Anda di halaman 1dari 12

RMK SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

“Infrastruktur TI dan Teknologi Berkembang”

OLEH KELOMPOK 2 :

1. Hazler Hermawan Hasan (1607522004)

2. Luh Putu Putri Katharina (1607522005)

3. I Gusti Ngr. Bgs. Agung Arnawanta (1607522007)

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS UDAYANA

2018
5.1 Infrastruktur TI
Infrastruktur teknologi informasi (TI) dapat didefinisikan sebagai berbagi sumber
daya teknologi yang menyediakan platform bagi aplikasi sistem informasi spesifik bagi
perusahaan. Sebuah infrastruktur TI meliputi investasi dalam perangkat keras, perangkat
lunak dan layanan seperti konsultasi, pendidikan dan pelatihan yang dibagikan meluas ke
seluruh perusahaan atau meluas ke seluruh unit bisnis didalam perusahaan. Suatu
infrastruktur TI terdiri atas serangkaian perangkat fisik dan aplikasi perangkat lunak yang
diperlukan untuk mengoperasionalkan keseluruhan perusahaan. Adapun layanan-layanan
yang terdiri dari infrastruktur TI itu sendiri yakni :
₋ Menghitung platform yang digunakan untuk menyediakan layanan komputasi yang
menghubungkan karyawan, pelanggan dan pemasok ke dalam lingkungan digital yang
terkoordinasi
₋ Jasa telekomunikasi menyediakan konektivitas data, suara dan video kepada
karyawan, pelanggan dan pemasok
₋ Layanan manajemen data menyimpan dan mengelola data korporat serta memberikan
kapabilitas untuk menganalisis data
₋ Layanan penerapan perangkat lunak, meliputi layanan perangkat lunak secara online
₋ Layanan manajemen fasilitas fisik yang mengembangkan dan mengelola instalasi fisik
yang diperlukan untuk komputasi
₋ Layanan manajemen TI yang merencanakan dan mengembangkan infrastruktur
₋ Layanan standar TI yang menyediakan perusahaan dan unit bisnisnya dengan
kebijakan menentukan manakah teknologi informasi yang akan digunakan,kapan dan
bagaimana.
₋ Layanan pendidikan TI yang menyediakan pelatihan dalam penggunaan system
kepada para karyawan dan menawarkan pelatihan
₋ Layanan penelitian dan pengembangan TI yang menyediakan kepada perusahaan
dengan penelitian atas proyek TI dan investasi potensial
 Evolusi Infrastruktur TI
Terdapat lima tahap dalam evolusi ini, masing-masing merepresentasikan suatu
konfigurasi komputasi yang berbeda mengenai daya dan elemen infrastruktur. Lima era
adalah mainframe umu dan komputasi mini komputer, komputer pribadi, jaringan server,
komputasi perusahaan, serta komputasi cloud dan mobile.
1) Era Mainframe Umum dan Komputer Mini (1959-skarang)
Era mainframe merupakan suatu periode komputasi yang sangat terpusat dibawah
kendali dari pemrogram professional dan operator system, dengan sebagian besar
elemen dari infrastruktur disediakan oleh pemasok tunggal, pabrikan dari perangkat
keras dan lunak.
2) Era Komputer Pribadi (1981- sekarang)
Berkembangnya PC pada 1980 dan awal 1990 meluncurkan serangkaina perangkat
produktivitas untuk PC desktop pengloah kata, spread sheet, program presentasi
elektronik dan program manajemen data berukuran kecil yang sangat berharga bagi
para pengguna di perusahaan dan dirumah.
3) Era Server (1983 – sekarang)
Pada komputasi server, desktop maupun laptop yang disebut klien terhubung dengan
sebuah komputer server prima yang menyediakan berbagai layanan dan kemampuan
bagi komputer klien.
4) Era Komputasi Perusahaan (1992 – sekarang)
Pada awal 1990, banyak perusahaan beralih ke perangkat standar aplikasi dan
jaringan yang memungkinakn merekan untuk mengintegrasikan jaringan dan aplikasi
yang terpisah di dalam perusahaanyna kedalam infrastruktur yang terdapat dalam
perusahaannya.
5) Era Komputasi Cloud dan Mobile (2000 – sekarang)
Cloud computing mengacu pada model komputasi yang menyediakan akses ke dalam
sumber daya komputasi yang terintegrasi dan boleh dibagikan melalu sebuah jaringan
yang biasanya adalah internet.
 Teknologi Pendorong Dalam Evolusi Infrastruktur
Perubahan dalam infrastruktur TI seperti yang telah kita jelaskan sebelumnya berasal dari
berbagaimacam pengembangan. Berikut bagian-bagian penting dari perkembangan
tersebut :
1. Hukum Moore dan Kekuatan Microprocessor
Sedikitnya ada 3 variasi dari Hukum Moore dianataranya: (1) Kemampuan
microprocessor meningkat 2 kali lipat setiap 18 bulan ; (2) Kemampuan komputasi
meningkat 2 kali lipat setiap 18 bulan dan (3) Harga komputasi berkurang
setengahnya setiap 18 bulan
2. Hukum Media Penyimpanan Digital Berkapasitas Besar
Jumlah informasi digital terus meningkat sebanyak 2 kali lipat setiap tahunnya.
Untungnya biaya penyimpanan informasi digital terus menurun secara signifikan
sekitas 100% tiap tahunnya.
3. Hukum Metcalfe dan Ekonomi Jaringan
Metcalfe dan banyak pihak lainnya mengacu pada skala imbal balik yang terus
meningkat yang menyatakan bahwa para anggota kelompok suatu jaringan terus
menerima orang untuk bergabung ke jaringan yang mereka miliki.
4. Penurunan Biaya Komunikasi dan Internet
Akibat semakin menurunnya biaya komunikasi yang hampir mendekati nilai 0,
penggunaan fasilitas komunikasi dan komputasi ikut membludak.
5. Pengaruh Standar dan Jaringan
Standar teknologi adalah spesifikasi yang digunakan untuk membangun
kompatibilitas sebuah produk dan kemampuan komunikasi suatu jaringan.

