LANDASAN TEORI
1. Pengertian
tentang rumah sakit dinyatakan bahwa rumah sakit adalah institusi pelayanan
paripurna yang menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat
darurat.
rumah sakit adalah intitusi pelayanan kesehatan paripurna yang terdiri atas tenaga
kesehatan profesional yang menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan
gawat darurat serta tempat dimana pendidikan klinik dan penelitian
dan
2. Fungsi
Sesuai dengan pengertian tersebut maka rumah sakit merupakan sarana pelayanan
paramedik.
kesehatan.
A. Pengertian
Menurut Direktorat Jenderal Bina Pelayanan Medik Revisi II dalam bukunya
yang berjudul pedoman penyelenggaraan dan prosedur rekam medis rumah sakit
menyebutkan rekam medis adalah berkas yang berisikan catatan dan dokumen
identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan pelayanan lain yang telah
bahwa rekam medis adalah berkas yang berisikan keterangan yang tertulis
tindakan dan pelayanan lain yang diberikan kepada pasien baik saat rawat inap,
rumah sakit. Tanpa didukung suatu sistem pengelolaan rekam medis yang
baik dan benar, tidak akan tercipta tertib administrasi rumah sakit
a. Aspek Administrasi
b. Aspek Medis
c. Aspek Hukum
d. Aspek Keuangan
e. Aspek Penelitian
f. Aspek Pendidikan
g. Aspek Dokumentasi
Suatu berkas rekam medis mempunyai nilai dokumentasi,
pasal 3 ayat (2)). Data pasien rawat inap yang dimasukkan dalam rekam medis
A. Identitas pasien.
E. Diagnosis.
J. Nama dan tanda tangan dokter, dokter gigi, atau tenaga kesehatan tertentu
kearsipan.
Negara No.2830.
rekam medis.
statistic.
A.4/ 88-8 Feb 1988) yang menekankan bahwa praktek profesi kedokteran
lama, baik itu rawat jalan, rawat inap, maupun unit gawat darurat. Di
dari:
huruf atau angka atau kombinasi huruf dalam angka yang mewakili
komponen data. Kegiatan dan tindakan serta diagnosis yang ada
kesehatan.
c. Indexing (tabulasi)
komputerisasi).
1) Indeks Pasien
3) Indeks Obat-Obatan
4) Indeks Dokter
5) Indeks Kematian
a. Tidak satupun rekam medis boleh keluar dari ruangan rekam medis
penyimpanan.
permintaan pengadilan.
untuk dapat menghasilkan laporan secara cepat, tepat dan akurat yang
secara garis besar jenis pelaporan di rumah sakit dibedakan menjadi dua
Menurut Direktorat Jenderal Bina Pelayanan Medik (2006:39) alur berkas rekam
A. Setiap pasien yang membawa surat permintaan rawat inap dari dokter
pasien rawat inap, sedang pasien rujukan dari pelayanan kesehatan lainnya
B. Apabila tempat tidur di ruang rawat inap yang dimaksud masih tersedia
(RM).
D. Apabila diberlakukan sistem uang muka, khusus pasien non askes dan
yang berlaku.
buku register.
F. Pasien diterima oleh petugas di ruang rawat inap dan dicatat pada buku
register.
sensus harian dibuat rangkap 3 ditanda tangani kepala ruang rawat inap,
dan satu lembar arsip ruang rawat inap. Pengiriman sensus harian paling
K. Setelah pasien keluar dari rumah sakit berkas rekam medis pasien segera
L. Petugas instalasi rekam medis mengolah berkas rekam medis yang sudah
1. Pengertian
Rawat inap (opname) adalah istilah yang berarti proses perawatan pasien
terhadap data dan pelayanan medis pasien yang dirawat inap (Dirjen Yanmedik
provided room, board, and continuous nursing service in a unit or area of the
hospital”. Artinya rawat inap mengacu pada pasien yang menerima layanan
A. Identitas pasien;
penyakit;
E. Diagnosis;
F. Rencana penatalaksanaan;
J. ringkasan pulang;
K. nama dan tanda tangan dokter, dokter gigi, atau tenaga kesehatan tertentu
1. Pengertian Kelengkapan
jelas dan selalu terjadi, yang bisa diperbaiki dengan mudah pada prosedur rumah
sakit. Prosedur ini membuat catatan medis lebih lengkap untuk dirujuk pada
dokter dan rumah sakit, untuk memenuhi persyaratan lisensi, akreditasi dan
sertifikasi. (Huffman,1994:228)
kualitas rekam medis yang optimal perlu dilakukan audit dan analisis rekam
medis dengan cara meneliti rekam medis yang dihasilkan oleh staf medis dan para
dipertanggung jawabkan. Disamping rumah sakit staf medis dapat terhindar dari
gugatan mal praktek. Proses analisa rekam medis ditujukan kepada dua hal yaitu :
A. Analisis kuantitatif
Analisis kuantitatif adalah analisis yang ditujukan kepada jumlah
yang diterima apakah lembaran rekam medis yang seharusnya ada pada
berkas seseorang pasien sudah ada atau belum. Jika terdapat ketidak
Yanmed, 2006:79).
