SATUAN ACARA PENYULUHAN

( SAP )

Topik : Malaria
Sub pokok pembahasan : pencegahan terjadinya malaria
Sasaran : Keluarga pasien Malaria dan Pasien Malaria
Hari/Tanggal : Senin,13 Agustus 2018
Waktu : Pukul 9.30 – 10.00 WIB
Alokasi Waktu : 30 menit
Tempat : Rumah Keluarga Tn. d
Penyuluh : TIM

A. Tujuan
1. Tujuan Instruksional Umum (TIU)
Setelah diberikan penyuluhan tentang pengertian Malaria, penyebab,
tanda dan gejala, pencegahan, penanganan Malaria, pasien diharapkan dapat
memahami tentang penyakit Malaria dan cara penanganannya.

2. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)

Setelah dilakukan penyuluhan 1x 30 menit, keluarga mampu:
a. Menjelaskan pengertian Malaria
b. Menyebutkan penyebab Malaria
c. Menyebutkan tanda dan gejala Malaria
d. Menjelaskan pencegahan Malaria
e. Menjelaskan Penularan Malaria
f. Menjelaskan pengobatan Malaria

B. Sub-Pokok Bahasan Penyuluhan

1. Pengertian Malaria
2. Penyebab Malaria
3. Tanda dan gejala Malaria
4. Pencegahan Malaria
5. Penularan Malaria
6. Pengobatan Malaria
C. Media
1. Laptop
2. Infocus
3. Laeflet

D. Metode Penyuluhan
1. Ceramah
2. Tanya jawab

E. Setting tempat

Moderator

Presenter

Media

fasilitator Keluarga dan

pasien ISPA

Observer
F. Pengorganisasian
1. Moderator : Patri Ziana
2. Presenter : Imam Syahrudin
3. Fasilitator : Suci Humairoh
Diny Septiana Widya
Ririn Nurmalisa
4. Observer : KarmalaDaffika Sari

Pembagian Tugas
1. Peran Moderator
a. Membuka dan menutup acara
b. Membuat tata tertib acara
c. Mengatur kelancaran acara
d. Mengingatkan coleader tentang waktu kegiatan
2. Peran Presenter
a. Menyampaikan materi
b. Coleader dan leader bekerja sama dalam melaksanakan acara
c. Menjawab pertanyaan dari semua peserta
3. Peran Observer
a. Mengamati jalannya kegiatan acara
b. Menilai dan mencata perilaku verbal dan nonverbal dari semua peserta
c. Membuat laporan penyuluhan
4. Peran Fasilitator
a. Memotifasi peserta untuk mengajukan pertanyaan
b. Menjadi contoh bagi peserta,selama penyuluhan berlangsung
c. Membuat absensi bagi peserta penyuluhan
d. Memfasilitasi kegiatan penyuluhan
G. Kegiatan penyuluhan
no Tahap Dosen mahasiswa
1 Pendahulu  Memberi salam  Menjawab
an (5  Memperkenalkan diri salam
menit)  Menggali  Mendengarka
pengetahuan n dan
mahasiswa menyimak
 Menyampaikan topik  Menjawab
dan tujuan pertanyaan
pembelajaran  Mendengarka
 Kontrak waktu n dan
menyimak
 Menyetujui
kontrak
waktu
2 Penyajian  Menjelaskan difinisi  Mendengarka
(15 menit Malaria n dan
)  Menjelaskan memperhatik
penyebab penyakit an
Malaria  Mendengarka
 Menyebutkan tanda n dan
dan gejala terjadinya memperhatik
penyakit Malaria an
 Menjelaskan cara  Mendengarka
pencegahan penyakit n dan
Malaria memperhatik
 Menjelaskan cara an
penularan penyakit  Mendengarka
Malaria n dan
 Menjelaskan cara memperhatik
pengobatan penyakit an
Malaria  Mengajukan
 Membuka waktu pertanyaan
untuk bertanya seputar
materi

3 Penutup (  kesimpulan  Menjawab

10 menit)  Mengevaluasi hasil pertanyaan
pembelajaran  Menjawab
 Memberikan umpan salam
balik
 Salam penutup

H. Evaluasi
1. Evaluasi struktur:
Penyelenggaraan dilaksanakan di Rumah Keluarga Tn. D
2. Evaluasi proses
a. Keluarga pasien Malaria dan pasien Malaria antusiasi terhadap
materi
 b. Keluarga pasien Malaria dan pasien Malaria tidak meninggalkan
ruangan
c. Keluarga pasien Malaria dan pasien Malaria mengajukan dan
menjawab pertanyaan secara benar.
3. Evaluasi hasil
a. Keluarga pasien Malaria dan pasien Malaria bisa menyebutkan
pengertian penyakit Malaria
b. Keluarga pasien Malaria dan pasien Malaria bisa menyebutkan 2
dari 4 penyebab penyakit Malaria
c. Keluarga pasien Malaria dan pasien Malaria bisa menyebutkan 1
dari 2 tanda – tanda gejala penyakit Malaria
d. Keluarga pasien Malaria dan pasien Malaria bisa menyebutkan 3
dari 5 Pencegahan penyakit Malaria
e. Keluarga pasien Malaria dan pasien Malaria bisa menyebutkan 1
dari 2 cara penularan penyakit penyakit Malaria
f. Keluarga pasien Malaria dan pasien Malaria bisa menyebutkan 2
dari 3 cara pengobatan Malaria
Materi
A. Pengertian Malaria
Penyakit malaria adalah penyakit menular disebabkan oleh parasit
(plasmodium} yang dapat dilihat dengan mikroskop. Ditularkan oleh nyamuk malaria
(Anopheles)

