PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
C. BATASAN OPERASIONAL
1. Pelayanan pemeriksaan Laboratorium yang teratur dan baik disediakan untuk melayani
pasien dan jenis-jenis pelayanannya adalah sebagai berikut :
a. Pemeriksaan Hematologi yaitu pemeriksaan darah untuk mengetahui adanya
kelainan-kelainan unsur darah yang meliputi kadar heoglobin, jumlah sel leukosit,
trombosit, eritrosit, gambaran darah tepi, koagulasi dan pemeriksaan lainnya.
b. Pemeriksaan Kimia Klinik yaitu pemeriksaan darah atau bahan lainnya yang berasal
dari manusia dengan suatu bahan kimia dengan metode tertentu untuk mengetahui
adanya kelainan-kelainan fungsi ginjal, hepar, jantung, pankreas dan hasil-hasil
metabolisme tubuh lainnya.
c. Pemeriksaan Mikrobiologi yaitu pemeriksaan untuk mendeteksi adanya kuman atau
bakteri yag ada pada specimen dari organ tubuh yang menyebabkan infeksi,
selanjutnya akan diketahui sensitifitas kuman terhadap obat tertentu dengan uji
sensitifitas atau uji kepekaan kuman terhadap antibiotic.
d. Pemeriksaan Serologi adalah pemeriksaan darah atau urin untuk mengetahui adanya
antigen atau anatibodi pada seseorang terhadap kuman atau virus atau untuk
mengetahui penurunan atau kenaikan hormon pada tubuh seseorang.
e. Pemeriksaan Elektrolit merupakan pemeriksaan untuk mengetahui kadar elektrolit
tertentu dalam darah dan cairan tubuh.
f. Pemeriksaan Histologi adalah pemeriksaan morfologi sel atau jaringan pada sedian
mkroskopis dengan pewarnaan rutin Hematoksilin Eosin (HE), untuk menetapkan
diagnostik kelainan yang meliputi degenerasi, Radang atau infeksi neoplasma dan
juga untuk menentukan batas sayatan operasi sudah bebas dari kelainan apa belum.
g. Pemeriksaan Sitologi merupakan suatu pemeriksaan yang bertujuan untuk
mengetahui adanya morfologi sel-sel ganas, yang berasal dari sampel cairan tubuh
pasien.
2. Pelayanan di laboratorium dilaksanakan 24 jam untuk pasien Gawat Darurat / IGD dan
pelayanan laboratorium di atur dalam 3 shift yaitu :
a. Shif pagi : 07.00 – 14.00 WIB
b. Shif siang : 14.00 – 21.00 WIB
c. Shif malam : 21.00 – 07.00 WIB
3. Laboratorium rujukan adalah laboraotrium luar yang ditunjuk sebagai laboratorium
rekanan yang digunakan untuk merujuk sampel pemeriksaan yang tidak dapat
dikerjakan oleh laboratorium RSCM Langsa.
4. Pemantapan mutu laboratorium adalah semua kegiatan yang ditunjukan untuk
menjamin ketelitian dan ketepatan hasil pemeriksaan laboratorium, meliputi
Pemantapan Mutu Internal dan Eksternal.
a. Pemantapan Mutu Internal Laboraorium, meliputi :
Tahap pra analitik, analitik, post analitik dan dilakukan dengan pemeriksaan control
harian, sesuai dengan instruktur kerja yang telah ditetapkan.
b.