Anda di halaman 1dari 6

Ecodemica. Vol III. No.

1 April 2015

PENGARUH KEPUASAN KONSUMEN


TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN
LAMPU PHILIPS (STUDI KASUS PADA
MAHASISWA TELKOM UNIVERSITY)
Rahmat Hidayat
Manajemen Pemasaran, Universitas Telkom
Jalan Telekomunikasi Terusan Buah Batu Bandung 40257 Indonesia
rahmathidayat@tass.telkomuniversity.ac.id

Abstract - Changing market becomes 3.0. This spurred the manufacturer to keep
innovating, in order to remain consistent amid the increasingly fierce market competition.
Manufacturer Philips Lighting, also experienced a shift towards the increasingly fierce
market competition. This type of research is descriptive is causal, in order to see the
effect of customer satisfaction on purchase decisions Philips lamps. The subjects were the
students of Telkom University. The number of respondents was 100 students Telkom
University . Using simple regression analysis. The results showed the influence of
customer satisfaction with the purchase decision on the Philips lamp Telkom University
student with a value of p = .000 , the correlation coefficient for 0791 ( R = 0791 ) , and
the determinant coefficient ( R Square / R2 ) of 62.6 % .

Keywords: Decision Purchasing, Customer Satisfaction

Abstrak - Berubahnya pasar menjadi 3.0. ini memacu para produsen untuk tetap
melakukan inovasi, agar tetap konsisten ditengah persaingan pasar yang semakin ketat.
Produsen Lampu Philips, juga mengalami pergeseran menuju persaingan pasar yang
semakin ketat Jenis penelitian ini ialah Deskriptif bersifat kausal, dengan tujuan untuk
melihat pengaruh kepuasan konsumen terhadap keputusan pembelian lampu Philips .
Subjek penelitian adalah pada mahasiswa Telkom University. Jumlah responden sebesar
100 orang mahasiswa Telkom University. Analisa menggunakan Regresi Sederhana.
Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh kepuasan konsumen terhadap keputusan
pembelian lampu Philips pada mahasiswa Telkom University dengan nilai p = .000,
koefisien korelasi sebesar 0.791 (R=0.791), dan koefisien determinan (R Square / R2)
sebesar 62,6%.

Kata Kunci : Keputusan Pembelian , Kepuasan Konsumen, Lampu Philips

PENDAHULUAN Saat ini merupakan sebuah era marketing


yang modern dimana semua konsumen
New Wave Marketing, merupakan dapat berperan menjadi marketeers.
sebuah konsep baru dalam dunia Marketing 3.0 dilandasi oleh spiritual
pemasaran, dimana saat ini antara intelligence. Marketing ini bergeser
konsumen maupun produsen tidak kearah spiritual yang diyakini tidak
berlimitasi vertikal lagi akan tetapi, hanya mendongkrak profit, tetapi juga
karakteristik saat ini ialah Horizontal. menjamin kelanggengan dan penguatan
Pada kenyataan yang terjadi ialah, bisa karakter brand dan membentuk
dikatakan bahwa Everyone is Marketeers. perbedaan yang benar-benar otentik dan

