Kedelai 2.C.

Yaitu adalah kedelai hasil persilangan antara tetua GEMA dan DEGA, dari hasil
persilangan tersebut didapatkan kedelai dengan kode 2.C.2 yang memiliki karakteristik
bentuk tanaman yaitu dari daunnya yang berwarna hijau tua dan berbentuk oval meruncing,
memiliki jumlah cabang yang relatif banyak yaitu 13 dengan diameter batang sekitar 6,6 mm
serta buku yang berjumlah 5 buku, tinggi tanaman kedelai dengan kode ini yaitu 25,5 cm.
dari segi buahnya kedelai ini memiliki warna polong hijau dan memiliki bulu yang berwarna
coklat muda dan memiliki kulit biji yang berwarna hijau.

Tanaman kedelai dengan kode 2.C.2 ini memiliki masa berbunga yang relatif cepat
yaitu berbunga setelah berumur 37 HST (Hari Setelah Tanam). Untuk tanaman kedelai
berbunga sepenuhnya pada umur 43 HST ditandai dengan bunga tumbuh secara bersamaan
atau serempak pada ujung tanaman dan pada ketiak daun. Pada umur 46 HST baru mulai
proses pengisian polong proses ini ditandai dengan membengkaknya polong pada tanaman.
Pada umur 49 HST polong mulai terisi seluruhnya. Pada umur polong 63 HST mulai berisi dan
mulai terdapat isi biji. Pada umur ke 75 HST polong pada batang utama mulai menguning
dan diikuti oleh menguningnya daun sekitar 50% pada tanaman. Dan pada umur tanaman
83HST polong mulai masak dan berwarna kuning dan sudah hampir masak secara fisiologis.