Percobaan ini akan dilakukan pada hari Kamis, 27 Februari 2019 di Laboratorium Rekayasa Proses, Produk Industri Kimia.
3.2. Alat dan Bahan
3.2.1. Alat 1. Heating mantle 2. Magnetic stirrer 3. Labu leher tiga 4. Thermometer 5. Condenser 6. Pipet hisap 7. Pompa 8. Ember 3.1.2. Bahan 1. Minyak yang digunakan dapat berupa minyak goreng, minyak jelantah, dan minyak CPO. 2. Metanol 3. Katalis NaOH
3.3. Prosedur Percobaan
3.3.1. Reaksi Esterifikasi 1. Cairkan bahan baku terlebih dahulu bila bahan baku berwujud padat hingga mencampai ukuran 100 ml. 2. Setelah minyak berbentuk liquid, masukkan minyak ke dalam labu leher tiga yang telah dilengkapi dengan thermometer, pemanas, dan kondenser. Kemudian dipanaskan sampai suhu mencapai 70ºC. Reaksi ini berlangsung secara batch. 3. Campurkan methanol dan katalis dalam jumlah tertentu ke dalam minyak yang telah dipanaskan tersebut.
14 15
4. Reaksikan campuran tersebut selama 1 (satu) jam.
5. Setelah 1 jam minyak tersebut diangkat dan didinginkan. 3.3.2. Reaksi Transesterifikasi Setelah minyak didinginkan dan dihilangkan alkoholnya, kemudian dilanjutkan dengan reaksi transesterifikasi, yaitu: 1. Minyak yang telah terbentuk pada reaksi esterifikasi dipanaskan kembali pada suhu 65ºC. 2. Setelah mencapai temperatur 65ºC, minyak tersebut ditambahkan dengan campuran methanol dan katalis NaOH dalam jumlah tertentu. 3. Reaksikan campuran minyak, alkohol, dan NaOH tersebut selama 1 jam, reaksi ini berlangsung pada kondisi batch. 4. Setelah 1 jam minyak tersebut diangkat dan didinginkan, serta dihilangkan alkoholnya. 5. Diamkan selama 24 jam agar terlihat dua lapisan yaitu lapisan atas metil ester dan lapisan bawah berupa gliserol, kemudian kedua lapisan tersebut dipisahkan dengan corong pemisah. 6. Metil ester yang telah terpisah kemudian dicuci dengan cara mencampurkan air yang telah dipanaskan pada suhu 50ºC. 7. Diamkan sampai terbentuk dua lapisan kembali, kemudian dua lapisan tersebut dipisahkan dengan corong pemisah. Lakukan hal ini beberapa kali hingga hasil cucian terakhir terlihat bersih. 8. Terakhir lakukan pemanasan pada metil ester (biodiesel) sampai suhu 100ºC untuk menghilangkan kadar alkohol yang masih ada pada biodiesel. 9. Produk metil ester adalah biodiesel yang dapat dianalisa. 15