(RK) rawat inap dan rawat jalan yang dimiliki oleh sarana pelayanan
2002).
b. Semua laporan dan bentuk entry data atau tampilan layar, termasuk
berwenang.
hasilnya.
kelengkapan:
pascaoperasi;
perkembangan pascaoperasi;
catatan perkembangan;
B. Analisis kualitatif
kualitas rekam medis pasien sesuai dengan standar mutu yang ditetapkan.
medis baik oleh staf medis, para medis dan unit penunjang medis lainnya.
Ketidak lengkapan dalam pengisian rekam medis akan mempengaruhi
mutu rekam medis, mutu rekam medis akan mencerminkan baik tidaknya
1994:232) :
pengobatan.
memiliki standar yaitu 100%, selain itu juga dijelaskan bahwa waktu penyediaan
dokumen rekam medis rawat inap yaitu kurang dari sama dengan 15 menit serta
yang penanggung jawab dalam pelayanan tersebut terpusat pada kepala instalasi
Kelengkapan pengisian rekam medis adalah rekam medis yang telah diisi
lengkap oleh dokter dalam waktu kurang dari sama dengan 24 jam setelah selesai
pelayanan rawat jalan atau setelah pasien rawat inap diputuskan untuk pulang
pelayanan kesehatan.
B. Waktu Analisis
Proses analisis rekam medis ditujukan pada 2 hal yakni analisis kuantitatif
a. Retrospective Analysis
Yaitu analisis yang dilakukan setelah pasien pulang. Hal ini sering
b. Concurrent Analysis
Yaitu analisis yang dilakukan pada saat pasien masih dirawat atau
ketidaksesuaian.
a. Menerima rekam medis dari unit rawat jalan, UGD, maupun rawat
inap.
d. Mencatat nama pasien atau nomor rekam medis dari rekam medis
jawab melengkapinya.
jawab melengkapinya.
banyak rekam medis yang tidak lengkap pada suatu periode tertentu.
Tujuan dari pengolahan data rekam medis yang tidak lengkap adalah
sebagai alat pengontrolan agar rekam medis selalu terisi atau tercatat
Berikut ini adalah langkah atau prosedur pengolahan data rekam medis
b. Dipilih atau dipisahkan antara rekam medis yang lengkap dan tidak
lengkap.
Record.
belum.
g. Apabila masih ada yang belum dilengkapi juga, maka rekam medis
dengan :
a. Statistik Ketidaklengkapan
yaitu : dengan mengolah data rekam medis yang tidak lengkap dan
Inc.MR Rate =
dengan rumus :
D.MR Rate =
dengan rumus :
KLPCM =
b. Pencatatan Kekurangan Dari Rekam Medis
tahu jika ada rekam medis yang perlu dilengkapi dan apa saja
rekam medis.
medis yang tidak dapat dilengkapi agar tidak terulang lagi atau mendorong
para petugas yang mengisi rekam medis dapat mengisi dengan lengkap
dan benar, maka dapat dilakukan beberapa upaya tergantung pada situasi,
rumah sakit.
e. Kliping mengenai kasus malpraktek akibat pencatatan rekam medis
1. Pengertian Mutu
Kata “Mutu” berasal dari bahasa inggris, “Quality” yang berarti kualitas.
