PENERAPAN GUIDED INQUIRY LEARNING DITINJAU DARI

GAYA, MOTIVASI, DAN HASIL BELAJAR MAHASISWA

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA SE-SORONG
Surya Putra Raharja, M.Pd. (1414019201)
Mukhlas Triyono (9912368523)

Latar Belakang
Praktek pembelajaran yang terjadi di sebagian besar lembaga pendidikan termasuk di perguruan tinggi
selama ini cenderung pada pembelajaran berpusat pada pendidik yang dalam hal ini dosen. menyampaikan
materi pelajaran dengan menggunakan metode ceramah sementara mahasiswa mencatatnya masih
membuatpeserta didik menjadi kurang aktif untuk menemukan pengetahuan sendiri. Pengajaran dianggap
sebagai proses penyampaian fakta-fakta kepada peserta didik. Peserta didik dalam hal ini adalah mahasiswa
calon guru matematika yang nantinya setelah lulus akan membelajarkan matematika di sekolah kepada
siswanya, apabila model pembelajaran yang diterima selama perkuliahan berpusat pada peserta didik
nantinya ketika menjadi gurupun akan kurang memperkaya diri dengan pembelajaran yang berpusat pada
peserta didik dan kurang mampu menyelesaikan permasalahan dalam kehidupan sehari-hari yang dialami.

Hasil Penelitian
Hasil belajar, rata-rata hasil belajar kedua
kelas sudah memenuhi standar ketuntasan
minimal (75) dan cukup jauh dari standar
ketuntasan minimal.
Berdasarkan hasil analaisis data statistik
deskriptif secara keseluruhan rata-rata skor
motivasi siswa mengalami peningkatan baik
pada kelompok eksperimen maupun pada
kelompok kontrol.
Gaya belajar yang paling dominan digunakan
adalah gaya belajar visual, mahasiswa
dengan gaya belajar visual lebih jeli dalam
mengamati dan mencari penyelesaian dari
permasalahan yang dihadapi
Metodelogi penelitian
Jenis penelitian ini adalah Quasi
Eksperimen dengan Pretest-Posttest
nonequivalent group desain
Populasi dalam penelitian ini adalah
mahasiswa Program Studi Pendidikan
Matematika Se-Sorong
Untuk menguji keefektifan dianalisis
dengan menggunakan uji one sample t-test
Untuk Menguji bahwa GUIDED INQUIRY
LEARNING lebih efektif daripada Direct
Intruction Learning menggunkan manova
yang dilanjutkan dengan uji t-benveroni
Kesimpulan
Guided Inquiry Learning Efektif ditinjau
dari hasil belajar matematika, motivasi
belajar, dan gaya belajar mahasiswa
Program studi pendidikan matematika se-
Sorong
Pembelajaran matematika menggunakan
guided inquiry learning lebih Efektif dari
direct instruction ditinjau dari hasil belajar
matematika, motivasi belajar, dan gaya
belajar mahasiswa Program studi
pendidikan matematika se-Sorong

Penelitian didanai oleh Dirjen Ristek dan Pengabdian Kepada Masyarakat (DRPM) tahun anggaran 2018