LAPORAN
PRAKTIKUM LISTRIK MAGNET
Praktikum Ke-2
TRANSFORMATOR DENGAN BEBAN NOL DAN BERBEBAN
A. TUJUAN
Menentukan tegangan, arus dan daya tanpa beban dan berbeban
B. DASAR TEORI
Pada saat sisi sekuder dari transformator tidak diberi beban, tegangan sisi primer
hanya akan mengalirkan arus pada rangkaian primer yang terdiri dari impedansi bocor
primer Z1 = R1 + JX1 Karena umumnya Z1 jauh lebih kecil dari Zm , maka Z1 biasa
diabaikan tanpa menimbulkan suatu kesalahan yang berarti, rangkaian ekuivalennya
(Gambar 1.7). Pada umumnya percobaan beban nol dilakukan dengan alat ukur
diletakkan di sisi tegangan rendah dengan besarnya tegangan yang diberikan sama
dengan tegangan nominalnya. Hal ini dilakukan dengan pertimbangan sebagai berikut :
1 Bekerja pada sisi tegangan tinggi lebih berbahaya ;
2 Alat-lat ukur tegangan rendah lebih mudah didapat.
C. ALAT DAN BAHAN
1. Trafo 220/24 V
2. Wattmeter
3. Multimeter
4. Tang Ampere
D. SKEMA RANGKAIAN
E. LANGKAH KERJA
G. KESIMPULAN
1. Trafo tanpa beban akan menyebabkan shortcircuit
2. Trafo berbeban akan menambah daya pada trafo
3. Semakin banyak beban maka semakin banyak daya trafo yang dikeluarkan dan
perbandingan antara P2 dengan P1
4. Semakin banyak beban maka semakin besar pula arus, tegangan dan daya yang
dibutuhkan
Jawab
1. Prinsip kerja transformator adalah adanya induksi elektromagnet di ujung kumparan.
Karena arus DC searah, maka arus DC tidak akan menimbulkan induksi di ujung
kumparan sehingga tidak akan timbul ggl induksi. Oleh karena itu, sebuah trafo hanya
akan bekerja jika terdapat perubahan fluks magnetik.
Yang mana :
5. Rangkaian ekivalen disebut juga dengan rangkaian pengganti. Pada trafo, rangkaian
ekivalen adalah rangkaian pengganti yang digunakan untuk mengukur daya, tegangan,
dan arus dengan pengujian rangkaian tanpa beban dan hubung singkat.
Pada polaritas aditif, tegangan VX lebih besar dari tegangan VTR, sehingga besar
tegangan VX adalah
VX = VTT + VTR
Sedangkan pada polaritas subtraktif, tegangan VX lebih kecil dari tegangan VTR, sehingga
besar tegangan VX adalah
VX = VTT - VTR