ISSN : 2355-0295 305


Ecodemica. Vol III. No.1 April 2015

sulit untuk ditandingi. (Hermawan Indonesia untuk digunakan. Telkom


Kertajaya : 2012). University, merupakan kampus yang
Berubahnya pasar menjadi 3.0. ini mahasiswanya mencapai 23.000 pada
memacu para produsen untuk tetap tahun 2014 ini. http://swa.co.id/business-
melakukan inovasi, agar tetap konsisten strategy/ambisi-telkom-university-
ditengah persaingan pasar yang semakin menjadi-universitas-kelas-dunia).
ketat. Perusahaan baru juga harus mampu Di lingkungan Kawasan
meningkatkan brand awareness mereka Pendidikan Telkom Bandung, pengguna
kepada publik. Akan tetapi, tujuan utama lampu 306 philips terbukti mampu
marketing bukan hanya sampai brand menjadi rangking pertama dibandingkan
awareness saja atau brand image saja. dengan penggunaan produk-produk
Untuk diperlukan sebuah cara bagaimana lampu lainnya. Ini terbukt dengan survey
agar brand awareness itu sendiri dapat awal yang dilakukan oleh penulis, yang
dikonversikan menjadi sebuah keputusan mewawancarai + 50 orang secara acak
pembelian, kepuasan dan berujung pada dari berbagai fakultas tentang brand
loyalitas pelanggan terhadap merek. lampu yang mereka gunakan. Dan
Positioning yang tepat dan hasilnya dapat dilihat pada gambar 1
diferensiasi yang kuat menciptakan brand
image dan brand identity yang kuat di
benak pelanggannya (Hermawan 4%
Kartajaya, 2010:39). Brand image (Citra 24% Menggunakan Lampu
Philips
Merek) merupakan sekumpulan Menggunakan produk
keyakinan, ide, kesan dan persepsi 72% Lampu selain Philips
Tidak Tahu
seseorang, suatu komunitas/masyarakat
tentang suatu brand (Hermawan
Kertajaya, 2010:40). Citra merek dapat
menciptakan sebuah hubungan sentimen Gambar 1
antara konsumen dengan merek Hasil survey awal
berdasarkan pengalaman pelanggan yang
dapat menghasilkan kepercayaan dan Dari survey diatas, dapat dilihat
rasa suka terhadap suatu produk. bahwa existensi philip masih tetap
PT. Philips Indonesia sebagai mendominasi dibanding merk lainnya.
perusahaan multinasional, merupakan Pada dasarnya banyak faktor-
produsen terbesar di pasar perlampuan faktor yang mempengaruhi kenapa
Indonesia, selalu berupaya menghasilkan konsumen tetap setia menggunakan
produk-produk yang invotif, hemat produk philip, salah satunya adalah me-
energi, dan ramah lingkungan. Philips reka puas menggunakan produk tersebut
masuk ke dalam pasar perlampuan untuk sehingga terjadilah pembelian ulang.
hampir 90 tahun di Indonesia dan saat ini Hal inilah yang mendasari penulis
sudah menjadi nomor 1 (market leader) untuk melakukan riset tentang seberapa
dengan menguasai pangsa pasar besar pengaruh kepuasan terhadap
Indonesia lebih dari 45% (Sumber : PT. Keputusan Pembelian Lampu Philips”
Philips Indonesia, Divisi PEUR 2013). dengan studi kasus pada mahasiswa
Sebagai market leader, philips terkenal Telkom University.
sebagai trend setter dan inovator
teknologi perlampuan. Adapun tujuan dari penelitian ini sebagai
Apabila kita kaitkan dengan berikut:
produk-produk yang paling fenomenal 1. Untuk mengetahui tingkat kepuasan
dari PT. Philips itu sendiri, yaitu lampu, konsumen lampu Philips pada
maka pada dasarnya produk tersebut mahasiswa Telkom University.
telah menjadi trend setter dan master 2. Untuk mengetahui tingkat keputusan
inovator dalam bidangnya. Lampu pembelian lampu Philips pada
Philips merupakan produk yang menjadi mahasiswa Telkom University
pilihan pertama bagi masyarakat

