Anda di halaman 1dari 5

Aku dengar aku tahu, aku lihat aku mengerti, aku fahami aku sebarkan ……………………… 1

Generalize Inverse Matrices1


(Matrik Kebalikan Umum)
Oleh: Suryana

Definisi 1. (Searle, 1971)


MKU dari matrik A adalah sembarang matrik G yang memenuhi persamaan:
AGA = A (1.1)
Matrik G tidak bersifat tunggal. Salah satu cara untuk menunjukkan
ketidaktunggalannya adalah dengan membentuk matrik diagonal dari A. Jika A
berdimensi pxq direduksi menjadi bentuk diagonal dapat dinyatakan sebagai
⎡ Drxr 0rx ( q − r ) ⎤
Ppxp A pxq Q qxq = Δ pxq ≡ ⎢
0( p − r ) x ( q − r ) ⎥⎦
,
⎣ 0( p − r ) xr
atau, secara sederhana, dinyatakan
⎡D 0⎤
Ppxp A pxq Q qxq = Δ pxq ≡ ⎢ r
0 ⎥⎦
,
⎣0
dengan P dan Q, perkalian operator basis, r rank matrik A, dan Dr matrik diagonal orde
r. Secara umum jika d1, . . . , dr menyatakan elemen matrik diagonal D dapat digunakan
notasi D{di} untuk Dr, sebagai contoh,
⎡ d1 0 ... 0⎤
⎢0 d2 ... 0 ⎥⎥
Dr ≡ ⎢ ≡ diag{di } ≡ D{di } untuk i = 1, . . . , r. (1.2)
⎢. . ... . ⎥
⎢ ⎥
⎣0 0 ... d r ⎦

Penurunan G menjadi lebih mudah dari Δ karena MKU dari Δ , dinyatakan dengan
Δ − adalah
⎡ D− 0⎤
Δ− ≡ ⎢ r ⎥
⎣0 0⎦

Maka
G = Q Δ − P, (1.3)
Akan memenuhi persamaan (1.1). Dengan demikian G adalah MKU dari A.

1
Disarikan dari Searle, S.R., (1971), Linear Models, John Wiley & Sons, Inc: New York, hal. 1-7.
2 …. ak sedikitpun ilmu yang kau bagikan akan mengurangi kepandaianmu. Alloh kan tambahkan

Bukti:
Δ − adalah MKU dari Δ karena,
Δ Δ− Δ = Δ (1.4)
Selanjutnya,
A = P −1ΔQ −1 , (1.5)
Maka (1.3),(1.4), dan (1.5) memberikan
AGA = P −1ΔQ −1QΔ − PP −1ΔQ −1 = P −1ΔΔ − ΔQ −1 = P −1ΔQ −1 = A,
Dengan demikian G adalah MKU dari A.
Contoh 1.
⎡4 1 2⎤
A = ⎢⎢1 1 5 ⎥⎥
⎢⎣ 3 1 3 ⎥⎦

Langkah-langkah penyelesaian:
a. Bentuk matrik diagonal dengan perkalian basis untuk mendapatkan P dan Q.
Langkah-langkahnya, sebagai berikut:
(i) Tukar elemen baris ke-2 dengan elemen baris ke-1.
⎡0 1 0 ⎤ ⎡1 1 5⎤
E1 = ⎢1 0 0 ⎥ ; E1A = ⎢⎢ 4 1 2 ⎥⎥
⎢ ⎥
⎢⎣0 0 1 ⎥⎦ ⎢⎣ 3 1 3 ⎥⎦

(ii) Kalikan baris-1 dengan -4 tambahkan ke baris-2 dan kalikan baris-1


dengan -3 tambahkan ke baris-3.
⎡ 1 0 0⎤ ⎡ 1 0 0⎤ ⎡1 1 5 ⎤
E2 = ⎢ −4 1 0 ⎥ ; E3 = ⎢ 0 1 0 ⎥ ; E3E2 E1A = ⎢ 0 −3 −18⎥⎥
⎢ ⎥ ⎢ ⎥ ⎢
⎢⎣ 0 0 1 ⎥⎦ ⎢⎣ −3 0 1 ⎥⎦ ⎢⎣ 0 −2 −12 ⎥⎦

(iii) Kalikan baris-2 dengan -2/3 tambahkan ke baris-3.


