penyanyi sekaligus produser yang karya-karyanya asik.
Dia adalah Cautious Clay. Artis pendatang baru dengan
debut single Cold War. Single yang aransemennya terasa minimalis. Dimulai dengan bassline, beat, suara vokal, yang direverb/didelay, membuat saya menikmatinya dengan santai, tentram, sampai hanyut dalam alunan musiknya, meskipun suara instrument yang mengiringinya tidak terlalu ramai. Dari segi lirik, lagu ini berisikan tentang keluhan mengenai hubungan pasangan yang passive-aggressive, tapi dikarenakan suara lembut Cautious Clay yang khas dan lepas, membuat pikiran yang dengar malah jadi ikut- ikutan santai. Chorusnya yang juga catchy, disertai suara latar yang ramai, membuat lagu ini semakin powerful dan klimaks. Suara petikan gitar juga tidak terlalu banyak dan jarang-jarang tapi bisa menghiasi single ini dengan apik.
Single ini ditutup dengan outro berupa saxophone yang
akan membuat pendengarnya semakin terbuai sambil berharap lagunya masih lanjut. Cautious Clay sekarang sudah update dua single lain, judulnya Joshua Tree dan Juliete & Caesar. Masih terdengar agak mirip ketiga-tiganya. Pola yang sama tapi masih bisa dimaklumi, karena aransemennya yang punya banyak hidden gems, berupa suara-suara instrumen yang tersembunyi dan terdengar jarang-jarang. Dan faktor itulah, yang membuat saya memutar lagu nya berulang-ulang dan semakin mengagumi Cautious Clay sebagai sesama produser.
(Update: Cautious Clay sudah update lagu-lagu baru. Dan
yang paling adiktif untuk saya sekarang adalah track berjudul "Silos")