Anda di halaman 1dari 15

KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan karena atas rahmatNya

sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik Penyusunan

makalah ini penulis sajikan sebagai panduan pembelajaran bagi kami

sendiri dan teman teman XII MIA-1, di dalam makalah ini dapat

mempelajari tentang RADIASI GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK.

Kami mengucapkan terima kasih kepada para Guru-guru terutama

pada guru kami Fisika dan Teman-teman yang telah membaca dan

mempelajari makalah ini. Semoga dengan makalah ini dapat meningkatkan

hasil belajar yang maksimal bagi teman-teman,kami dan orang lain.

1
DAFTAR ISI

Kata Pengantar.........................................................................................................1

Daftar Isi....................................................................................................................2

Pendahuluan.............................................................................................................3

Pembahasan.............................................................................................................4

2.1 Gelombang Elektromagnetik..........................................................................4

2.2 Ciri-ciri/sifat gelombang elektromagnetik......................................................4

2.3 Sumber Gelombang Elektromagnetik...........................................................5

2.4 Spektrum Gelombang Elektromagnetik........................................................6

2.5 Manfaat Gelombang Elektromagnetik...........................................................9

2.6 Dampak Negatif Radiasi Elektromagnetik.................................................12

Penutup...................................................................................................................14

3.1 Kesimpulan....................................................................................................14

3.2 Saran.............................................................................................................15

2
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kemajuan teknologi saat ini semakin meningkat berikut dalam

penggunaan gelombang elekromagnetik dalam kehidupan sehari-hari. Seperti

apakah gelombang elektromagnetik, apa contoh gelombang elektromagnetik

itu? Gelombang elektromagnetik sebenarnya selalu ada disekitar kita, salah

satu contohnya adalah sinar matahari, gelombang ini tidak memerlukan

medium perantara dalam perambatannya. Contoh lain adalah gelombang

radio. Tetapi spektrum gelombang elektromagnetik masih terdiri dari

berbagai jenis gelombang lainnya, yang dibedakan berdasarkan frekuensi

atau panjang gelombangnya. Untuk itu disini kita akan mempelajari tentang

rentang spektrum gelombang elektromagnetik, karakteristik khusus masing-

masing gelombang elektromagnetik di dalam spectrum dan contoh dan

penerapan masing-masing gelombang elektromagnetik dalam kehidupan

sehari-hari.

3
PEMBAHASAN

2.1 GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK.

Gelombang Elektromagnetik adalah gelombang yang dapat merambat


walau tidak ada medium. Energi elektromagnetik merambat dalam
gelombang dengan beberapa karakter yang bisa diukur, yaitu: panjang
gelombang/wavelength, frekuensi, amplitude/amplitude, kecepatan. Amplitudo
adalah tinggi gelombang, sedangkan panjang gelombang adalah jarak
antara dua puncak.
Frekuensi adalah jumlah gelombang yang melalui suatu titik dalam satu
satuan waktu. Frekuensi tergantung dari kecepatan merambatnya
gelombang. Karena kecepatan energi elektromagnetik adalah konstan
(kecepatan cahaya), panjang gelombang dan frekuensi berbanding terbalik.
Semakin panjang suatu gelombang, semakin rendah frekuensinya, dan
semakin pendek suatu gelombang semakin tinggi frekuensinya. Energi
elektromagnetik dipancarkan, atau dilepaskan, oleh semua masa di alam
semesta pada level yang berbedabeda. Semakin tinggi level energi dalam
suatu sumber energi, semakin rendah panjang gelombang dari energi yang
dihasilkan, dan semakin tinggi frekuensinya.
Perbedaan karakteristik energi gelombang digunakan untuk
mengelompokkan energi elektromagnetik. Gelombang Panjang gelombang λ
gelombang radio 1 mm-10.000 km infra merah 0,001-1 mm cahaya
tampak 400-720 nm ultra violet 10-400nm sinar X 0,01-10 nm sinar
gamma 0,0001-0,1 nm

2.2 CIRI-CIRI/SIFAT GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK

Dari uraian tersebut diatas dapat disimpulkan beberapa ciri


gelombang elektromagnetik adalah sebagai berikut:

1. Perubahan medan listrik dan medan magnetik terjadi pada saat yang
bersamaan, sehingga kedua medan memiliki harga maksimum dan
minimum pada saat yang sama dan pada tempat yang sama.

