ANALISIS DAN PENGEMBANGAN BUKU AJAR KIMIA

SIFAT KOLIGATIF LARUTAN

DISUSUN OLEH :
ROHAZMY RIZKI PURBA
8176141010
KELAS A REGULER 2017

DosenPengampu:
Dr. Murniaty Simorangkir M.S

PROGRAM STUDI MAGISTER PENDIDIKAN KIMIA

PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2018
 IDENTITAS BUKU

Judul Buku : Kimia untuk SMA/MA kelas XII

Pengarang : Tim Masmedia Buana Pustaka
Penerbit : Masmedia
Tahun Terbit : 2015
ISBN : 978-602-232-342-6
Jumlah Halaman Buku : 288
Materi yang Dianalisis : Sifat Koligatif Larutan
Jumlah Halaman Materi : 26
A. LEMBAR PENILAIAN BUKU TEKS BERDASARKAN BADAN STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN

PETUNJUK PENGISIAN FORMAT ANALISIS BUKU GURU

1. Siapkan Buku Kimia SMA Berbasis Kurikulum 2013 Untuk Siswa, yang akan dianalisis serta Silabus sesuai jenjang pendidikan dan mata pelajaran!
2. Baca dan Analisis setiap bagian dari Buku Siswa !
3. Tuliskan hasil analisis terhadap Buku Siswa tersebut berupa PENILAIAN dengan cara membubuhkan tanda checklist () pada kolom angka:
a) Jika anda SANGAT TIDAK SETUJU dengan deskripsi pada kolom sub komponen terkait dengan Buku yang anda analisis
b) Jika anda TIDAK SETUJU dengan deskripsi pada kolom sub komponen terkait dengan Buku yang anda analisis
c) Jika anda SETUJU dengan deskripsi pada kolom sub komponen terkait Buku yang anda analisis
d) Jika anda SANGAT SETUJU dengan deskripsi pada kolom sub komponen terkait Buku yang anda analisis
4. Berdasarkan hasil analisis, tuliskan alasan penilaian anda. Jika penilaian anda 1, 2, dan 3 berikan SARAN PERBAIKAN.