5.2 Komponen Infrastruktur


Infrastruktur TI terdiri atas 7 komponen utama, komponen-komponen tersebut
mewakili investasi yang dilakukan perusahaan yang harus dikoordinasikan satu sama lain
untuk menciptakan infrastruktur yang saling menunjang bagi perusahaan tersebut.
a. Platform Perangkat Keras Komputer
Pasar perangkat keras komputer menjadi semakin terkonsentrasi pada perusahaan-
perusahaan papan atas seperti IBM, HP, DELL, dan Sun Microsystems, serta 3 produsen
chip terkemuka: Intel, AMD, dan IBM. Kalangan industry secara bersama-sama
menyepakati Intel sebagai prosesor standar untuk kegiatan komputasi organisasi bisnis,
dengan pengecualian utama dipasar server yang dipegang oleh Unix dan Linux, yang
menggunakan prosesor buatan Sun Microsystem ataupun prosesor buatan IBM.
b. Platform Sistem Operasi
Unix dan Linux dapat diukut skalanya, andal, dan jauh lebih murah ketimbang system
operasi mainframe. Sistem tersebut juga dapat beroperasi pada berbagai jenis prosesor.
Penyedia utama system operasi Unix adalah IBM, HP, dan Sun Microsystem, yang
masing-masing memiliki sedikit perbedaan dan sebagai versi yang tidak kompatibel.
c. Aplikasi Perangkat Lunak Perusahaan
Penyedia aplikasi perusahaan terbesar adalah SAP dan Oracle, Juga yang termasuk
kategori ini adalah perangkat lunak kelas menengah yang disediakan oleh IBM dan
Oracle untuk menjadikan system aplikasi perusahaan yang sudah ada saling terhubung
satu sama lain di seluruh lingkungan perusahaan. Microsoft mencoba peruntungannya
dikelas yang lebih rendah dengna memfokuskan diri pada organisasi kecil dan menengah
yang belum pernah mengimplementasikan aplikasi perusahaan.
d. Pengelolaan dan Penyimpanan Data
Perangkat penyimpanan data fisik untuk system berskala besar didominasi oleh EMC
Corporation, sedangkan untuk hard disk PC dikuasai oleh Seagate dan Western Digital.
Jaringan area penyimpanan yang menghubungkan berbagai perangkat penyimpanan yang
terpisah-pisah melalui jaringnan berkecepatan tinggi untuk disimpan. SAN menciptakan
sekumpulan data besar yang terpusat yang dapat dengan cepat diakses dan dibagi-bagikan
ke berbagai server.
e. Platform Jaringan / Telekomunikasi
Perusahaan pemimpin pasar perangkat keras jaringan telekomunikasi seperti, Cisco,
Alcatel Lucent, Nortel, dan Juniper Networks. Platform telekomunikasi umumnya
disediakan oleh perusahaan jasa telepon/telekomunikasi yang menawarkan konektivitas
data dan suara, jangkauan jaringan yang luas, layanan komunikasi nirkabel, serta akses
internet. Perusahaan pemimpin pasar telekomunikasi diantaranya adalah AT & T dan
Verizon. Pasar ini dibanjiri oleh pesaing baru dalam layanan komunikasi nirkabel,
internet berkecepatan tinggim serta layanan telepon intenet.
f. Platform Internet
Platform internet harus cocok dan terhubung dengan infrastruktur jaringan serta platform
perangkat keras dan perangkat lunak. Mereka termasuk perangkat keras, perangkat lunak,
dan layanan manajemen guna mendukung situs web perusahaan, termasuk layanan
hosting web, router, dan pernagkat dengan atau tanpa kabel. Layanan hosting web
mengelola server web berskala besar atau beberapa server sekaligus, serta menerima jasa
pembayaran untuk penyediaan dan pengelolaan laman web suatu perusahaan.
g. Jasa Konsultasi dan Pengintergrasian Sistem
Pengintegrasian perangkat lunak menjamin infrastruktur yang baru dapat bekerja sama
dengan infrastruktur lama milik perusahaan, yang biasanya disebut system warisan dan
menjamin elemen baru yang terdapat pada infrastruktur dapat bekerja satu sama lain.
Sistem warisan umumnya berupa system pemrosesan transaksi yang berusia lebih tua
yang umumnya diciptakan untuk komputer-komputer mainframe dan terus digunakan
untuk menghindari baik pergantian atau penataan ulang yang mahal.