4
2. Arah medan listrik dan medan magnetik saling tegak lurus dan
keduanya tegak lurus terhadap arah rambat gelombang.
3. Dari ciri no 2 diperoleh bahwa gelombang elektromagnetik merupakan
gelombang transversal.
4. Seperti halnya gelombang pada umumnya, gelombang elektromagnetik
mengalami peristiwa pemantulan, pembiasan, interferensi, dan difraksi. Juga
mengalami peristiwa polarisasi karena termasuk gelombang transversal.
5. Cepat rambat gelombang elektromagnetik hanya bergantung pada sifat-
sifat listrik dan magnetik medium yang ditempuhnya.

Cahaya yang tampak oleh mata bukan semata jenis yang


memungkinkan radiasi elektromagnetik. Pendapat James Clerk Maxwell
menunjukkan bahwa gelombang elektromagnetik lain, berbeda dengan
cahaya yang tampak oleh mata dalam dia punya panjang gelombang dan
frekuensi, bisa saja ada.
Kesimpulan teoritis ini secara mengagumkan diperkuat oleh Heinrich
Hertz, yang sanggup menghasilkan dan menemui kedua gelombang yang
tampak oleh mata yang diramalkan oleh Maxwell itu. Beberapa tahun
kemudian Guglielmo Marconi memperagakan bahwa gelombang yang tak
terlihat mata itu dapat digunakan buat komunikasi tanpa kawat sehingga
menjelmalah apa yang namanya radio itu. Kini, kita gunakan juga buat
televisi, sinar X, sinar gamma, sinar infra, sinar ultraviolet adalah contoh-
contoh dari radiasi elektromagnetik. Semuanya bias dipelajari lewat hasil
pemikiran Maxwell.

2.3 SUMBER GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK

1. Osilasi listrik. menghasilkan sinar inframerah.


2. Sinar matahari menghasilkan ultraviolet. 
3. Lampu merkuri
4. Penembakan elektron dalam tabung hampa pada keping logam
menghasilkan sinar X (digunakan untuk rontgen). tidak stabil
menghasilkanInti atom yang sinar gamma.

5
2.4 SPEKTRUM GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK

Spektrum adalah sebuah kata lain yang berarti “hantu” atau


bayangan hitam. Kata Spektrum pertama kali digunakan oleh Isaac
Newton pada tahun 1671. Untuk menjelaskan bayangan sinar yang
dibentuk oleh prisma menyerupai pelangi yang berwarna warni seperti lagu
anak TK “pelangi-pelangi” yang dinamakan spektrum gelombang
elektromagnetik.

Spektrum gelombang elektromagnetik terdiri atas tujuh macam


gelombang yang dibedakan berdasarkan frekuensi serta panjang gelombang
tetapi cepat rambat di ruang hampa adalah sama. Yaitu c= 3 x 108 m/s.
Seperti yang sudah dibahas dalam teori Maxwell tentang gelombang
elektromagnetik. frekuensi gelombang terkecil adalah gelombang cahaya
serta panjang gelombang terbesar sedangkan frekuensi terbesar adalah
sinar gamma serta panjang gelombang terpendek.
Urutannya adalah:
 gelombang radio dan televisi
 gelombang mikro

 infra merah

 cahaya tampak

 ultraviolet

 siar x

 sinar gamma

1. Gelombang Radio

Gelombang radio dikelompokkan menurut panjang gelombang atau


frekuensinya. Jika panjang gelombang tinggi, maka pasti frekuensinya
rendah atau sebaliknya. Frekuensi gelombang radio mulai dari 30 kHz ke
atas dan dikelompokkan berdasarkan lebar frekuensinya. Gelombang radio
dihasilkan oleh muatan-muatan listrik yang dipercepat melalui kawat-kawat
penghantar. Muatan-muatan ini dibangkitkan oleh rangkaian elektronika yang
disebut osilator. Gelombang radio ini dipancarkan dari antenna dan diterima

6
oleh antena pula. Kamu tidak dapat mendengar radio secara langsung,
tetapi penerima radio akan mengubah terlebih dahulu energi gelombang
menjadi energi bunyi. Berdasarkan Persamaan Maxwell dapat diturunkan
Persamaan-persamaan Turunan yang lain.