I. KELAYAKAN ISI
PENILAIAN
KOMPONEN SUB KOMPONEN DAN DESKRIPSINYA ALASAN PENILAIAN SARAN PERBAIKAN
1 2 3 4
A. Cakupan Materi 1. Keluasan Materi: √ Materi yang diuraikan mencermin-
Materi yang diuraikan mencerminkan kan substansi materi yang terkan-
substansi materi yang terkandung dalam dung dalam Silabus sesuai dengan KI
Silabus sesuai dengan KI dan KD. dan KD (menganalisis pengetahuan
factual, konseptual serta mengolah
dan menganalisis data percobaan)
2. Kedalaman Materi: √ Materi diuraikan mulai dari pengena-
Materi diuraikan mulai dari pengenalan lan konsep sederhana menuju konsep
konsep sederhana menuju konsep lebih lebih rumit serta menunjukkan
rumit serta menunjukkan keterkaitan antar keterkaitan antar konsep dan
konsep dan penerapan konsep sesuai dengan penerapan konsep sesuai dengan KI
KI dan KD. dan KD (dimulai dari konsep awal,
rumus, dan contoh soal).
B. Keakuratan 1. Akurasi Fakta: √ Fakta akurat
Fakta atau peristiwa yang disajikan rasional
dan sesuai dengan kenyataan.
 2. Akurasi Konsep:
Konsep yang disajikan sesuai dengan
definisi yang berlaku dalam bidang ilmunya
dan tidak menimbulkan banyak tafsir
3. Akurasi Prinsip/Hukum:
Prinsip/hukum yang disajikan sesuai dengan
prinsip/hukum yang berlaku dalam bidang
ilmunya secara tepat.
4. Akurasi Prosedur/Metode:
Prosedur/Metode yang disajikan dapat
diterapkan secara runtut dan benar.
5. Akurasi Teori:
Teori yang berlaku sesuai dengan bidang
ilmunya.
6. Keterkaitan Antara Fakta dan Konsep:
Eksperimen yang diuraikan dalam teks
dapat menghasilkan fakta yang dapat
diamati dan dapat digeneralisasikan menjadi
konsep yang mudah dipahami.
C. Kemutahiran 1. Kesesuaian dengan Perkembangan Ilmu
kimia dan keterkinian.
Materi, contoh dan latihan yang disajikan
sesuai dengan perkembangan ilmu kimia
terkini, relevan, menarik, dan mencermin-
kan peristiwa terkini.
2. Kutipan Up to date:
Kutipan dalam teks relaven dengan materi
yang diuraikan, valid, up to date dan
bersumber pada pustaka yang digunakan.
√ Konsep yang disajikan dalambahan
ajar tersebut sesuai dengan definisi
yang berlaku.
√ Prinsip/Hukum akurat sesuai pada
prinsip/hukum yang berlaku pada
pada bidang kimia.
√ Prosedur/Metode yang disajikan
dapat diterapkan secara runtut,
misalnya dalam penyelesaian contoh
soal.
√ Teori sesuai yang berlaku pada
bidang ilmu kima.
√ Dalam 4 sub bab pada materi hanya Diharapkan sedikitnya 2 sub
terdapat 1 sub bab yang mengguna- bahasan pada materi agar
kan metode praktikum untuk dapat memperkuat pemaha-
memperkuat konsep yang akan man siswa pada materi sifat
diketahui siswa koligatif larutan.
√ Hanya 2 sub bahasan yang menyaji- Diharapkan menambah kon-
kan contoh konseptual, namun secara sep sehari-hari agar lebih
keseluruhan materi, contoh dan mudah memahami konsep
latihan yang disajikan sesuai dengan pada materi Sifat Koligatif
perkembangan ilmu kimia terkini, Larutan.
relevan, menarik, dan mencerminkan
peristiwa terkini.
√ Kutipan dalam teks relaven dengan
materi yang diuraikan, valid, up to
date dan bersumber pada pustaka
yang digunakan.
 3. Satuan Yang Digunakan:
Satuan yang digunakan, baik satuan dasar
maupun satuan turunan menggunakan
satuan internasional (SI), kecuali yang tidak
ada pada satuan SI.
D. Menumbuhkan 1. Menumbuhkan Semangat Kewirausa-
karakter haan:
Produktif Memotivasi siswa untuk bekerja keras dan
maju melalui contoh-contoh industri yang
penting untuk kehidupan dan perekono-
mian.
2. Menumbuhkan Etos Kerja:
Memotivasi siswa untuk disiplin dalam
belajar dan bekerja, melalui contoh-contoh
cara kerja kimiawan dalam menghasilkan
temuan.
3. Menumbuhkan Semangat Inovasi:
Memotivasi siswa menghasilkan karya-
karya dan gagasan baru serta mencari
jawaban wacana dalam buku.
4. Menumbuhkan Daya Saing:
Uraian, contoh dan latihan yang disajikan
memotivasi siswa untuk menghasilkan
sesuatu yang memiliki nilai lebih atau nilai
tambah dibandingkan produk lain.
√ Satuan yang digunakan, baik satuan
dasar maupun satuan turunan
menggunakan satuan internasional
√ Terdapat contoh sifat koligatif Seharusnya ditambahi con-
larutan dalam kehidupan sehari-hari, toh-contoh sifat koligatif
namun tidak tampak karakter larutan dalam bidang indus-
menumbuhkan semangat kewirausa- tri dan ekonomi yang pen-
haan, sehingga tidak memotivasi ting untuk kehidupan.
siswa dalam berinovasi dan berkarya.