5.3 Tren Platform Perangkat Keras Terkini


Berikut 8 tren perangkat keras:
a. Platform Digital Mobile
Smartphone dan komputer table menjadi begitu penting dalam mengakses internet.
Perangkat-perangkat tersebut semakin banyak digunakan untuk tujuan komputasi
organisasi bisnis seperti aplikasi pelanggan. Sebagai contoh, senior eksekutif di general
motor menggunakan aplikasi smartphone untuk menggali informasi penjualan
kendaraan, kinerja finansial, matriks produksi, serta status manajemen.
b. Konsumerisasi Dari IT dan BYOD
Konsumerisasi TI tidak hanyak termasuk perangkat mobile pribadi, namun juga layanan
perangkat lunak yang digunakan organisasi bisnis seperti, seoerti mesin pencarian
google dan yahoo,gmail, bahkan Facebook dan twitter yang aslinya ditunjukan bagi
pasar konsumen.
c. Komputasi Jaringan
Komputasi jaringan melibatkan pengoneksian berbagai komputer yang berada pada
lokasi geografis yang berjauhan ke dalam suatu jaringan tunggal untuk menciptakan
supercomputer virtual dengan mengombinasikan seluruh daya komputasi komputer-
komputer tersebut pada sebuah jaringan.
d. Virtualisasi
Virtualisasi adalah proses penyajian serangkaina sumber daya komputasi (seperti daya
komputasi dan kapasitas penyimpanan data) sehinggal mereka dapat diakses tanpa
terbatas oleh fisik dan geografis.
e. Cloud Computing
Cloud computing adalah sebuah model komputasi dimana aktivitas pemrosesan,
penyimpanan perangkat lunak dan layanan lainnya disediakan layaknya sumber virtual
terpadu pada suatu jaringan yang umumnya adalah internet. Cloud computing terdiri
atas 3 jenis layanan yang berbeda :
- Infrastruktur cloud computing sebagai layanan
Konsumen menggunakan sumber daya komputasi untuk memproses, menyimpan,
mengakses jaringan dan kegiatan lainnya.
- Platform cloud computing sebagai layanan
Pelanggan menggunakan infrastruktur dan perangkat pemrograman yang kompatibel
dengan layanan cloud computing yang disediakan untuk mengembangkan aplikasi
mereka.
- Perangkat lunak cloud computing sebagai layanan
Pelanggan menggunakan perangkat lunak yang disediakan oleh penyedia jasa cloud
computing dan dikirim melalui jaringan.
f. Green Computing
Green computing mengacu pada praktik dan teknologi dalam merancang,memproduksi,
menggunakan dan menempatkan komputer,server, beserta perangkat bawaannya seperti
monitor, printer, hard disk serta perangkat jaringan dan telekomunikasi lainnya untuk
meminimalisasi dampaknya bagi lingkungan.
g. Prosesor Hemat Energi Dengan Kinerja Prima
Prosesor multicore adalah sirkuit terintegrasi dimana dua atau lebih inti prosesor
dilekatkan untuk menunjang performa, menghemat listrik, serta memproses beberapa
pekerjaan sekaligus dengan lebih efisien. Teknologi ini memungkinkan dua atau lebih
pemroses dengan kebutuhan daya listrik lebih sedikit dan temperature suhu mesin lebih
rendah menjalankan pekerjaan dengan lebih cepat.
h. Komputasi Otonom
Komputasi otonom adalah upaya kalangan industry untuk menciptakan system yang
dapat mengonfigurasi, mengoptimalkan dan menyesuaikan dirinya sendiri, memperbaiki
dirinya sendiri ketika mengalami masalah, serta melindungi dirinya sendiri ketika ada
penyusup yang ingin masuk dan menghancurkan dirinya sendiri.
5.4 Trend Platform Terkini Untuk Perangkat Lunak
Ada 4 tema utama dalam evolusi platform perangkat lunak kontemporer :
a. Linux dan Perangkat Lunak Open Source
Perangkat lunak open source adalah perangkat lunak yang dihasilkan oleh sekelompok
pemrogram lepas di seluruh dunia. Menurut asosiasi professional dibidang perangkat
lunak open source adalah gratis dan dapat dimodifikasi oleh pengguna. Definisi
perangkat lunak open source tidak terbatas pada system operasi maupun perangkat