2. Gelombang mikro (radar)

Gelombang mikro (mikrowaves) adalah gelombang radio dengan


frekuensi paling tinggi yaitu diatas 3 GHz. Jika gelombang mikro diserap
oleh sebuah benda, maka akan muncul efek pemanasan pada benda itu.
Jika makanan menyerap radiasi gelombang mikro, maka makanan menjadi
panas dalam selang waktu yang sangat singkat. Proses inilah yang
dimanfaatkan dalam microwave oven untuk memasak makanan dengan
cepat dan ekonomis. Gelombang mikro juga dimanfaatkan pada pesawat
RADAR (Radio Detection and Ranging) RADAR berarti mencari dan
menentukan jejak sebuah benda dengan menggunakan gelombang mikro.
Pesawat radar memanfaatkan sifat pemantulan gelombang mikro. Karena
cepat rambat glombang elektromagnetik c = 3 X 108 m/s, maka dengan
mengamati selang waktu antara pemancaran dengan penerimaan.

3. Sinar Inframerah

Sinar inframerah meliputi daerah frekuensi 1011Hz sampai 1014Hz atau


daerah panjang gelombang 10-4 cm sampai 10-1 cm. jika kamu
memeriksa spektrum yang dihasilkan oleh sebuah lampu pijar dengan
detektor yang dihubungkan pada miliampermeter, maka jarum ampermeter
sedikit diatas ujung spektrum merah. Sinar yang tidak dilihat tetapi dapat
dideteksi di atas spektrum merah itu disebut radiasi inframerah. Sinar
infamerah dihasilkan oleh elektron dalam molekul-molekul yang bergetar
karena benda diipanaskan. Jadi setiap benda panas pasti memancarkan
sinar inframerah. Jumlah sinar inframerah yang dipancarkan bergantung
pada suhu dan warna benda.

7
4. Cahaya tampak

Cahaya tampak sebagai radiasi elektromagnetik yang paling dikenal oleh


kita dapat didefinisikan sebagai bagian dari spektrum gelombang
elektromagnetik yang dapat dideteksi oleh mata manusia. Panjang
gelombang tampak nervariasi tergantung warnanya mulai dari panjang
gelombang kira-kira 4 x 10-7 m untuk cahaya violet (ungu) sampai 7x
10-7 m untuk cahaya merah. Kegunaan cahaya salah satunya adalah
penggunaan laser dalam serat optik pada bidang telekomunikasi dan
kedokteran.

5. Sinar ultraviolet

Sinar ultraviolet mempunyai frekuensi dalam daerah 1015 Hz sampai


1016 Hz atau dalam daerah panjang gelombagn 10-8 m 10-7 m.
gelombang ini dihasilkan oleh atom dan molekul dalam nyala listrik.
Matahari adalah sumber utama yang memancarkan sinar ultraviolet
dipermukaan bumi,lapisan ozon yang ada dalam lapisan atas atmosferlah
yang berfungsi menyerap sinar ultraviolet dan meneruskan sinar ultraviolet
yang tidak membahayakan kehidupan makluk hidup di bumi.

6. Sinar X

Sinar X mempunyai frekuensi antara 10 Hz sampai 10 Hz . panjang


gelombangnya sangat pendek yaitu 10 cm sampai 10 cm. meskipun
seperti itu tapi sinar X mempunyai daya tembus kuat, dapat menembus
buku tebal, kayu tebal beberapa sentimeter dan pelat aluminium setebal 1
cm.
7. Sinar Gamma

Sinar gamma mempunyai frekuensi antara 10 Hz sampai 10 Hz atau


panjan gelombang antara 10 cm sampai 10 cm. Daya tembus paling
besar, yang menyebabkan efek yang serius jika diserap oleh jaringan
tubuh.