√ Tidak dapat memotivasi dalam hal Sebaiknya dibuat beberapa
kedisiplinan, karena tidak disertakan contoh proses atau cara
contoh cara kerja kimiawan dalam kerja kimiawan dalam
menghasilkan temuan. menghasilkan temuan se-
hingga siswa dapat termo-
tivasi untuk bersikap disi-
plin dalam bekerja dan
belajar.
√ Dalam buku ini di jelaskan proses
“osmosis” dan dicontohkan melalui
ilustrasi yang langsung berhubungan
dengan contoh sehari-hari yaitu pada
proses desalinasi (penghilangan
garam) untuk memperoleh air tawar
dan garam dapur.
√ Uraian dan contoh-contoh yang
disajikan dapat memotivasi siswa
untuk menghasilkan sesuatu yang
memiliki nilai lebih dibanding
produk lain, misalnya pembuatan
garam melalui desalinasi tidak
menggunakan cara tradional.
E. Merangsang 1. Menumbuhkan Rasa Ingin Tahu dan
Keingintahuan belajar lebih jauh:
(Curiosity) Uraian, contoh dan latihan merangsang
siswa bepikir lebih jauh dan memotivasi
siswa untuk melakukan penyelidikan atau
mencari informasi lebih lanjut atau lebih
lengkap dari yang sudah tercantum pada
buku.
F. Mengembangkan 1. Mengembangkan Kecakapan Personal
Kecakapan Hidup Uraian, contoh dan latihan yang disajikan
(Life Skill) memotivasi siswa mengenal kelebihan dan
kekurangan diri serta mendorong untuk
mengembangkan diri sendiri sebagai pribadi
mandiri, makhluk sosial dan makhluk
ciptaan Tuhan.
2. Mengembangkan Kecakapan Sosial:
Uraian, contoh dan latihan yang disajikan
mendorong siswa untuk berkomunikasi,
berinteraksi dan bekerja sama dengan orang
lain.
3. Mengembangkan Kecakapan Akademik:
Uraian, contoh dan latihan yang disajikan
memotivasi siswa untuk menggali dan
memanfaatkan informasi dalam menyelesai-
kan masalah dan membuat keputusan dalam
kerja ilmiah.
√ Ada beberapa uraian, pada sub bab
yang merangsang siswa dan
memotivasi siswa untuk mencari
informasi lebih lanjut (di sub bab
penurunan titik beku terdapat kata
″mengapa demikian″)
√ Terdapat 1 praktikum dan tantangan
yang dirancang untuk diselesaikan
secara berkelompok yang bertujuan
untuk mendorong siswa untuk
berkomunikasi, berinteraksi, dan
bekerjasama dengan siswa lain,
tetapi uraian, contoh, dan latihan
yang disajikan tidak mampu
mendorong siswa untuk berinteraksi
dan bekerjasama dengan siswa lain.
√ Terdapat review tugas yang
dikerjakan secara berkelompok.
√ Terdapat tugas proyek untuk meneliti
proses pembuatan es krim untuk
memanfaatkan informasi dari buku
untuk melakukan kerja ilmiah.
Sebaiknya contoh, uraian,
dan latihan yang dapat
memotivasi siswa untuk
mencari informasi lebih
lanjut, ditambahkan lagi.
Seharusnya ditambahi pada
uraian, contoh, dan latihan
yang disajikan mampu
mendorong siswa untuk
berkomunikasi, berinteraksi
dan bekerja sama dengan
orang lain. Contohnya
menambahi kalimat: Disku-
sikan dengan kelompokmu,
diskusikan dengan teman
sebangkumu!”
 4. Mengembangkan Kecakapan Vokasional
Uraian, contoh dan latihan yang disajikan
mengembangkan kemampuan psikomotorik
yang diperlukan untuk melakukan kegiatan
atau pekerjaan tertentu.
G. Mengembangkan 1. Apresiasi terhadap Kekayaan atau
Wawasan Ke- Potensi Indonesia:
Indonesiaan dan Uraian, contoh dan latihan yang disajikan
Konstektual dapat membuka wawasan siswa
2. Menyajikan Contoh Dari Lingkungan
Lokal dan Nasional:
Uraian, contoh dan latihan yang disajikan
menggambarkan peran kimia dalam
perkembangan sains, lingkungan, teknologi
dan masyarakat.
II. KELAYAKAN BAHASA
PENILAIAN
KOMPONEN SUB KOMPONEN DAN DESKRIPSI
1 2 3 4
A. Sesuai dengan 1. Kesesuaian dengan Perkembangan
Perkembangan Berpikir Peserta Didik:
Peserta Didik Bahasa yang digunakan untuk menjelaskan
konsep maupun ilustrasi aplikasi konsep
mudah dipahami peserta didik secara runtut
dari hal yang konkrit menuju hal yang
abstrak yang dapat dibayangkan peserta
didik.
2. Kesesuaian dengan Tingkat Perkembangan
Sosial-Emosional Peserta Didik:
Bahasa yang digunakan sesuai dengan
kematangan emosi peserta didik yang
menunjukkan konsep-konsep dari
lingkungan terdekat sampai dengan
√ Uraian, contoh dan latihan yang
disajikan mengembangkan kemam-
puan psikomotorik.
√ Uraian, contoh dan latihan yang
disajikan dapat membuka wawasan
siswa.
√ Uraian, contoh dan latihan yang
disajikan menggambarkan peran
kimia dalam perkembangan sains,
lingkungan, teknologi dan masyara-
kat.
ALASAN PENILAIAN SARAN PERBAIKAN
√ Bahasa yang digunakan mudah
dipahami, sesuai dengan kematangan
