Konsep Kronologis
a. Kronologi
Ilmu untuk menentukan waktu terjadinya suatu peristiwa dan tempat peristiwa tersebut
berdasar urutan waktu.
b. Periodiasasi
Pembabakan waktu yang digunakan untuk berbagai peristiwa (pengklasifikasian)
c. Diaktoris
Memanjang dalam waktu tetapi terbatas dalam ruang.
d. Sinkroni
Meluas dalam ruang tetapi terbatas dalam waktu (melebar dalam ruang).
e. Konsep Ruang
Penelaahan suatu peristiwa berdasar dimensi waktunya tidak dapat terlepaskan dari ruang
waktu stiwa.
f. Konsep waktu
Masa lampau bersifat terbuka dan berkesinambungan.
2. Peranan Penelitian Sejarah
Penelitian sejarah dapat digunakan untuk membantu berfikir kembali pada keadaan masa
lampau, melalui belajar dari pengalaman masyarakat yang lalu.
Seni bangunan tampak pada bangunan candi sebagai wujud percampuran antara seni asli bangsa
Indonesia dengan seni Hindu-Budha. Candi merupakan bentuk perwujudan akulturasi budaya
bangsa Indonesia dengan India. Candi merupakan hasil bangunan zaman megalitikum yaitu
bangunan punden berundak-undak yang mendapat pengaruh Hindu Budha. Contohnya candi
Borobudur. Pada candi disertai pula berbagai macam benda yang ikut dikubur yang disebut
bekal kubur sehingga candi juga berfungsi sebagai makam bukan semata-mata sebagai rumah
dewa. Sedangkan candi Budha, hanya jadi tempat pemujaan dewa tidak terdapat peti pripih dan
abu jenazah ditanam di sekitar candi dalam bangunan stupa.
Patung dapat kita lihat pada penemuan patung Budha berlanggam Gandara di Bangun Kutai.
Serta patung Budha berlanggam Amarawati di Sikending (Sulawesi Selatan). Selain patung
terdapat pula relief-relief pada dinding candi seperti pada Candi Borobudur ditemukan relief
cerita sang Budha serta suasana alam Indonesia
Konsep ini terkait erat dengan konsep Chakravartin atau ornguasa semesta dalam pemerintahan
kerajaan di India. Sebagai perwujudan kekuasaan raja, setelah meninggal para raja ini akan
diperabukan dan abunya disemayamkan di candi-candi.
Dengan masuknya agama Hindu dan Buddha, para pemimpin di Indonesia mulai menggunakan
gelar-gelar kebangsawanan dan nama dari bahasa Sansekerta. Misalnya di Kutai, raja pertama
adalah Kudungga yang menggunakan nama asli Kutai, namun keturunannya mulai
menggunakan nama bahasa Sansekerta yaitu Aswawarman dan Mulawarman.
Wujud akulturasi budaya lokal dan Hindu-Buddha dari India yang pertama pada bangunan
candi Borobudur adalah bahwa konsepnya meniru bangunan asli bangsa Indonesia dari zaman
Megalitikum, yaitu punden berundak-undak. Dari bangunan asli indonesia yaitu punden
berundak-undak ini yang kemudian mendapat pengaruh Hindu-Budha dari India, maka
muncullah bangunan candi sebagai hasil akulturasi kedua budaya tersebut.Berikutnya, wujud
akulturasi dua budaya Indonesia dan Hindu-Buddha dari India pada candi Borobudur nampak
pada relief-relief yang ditemukan yang berisi ceritera Sang Budha Gautama. Pada beberapa
relief yang lain dijumpai juga lukisan yang menunjukan suasana alam Indonesia seperti relief
rumah panggung dan juga hiasan burung merpati. Selain itu ada juga relief hiasan perahu
bercadik yang merupakan perahu khas Indonesia. Semua relief rumah panggung, burung
merpati dan perahu bercadik ini tentu saja relief asli dari Indonesia, sebab pada candi-candi di
India tak ditemukan refief-relief semacam itu.
EKONOMI
Daerah-daerah pesisir sering dikunjungi para pedagang Islam dari Arab, Parsi,dan Gujarat
yang menerapkan konsep jual beli secara Islam. Juga adanya kewajiban membayar zakat atau
amal jariyah yang lainnya, seperti sedekah, infak, waqaf, menyantuni yatim, piatu, fakir dan
miskin. Hal itu membuat perekonomian umat Islam semakin berkembang
Sultan agung mempunyai cita cita untuk menjadikan pulau jawa sebagai
daerah kekuasaan yang berundang2 dibawah panji kerajaan mataram, untuk
mencapai itu ia harus mengusir voc dari batavia pada 1628, ia mengirim
pasukannya untuk menyerang batavia. Serangan ke 1 gagal, pada 1629
serangan ke 2 juga gagal karena lumbung2 padi dibakar oleh kaki tangan
1) Pembentukan MPRS
2) Keluar dari PBB
3) Ajaran NASAKOM & Resopim
4) Pembentukan BAPERNAS
5) Devaluasi
6) Membentuk KOTI
Sedangkan pada 1965 Pemberontakan PKI berorientasi pada RRC dan dibarengi oleh isu bahwa
dewan jendral, dokumen gilchrist dan sakitnya soekarno. Adapun aksinya yaitu mengambil
kekuasaan ,menghancurkan yang bertentangan dengan angkatan kelima
1) Terjadinya G30SPKI
2) Perekonomian memburuk (inflasi & devaluasi)
3) Pembentukan front pancasila
4) Tritura (pembubaran PKI, pembersihan dwikura & penurunan harga barang)
Repelita (kegiatan ekonomi terpusat pada pemerintahan dan dikuasai kroni kroni presiden)
1) Rekapitulasi perbankan
2) Menaikan nilai rupiah
3) Mengimplementasikan reformasi ekonomi dari IMF
4) Kebebasan pers
5) Meliquidasi beberapa bank
6) Membentuk lembaga pemantau dan penyelesaian utang luar negeri
Dampak Positif meliputi : Perkembangan GPD perkapita, Sukses transmigrasi, repelita, GBW,
Swasembada.
Dampak Negatif : maraknya KKN, pembangunan tidak merata , kasus pelanggaran HAM, iklim
politik karena salah arti demokrasi, demonstrasi
43. Peran penting indonesia dalam Politik Luar negeri
Pasukan indonesia (kontingen garuda) menduduki nomor 1 kinerja dan kualitasnya ditunjang dari
konsep keunggulan teritorial, juga atas penjagaan netralis peran ASEAN & sumbang peran utama
dalam misi perdamaian PBB, juga ikut campur dalam permasalahan internal/sosial
kemasyarakatannya, jika dibanding pasukan dari negara lain yang hanya menjaga perdamaian
eksternal negara.