ISSN : 2355-0295 306


Ecodemica. Vol III. No.1 April 2015

3. Untuk mengetahui pengaruh kepuasan Tabel 1


konsumen terhadap keputusan Hasil Dimensi Variabel Kepuasan
pembelian lampu Philips pada Konsumen
mahasiswa Telkom University. Nilai
Sub Variabel %
Kriteria
METODE PENELITIAN Personal Needs 64,4 Cukup
Past Experience 58,5 Cukup
Penelitian ini merupakan penelitian Word of Mouth 55,6 Cukup
Deskriptif. Dimana rise ini bertujuan untuk External
menggambarkan atau mendeskripsikan suatu 60,1 Cukup
Communication
karakter / karakteristik atau fungsi dari Tangible 67,8 Cukup
sesuatu hal, dan data yang digunakan dalam RATA-RATA 61,3 CUKUP
penelitian ini data primer atau berupa Sumber : Tabulasi Data
kuesioner yang disebarkan ke tujuh fakultas
yang ada di Universitas Telkom (Fakultas Interprestasi :
Teknik Elektro, Fakultas Rekayasa Dilihat dari tabel 1 dapat
Industri, Fakultas Teknik Informatika, dijelaskan bahwa pada dasarnya secara
Fakultas Ekonomi Bisnis, Fakultas keseluruhan tingkat kepuasan konsumen
Komunikasi dan Bisnis, Fakultas Ilmu terhadap produk phillip ini masih dalam
Terapan, Fakultas Industri Kreatif) kategori cukup, ini dikarenakan selain
Jumlah sampel yang dijadikan banyaknya kompetitor yang menawarkan
responden berjumlah 100 orang, sesuai produknya dengan harga yang lebih
dengan hitungan slovin, dimana murah dan garansi yang diberikan sama
populasinya Jumlah mahasiswa dengan yang diberikan oleh phillip
Universitas Telkom sebanyak 23.000 terlebih-lebih responden dari penelitian
mahasiswa dan ini adalah mahasiswa yang notabene
(http://swa.co.id/business- pendapatannya masih sangat terbatas.
strategy/ambisi-telkom-university- Meskipun phillip sering kali mengadakan
menjadi-universitas-kelas-dunia). sebuah event pembuktian bahwa phillip
adalah produk yang berkualitas dan
Persamaan Regresi Linier Sederhana ditayangkan pada televisi serta
Analisis ini menurut Sugiyono memberikan reward sebuah mobil
(2009) digunakan oleh peneliti bila secara langsung pada pelanggannya, hal
peneliti bermaksud meramalkan tersebut tetap membuat keyakinan
bagaimana keadaan (naik turunnya) konsumen tidak naik secara signifikan,
variabel dependen (kriterium), bila ada hal ini terlihat pada subvariabel WOM
satu variabel independen sebagai yang nilainya paling kecil dibanding
prediktor dimanipulasi (dinaik turunkan yang lain, hal ini dikarenakan mereka
nilanya). Persamaan yang diperoleh dari lebih percaya terhadap pesan-pesan
regresi sederhana adalah : positif yang disampaikan teman atau
Y=a+bX kerabat mengenai produk yang unggul.
y = adalah subjek nilai dalam variabel Selain itu juga subvariabel past
terikat yang diprediksikan experience juga mendapat nilai kecil,
a = harga Y bila X = 0 (harga konstan) yang artinya pengalaman konsumen
b = angka arah koefisien regresi terhadap produk phillip bisa dibilang
X = subjek pada variabel bebas yang kurang baik atau konsumen pernah
mempunyai nilai tertentu. mengalami kekecewaan dulunya saat
menggunakan produk phillip,
HASIL DAN PEMBAHASAN sedangkan penilaian yang paling baik
dari produk phillip ini menurut
Hasil Olah data Masing-Masing Variabel konsumen ada pada subvariabel
X dan Y tangible dan personal need, itu artinya
Variabel X (Kepuasan Konsumen) karakteristik produk lampu phillip

