Humas 1
Humas 1
PUBLISITAS
Definisi Publisitas
Publisitas adalah penempatan berupa, tulisan, foto, atau tayangan visual yang sarat
nilai berita baik karena luar biasa, penting, atau mengandung unsur-unsur emosional,
kemanusiaan, dan humor) secara gratis dan bertujuan untuk memusatkan perhatian
terhadap suatu tempat, orang, orang, atau suatu institusi yang biasanya dilakukan melalui
penerbitan umum.
Publikasi adalah kegiatan mengenalkan perusahaan sehingga umum (publik dan
masyarakat) dapat mengenalnya. Publikasi berbeda dengan publisitas, perbedaannya
terletak pada media yang digunakan. Berikut merupakan berbedaannya :
Publisitas : publikasi yang menggunakan media massa sebagai sarana penyebarluasan
informasi.
Publikasi : publikasi lebih luas dan publikasi adalah bagian dari aktivitas publisitas.
Definisi Publisitas menurut beberapa ahli :
Lawrence & Dennis L. Wilcox (pakar dari San Jose State University) juga menyatakan
publisitas sebagai informasi yang tidak perlu membayar ruang-ruang, namun disaat yang
sama tidak dapat dikontrol oleh individu/ perusahaan yang memberikan, sebagai akibatnya
informasi dapat mengakibatkan terbentuknya dan mempengaruhi orang banyak dan dapat
berakibat aksi – dimana aksi ini dapat menguntungkan atau merugikan saat informasi
dipublikasikan.
Fungsi publisitas
Salah satu fungsi bulisitas yaitu: Sebagai kegiatan dalam dunia politik dikenal salah satunya
adalah publisitas politik. Publisitas ini merupakan upaya mempopulerkan diri kandidat atau
institusi partai yang akan bertarung dalam pemilu. Yang diberitakan/menginformasikannya
mellalui media massa atau spontan
PEMASARAN
DEFINISI PEMASARAN
Pemasaran merupakan suatu proses sosial dan sistem pengaturan di mana individu
dan kelompok mendapatkan kebutuhan dan keinginan mereka dengan menciptakan,
menawarkan dan bertukar sesuatu yang menguntungkan satu sama lain.
TUJUAN PEMASARAN
adalah untuk mengenal dan memahami pelanggan sedemikan rupa ( apa yang di inginkan
oleh konsumen, dan bagai mana cara memenuhi kebutuhan tersebut) serta mempengaruhi
masyarakat untuk membeli suatu produk atau jasa yang sudah di produksi oleh perusahaan
dapat terjual dan menguntukan pihak perusahaan juga masyarakat.
Konkritnya, pemasaran berupaya mempengaruhi masyarakat untuk membeli suatu produk
PROPAGANDA
DEFISINIS PROPAGANDA menurut ahli sebagai berikut:
menurut Garth S. Jowett and Victoria O’Donnell adalah Usaha dengan sengaja dan
sistematis, guna membentuk persepsi, memanipulasi pikiran dan, mengarahkan kelakuan
untuk mendapatkan reaksi yang diinginkan penyebar propaganda.
Propagandis mencoba untuk mengarahkan opini public untuk mengubah tindakan dan
harapan dari target individu. Yang membedakan progpaganda dari bentuk-betnuk lain dari
rekomendasi adalah kemauan dari propagandis untuk membentuk pengetahuan dari orang-
orang dengan cara apapun yang pengalihan atau kebingungan.
Propaganda merupakan senjata yang ampun untuk merendahkan musuh dan menghasut
kebencian terhadap kelompok tertentu, mengendalikan representasi bahwa itu adalah
pendapat dimanipulasi.
Propaganda dapat digolongkan menurut sumbernya:
Propaganda putih yaitu berasal dari sumber yang dapat diidentifikasikasi secara terbuka
Propaganda hitam yaitu berasa dari sumber yang dianggap ramah akan tetapi sebenarnya
bermusuhan
Propaganda abu-abu yaitu berasal dari sumber yang di anggap netral tetapi sebenarnya
bermusuhan.
Propaganda politik yaitu melibatkan usaha pemerintah, partai atau golongan untuk
pencapaian tujuan strategis dan taktis.
Propaganda sosiologi yaitu melakukan perembesan budaya kemudian masuk ke lembaga-
lembaga ekonomi, sosial dan politik
TUJUAN PROPAGANDA
1. Menarik perhatian massa
2. Mengantarkan informasi yang mampu mendorong semangat yang mengendur
3. Mengarahkan opini public internasional
4. Menyampaikan kebenaran kepada massa
5. Melayani hak kita sendiri
6. Memengaruhi sikap dan tindakan massa
PERIKLANAN
Periklanan merupakan salah satu alat yang paling umum digunakan perusahaan
untuk mengarahkan komunikasi persuasif (komunikasi yang tujuannya untuk mengubah
atau memengaruhi kepercayaan, sikap, dan perilaku seseorang) pada pembeli sasaran dan
masyarakat. Dengan adanya periklanan hal ini dapat memungkinkan produk yang dijual oleh
perusahaan dapat terjual dan dipesan berulang-ulang oleh konsumen. Iklan juga dapat
memungkinkan para konsumen untuk menerima sekaligus membandingkan pesan yang
disampaikan dengan pesaing lainnya. Periklanan terfokus pada media massa dan elektronik
seperti surat kabar, televisi, radio dan papan iklan.