8
2.5 MANFAAT GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK

1. Sinar Gamma

Manfaat : Sinar gamma mempunyai daya tembus sangat tinggi,


maka sinar gamma digunakan dalam berbagai bidang antara lain:
a. industri, untuk mengetahui struktur logam
b. pertanian, untuk membuat bibit unggul
c. teknik nuklir, untuk membuat radio isotop
d. kedokteran, untuk terapi,diagnosis, diantaranya untuk mengobati penyakit
kanker dan mensterilkan peralatan rumah sakit. Selain itu, sinar gamma
dapat digunakan untuk melihat kerusakan pada logam.
e. farmasi, untuk sterilisasi

Sinar gamma dihasilkan dari peristiwa peluruhan inti radioaktif. Inti


atom unsur yang tidak stabil meluruh menjadi inti atom unsur lain yang
stabil dengan memancarkan sinar radioaktif, di antaranya sinar alfa, sinar
beta, dan sinar gamma. Di antara ketiga sinar radioaktif ini, yang
termasuk gelombang elektromagnetik adalah sinar gamma. Sementara dua
lainnya merupakan berkas partikel bermuatan listrik. Jika dibandingkan
dengan sinar alfa dan sinar beta, sinar gamma memiliki daya tembus
yang paling tinggi sehingga dapat menembus pelat logam hingga beberapa
sentimeter.

2. Sinar-X

Manfaat Sinar-X dalam berbagai bidang antara lain :

a. Bidang kesehatan

Dalam ilmu kedokteran, sinar x dapat digunakan untuk melihat


kondisi tulang, gigi serta organ tubuh yang lain tanpa melakukun
pembedahan langsung pada tubuh pasien. Biasanya, masyarakat awam
menyebutnya dengan sebutan ‘’FOTO RONTGEN’’.
Selain itu, Sinar-X lembut digunakan untuk mengambil gambar foto
yang dikenal sebagai radiograf. Sinar-X boleh menembusi badan manusia

9
tetapi diserap oleh bagian yang lebih tumpat seperti tulang. Gambar foto
sinar-X digunakan untuk mengesan kecacatan tulang, mengesan tulang
yang patah dan menyiasat keadaan organ-organ dalam badan.
Sinar-X keras digunakan untuk memusnahkan sel-sel kanker. Kaedah ini
dikenal sebagai radioterapi.

b. bidang perindustrian
Dalam bidang perindustrian, sinar-X boleh digunakan untuk
1. mengesan kecacatan dalam struktur binaan atau bahagian-bahagian
dalam mesin dan enjin.
2. menyiasat rekahan dalam paip logam, dinding konkrit dan dandang
tekanan tinggi
3. memeriksa retakan dalam struktur plastik dan getah.

3. Sinar Ultraviolet

Sinar ultraviolet dihasilkan dari radiasi sinar Matahari. Selain itu,


dapat juga dihasilkan dari transisi elektron dalam orbit atom.

Manfaat :
1. Sumber utama vitamin D.

2. Mengurangi kolesterol darah.


3. Penawar infeksi dan pembunuh bakteri.
4. Mengurangi gula darah.
5. Meningkatkan kebugaran pernafasan.
6. Membantu membentuk dan memperbaiki tulang.

4. Sinar Tampak

Sinar tampak atau cahaya merupakan gelombang elektromagnetik yang


dapat dilihat dan sangat membantu dalam penglihatan. Anda tidak akan
dapat melihat apapun tanpa bantuan cahaya.

Manfaat : penggunaan sinar laser dalam serat optic pada bidang


telekomunikasi dan kedokteran.