peserta didik, menarik, dan lazim
digunakan dalam komunikasi.
√ Bahasa yang digunakan sesuai
dengan kematangan emosi peserta
didik yang menunjukkan konsep dari
lingkungan terdekat sampai global
(contoh sifat koligatif larutan yang
ada pada buku sangat dekat dalam
 lingkungan global. kehidupan sehari-hari) misalnya
pembuatan air tawar dan garam
dapur, proses pengeringan pakaian.
3. Keterpahaman Peserta Didik Terhadap √ Pesan disajikan dengan bahasa yang
Pesan: menarik dan lazim digunakan dalam
Pesan (Uraian materi, contoh dan latihan) bahasa Indonesia sehari-hari.
disajikan dengan bahasa yang menarik dan
lazim digunakan dalam komunikasi bahasa
Indonesia sehari-hari.
B. Komunikatif 1. Kesesuaian Ilustrasi denga Substansi √ Ilustrasi yang digunakan pada tiap
Pesan: sub bahasan untuk menjelaskan
Ilustrasi yang digunakan untuk menjelaskan materi dalam setiap bab atau sub bab
materi dalam setiap bab atau sub bab relevan dengan pesan yang ingin
relevan dengan pesan yang ingin disampaikan sesuai tujuan pembela-
disampaikan sesuai tujuan pembelajaran. jaran.
C. Dialogis dan 2. Kemampuan Memotivasi Peserta Didik √ Bahasa yang digunakan menumbuh-
Interaktif Untuk Merespon Pesan: kan rasa senang untuk membaca
Bahasa yang digunakan menumbuhkan rasa buku sampai habis dan merangsang
senang ketika peserta didik membacanya peserta didik untuk mencari jawaban
sehingga mendorong peserta didik untuk dari buku, contohnya pada kalimat
membaca buku tersebut sampai tuntas. ″mengapa demikian?″
Pada soal-soal latihan dan review
terdapat bahasa dialogis dan
interaktif yaitu :
″Kerjakan soal-soal berikut secara
teliti dan mandiri″ (pada review)
″Kerjakan tugas berikut secara
berkelompok. Bekerja samalah
secara jujur, disiplin, dan
bertanggung jawab.″ (pada
tantangan)
3. Dorongan Berpikir Kritis Pada Peserta √ Hanya sedikit bahasa yang Sebaiknya ditambahkan
Didik: merangsang peserta didik untuk bahasa yang mampu
Bahasa yang digunakan mampu merang- mempertanyakan dan mencari merangsang siswa dalam
 sang peserta didik untuk mempertanyakan jawaban dari buku. mencari jawaban dari buku.
dan mencari jawaban dari buku.
D. Lugas 1. Ketepatan Struktur Kalimat: √ Semua Kalimat yang dipakai
Kalimat yang dipakai mengikuti tata mengikuti tata kalimat yang benar
kalimat yang benar sesuai Bahasa Indonesia sesuai Bahasa Indonesia Yang Baik
Yang Baik dan Benar. dan Benar.
2. Kebakuan Istilah: √ Semua istilah yang digunakan sesuai
Istilah yang digunakan sesuai dengan dengan Kamus Besar Bahasa
Kamus Besar Bahasa Indonesia dan atau Indonesia dan atau istilah teknis ilmu
istilah teknis ilmu pengetahuan yang pengetahuan yang disepakati.
disepakati.
E. Koherensi dan 1. Keterkaitan antar Bab dengan Sub Bab, √ Antarsemua Bab dengan Sub Bab,
Keruntutan Alur antara Sub Bab dengan Sub Bab dan semua Sub Bab dengan Sub Bab dan
Pikir antara Sub Bab dengan Alinea: semua Sub Bab dengan Alinea saling
Uraian Materi antar Bab dengan Sub Bab, berkaitan
antara Sub Bab dengan Sub Bab dan antara
Sub Bab dengan Alinea yang berdekatan
mencerminkan keterkaitan isi.
2. Keterkaitan antara Kalimat dalam satu √ Semua Uraian materi dalam satu
alinea: kalimat dengan kalimat lainnya
Uraian materi dalam satu kalimat dengan dalam satu alinia mencerminkan
kalimat lainnya dalam satu alinea keruntutan dan keterkaitan yang
mencerminkan keruntutan dan keterkaitan cukup erat.
yang cukup erat.
F. Kesesuaian 1. Ketepatan Tata Bahasa: √ Semua kalimat yang digunakan
dengan Kaidah Kalimat yang digunakan dalam dalam menguraikan materi mengacu
Bahasa Indonesia menguraikan materi mengacu pada Tata pada Tata Bahasa Indonesia yang
yang Benar Bahasa Indonesia yang Baik dan Benar. Baik dan Benar.
2. Ketepatan Ejaan: √ Semua kata mengacu pada Ejaan
Ejaan yang digunakan mengacu pada Ejaan Yang Disempurnakan.
Yang Disempurnakan.
G. Penggunaan 1. Konsistensi Penggunaan Istilah: √ Semua istiilah yang digunakan
Istilah, Simbol Penggunaan istilah yang menggambarkan konsisten.
dan Lambang konsep, prinsip, asas, hukum dan
 sebagainya yang memiliki makna tertentu
ajek atau konsisten pada seluruh bagian
buku.
2. Konsistensi Penggunaan Simbol dan √ Semua simbol dan lambang yang
Lambang: digunakan konsisten
Penggunaan symbol, konsep, prinsip, asas,
hukum dan sebagainya yang memiliki
makna tertentu ajek atau konsisten pada
seluruh bagian buku.