Dengan hal ini, mutu berarti merupakan sebuah hal yang berhubungan dengan
gairah dan harga diri. Sesuai keberadaannya, mutu dipandang sebagai nilai
ayat (1) : “Setiap dokter atau dokter gigi dalam menjalankan praktik
C. Dalam ayat (3) disebutkan bahwa “Setiap catatan rekam medis harus
Sewaktu berkas rekam medis tiba di instalasi rekam medis maka petugas yang
menerimanya harus memeriksa apakah berkas rekam medis yang diterima tersebut telah
lengkap secara kualitas maupun kuantitas. Kegiatan ini disebut penganalisaan mutu
(qualitative analysis). Yang dilakukan petugas rekam medis dalam penganalisaan mutu
oleh petugas rekam medis yang sudah mahir dan mendapat pendidikan
rekam medis, berkas dan catatan tidak boleh dihilangkan atau dihapus
dengan cara apapun. Perubahan catatan atau kesalahan dalam rekam medis
hanya dapat dilakukan dengan pencoretan dan dibubuhi paraf petugas
yang bersangkutan”.
dimaksud dengan ‘petugas’ adalah dokter atau dokter gigi atau tenaga
Jadi, bila ada berkas rekam medis yang juga tidak memenuhi kebutuhan ketetapan
diatas maka petugas rekam medis wajib meminta dokter atau dokter gigi atau tenaga
Petugas rekam medis hanya boleh memasukan berkas rekam medis yang telah lengkap
A. Agar rekam medis lengkap dan dapat digunakan bagi referensi pelayanan
1. Pengertian
Menurut markus (2010:1) pengertian sistem adalah suatu kesatuan yang
serta satu sama lain saling mempengaruhi, dan secara sadar dipersiapkan untuk
mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Sistem mempunyai karakteristik atau sifat
suatu kesatuan.
Merupakan area yang membatasi suatu sistem dengan sistem yang lainnya. Batas
sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai suatu kesatuan dan
Merupakan apapun di luar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem.
Lingkungan luar dari sistem ini dapat bersifat menguntungkan, tetapi juga
merugikan.
lainnya. Melalui penghubung ini dimungkinkan sumber daya mengalir dari satu
masukan perawatan dan masukan sinyal maintenance input adalah energy yang
berguna. Keluaran ini dapat merupakan masukan untuk subsistem yang lain.
Suatu sistem dapat mempunyai satu bagian pengolah atau sistem itu sendiri
sebagai pengolahnya.
2. Ciri-ciri sistem
Menurut Shode dan Voich (Azwar 1974:20), ciri-ciri sistem dibedakan atas enam
macam yaitu:
A. Sistem mempunyai tujuan dan karena itu semua prilaku yang ada pada sistem
B. Sistem sekalipun terdiri dari berbagai bagian atau elemen, tetapi secara
keseluruhan merupakan sesuatu yang bulat dan utuh jauh melebihi kumpulan
C. Berbagai bagian atau elemen yang terdapat dalam sistem saling terkait,
sesuatu menjadi sesuatu yang lain. Dengan perkataan lain, sistem mampu
berbagai bagian atau elemen, atau dalam rangka mengubah masukan menjadi
keluaran.
3. Unsur sistem
Telah disebutkan bahwa sistem terbentuk dari bagian atau elemen yang
atau elemen ialah sesuatu yang mutlak yang harus ditemukan, yang jika tidak
demikian, maka tidak ada yang disebut dengan sistem tersebut. Bagian atau
A. Masukan
Yang dimaksud dengan masukan adalah kumpulan bagian atau elemen yang
terdapat dalam sistem dan yang diperlukan untuk dapat berfungsinya sistem
tersebut.
B. Proses
Yang dimaksud dengan proses adalah kumpulan bagian atau elemen yang
terdapat dalam sistem dan yang berfungsi untuk mengubah masukan menjadi
Yang dimaksud dengan keluaran adalah kumpulan bagian atau elemen yang
D. Umpan Balik
Yang dimaksud dengan umpan balik adalah kumpulan bagian atau elemen
yang merupakan keluaran dari sistem dan sekaligus sebagai masukan bagi
sistem tersebut.
E. Dampak
Yang dimaksud dengan dampak adalah akibat yang dihasilkan oleh keluaran
suatu sistem.