5. Sinar Inframerah

Manfaat :
a. Kesehatan
 Mengaktifkan molekul air dalam tubuh. Hal ini disebabkan karena
inframerah mempunyai getaran yang sama dengan molekul air.
Sehingga, ketika molekul tersebut pecah maka akan
terbentuk molekul tunggal yang dapat meningkatkan cairan tubuh.
10
 Meningkatkan sirkulasi mikro.
 Meningkatkan metabolisme tubuh.
 Mengembangkan Ph dalam tubuh.
 Inframerah jarak jauh banyak digunakan pada alat-alat kesehatan.

b. Bidang komunikasi
 Adanya sistem sensor infra merah.
 Adanya kamera tembus pandang yang memanfaatkan sinar inframerah.
 Untuk pencitraan pandangan seperti nightscoop.
 Inframerah digunakan untuk komunikasi jarak dekat, seperti
pada remote TV.
 Sebagai alat komunikasi pengontrol jarak jauh.
 Inframerah dapat bekerja dengan jarak yang tidak terlalu jauh (kurang
lebih 10 meter dan tidak ada penghalang)
 Sebagai salah satu standardisasi komunikasi tanpa kabel.

6. Gelombang Mikro

Gelombang mikro dihasilkan oleh rangkaian elektronik yang disebut


osilator.

Manfaat :
1. Pemanasan
Kita tentu tidak asing dengan nama microwave oven yang sehari-hari kita
pakai untuk memanaskan makanan.

2. Telekomunikasi
Bagi yang senang memanfaatkan fasilitas hotspot tentunya tidak asing
dengan WiFi yang menggunakan band frekuensi ISM.

3. Radar dan navigasi


Radar juga memakai gelombang mikro untuk mendeteksi suatu object.
Sesuai dengan namanya radio detection and ranging, radar memanfaatkan
pantulan gelombang dari object tersebut untuk pendeteksian.

11
7. Gelombang Radio

Mungkin Anda sudah tahu atau pernah mendengar gelombang ini.


Gelombang radio banyak digunakan, terutama dalam bidang telekomunikasi,
seperti handphone, televisi, dan radio. Di antara spektrum gelombang
elektromagnetik, gelombang radio termasuk ke dalam spektrum yang
memiliki panjang gelombang terbesar dan memiliki frekuensi paling kecil.

Manfaat : :

1) Gelombang radio (MF dan HF)

-Untuk komunikasi radio


(memanfaatkan sifat gelombang MF dan HF yang dapat dipantulkan oleh
lapisan ionosfer, hingga dapat mencapai tempat yang jauh)

2) Gelombang radio (UHF dan VHF)

-Untuk komunikasi satelit


( memanfaatkan sifat gelombang UHF dan VHF yang dapat menembus
lapisan atmosfer (ionosfer), hingga dapat mencapai satelit)

2.6 Dampak Negatif Radiasi Elektromagnetik

1.) Paparan radiasi ultraviolet-B yang berlebih terhadap manusia, hewan,


tanaman dan bahan-bahan bangunan dapat menimbulkan dampak negatif.
Pada manusia, radiasi UV-B berlebih dapat menimbulkan penyakit kanker
kulit, katarak mata serta mengurangi daya tahan tubuh terhadap penyakit
infeksi. Selain itu, peningkatan radiasi gelombang pendek UV-B juga dapat
memicu reaksi kimiawi di atmosfer bagian bawah, yang mengakibatkan
penambahan jumlah reaksi fotokimia yang menghasilkan asap beracun,
terjadinya hujan asam serta peningkatan gangguan saluran pernapasan.
Pada tumbuhan, radiasi UV-B dapat menyebabkan pertumbuhan berbagai