teknologi tertentu meskipun kebanyakan perangkat lunak open source saat ini
menggunakan system operasi Linux ataupun Unix.
b. Linux
Bangkitnya perangkat lunak open source terutama Linux dan aplikasi pendukungnya
memberikan dampak mendalam bagi platform perangkat lunka banyak perusahaan:
penghematan biaya, keandalan dan ketahanan, serta integrasi, karena Linux mampu
beroperasi pada berbagai platform perangkat keras dari mainframe, server bahkan klien.
c. Perangkat Lunak Untuk Web : Java ,HTML, HTML5
Java adalah system operasi dan prosesor yang berdiri sendiri, serta Bahasa
pemrograman berorientasi objek yang menjadi pemimpin dalam pengembangan web
yang interaktif. Platform java telah menyebar ke ponsel, smartphone, mobil otomatis,
pemutas music, peralatan game dan akhirnya ke system TV kabel yang menyajikan
konten interaktif dan layanan berbayar per tayangan.
Hypertext Markup Language (HTML) adlah Bahasa pemrograman yang digunakan
untuk mendefinisikan laman web guna menentukan bagaimana, tulisan, gambar, video
dan suara ditempatkan pada laman web, serta untuk menciptakan link-link dinamis ke
objek ataupun laman web lainnya.
Evolusi selanjutnya dari HTML yang disebut HTML5, memberikan solusi bagi masalah
ini yang memungkinkan kita untuk menempelkan gambar, audio, video dan elemen
lainnya langsung ke dalam sebuah dokumen tampa perlu membebani prosesor.
d. Layanan Web dan Arsitektur Berorientasikan Layanan
Layanan web mengacu pada rangkaian komponen perangkat lunak yang melakukan
pertukaran informasi satu sama lain dengan menggunakan Bahasa dan standar
komunikasi web yang bersifat universal. Mereka dapat digunakan untuk membangun
aplikasi standar terbuka berbasis web yang menghubungkan dua system pada organisasi
berbeda dan mereka juga dapat digunakan untuk membuat aplikasi yang
menghubungkan system-sistem terpisah ddi dalam suatu perusahaan. Dasar teknologi
dari layanan web adalah XML yang merupakan singkatan dari Extensible Markup
Language ( sebagai Bahasa pemrograman yang tangguh dan fleksibel, melebihi HTML
untuk laman web).
e. Layanan Alih Daya Perangkat Lunak dan Cloud Services
Ada 3 sumber bagi perangkat lunak ekternal :
- Perangkat lunak terpadu dan perangkat lunak perusahaan
Adalah rangkaina program perangkat lunak yang telah diitulis sebelumnya untuk
tujuan komersial, untuk memudahkan perusaan tanpa harus menulis ulang program
dengan fungsi-fungsi tertentu, seperti proses penggajian atua penanganan pesanan.
- Alih daya perangkat lunak
Memungkinkan perusahaan untuk mengontrak perangkat lunak yang telah
dikembangkan sesuai dengan kebutuhan perusahaannya atau merawat system
warisan yang telah ada melalui pihak luar, yang sering kali beroperasi diluar negri di
wilayah-wilayah dengan tingkat gaji rendah diseluruh dunia.
- Perangkat dan layanan perangkat lunak berbasis cloud computing
Perangkat lunak berbasis cloud computing dan data yang digunakan tersimpan pada
server andal pada sebuah pusat pengolahan data berskala besar, serta dapat diakses
melalui koneksi internet dan browser web standar. Layanan untuk mengirimkan dan
menyediakan akses kepada perangkat lunak dari jarak jauh seperti layanan berbasis
web, saat ini mengacu pada software as a service (SaaS)
f. Mashups dan Apps
Mashups web mengkombinasikan dua atau lebih kemampuan aplikasi online untuk
menciptakan aplikasi campuran yang memberikan nilai lebih bagi pelanggannya,
ketimbang sumber aslinya. Apps adalah bagian kecil dari perangkat lunak yang
dijalankan pada internet, komputer anda, maupun tablet atau pinsel anda yang umumnya
dikirimkan lewat internet. Google menggap layanan online yang diberikannya sebagai
apps, termasuk perangkat kerja desktop yang berasal dari lingkungan Google Apps.