B. Penyebab Malaria
1. Malaria tertiana, disebabkan oleh Plasmodium vivax, dimana penderita merasakan
demam muncul setiap hari ketiga.
2. Malaria quartana, disebabkan oleh Plasmodium malariae, penderita merasakan
demam setiap hari keempat.
3. Malaria serebral, disebabkan oleh Plasmodium falciparum, penderita mengalami
demam tidak teratur dengan disertai gejala terserangnya bagian otak, bahkan
memasuki fase koma dan kematian yang mendadak.
4. Malaria pernisiosa, disebabkan oleh Plasmodium vivax, gejala dapat timbul sangat
mendadak, mirip dengan stroke, koma disertai gejala malaria yang berat.
Masa inkubasi malaria bervariasi tergantung pada daya tahan tubuh dan
spesies plasmodiumnya. Masa inkubasi Plasmodium vivax 14-17 hari,
Plasmodium ovale 11-16 hari, Plasmodium malariae 12-14 hari dan Plasmodium
falciparum 10-12 hari.

C. Tanda dan Gejala Malaria

1. Gejala malaria ringan :
 Demam menggigil secara berkala biasanya disertai sakit kepala
 Penderita pucat karena kekurangan darah
 Dimulai dengan badan terasa lemah, mual/ muntah, tidak nafsu makan
 Gejala spesifik darah, misalnya pada anak-anak disertai dengan diare
2. Gejala malaria berat :
 Kejang-kejang
 Kehilangan kesadaran
 Kuning pada mata
 Panas tinggi
 Kencing warna teh tua
 Nafas cepat
 Muntah terus
 Pingsan sampai koma
D. Pencegahan Malaria
1. Menghindari gigitan nyamuk, tidur memakai kelambu, menggunakan obat
nyamuk, memakai obat oles anti nyamuk, pasang kawat kasa pada ventilasi,
menjauhkan kandang ternak dari rumah, mengurangi berada di luar rumah pada
malam hari.
2. Pengobatan pencegahan, 2 hari sebelum berangkat ke daerah malaria, dengan
pemberian obat yaitu minum obat doksisilin 1 x 1 kapsul / hari sampai 2 minggu
setelah keluar dari lokasi endemis malaria.
3. Membersihkan lingkungan, menimbun genangan air, membersihkan lumut,
gotong royong membersihkan lingkungan sekitar, mencegahnya dengan
kentongan. Ini adalah bentuk dari usaha untuk pencegahan malaria.
4. Menebarkan pemakan jentik, menekan kepadatan nyamuk dengan menebarkan
ikan pemakan jentik. Seperti ikan kepala timah, nila merah, gupi, mujair.
5. Usahakan melakukan penyemprotan rumah dengan DDT yang diusahakan oleh
pemerintah

E. Penularan Malaria
1. Penularan secara alamiah (natural infection)
Dengan gigitan nyamuk anopheles . bila nyamuk anophes menggigit
orang sakit malaria maka akan parasit akan ikut terhisap darah penderita . dalam
tubuh nyamuk parasit tersebut berkembang biak sesudah 7-14 hari apabila
nyamuk tersebut menggigit orang sehat maka parasit tersebut akan ditularkan
keorang tersebut dala tubuh manusia parasit akan berkembang biak menyerang
sel-sel darah merah dalam waktu kurang lebih 12 hari orang tersebut akan sakit
malaria
2. Penularan yang tidak alamiah
 Malaria bawaan/ congenital
Terjadi pada bayi yang baru dilahirkan karena ibumya menderita malaria
penularan terjadi melalui tali pusat dan plasenta.
 Secara mekanik
Penularan terjadi melalui trnsfusi darah / melalui jarum suntik. Secara
oral. Penularan ini pernah dibuktikan melalui burung, ayam dan monyet
 F. Pengobatan Malaria
Secara alternatif
1. Daun pepaya
Ambil daun pepaya yang agak mudah dan dalam keadaan segar ½ genggam,
cuci sampai bersih, lalu tumbuk sampai lumat, tambahkan garam dapur sepucuk
sendok teh, lalu tambahkan air matang dan hangat ¾ gelas, aduk-aduk supaya
tercampur dengan rata, kemudian saring ambil airnya. Minum air ramuan tersebut
tiga kali sehari dengan dosis ¾ gelas sekali minum.
2. Daun pare
Ambil daun pare yang cukup tua dan dalam keadaan segar sebanyak 1
genggam, cuci sampai bersih lalu tumbuk sampai lumat, seduh dengan air matang
1 cangkir, lalu tambahkan garam dapur secukupnya, aduk-aduk lalu saring ambil
airnya, lalu minum air ramuan tersebut satu kali sehari satu gelas. Minum
sebelum makan.
3. Temulawak
Ambil rimpang temulawak sebesar ¾ jari, cuci sampai bersih lalu tumbuk
sampai hancur tambahkan air matang 2 sendok makan, aduk-aduk sampai rata,
lalu saring ambil airnya, tambahkan madu 4 sendok makan aduk-aduk. Minum air
ramuan alami tersebut 3 kali sehari dengan dosis sekali minum dua sendok
makan, lakukan terapi tersebut dengan rutin sampai malaria yang anda derita
sembuh.

SUMBER
Hanrawan Nadesul, Dr.. (1998). Penyebab, Pencegahan dan Pengolahan Malaria,
Pustaka Pembangun Swadaya Nusantara.