F. Lingkungan
Yang dimaksud dengan lingkungan adalah dunia luar sistem yang tidak
4. Klasifikasi sistem
Sistem abstrak adalah “sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang
tidak tampak secara fisik” (contoh: sistem teologia). Sistem fisik adalah
B. Sistem Alamiah (Natural System) dan sistem buatan manusia (Human made
system)
Sistem alamiah adalah “sistem yang terjadi melalui proses alam dan tidak
Sistem buatan manusia adalah “sistem yang dirancang oleh manusia dan
informasi) Sistem tertentu beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat
System)
Sistem tak tentu adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat
tanpa adanya turut campur tangan dari pihak diluarnya (kenyataannya tidak
ada sistem yang benar-benar tertutup), yang ada hanyalah relatively closed
system.
A. Stub Testing
B. Unit Testing
diamati apakah hasil sudah sesuai yang diinginkan. Jika ada yang
menganalisis apakah ada kesalahan atau tidak, jika ada modul yang
C. Intergration Testing
bahwa mereka berjalan dengan baik. Integration test terdiri dari serangkaian
tes berikut :
a. Ujicoba antarmuka
D. Pengujian Sistem
informasi berjalan dengan baik atau tidak. Komponen sistem informasi secara
keseluruhan tidak hanya terdiri dari perangkat lunak saja, tetapi terdiri dari
sistem transmisi data dan perangkat keras. Jika sistem terdiri dari beberapa
mesin computer yang saling berintegrasi, maka perangkat lunak harus dapat
E. Acceptance Testing
organisasi. Ada dua tahap dalam user acceptance test, yaitu : Alpha Testing
dan Beta Testing. Alpha Testing adalah tes ini dilakukan oleh pengguna untuk
data riil dan beta testing inilah yang menentukan apakah sistem diterima atau
6. Kebutuhan-kebutuhan sistem
A. Keandalan (reliability).
B. Ketersediaan (availability).
C. Keluwesan (flexibility).
F. Kemudahan dipelihara.
1. Analisa Sistem
A. Pengertian
sebagai:
Tujuannya :
manajemen.
2. Sistem Informasi
A. Pengertian
Gambar 2.2
Lima Komponenn Sistem Informasi
a. Hard ware
yaitu:
c) Transfer time
maintenance input).
b. Software
c. Data
d. Prosedur
e. Manusia
sebagainya.
a. Input
proses
b. Proses
c. Output
tersebut
d. Penyimpanan
e. Control
sistem tertentu sehingga dapat menemukan suatu data yang telah diolah yang
1. Diagram Konteks
Diagram konteks adalah diagram yang terdiri dari suatu proses dan
tertinggi dari DFD yang menggambarkan seluruh input ke sistem atau ooutput
dari sistem. Ia akan memberi tentang keseluruhan sistem. Sistem dibatasi oleh
boundary (dapat digambarkan dengan garis putus). Dalam diagram konteks hanya
ada satu proses. Tidak boleh ada store dalam diagram konteks.
2. Diagram Nol/Zero
yang ada, aliran data, dan eksternal entity. Pada level ini sudah
3. Diagram Rinci
Diagram rinci adalah diagram yang menguraikan proses apa yang ada
atau memberikan data dari sistem, disimbolkan dengan satu kotak notasi.
objeknya sama.
dengan arah panah dan garis diberi nama atas arus data yang mengalir. Arus
data ini mengalir di antara proses, data store dan menunjukan arus data dari
data yang berupa masukan untuk sistem atau hasil proses sistem.
a) Nama aliran data yang terdiri dari beberapa aliran kata dihubungkan
b) Tidak boleh ada aliran data yang namanya sama, dan pemberian nama
c) Aliran data yang terdiri dari beberapa elemen dapat dinyatakan dengan
grup elemen.
Proses merupakan apa yang dikerjakan oleh sistem . proses dapet mengolah
data atau aliran data keluar, setiap proses memiliki satu atau beberapa
masukan serta menghasilkan satu atau beberapa data keluaran. Proses sering
a) Nama proses terdiri dari kata kerja dan kata benda yang mencerminkan
process (bubble).
c) Tidak boleh ada beberapa proses yang memiliki nama yang sama.
yang ada dalam sistem. Data store dapat disimbolkan dengan sepasang dua
garis sejajar atau dua garis dengan salah satu sisi samping terbuka. Proses
b) Bila namanya lebih dari satu kata maka harus diberi tanda sambung.
E. Kamus data
Kamus data dibuat berdasarkan data yang ada di DAD, arus data di DAD
secara lebih terinci dapat dilihat di kamus data, kamus data memuat hal-hal
sebagai berikut.