III. KELAYAKAN PENYAJIAN

PENILAIAN
KOMPONEN SUB KOMPONEN DAN DESKRIPSI ALASAN PENILAIAN SARAN PERBAIKAN
1 2 3 4
A. Teknik Penyajian 1. Konsistensi Sistematika Sajian Dalam √ Teknik penyajian konsisten, runtut,
Bab: dan seimbang, uraian substansi
Sistematika penyajian dalam setiap bab ajek antar bab dalam proporsional
dan taat asas dengan mempertimbangkan KI dan
KD.
2. Keruntutan Konsep:
Penyajian konsep dari yang mudah ke yang
sukar, dari yang konkret ke yang abstrak
dan dari yang sederhana ke yang kompleks
dan dari yang dikenal sampai yang tidak
dikenal.
3. Keseimbangan Antar Bab dan
Keseimbangan Substansi Antar Sub Bab
dalam Bab:
Uraian substansi antar Bab dan antar Sub
Bab dalam Bab proporsional dengan
mempertimbangkan KI dan KD.
1. Kelogisan Penyajian: √ Penyajian materi logis, memiliki
Penyajian sesuai dengan alur berpikir hubungan antar fakta, konsep, dan
deduktif teori
 Semua ilustrasi sesuai dengan
materi.

2. Hubungan Antar Fakta, Antar Konsep √ Terdapat kesesuaian hubungan

dan Antar Teori: yang logis antar fakta, konsep dan
Terdapat hubungan yang logis antar fakta, teori.
konsep dan teori.
1. Kesesuaian Ilustrasi dengan Materi √ Terdapat kesesuaian dan ketepatan
Dalam Bab: penggunaan ilustrasi dengan materi.
Kesesuaian dan ketepatan penggunaan
ilustrasi dengan materi.
1. Penyajian Tabel, Gambar dan √ Semua Tabel, Gambar dan Sebaiknya pada table,
Lampiran: Lampiran diambil dari suatu gambar, dan lampiran diam-
Tabel, Gambar dan Lampiran diambil dari Sumber disertai rujukan namun bil dari suatu sumber diser-
suatu Sumber disertai rujukan. diletakkan di bagian akhir buku tai rujukan dan diletakkan
langsung pada gambar se-
hingga memudahkan pem-
baca dalam mencari refe-
rensi.
1. Identitas Tabel, Gambar dan Lampiran: √ Setiap Tabel, Gambar dan
Setiap Tabel, Gambar dan Lampiran diberi Lampiran diberi nomor, judul dan
nomor, judul dan keterangan yang sesuai. keterangan yang sesuai.
B. Pendukung 1. Pengantar: √ Pengantar pada Buku berisi tujuan
Penyajian Materi Pengantar pada Buku berisi tujuan penulisan buku, sistematika buku,
penulisan buku, sistematika buku, cara cara belajar yang harus diikuti serta
belajar yang harus diikuti serta hal-hal yang hal-hal yang dianggap penting bagi
dianggap penting bagi peserta didik. peserta didik.
2. Lampiran: Glosarium √ Glosarium, indeks, dan penjelasan
Glosarium berisi istilah-istilah penting istilah ditulis secara alfabetis dan
dalam teks dengan penjelasan arti istilah lengkap pada akhir buku.
tersebut, ditulis secara alfabetis dan disertai
nomor-nomor halaman tempat istilah
tersebut.
3. Lampiran: Daftar Pustaka √ Daftar buku dan sumber acuan
 Daftar buku dan sumber acuan yang
digunakan sebagai bahan rujukan ditulis
secara alfabetis dan mengikuti konvensi
penulisan daftar pustaka yang lazim.
4. Lampiran: Index
Indeks berupa istilah-istilah penting dan
nama-nama ahli kimia dalam teks, ditulis
secara alfabetis dan diberi nomor halaman
tempat istilah dan atau ahli tersebut.
5. Lampiran: Tabel Periodik Unsur, Tabel
Daftar Unsur Lengkap dengan Sifat
Fisika dan Kimianya
Ada Tabel Periodik Unsur, Tabel Daftar
