan median, kuartil bawah, dan kuartil atas dari data berikut.

67 86 77 92 75 70
63 79 89 72 83 74
75 103 81 95 72 63
66 78 88 87 85 67
72 96 78 93 82 71

Urutkan data dari kecil ke besar hasilnya sebagai berikut.

No. Unit Data (xi) 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10


Nilai Data 63 63 66 67 67 70 71 72 72 72
No. Unit Data (xi) 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Nilai Data 74 75 75 77 78 78 79 81 82 83

No. Unit Data (xi) 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30


Nilai Data 85 86 87 88 89 92 93 95 96 103

2.)Tentukan median, kuartil bawah, dan kuartil atas dari data pada Tabel. 4.

Interval Kelas Frekuensi


40 – 44 2
45 – 49 2
50 – 54 6
55 – 59 8
60 – 64 10
65 – 69 11
70 – 74 15
75 – 79 6
80 – 84 4
85 – 89 4
90 – 94 3

Kunci Jawaban :
Kelas Frekuensi Frekuensi
Interval Kumulatif
40 – 44 2 2

45 – 49 2 4

50 – 54 6 10

Q1 → 55 – 59 8 18
60 – 64 10 28

Q2 → 65 – 69 11 39
Q3 → 70 – 74 15 54
75 – 79 6 60

80 – 84 4 64

85 – 89 4 68

90 – 94 3 71

Jadi, kelas Q1 ada di kelas ke-4 (kelas 55 – 59)

Jadi, kelas Q2 ada di kelas ke-6 (kelas 65 – 69)

Jadi, kelas Q3 ada di kelas ke-7 (kelas 70 – 74)


Dengan demikian, Q1 , Q2 , Q3 dapat ditentukan sebagai berikut.

4. Rumus Jangkauan ( J )

Selisih antara nilai data terbesar dengan nilai data terkecil.

1.)Tentukan Jangkauan!

Interval Kelas Frekuensi


40 – 44 2
45 – 49 2
50 – 54 6
55 – 59 8
60 – 64 10
65 – 69 11
70 – 74 15
75 – 79 6
80 – 84 4
85 – 89 4
90 – 94 3

Penyelesaian :
Xmax = 92
Xmin = 42

92-42 = 50

5. Rumus Simpangan Quartil

Contoh Soal :

1.) Tentukan jangkauan interkuartil dan simpangan kuartil dari data


berikut.
20 35 50 45 30 30 25 40 45 30 35

Penyelesaian:
Ingat hal pertama yang Anda lakukan adalah mengurutkan data tersebut
untuk mencari kuartil atas dan kuartil bawahnya, yakni sebagai berikut.

Jadi, kuartil bawah (Q1) dan kuartil atas (Q3) dari data tersebut yakni 30
dan
QR = Q3 – Q1
QR = 45 – 30
QR = 15
Sedangkan simpangan kuartilnya yakni:
Qd = ½QR
Qd = ½.15
Qd = 7,5
Jadi, jangkauan interkuartil dan simpangan kuartil dari data tersebut
adalah 15 dan 7,5.

6. Rumus Simpangan baku ( S )

Diketahui sekumpulan data kuantitatif yang tidak dikelompokkan dan dinyatakan oleh x1, x2, …, xn. Dari
data tersebut, dapat diperoleh nilai simpangan baku (S) yang ditentukan oleh rumus berikut.

Contoh Soal 1 :

Dari 40 orang siswa diambil sampel 9 orang untuk diukur tinggi badannya, diperoleh data berikut:

165, 170, 169, 168, 156, 160, 175, 162, 169.

Hitunglah simpangan baku sampel dari data tersebut.

Kunci Jawaban :

Jadi, simpangan bakunya adalah 5,83.


Sekumpulan data kuantitatif yang dikelompokkan, dapat dinyatakan oleh x1, x2, …, xn dan masing-
masing data mempunyai frekuensi f1, f2, …, fn. Simpangan baku (S) dari data tersebut diperoleh dengan
menggunakan rumus :

Contoh Soal 2 :

Hitunglah simpangan baku dari nilai ulangan Fisika dari 71 siswa kelas XI SMA Merdeka sesuai Tabel 1.

Jawaban :

Dari hasil perhitungan sebelumnya diperoleh µ = 65,7.

xi fi xi - µ (xi - µ)2 Σfi (xi - µ)2


42 3 –23,7 561,69 1.685,07
47 4 –18,7 349,69 1.398,76
52 6 –13,7 187,69 1.126,14
57 8 – 8,7 75,69 605,52
62 10 –3,7 13,69 136,9
67 11 1,3 1,69 18,59
72 15 6,3 39,69 595,35
77 6 11,3 127,69 766,14
82 4 16,3 265,69 1.062,76
87 2 21,3 453,69 907,38
92 2 26,3 691,69 1.383,38
Σfi = 60 Σfi (xi - µ)2 = 9.685,99

Jadi, simpangan bakunya σ :

7. Rumus Simpangan rata – rata (SR)


Contoh Soal 1 :

Hitung simpangan rata-rata dari data kuantitatif berikut :

12, 3, 11, 3, 4, 7, 5, 11

Pembahasan :

Jadi, simpangan rata-ratanya adalah 3,25.