5.5 Isu Manajemen


Menciptakan infrastruktur TI yang saling berhubungan memiliki beberapa tantangan:
1. Berhubungan dengan Perubahan Platform dan Infrastruktur
Perusahaan yang menggunakan platform komputasi mobile dan cloud computing
memerlukan kebijakan dan prosedur baru untuk mengelola platform tersebut. Mereka
perlu untuk menyediakan semua perangkat yang dibutuhkan untuk melaksanakan
kegiatan bisnisnya serta mengembangkan kebijakan dan perangkat untuk mengawasi,
memperbarui dan mengamankan mereka, serta untuk mengendalikan data dan aplikasi
yang beroperasi pada mereka.
2. Melakukan investasi Infrastruktur Secara Bijak
Cloud computing mungkin merupakan cara yang murah untuk meningkatkan skalabilitas
dan fleksibilitas, tetapi perusaan perlu mengecaluasi pilihan ini dengan hati-hati terkait
keamanan dan dampaknya bagi proses bisnis serta alur pekerjaan. Dalam beberapa
kasus, biaya tambahan penyewaan perangkat lunak lebih mahal ketimbang membeli
sendiri aplikasi tersebut
3. Biaya Total Kepemilikan Aset Teknologi
Biaya sebenernya untuk memiliki sumber teknologi diantaranyan biaya perolehan dan
instalasi perangkat keras dan perangkat lunak, termasuk biaya administrasi untuk
memutakhirkan perangkat keras dan perangkat lunak, pemeliharaan, dukukan teknis,
pelatihan bahkan biaya gedung dan infrastruktur pendukutng untuk menjalan kan
teknologi tesebut. Model biaya total kepemilikan dapat digunakan untuk menganalisis
biaya langsung dan tidak langsung yang perlu dikeluarkan perusahaan untuk
mengimplementasikan teknologi tertentu.
4. Model Daya kompetitif untuk Investasi Infrastruktur TI
- Permintaan pasar terhadap layanan yang disediakan perusahaan anda.
Buatlah daftar persediaan dari jenis layanan yang perusahaan anda sediakan bagi
pelanggan, pemasok, dan karyawan untuk menemukan jawaban apakah layanan
yang ada berikan kepada kelompok tersebut sesuai dengan kebutuhan mereka
- Strategi bisnis perusahaan anda.
Analisis strategi bisnis perusahaan anda untuk lima tahun kedepan dan coba berikan
penilaian layanan dan kemampuan apa yang diperlukan untuk mencapai tujuan
strategis tersebut.
- Strategi, infrastruktur dan biaya teknologi informasi perusahaan anda.
Perjelas rencana teknologi informasi perusahaan anda dalam lima tahun ke depan
dan buatlah kaitannya dengan rencana bisnis perusahaan anda. Tentukan total biaya
infrastruktur TI.
- Penilaian teknologi informasi
Sangat disayangkan apabila perusahaan anda menghabiskan banyak sumber daya
hanya untuk teknologi canggih yang masih bersifat percobaan (mahal). Seharusnya
anda mengeluarkan uang untuk teknologi standar yang telah teruji di mana setiap
penyedia layanan TI tersebut saling bersaing dalam harga.
- Layanan dari perusahaan pesaing
Lakukan pengukuran secara kualitatif dan kuantitatif untuk membandingkan pesaing
anada dengan perusahaan anda.
- Investasi infrastruktur TI yang dilakukan oleh perusahaan pesaing
Buatlah perbandingan Antara belanja infrastruktur TI perusahaan anda dengan
pesaing. Perusahaan anda tidak perlu menghabiskan dana sebanyak yang dihabiskan
pesaingnya atau bahkan lebih. Mungkin ada cara yang jauh lebih murah untuk
memperoleh layanan tersebut dan hal ini akan memberikan keuntungan biaya.
DAFTAR PUSTAKA

Kenneth C. Laudon; Jane P. Laudon. 2014. Management Information System: Managing Digital
Firm, Edisi 13 (Edisi Bahasa Indonesia). Jakarta:Salemba Empat

Anda mungkin juga menyukai