ISSN : 2355-0295 307


Ecodemica. Vol III. No.1 April 2015

sudah sesuai dengan keinginan konsumen Dilihat dari gambar 2, dapat


dikarenakan kualitas secara fisik produk dilihat bahwa korelasi antara kepuasan
lampu philip sudah baik dan tahan lama, dengan keputusan memiliki kontribusi
pelayanan purna jualpun sudah dirasakan sebesar 0.791 atau secara kontribusi
baik dan juga dirasakan sangat variabel kepuasan memiliki pengaruh
bermanfaat buat konsumen. signifikan terhadap keputusan pembelian
sebesar 62.6% dan dipengaruhi oleh
Variabel Y (Keputusan Pembelian) faktor lain sebesar 38% diluar faktor2
variabel X (kepuasan) .
Tabel 2
Hasil Dimensi Variabel Keputusan Persamaan Regresi
Pembelian
Sub Variabel % Nilai Kriteria

Pengenalan
57.9 Cukup
Kebutuhann
Pencarian Informasi 56,5 Cukup
Pengevaluasian
56,9 Cukup
Alternatif
Keputusan Pembelian 62,1 Cukup
Perilaku setelah
60,5 Cukup
Pembelian
RATA-RATA 58,8 CUKUP
Tabel diatas menginformasikan
Sumber : Tabulasi Data model persamaan regresi yang diperoleh
dengan koefisien konstanta dan koefisien
Interprestasi variabel yang ada di kolom
Dilihat dari tabel 2, secara Unstandardized Coefficients B.
keseluruhan rata-rata proses pengambilan Berdasarkan tabel ini diperoleh model
keputusan konsumen terhadap produk persamaan regresi :
phillip masuk dalam kategori cukup, hal
ini dikarenakan selain lampu phillip
Y =12.900 + 2.783 X
masuk dalam kategori barang consumer
good dimana konsumen tidak perlu atau PENUTUP
butuh waktu banyak dalam memutuskan
serta mencari informasi untuk Kesimpulan
membandingkan dengan produk lainnya,
dan ini terlihat di subvariabel pencarian 1. Dari hasil penelitian didapatkan
informasi yang nilainya paling kecil tingkat kepuasan konsumen dalam hal
(56.5%). Meskipun demikian konsumen ini mahasiswa universitas telkom
tetap lebih memilih untuk membeli terhadap produk lampu phillip sebesar
produk lampu phillip dikarenakan 61,3%, hal tersebut dikarenakan
konsumen lebih menyukainya dibanding kualitas lampu, pelayanan customer,
merk lain. keawetan dan manfaat produk lampu
phillip sudah dirasakan baik.
Hasil Model Summary Regression
2. Tingkat keputusan pembelian
konsumen untuk produk lampu phillip
sebesar 58,8% dikarenakan konsumen
tetap membeli produk lampu phillip
meskipun sudah dibandingkan dengan
Gambar 2 produk lain, dan hal ini dikarenakan
Model Summary konsumen sudah menyukai produk
lampu Phillip.