Coba Anda tentukan simpangan rata-rata tersebut dengan menggunakan kalkulator. Apakah hasilnya
sama?

Untuk sekumpulan data yang dinyatakan oleh x1, x2, …, xn dan masing-masing nilai data tersebut
mempunyai frekuensi f1 , f2 , …, fn diperoleh nilai simpangan rata-rata (SR) dengan menggunakan
rumus:

Contoh Soal 2 :

Hitunglah simpangan rata-rata nilai ulangan Fisika dari siswa Kelas XI SMA Merdeka seperti Tabel 1.

Tabel 1. Nilai ulangan Fisika dari siswa Kelas XI SMA Merdeka

Interval Kelas Frekuensi


40 – 44 3
45 – 49 4
50 – 54 6
55 – 59 8
60 – 64 10
65 – 69 11
70 – 74 15
75 – 79 6
80 – 84 4
85 – 89 2
90 – 94 2

Penyelesaian :

Dari tabel tersebut, diperoleh = 65,7 (dibulatkan).

Kelas Nilai Tengah (xi) fi |x – x| fi |x – x|


Interval
40 – 44 42 3 23,7 71,1
45 – 49 47 4 18,7 74,8
50 – 54 52 6 13,7 82,2
55 – 59 57 8 8,7 69,6
60 – 64 62 10 3,7 37
65 – 69 67 11 1,3 14,3
70 – 74 72 15 6,3 94,5
75 – 79 77 6 11,3 67,8
80 – 84 82 4 16,3 65,2
85 – 89 87 2 21,3 42,6
90 – 94 92 2 26,3 52,6
Σfi = 71 Σfi |x – x| = 671,7

Jadi, simpangan rata-rata (SR) = 671,7 / 71 = 9,46.

8. Rumus Ragam (R)

Contoh soal :

1.) Dari 40 orang siswa diambil sampel 9 orang untuk diukur tinggi badannya, diperoleh data berikut:
165, 170, 169, 168, 156, 160, 175, 162, 169.

Hitunglah simpangan baku sampel dari data tersebut.

Kunci Jawaban :

v = S2 = (5,83)2 = 33,99.
soal kaidah pencacahan
Soal tentang Kaidah Pencacahan UN 2014 (1)
Budi mempunyai koleksi 3 pasang sepatu dengan merk yang berbeda, dan 4 baju yang berlainan
coraknya, serta 3 celana yang berbeda warna. Banyak cara berpakaian Budi dengan penampilan
yang berbeda adalah ….

A. 10
B. 12
C. 22
D. 41
E. 36

Pembahasan
3 pasang sepatu masing-masing bisa dipadukan dengan 4 corak baju dan 3 celana yang berbeda.
Banyak cara yang mungkin adalah:

3 × 4 × 3 = 36

Jadi, banyak cara Budi berpakaian dengan penampilan berbeda adalah 36 cara (E).

Soal tentang Kaidah Pencacahan UN 2013 (1)


Empat siswa dan dua siswi akan duduk berdampingan. Apabila siswi selalu duduk paling
pinggir, banyak cara mereka duduk adalah ….

A. 24
B. 48
C. 56
D. 64
E. 72

Pembahasan
Banyak cara 2 siswi duduk di pinggir:

2! = 2 × 1
=2

Di antara kedua siswi tersebut ada 4 siswa. Banyak cara mereka duduk adalah:

4! = 4 × 3 × 2 × 1
= 24

Dengan demikian, banyak cara siswa dan siswi tersebut duduk adalah:

2 × 24 = 48

Jadi, banyak cara duduk empat siswa dan dua siswa tersebut adalah 48 cara (B).

Soal tentang Kaidah Pencacahan UN 2013 (2)


Dua keluarga yang masing-masing terdiri dari 2 orang dan 3 orang ingin foto bersama. Banyak
posisi foto yang berbeda dengan anggota keluarga yang sama selalu berdampingan adalah ....

A. 24
B. 36
C. 48
D. 72
E. 96

Pembahasan
Pertama, anggaplah dua keluarga tersebut masing-masing merupakan dua kesatuan. Banyak
posisi dua keluarga berfoto adalah:

2! = 2 × 1
=2

Selanjutnya masing-masing keluarga melakukan tukar posisi antaranggota keluarga. Banyak


posisi foto keluarga yang beranggotakan 2 orang adalah:

2! = 2 × 1
=2

Banyak posisi foto keluarga yang beranggotakan 3 orang adalah:

3! = 3 × 2 × 1
=6

Dengan demikian, banyak seluruh posisi foto dua keluarga tersebut adalah:

2 × 2 × 6 = 24

Jadi, banyak posisi foto yang berbeda dengan anggota keluarga yang sama selalu berdampingan
adalah 24 posisi (A).