Nama arus data dicatat pada kamus data, sehingga mereka yang
data.
b) Alias
Alias atau nama lain dari data dapat ditulis bila ada. Untuk
menyatakan nama lain dari suatu data element atau data store yang
sebenarnya sama dengan data element atau data store yang telah ada.
c) Betuk data
perancangan sistem.
d) Arus data
e) Arus data menunjukan darim mana data mengalir dan kemana data
menuju. Keterangan arus data ini perlu dicatat di kamus data untuk
f) Penjelasan
Berikut ini adalah perbedaan symbol DFD yang digunakan oleh beberapa
gambar
Menurut pakereng dan wahyono (2004:13) DBMS merupakan yang berisi satu
(dahulu hanya satu) kumpulan data (mungkin saja berelasi) dan bersama dengan satu
set program yang berfungsi untuk melakukan manajemen sistem terhadap data
tersebut.
kompleks yang mengatur permintaan dan penyimpanan data ked an dari disk.”
2. Tujuan DBMS
Tujuan utama dari DBMS adalah untuk menyediakan suatu lingkungan yang
mudah dan efisien untuk penggunaan, penarikan dan penyimpanan data dan
informasi.
3. Keunggulan DBMS
A. Kepraktisan
Sistem yang berbasis kertas akan menggunakan kertas yang sangant banyak
B. Kecepatan
Mesin dapat mengambil atau mengubah data jauh lebih cepat dari pada
manusia.
C. Mengurangi kejemuan
D. Kekinian
Informasi yang tersedia pada DBMS akan bersifat mutakhir dan akurat setiap
saat.
4. Bit
Bit merupakan bagian data yang terkecil yang bisa diwakili dengan numeric,
5. Byte
Byt e adalah kumpulan dari data bit-bit yang sejenis.Satu byte identik dengan satu
karakter.
6. Field
Sekumpulan byte-byte yang sejenis akan membentuk suatu field. Di dalam basis
7. Atribut
Atribut merupakan relasi fungsional dari suatu object set ke object set lain. Tiap
entitas yang memiliki atribut, tetapi relation ship juga memilikinya. Ada beberapa
(Multivalue attribute)
E. Inherit.
8. Tuple/Record
Dalam basis data istilah yang lebih tepat untuk menyatakan suatu basis data dalam
suatu relasi adalah tuple, sebenarnya pengertian tuple bisa diidentikan dengan
lengkap.
9. Entitas/file
File merupakan kumpulan record-record yang sejenis dan mempunyai elemen yang
sama, atribut yang sama, namun berbeda-beda data value nya. Didalam basis data istilah
1. Perancangan
A. Pengertian
a. Mengenali masalah
b. Menentukan masalah
c. Menentukan tujuan
d. Mengenali kendala
e. Studi kelayakan
f. Laporan ke manajemen
Setelah tahap analisis sistem selesai dilakukan, maka analisis sistem telah
bangun implementasi
dari beberapa elemen yang terpisan ke dalam satu kesatuan ayng utuh
dan berfungsi.
yang terbaik
terbaik
d. Laporan ke manajemen
design).
b. Perancangan sistem secara terinci (detailed system design) atau
D. Implementasi Sistem
e. Melatih pemakai
f. Laporan ke manajemen
yang baru tersebut kedalam salah satu bahasa pemrograman yang paling
pseudocode yang ditulis dalam bahasa Indonesia terstruktur dan bahasa inggris
pemrograman terpilih.
dibuatkan test data, dengan mengentri sejumlah data ke dalam program tersebut
dan lihat hasilnya, serta cara pemrosesan yang dilakukan oleh program yang baru
dibuat tersebut.
b. Training
End user yang akan mengoperasikan sistem baru tersebut perlu dilatih secara
keseluruhan. Materi pelatihan bisa saja berupa keuntungan dan kerugian sistem
yang baru, tips dan trik menggunakan sistem aplikasi yang baru, pengenalan
sistaks dasar dari bahasa pemrograman yang digunakan dalam aplikasi tersebut
dan dokumen-dokumen yang akan digunakan dalam sistem yang baru tersebut.
c. System changeover
Setelah seluruh sistem siap di operasikan dan seluruh end user selesai
dilatih, maka pada tahap ini dilakukan pergantian sistem yang lama dengan sistem
keseluruhan.
2.14.