Unsur Lengkap dengan Sifat Fisika dan
Kimianya di bagian akhir buku
6. Ringkasan di Setiap Akhir Bab:
Ada ringkasan di setiap akhir bab yang
menggunakan kalimat ringkas, jelas dan
mudah dipahami peserta didik
C. Penyajian 1. Berpusat Pada Peserta Didik:
Pembelajaran Penyajian materi menempatkan peserta
didik sebagai subjek pembelajaran
2. Keterlibatan Peserta Didik:
Penyajian materi bersifat interaktif dan
partisipatif yang memotivasi peserta didik
terlibat secara mental dan emosional dalam
pencapaian KI dan KD.
3. Keterjalinan Komunikasi Interaktif:
ditulis secara alfabetis dan
mengikuti konvensi penulisan
daftar pustaka yang lazim.
√ Terdapat indeks pada lampiran
akhir buku.Indeks berupa istilah-
istilah penting dan nama-nama ahli
kimia dalam teks, ditulis secara
alfabetis dan diberi nomor halaman
tempat istilah dan atau ahli tersebut.
√ Terdapat Tabel Periodik Unsur,
Tabel Daftar Unsur Lengkap
dengan Sifat Fisika dan Kimianya
di bagian akhir buku.
√ Ada ringkasan di setiap akhir bab
yang menggunakan kalimat
ringkas, jelas dan mudah dipahami
peserta didik
√ Penyajian pembelajaran sudah
berpusat pada peserta didik,
keterlibatan peserta didik,
keterjalinan komunikasi, sesuai
dengan karakteristik mata
pelajaran, merangsang berfikir
peserta didik, dan kemampuan
memunculkan umpan balik.
√ Penyajian materi bersifat interaktif
dan partisipatif yang memotivasi
peserta didik terlibat secara mental
dan emosional dalam pencapaian
KI dan KD.
√ Penyajian materi bersifat dialogis
 Penyajian materi bersifat dialogis yang
memungkinkan peserta didik seolah-olah
berkomunikasi dengan penulis buku.
4. Kesesuaian dengan Karakteristik Mata
Pelajaran:
Pendekatan dan metode penyajian sesuai
dengan karakteristik mata pelajaran
5. Kemampuan merangsang berpikir
peserta didik:
Penyajian materi dapat merangsang peserta
didik untuk berpikir tingkat tinggi seperti
analisis, sintesis dan kreatif.
6. Kemampuan Memunculkan umpan
balik:
Setiap bab menyajikan contoh soal dan soal
latihan di akhir bab untuk mengukur
keberhasilan pencapaian belajar peserta
didik.
yang memungkinkan peserta didik
seolah-olah berkomunikasi dengan
penulis buku, misalnya pada saat
penjelasan penulis membuat kata
tanya “mengapa demikian”.
√ Pendekatan dan metode penyajian
sesuai dengan karakteristik mata
pelajaran.
√ Penyajian materi dapat merangsang
peserta didik untuk berpikir tingkat
tinggi seperti analisis, sintesis dan
kreatif.
√ Setiap bab menyajikan contoh soal
dan soal latihan di akhir bab untuk
mengukur keberhasilan pencapaian
belajar peserta didik dan pada
setiap sub pokok bahasan dibuat
review soal.
B. ANALISIS KELAYAKAN BUKU BERDASARKAN BSNP
Terdapat tiga aspek penilaian terhadap buku ini yaitu kelayakan isi, kelayakan bahasa,
dan kelayakan penyajian dengan menggunakan Jenis skala linkert dengan skor 1-4 yaitu
dengan kriteria :4 = sangat baik; 3 = baik; 2 = kurang baik; 1 = tidak baik.
Analisis yang digunakan adalah Analisis deskriptif dilakukan yakni dengan cara
menghitung presentase nilai dari aspek kelayakan isi, bahasa dan penyajian.
𝑺𝒌𝒐𝒓𝒚𝒂𝒏𝒈𝒅𝒊𝒑𝒆𝒓𝒐𝒍𝒆𝒉
𝑷𝒓𝒆𝒔𝒆𝒏𝒕𝒂𝒔𝒆 = 𝒙 𝟏𝟎𝟎%
𝑺𝒌𝒐𝒓𝒎𝒂𝒌𝒔𝒊𝒎𝒖𝒎