Soal tentang Kaidah Pencacahan UN 2014 (2)


Pada suatu rapat terdapat 10 orang yang saling berjabat tangan. Banyak jabatan tangan tersebut
adalah ....

A. 90
B. 50
C. 45
D. 25
E. 20

Pembahasan
Setiap orang akan berjabat tangan sebanyak 9 kali. Karena ada 10 orang, banyak jabatan yang
terjadi adalah:

9 × 10 = 90

Jadi, banyak jabatan tangan yang terjadi dari 10 orang adalah 90 (A).

Soal tentang Kombinasi UN 2015


Dari 11 calon Kapolda akan dipilih 4 orang sebagai Kapolda untuk ditempatkan di empat
provinsi. Banyak cara pemilihan yang mungkin adalah ….

A. 44
B. 256
C. 330
D. 7.920
E. 10.000
Pembahasan
4 orang Kapolda yang akan dipilih mempunyai kedudukan yang sama (tidak berjenjang atau
tidak bertingkat). Oleh karena itu, soal ini harus diselesaikan dengan rumus kombinasi, yaitu 11
kombinasi 4.

= 330

Jadi, banyak cara pemilihan Kapolda yang mungkin adalah 330 cara (C).

soal geometri

Contoh Soal :

1. Tentukan suku ke tujuh dari barisan geometri 3, 6, 12, .....!


2. Tentukan Rumus Suku ke-n dari barisan 48 , 24 , 12 , ……!
3. Dari barisan geometri diketahui bahwa U3 = 4 dan U9 = 256, maka tentukan U12!
4. Tiga buah bilangan membentuk barisan geometri. Jumlah ketiga bilangan tersebut sama
dengan 35, sedangkan hasil kali ketiga bilangan itu sama dengan 1.000. Maka tentukan
barisan geometri tersebut!

Jawab :

1. Dari Barisan 3, 6, 12, ... didapat a = 3 dan r = 6/3 = 2 sehingga,

Un = a.rn-1

U7 = 3.27-1

U7 = 3.26

U7 = 3.64

U7 = 192
2. Dari barisan 48, 24, 12, .... didapat a = 48 dan r = 24/48 = 1/2 sehingga,

Un = a.rn-1

Un = 48.(1/2)n-1

Un = 48.((2-1)n-1

Un = 3.16.21-n

U7 = 3.24.21-n

U7 = 3.25-n

3. Pertama, kita jabarkan terlebih dahulu U3 dan U9 kemudian kita cari nilai rasionya

U3 = 4 → a.r2 = 4

U9 = 256 → a.r8 = 256

Kemudian substitusikan untuk mencari U1 atau a!

→ a.r2 =4

→ a.22 =4
→a =1

Next, cari nilai U12 dengan menggunakan rumus umum barisan geometri!

U12 = a.rn-1

U12 = 1.211

U12 = 1.2048

U12 = 2048

4.

Tunjukkan bahwa 2+(-6)+18+(-54)+162+ … merupakan deret geometri atau deret ukur !


Penyelesaian :

Syarat deret geometri yaitu memiliki rasio yang tetap.

r = U2/U1 = -6/3 = -3

r = U3/U2 = 18/-6 = -3

r = U4/U3 = -54/18 = -3

r = U5/U4 = 162/-54 = -3

Karena rasionya selalu tetap yaitu -3, maka 2+(-6)+18+(-54)+162+ … merupakan deret geometri
atau deret ukur.

Soal 2.

Tentukan suku ke-7 dari deret 5+10+20+40+… !

Penyelesaian :

U1 = 5

n=7

r=2

Suku ke-n = U1 × rn-1

Suku ke-7 = 5 × 27-1

= 5 × 26

= 5 × 64

= 320

Soal 3.

Tentukan banyak suku dari deret -3+6+(-12)…+96!

Penyelesaian :

U1 = -3

Un = 96
r = 6/-3 = -2

Un = U1 × rn-1

96 = -3 × (-2)n-1

(-2)n-1 = 96 : (-3)

(-2)n-1 = -32

(-2)n-1 = (-2)5

n-1 = 5

n =6

Jadi, banyak suku pada deret tersebut = 6.

Soal 4.

Dalam suatu deret geometri diketahui U1 = 6 dan U5 = 486. Tentukan besar rasionya ?

Penyelesaian :

U1 = 6

U5 = 486

n=5

Un = U1 × rn-1

U5 = 6 × r5-1

486 = 6 × r4

r4 = 486/6

= 81

r =±

r = 3 atau -3

Sehingga rasio deret tersebut yaitu 3 atau -3.