Definisi Periklanan menurut para ahli :
Periklanan adalah penggunaan media bauran oleh penjual untuk mengkomunikasikan
informasi persuasif tentang produk, jasa atau pun organisasi dan merupakan alat promosi
yang kuat. (M. Suyanto (2007: 143)
Periklanan adalah komunikasi non-personal melalui beragam media yang dibayar oleh
perusahaan,organisasi non-profit dan individu-individu dengan menggunakan pesan iklan
yang diharapkan dapat menginformasikan atau membujuk kalangan tertentu yang
membaca pesan tersebut. (Dunn & Barban (1996)
Periklanan adalah semua bentuk penyajian nonpersonal, promosi ide-ide, promosi barang
atau jasa yang dilakukan oleh sponsor yang dibayar. (Philip Kotler (2005 : 254)
Fungsi Periklanan :
Menurut Terence A. Shimp (2003), secara umum periklanan mempunyai fungsi komunikasi
yang paling penting bagi perusahaan bisnis dan organisasi lainnya yaitu:
Informing (memberi informasi) membuat konsumen sadar (aware) akan merek-merek baru,
serta memfasilitasi penciptaan citra merek yang positif.
Persuading (mempersuasi) iklan yang efektif akan mampu mempersuasi (membujuk)
pelanggan untuk mencoba produk atau jasa yang diiklankan.
Reminding (mengingatkan) iklan menjaga agar merek perusahaan tetap segar dalam ingatan
para konsumen.
Adding Value (memberikan nilai tambah) Periklanan memberikan nilai tambah pada merek
dengan mempengaruhi persepsi konsumen. Periklanan yang efektif menyebabkan merek
dipandang lebih elegan, bergaya, bergengsi dan lebih unggul dari tawaran pesaing.
Assisting (mendampingi) peran utama periklanan adalah sebagai pendamping yang
memfasilitasi upaya-upaya lain dari perusahaan dalam proses komunikasi pemasaran.
Sebagai contoh, periklanan mungkin digunakan sebagai alat komunikasi untuk meluncurkan
promosi-promosi penjualan seperti kupon-kupon dan undian. Peran penting lain dari
periklanan adalah membantu perwakilan dari perusahaan.
Fungsi periklanan hanya menjual barang dan jas, sedangkan fungsi PR adalah menciptakan
suatu lingkungan bagi organisasi agar organisasi tersebut tumbuh dengan pesat.
PROMOSI
Definisi Promosi
Promosi merupakan kegiatan terpenting dalam suatu pemasaran suatu produk / jasa
, definisi dari promosi bisa dikatakan sebagai sarana yang berperan aktif dalam
memperkenalkan , memberitahukan dan mengingatkan kembali manfaat suatu produk agar
mendorong konsumen untuk membeli produk yang di promosikan.
Definisi Promosi beberapa ahli :
Basu Swastha DM dan Irawan (1999) , promosi merupakan insentif jangka pendek untuk
mendorong pembelian atau penjualan dari suatu produk atau jasa.
William J.Stanson (1999) , Promotion is an exercise in information, persuasion, and
communication.
Lamb,Hair,Mc-Daniel (2001), promosi adalah komunikasi dari para penjualan yang
menginformasikan,membujuk,dan mengingatkan para calon pembeli suatu produk dalam
rangka mempengaruhi pendapat mereka atau memperoleh suatu respon.
Fungsi Promosi :
Mencari dan mendapatkan perhatian dari calon pembeli. Perhatian calon pembeli harus
diperoleh, karena merupakan titik awal proses pengambilan keputusan di dalam membeli
suatu produk atau jasa.
Menciptakan dan menumbuhkan ketertarikan pada diri calon pembeli.Dimana membuat
rasa ketertarikan pembeli berkelanjutan dan merupakan fungsi utama promosi
Pengembangan rasa ingin tahu (desire) calon pembeli untuk memiliki barang yang
ditawarkan atau merasakan jasa yang di promosikan. Fungsi ini kelanjutan dari tahap
sebelumnya , jika pembeli sudah tertarik maka akan timbul rasa ingin memilikinya.
Setelah diadakan promosi diharapkan pembeli memiliki kepuasan yang tinggi dan memiliki
ketertarikan yang tinggi dengan produk yang dikonsumsinya .
Hal yang dapat melengkapi fungsi promosi :
Kesadaran (Awareness)
Jika sebagian pembeli tidak menyadari obyek tersebut, komunikator bertugas membangun
kesadaran dari pembeli mengenai jasa/produk.
Pengetahuan (Knowledge)
Pembeli diharapkan memiliki kesadaran tentang perusahaan atau produk/jasa yang telah
dikeluarkan dan jangan sampai pembeli tidak mengetahui produk tersebut.
Menyukai (Liking)
Dapat mengetahui perasaan mereka terhadap produk yang dikonsumsi oleh
pembeli,sehingga pembeli dapat menyukai produk tersebut.
Preferensi (Preference)
Pembeli menyukai produk tersebut dan lebih memilih produk itu dibanding produk lain.
Keyakinan (Conviction)
Pembeli diharapkan yakin untuk membeli produk yang sudah di pilihnya
Pembelian (Purchase)
Pembelian yang dilakukan pembeli , adalah tahap terakhir dalam komunikasi
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ...........................................................................................
DAFTAR ISI .........................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN .....................................................................................
1.1 LATAR BELAKANG ...................................................................................
1.2 RUMUSAN MASALAH ..............................................................................
1.3 MANFAAT ....................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN ......................................................................................
BAB III KESIMPULAN .......................................................................................
3.1 KESIMPULAN .............................................................................................
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................
1.2 RUMUSAN MASALAH
1. Apa saja perbedaan antara PR
1.3 MANFAAT
Makalah ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan dalam tentang
Mata Kuliah: Perkembangan Teknologi dan Komunikasi
Disusun Oleh :
Anita Meydiana
Cempaka Anisah Putri
Nyai Nurhasanah
Sri Agustina