Tabel 1. Kriteria Kelayakan Analisis Presentase

Presentase Keterangan
80,00 – 100 Baik/Valid/Layak
60,00 – 79,99 Cukup Baik/Cukup Valid/Cukup Layak
50,00 – 59,99 Kurang Baik/Kurang Valid/Kurang Layak
0 - 49,99 Tidak Baik (Diganti)

C. HASIL
Berdasarkan hasil lembar penilaian maka dapat dilakukan analisis deskriptif terhadap
buku yang dianalis dan diperoleh hasil sebagai berikut.
1. Hasil Kelayakan Isi
Skor Skor
No. Kelayakan Isi Persentase Keterangan
Maks Peroleh
1. Cakupan Materi 8
2. Keakuratan Materi 4
3. Kemutakhiran 12
4. Produktivitas 4
5. Merangsang keingintahuan 4
6. Mengembangkan Kecakapan hidup 4
7. Kontekstual 4
Rata-rata Persentase

2. Hasil Kelayakan Bahasa

Skor Skor
No. Kelayakan Bahasa Persentase Keterangan
Maks Peroleh
1. Perkembangan peserta didik 4
2. Komunikatif 4
3. Dialogis dan interaktif 4
4. Lugas 8
5. Koherensi 8
6. Sesuai dengan bahasa Indonesia 8
7. Penggunaan istilah, simbol, lambang 8
Rata-rata Persentase
3. Hasil Kelayakan Penyajian
Skor Skor
No. Kelayakan Penyajian persentase Keterangan
Maks Peroleh
1. Teknik penyajian 16
2. Pendukung penyajian materi 12
3. Penyajian pembelajaran 8
Rata-rata Persentase

D. PEMBAHASAN
1. Pembahasan Kelayakan isi
Terdapat tujuh komponen penilaian pada aspek kelayakan isi, yaitu cakupan materi
memiliki persentasi kelayakan sebesar ... adalah .... Keakuratan materi memiliki persentasi
kelayakan sebesar ... yang berarti ....; kemutakhiran memiliki persentasi kelayakan sebesar ....
yang berarti ....; menumbuhkan karakter produktivitas memiliki persentasi kelayakan sebesar
.... yang berarti ....dan ; merangsang keingintahuan memiliki rata-rata sebesar .... yang berarti
....; mengembangkan kecakapan hidup memiliki persentasi kelayakan sebesar .... yang berarti
....; dan mengembangkan wawasan keindonesiaan dan kontekstual memiliki persentasi
kelayakan sebesar .... yang berarti ..... Berdasarkan hasil penilaian terhadap buku pada aspek
kelayakan isi secara keseluruhan memiliki persentasi sebesar ....adalah ...., artinya buku ini
pada aspek kelayakan isi telah layak untuk digunakan dantidak perlu direvisi akan tetapi ada
beberapa hal yang harus ditambahkan sesuai dengan saran.