Soal 5.

Dalam suatu deret geometri diketahui U3 = 81 dan U6 = 3. Tentukanlah deret tersebut !

Penyelesaian :

U3 = 81, maka U1 × r² = 81

U6 = 3, maka U1 × r5 = 3

U6/U3 = ( U1 × r5 )/( U1 × r² ) = 3/81

r³ = 1/27

r = akar pangkat 3 dari (1/27)

r = 1/3

U1 × r² = 81

U1 × (1/3)² = 81

U1 × 1/9 = 81

U1 = 81 : 1/9

U1 = 81 × 9

U1 = 729

Jadi deret tersebut adalah 729+243+81+27+…

Soal 6.

Suku pertama suatu deret geometri adalah 2 dan rasionya adalah 3. Jika suku tengah deret
tersebut = 54, tentukanlah :

a. suku terakhir dari deret tersebut.

b. banyak suku pada deret tersebut.

Penyelesaian :

a. U1 = 2

Ut = 54
r=3

Ut = √(U1×Un)

54 = √(2×Un)

54² = 2×Un

2.916 = 2Un

Un = 2.916/2

Un = 1.458

Jadi, suku terakhir (Un) dari deret tersebut yaitu 1.458.

b. Un = U1 × rn-1

1.458 = 2 × (3)n-1

(3)n-1 = 1.458/2

(3)n-1 = 729

(3)n-1 = 36

n-1 = 6

n=7

Maka banyak suku pada deret tersebut adalah 7.


soal turunan

Soal No. 1
Tentukan turunan pertama dari fungsi berikut:
a) f(x) = 3x4 + 2x2 − 5x
b) f(x) = 2x3 + 7x

Pembahasan
Rumus turunan fungsi aljabar bentuk axn

Sehingga:
a) f(x) = 3x4 + 2x2 − 5x
f ‘(x) = 4⋅3x4− 1 + 2⋅2x2−1 − 5x1-1
f ‘(x) = 12x3 + 4x1 − 5x0
f ‘(x) = 12x3 + 4x − 5

b) f(x) = 2x3 + 7x
f ‘(x) = 6x2 + 7

Soal No. 2
Tentukan turunan pertama dari fungsi berikut:
a) f(x) = 10x
b) f(x) = 8
c) f(x) = 12

Pembahasan
a) f(x) = 10x
f(x) = 10x1
f ‘(x) = 10x1−1
f ‘(x) = 10x0
f ‘(x) = 10

b) f(x) = 8
f(x) = 8x0
f ‘(x) = 0⋅ 8x0−1
f ‘(x) = 0
c) f(x) = 12
f ‘(x) = 0

Soal No. 3
Tentukan turunan pertama dari fungsi berikut:
a) f(x) = 5(2x2 + 4x)
b) f(x) = (2x + 3)(5x + 4)

Pembahasan
Tentukan turunan pertama dari fungsi berikut:
a) f(x) = 5(2x2 + 4x)
f(x) = 10x2 + 20x
f ‘ (x) = 20x + 20

b) f(x) = (2x + 3)(5x + 4)

Urai terlebih dahulu hingga menjadi


f (x) = 10x2 + 8x + 15x + 12
f (x) = 10x2 + 13x + 12

Sehingga
f ‘ (x) = 20x + 13

Soal No. 4
Tentukan turunan dari fungsi-fungsi berikut

a)

b)

c)

Pembahasan

a)

b)

c)
Soal No. 5
Tentukan turunan dari fungsi-fungsi berikut, nyatakan hasil akhir dalam bentuk akar

a)

b)

c)

Pembahasan

a)

b)

c)

Soal No. 6
Dengan menggunakan rumus turunan hasil kali fungsi berikut ini

Tentukan turunan untuk f(x) = (x2 + 2x + 3)(4x + 5)

Pembahasan
Misal :
u = (x2 + 2x + 3)
v = (4x + 5)

maka
u ‘ = 2x + 2
v‘=4

sehingga penerapan rumus di atas menjadi

Soal No. 7
Diketahui

Jika f ‘(x) menyatakan turunan pertama f(x), maka f(0) + 2f ‘ (0) =…


A. − 10
B. − 9
C. − 7
D. − 5
E. − 3
(Soal UN 2008)

Pembahasan
Untuk x = 0 maka nilai f(x) adalah

Berikutnya menentukan turunan f (x) yang berbentuk hasil bagi fungsi

Misal:
u = x2 + 3 -> u’ = 2x
v = 2x + 1 -> v’ = 2

Sehingga

Untuk nilai x = 0 langsung bisa dimasukkan saja seperti ini

Sehingga f(0) + 2f’ (0) = 3 + 2(−6) = − 9

Anda mungkin juga menyukai