“Proposal Produksi Film Pendek”

PENDAHULUAN:
1. Produksi film pendek yang berjudul “Gus Jakfar & Kyai Tawakkal”.
DASAR PELAKSANAAN:
1. Tugas Kelompok sinematografi 2017,
2. Meningkatkan kreatifitas dalam memproduksi karya sinematografi.
IDE DASAR PEMBUATAN FILM:
Ide dasar pembuatan film ini adalah sebuah cerpen berjudul “ Gus Jakfar &
Kyai Tawakkal” karangan K.H. Musthofa Bisri (Gus Mus). Sebenarnya cerpen ini
pernah di film kan oleh salah satu seorang youtuber, namun pesan yang disampaikan
kurang tersampaikan. Maka dari itu kami tim ingin memfilmkan cerpen ini dengan
tampilan dan gaya yang baru.
Cerpen ini memiliki hikmah tentang pentingnya kita menjaga sikap tetap
rendah hati walaupun kita diberikan kelebihan oleh Allah SWT. Dan kalau kita cermati
cerpen ini hampir mirip dengan kisah Nabi Musa bertemu dengan Nabi Khidir. Selain
itu cerpen ini memiliki korelasi dengan salah satu kutipan hikmah karya Ibnu Athaillah
Al-Iskandari dalam kitabnya Al-Hikam “ Maksiat yang melahirkan sebuah kehinaan
dan kerendahan lebih baik daripada ketaatan yang melahirkan keangkuhan dan
kesombongan”.

JENIS FILM:
Jenis film yang akan diproduksi yaitu berdasarkan :
1. Isi : fiksi
2. Durasi : Film Pendek (short film)
3. Segmentasi penonton : Remaja & Dewasa
4. Genre : Drama
5. Pemerannya : Non animasi
WAKTU DAN LOKASI PRODUKSI:
Produksi film pendek ini sejak dari persiapan, produksi, editing hingga evaluasi
direncanakan dilaksanakan pada :
 Hari :
 Tanggal : 26 oktober 2017- 11 november 2017
 Waktu :
 Lokasi :

SINOPSIS:
Film ini diangkat dari sebuah cerpen berjudul “Gus Jakfar & Kyai Tawakkal”
karangan K.H Musthofa Bisri/ Gus Mus. Film ini menceritakan seorang kyai bernama
Kyai Soleh yang memiliki putra bernama Gus Jakfar. Gus Jakfar adalah salah satu putra
kyai tawakal yang memiliki kelebihan yaitu bisa melihat tanda-tanda dikening orang
(bisa melihat masa depan orang). Kehebatannya pun banyak diketahui oleh masyarakat
desa. Misalnya, ia bisa tahu orang yang sebentar lagi dilamar atau orang yang hampir
meninggal hanya dengan melihat kening orang itu.
Suatu ketika Gus Jakfar bermimpi bertemu dengan ayahnya, dalam mimpinya Gus
Jakfar diminta berguru kepada Kyai Tawakkal. Kiai Tawakkal atau Mbah Jogo adalah
sosok seorang kiai tua yang disegani, berilmu tinggi, dan berkepribadian hangat.
Alangkah kagetnya Gus Jakfar tatkala melihat tanda “ahli neraka” di kening Kiai
Tawakkal. Saat Gus Jakfar mencari kepastian akan hal tersebut, Kiai Tawakkal
menasihatinya supaya lebih berhati-hati bila mendapat cobaan berupa anugerah.
Setelah pertemuannya dengan Kiai Tawakkal, Gus Jakfar tidak lagi sering
memberitahu orang lain tentang apa yang ia lihat melalui indera keenamnya.

PESAN:
1. setinggi apapun jabatan dan kemampuan kita, kita harus bersikap rendah hati.
2. Berhati-hatilah saat mendapat cobaan berupa anugrah atau kelebihan.
TIM PRODUKSI
Tim produksi mahasiswa terdiri dari tiga orang mahasiswa. Semua personel tim
produksi didapatkan atas pembagian kelompok oleh dosen pengampu mata kuliah
senematografi, casting peran, dan casting vokal. Dari unsur guru sebanyak 1 orang,
yaitu sebagai penasihat, pengarah dan pembina. Daftar Tim produksi yaitu :

Penasihat Nur aini shofia M. Ikom Pengampu Matkul Senematografi

aktor Nurrahman Syah Mahasiswa Ilmu Komunikasi
Ahmad Fahrudin Mahasiswa Ilmu Komunikasi
Zain Ma’rufattah Mahasiswa Ilmu Komunikasi
Chaidirullah Mahasiswa Ilmu Komunikasi
PENUTUP:
Demikian proposal ini disusun dengan harapan mendapatkan dukungan dan
bantuan dari berbagai pihak.

Ponorogo, 08 Agustus 2017