ISSN : 2355-0295 308


Ecodemica. Vol III. No.1 April 2015

3. Kepuasan konsumen dalam hal ini Skripsi


mahasiswa universitas telkom,
memiliki pengaruh signifikan Nugroho, Farid Yuniar. 2011. Pengaruh
terhadap keputusan pembelian produk Citra Merek dan Kepuasaan
lampu phillip konsumen sebesar Pelanggan terhadap Loyalitas
62.6%, dan sisanya 37,4% Konsumen. Skripsi. Yogyakarta:
dipengaruhi oleh faktor-faktor diluar Fakultas Pertanian Universitas
faktor kepuasan konsumen. Pembangunan Nasional“Veteran”.
Arif, Herbudi. 2012. Stretegi pemasaran
PT. Philips Indonesia ditengah
REFERENSI gencarnya kampanye hemat energi.
Jurnal. Bogor : Program Pasca
Buku Sajrana Institut Pertanian Bogor.
Laely, Hasma Mustain. 2012. Analisis
Buchory, Herry Ahmad dan Djaslim Pengaruh Strategi Positioning
Saladin. (2010). Manajemen terhadap keputusan pembelian
Pemasaran : CV Linda karya. pada konsumen Starbuck Coffee di
Prof. Dr. Sugiyono (2010) Satitisika Makassar. Skripsi. Program
Untuk Penelitian. Bandung : Manajemen FEB Universitas
Alfabeta Hasanuddin Makassar.
Kotler Philip, Kevin Kotler. (2009) Anwar, Saleha. 2011. Impact of Perceived
Marketing Management, new Value on Word of Mouth
jersey : Person International Endorsement and Customer
Edition. Satisfaction : Mediating Role of
Kertajaya, Hermawan. (2010). Repurchase Intentions.
Hermawan Kertajaya On International Journal of Economics
Marketing. Jakarta: PT Gramedia and Management Sciences Vol 1
Pustaka Utama. No.5 (2011). Foundation
Schiffman, Leon, &Kanuk, Leslie Lazar. University of Islamabad
(2008). Consumer Behaviour 7th Hallowel, Roger. 2012. The relationships
Edition. Jakarta: PT. Indeks. of customer satisfaction, customer
Kotler, Phillip & Gary Amstrong. (2010). loyalty, and profitability: an
Principles of Marketing 13th empirical study. International
Edition.New Jersey : Pearson. Journal of Service Industry
Kertajaya, Hermawan. (2010). Connect! Management, Vol. 7 Iss: 4, pp.27 –
Surifung new Wave Era 42. Industry Management MCB
Marketing. Jakarta : Gramedia UP. Ltd.
Pustaka Utama. Bahhaqi Yuzza, 2009. Analisis Pengaruh
Ghozali,Imam.2009. Aplikasi Analisis M Kualitas Layanan dan Keunggulan
ultivariate Produk Terhadap Kepuasan
dengan Program SPSS . Pelanggan dan Dampaknya Pada
Semarang: Badan Penerbit Minat Membeli Ulang (Studi
UniversitasDiponegoro. Kasus: Pada Auto Bridal
Kotler,Philip,2009. Manajemen Pemasar Semarang). Tesis. Universitas
an,jilid 1 dan 2 edisi 13.Jakarta: Dipanegoro Semarang.
Penerbit Erlangga Maulita, Bunga. 2008. Analisis Kepuasan
Kotler, Philip dan Hermawan Kertajaya, Konsumen Speedy Terhadap
2010. Marketing 3.0(Mulai dari Kualitas Produk Layanan
Produk ke Pelanggan ke Human Broadband Speedy Di Kota
Spirit.Jakarta. Penerbit Erlangga Bandung. Skripsi. Institut
Kertajaya, Hermawan. 2010. Marketing Manajemen Telkom Bandung.
On Venus Play Book 1. Jakarta : Puspitasari, Diana. 2010. Analisis
Gramedia Pustaka Utama Pengaruh Persepsi Kualitas Dan

ISSN : 2355-0295 309


Ecodemica. Vol III. No.1 April 2015

Kepuasana Pelanggan Terhadap


Minat Beli Ulang (Studi Kasus
Pada Maskapai Penerbangan
Garuda Keberangkatan
Semarang). Thesis. Universitas
Diponegoro Semarang.
Bongsu, Raja Hutagulung dan Novi
Aisha. 2011. Analisis Faktor-
Faktor Yang Mempenggaruhi
Perilaku Konsumen Terhadap
Keputusan Menggunakan Dua
Ponsel (Gsm Dan Cdma) Pada
Mahasiswa Departemen
Manajemen Fakultas Ekonomi Usu.
Jurnal. Departemen Manajemen
Fakultas Ekonomi USU

Internet

http://books.google.co.id/books?id=ASIE
nQmPPcoC&dq=keputusan+pembe
lian+hermawan+kartajaya&hl=id&
source=gbs_navlinks_s [diakses
pada 22 November 2014 pukul
18.54]
http://swa.co.id/business-strategy/ambisi-
telkom-university-menjadi-
universitas-kelas-dunia [diakses
pada tanggal 22 November 2014
pkl 20.00]

ISSN : 2355-0295 310

Anda mungkin juga menyukai