2. Pembahasan Aspek Kelayakan Bahasa

Terdapat tujuh komponen penilaian pada aspek kelayakan bahasa, yaitu sesuai dengan
perkembangan peserta didik memiliki persentasi sebesar .... adalah .....; komunikatif
memiliki persentasi sebesar .... yang berarti ....; dialogis dan interaktif memiliki persentasi
sebesar ....yang berarti ....; lugas memiliki persentasi sebesar .... yang berarti ....; koherensi
dan keruntutan alur piler memiliki persentasi sebesar .... yang berarti ....; kesesuaian dengan
kaidah bahasa Indonesia yang benar memiliki persentasi sebesar .... yang berarti ....; dan
Penggunaan Istilah, Simbol dan Lambangmemiliki persentasi sebesar .... yang berarti .....
Berdasarkan hasil penilaian terhadap buku pada aspek kelayakan bahasa secara keseluruhan
memiliki persentasi sebesar .... adalah ...., artinya buku pada aspek kelayakan bahasa telah
layak untuk digunakan dan tidak perlu direvisi.
3. Pembahasan Aspek Kelayakan Penyajian
Terdapat tiga komponen penilaian pada aspek kelayakan penyajian, yaitu teknik
penyajian memiliki persentasi sebesar ....adalah ....; pendukung penyajian materi memiliki
persentasi sebesar ....yang berarti.... didalam pendukung penyajian pada buku tetapi tidak
dilengkapi dengan tabel periodik dan indeks; penyajian pembelajaran memiliki persentasi
sebesar ....yang berarti .... dan tidak perlu direvisi. Berdasarkan hasil penilaian terhadap buku
ini pada aspek kelayakan penyajian secara keseluruhan memiliki rata-rata sebesar .... adalah
...., artinya buku ini pada aspek kelayakan penyajian telah sangat layak untuk digunakan dan
tidak perlu direvisi akan tetapi perlu penambahan beberapa hal yang penting sesuai dengan
saran.

E. KESIMPULAN DAN SARAN

1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan maka diperoleh persentase total dari setiap
aspek yaitu aspek Kelayakan isimemiliki persentasi sebesar ....adalah ...., artinya buku ini
pada aspek kelayakan isi .... untuk digunakan dan .... direvisi, aspek Aspek Kelayakan
Bahasa secara keseluruhan memiliki persentasi sebesar .... adalah ...., artinya buku pada aspek
kelayakan bahasa .... layak untuk digunakan dan tidak perlu direvisi. Dan aspek Kelayakan
Penyajiansecara keseluruhan memiliki rata-rata sebesar ....adalah ...., artinya buku ini pada
aspek kelayakan penyajian ....untuk digunakan dan tidak perlu direvisi. Persentase tersebut
diperoleh dari hasil perhitungan yang dilakukan pada tiap-tiap butir penilaian menurut
instrumen BSNP. Pada buku tersebut, masih terdapat kekurangan yaitu dalam produktivitas,
pengembangan kecakapan hidup, pendukung penyajian materi, dan penyajian pembelajaran.
Sehingga harus dilengkapi pada beberapa hal yaitu ditambahi dengancontoh-contoh reaksi
redoks dalam bidang industri dan ekonomi yang penting untuk kehidupan. Kemudian, uraian,
contoh, dan latihan yang disajikan mampu mendorong siswa untuk berkomunikasi,
berinteraksi dan bekerja sama dengan orang lain. Contohnya menambahi kalimat
“Diskusikan dengan kelompokmu, diskusikan dengan teman sebangkumu!” .ditambahi Indeks
Seharunya ditambahi Tabel periodik unsur yang lengkap, ditambahi dengan kunci jawaban di
setiap Bab yang disusun secara urut., dann interaktif dan partisipatif yang memotivasi peserta
didik terlibat secara mental dan emosional juga dalam pencapaian KI1 dan KI 2.
2. Saran
Buku ini sangat cocok digunakan sebagai sumber belajar terutama dalam pembelajaran
kimia SMA kelas XII sesuai dengan kurikulum 2013. Dalam menganalisis kelayakan buku
menurut BNSP sebaiknya di validasi oleh validator yang ahli didalam setiap aspek kelayakan
isi, bahasa dan penyajian. Untuk meningkatkan kualitas buku ini diperlukan revisi yang
bertujuan untuk menambah kelebihan buku berupa mengintegrasikan kegiatan scientific
learning dalam buku baik dalam teori maupun kegiatan praktikum.

Kepustakaan
Tim Masmedia Buana Pustaka, (2015). Kimia untuk SMA/MA kelas XII. Masmedia:
Surakarta.