12
jenis tanaman menjadi lambat dan beberapa bahkan menjadi kerdil.
Sebagai akibatnya, hasil panen sejumlah tanaman budidaya akan menurun
serta tanaman hutan menjadi rusak.
2.) Pulsa microwaves dapat menimbulkan efek stres pada kimia syaraf
otak.
3.) Apabila terjadi lubang ozon, maka sinar UV, khususnya yang jenis UV
tipe B yang memiliki panjang gelombang 290 nm, yang menembus ke
permukaan bumi dan kemudian mengenai orang, dapat menyebabkan kulit
manusia tersengat, merubah molekul DNA, dan bahkan bila berlangsung
menerus dalam jangka lama dapat memicu kanker kulit, termasuk terhadap
mahluk hidup lainnya.
4.) Radiasi HP dapat mengacaukan gelombang otak, menyebabkan sakit
kepala, kelelahan, dan hilang memori, pemakaian HP bisa menyebabkan
kanker otak.
5.) beberapa efek negatif yang bisa muncul sebagai akibat radiasi HP
antara lain kerusakan sel saraf, menurunnya atau bahkan hilangnya
konsentrasi, merusak sistem kekebalan tubuh, meningkatkan tekanan darah,
hingga gangguan tidur dan perubahan aktivitas otak.
6.) Sebagian besar garis-garis wajah dan kerut/keriput disebabkan oleh
pemaparan berlebihan terhadap sinar UV, baik UVA yang bertanggung
jawab atas noda gelap, kerut/keriput, dan melanoma maupun UVB yang
bertanggung jawab atas kulit terbakar dan karsinoma.
7.) Dampak negatif wi-fi sehubungan dengan radiasi elektromagnetik :
keluhan nyeri di bagian kepala, telinga, tenggorokan dan beberapa bagian
tubuh lain bila berada dekat dengan peralatan elektronik atau menara
pemancar.

13
PENUTUP

3.1 KESIMPULAN

Dari pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa begitu besar


peranan gelombang elektromagnetik yang bermanfaat dalam kehidupan kita
sehari-hari, tanpa kita sadari keberadaannya. Spektrum elektromagnetik
adalah rentang semua radiasi elektromagnetik yang mungkin.
Spektrum elektromagnetik dapat dijelaskan dalam panjang gelombang,
frekuensi, atau tenaga per foton. Spektrum ini secara langsung berkaitan :
Panjang gelombang dikalikan dengan frekuensi ialah kecepatan cahaya: 300
Mm/s, yaitu 300 MmHz o Energi dari foton adalah 4.1 feV per Hz, yaitu
4.1μeV/GHz o Panjang gelombang dikalikan dengan energy per foton
adalah 1.24 μeVm Spektrum elektromagnetik dapat dibagi dalam beberapa
daerah yang terentang dari sinar gamma gelombang pendek berenergi
tinggi sampai pada gelombang mikro dan gelombang radio dengan panjang
gelombang sangat panjang.
Pembagian ini sebenarnya tidak begitu tegas dan tumbuh dari
penggunaan praktis yang secara historis berasal dari berbagai macam
metode deteksi. Biasanya dalam mendeskripsikan energi spectrum
elektromagnetik dinyatakan dalam elektronvolt untuk foton berenergi tinggi
(di atas 100 eV), dalam panjang gelombang untuk energi menengah, dan
dalam frekuensi untuk energi rendah (? = 0,5 mm). Istilah “spektrum
optik” juga masih digunakan secara luas dalam merujuk spektrum
elektromagnetik, walaupun sebenarnya hanya mencakup sebagian rentang
panjang gelombang saja (320 – 700 nm). Dan beberapa contoh spektrum
elektromagnetik seperti : Radar(Radio Detection And Ranging),digunakan
sebagai pemancar penerima gelombang. dan
Infra dimanfaatkan untuk Merah Dihasilkan dari getaran atom dalam
bahan dan mempelajari struktur molekul Sinar tampak mempunyai panjang
gelombang Ultra ungu dimanfaatkan untuk pengenalan unsur suatu 3990
Aº – 7800 Aº. teknik spektroskopi. bahan dengan teknik spektroskopi.

14
3.2 SARAN

Masyarakat hendaknya lebih mengetahui dan memahami tentang


gelombang elektromagnetik kerena selain bermanfaat untuk kehidupan,
ternyata gelombang elektromagnetik memiliki dampak yang buruk juga.
Dengan lebih memahami gelombang elektromagnetik, diharapkan masyarakat
akan lebih berhati-hati dalam memanfaatkan gelombang elektromagnetik.

15

Anda mungkin juga menyukai