⎡1 0 0⎤ ⎡1 1 5 ⎤

E4 = ⎢0 1 0 ⎥ ; E4 E3E 2 E1A = ⎢ 0 −3 −18⎥⎥
⎥ ⎢
⎢⎣ 0 −2 / 3 1 ⎥⎦ ⎢⎣ 0 0 0 ⎥⎦

⎡ 0 1 0⎤

(iv) P = E4 E3E2 E1 = ⎢ 1 −4 0 ⎥⎥
⎢⎣ −2 / 3 −1/ 3 1 ⎥⎦
Aku dengar aku tahu, aku lihat aku mengerti, aku fahami aku sebarkan ……………………… 3

(v) Untuk mendapatkan matrik Q dilakukan dengan perkalian basis dari


operasi kolom dari langkah (iii). Pertama kalikan kolom-1 dengan -1
dan tambahkan pada kolom-2; kedua, kalikan kolom-1 dengan -5 dan
tambahkan pada kolom-3; ketiga, kalikan kolom-2 dengan -6 dan
tambahkan ke kolom-3. Sehingga, operator basisnya adalah:
⎡1 −1 0 ⎤ ⎡1 0 −5⎤ ⎡1 0 0 ⎤
E6 = ⎢ 0 1 0 ⎥ ; E7 = ⎢ 0 1 0 ⎥ ; E8 = ⎢⎢ 0 1 −6 ⎥⎥
⎢ ⎥ ⎢ ⎥

⎣⎢ 0 0 1 ⎥⎦ ⎣⎢ 0 0 1 ⎦⎥ ⎣⎢ 0 0 1 ⎦⎥
⎡1 0 0 ⎤
PAE6 E7 E8 = ⎢⎢ 0 −3 0 ⎥⎥ = Δ
⎢⎣ 0 0 0 ⎥⎦

⎡1 −1 1 ⎤
(vi) Q = E6 E7 E8 = ⎢⎢ 0 1 −6 ⎥⎥
⎣⎢ 0 0 1 ⎥⎦

⎡1 0 0⎤
(vii) Δ = ⎢0 −1/ 3 0 ⎥⎥
− ⎢
⎢⎣0 0 0 ⎥⎦

⎡1 −1 1 ⎤ ⎡1 0 0⎤ ⎡ 0 1 0⎤
− ⎢ ⎥ ⎢ ⎥ ⎢
(viii) G = QΔ P = ⎢0 1 −6 ⎥ ⎢0 −1/ 3 0⎥ ⎢ 1 −4 0 ⎥⎥
⎢⎣0 0 1 ⎥⎦ ⎢⎣0 0 0⎥⎦ ⎢⎣ −2 / 3 −1/ 3 1 ⎥⎦

⎡ 1 −1 0 ⎤
(ix) G = ⎢ −1 4 0 ⎥⎥
1⎢
3
⎢⎣ 0 0 0 ⎥⎦

Selain cara di atas, terdapat cara yang lebih mudah yaitu dengan mempartisi matri A
menjadi,
⎡A A12 ⎤
A = ⎢ 11 ⎥ (1.6)
⎣ A 21 A 22 ⎦
Dengan A11 berdimensi rxr dan r menyatakan rank matrik A; A12, A21, dan A22
merupakan matrik nol. MKU dari A adalah
⎡ A −1 0 ⎤
G = ⎢ 11 ⎥,
⎣ 0 0⎦
Sehingga
4 …. ak sedikitpun ilmu yang kau bagikan akan mengurangi kepandaianmu. Alloh kan tambahkan

⎡A A12 ⎤
AGA = ⎢ 11 −1 ⎥. (1.7)
⎣ A 21 A 21A11 A12 ⎦
Dengan cara seperti ini, maka contoh 1 di atas akan dengan mudah diselesaikan. Dalam
hal ini,
⎡4 1 2⎤
⎡ 4 1⎤ −1 1 ⎡ 1 −1⎤
A = ⎢1 1 5 ⎥⎥ ; A11 = ⎢
⎢ ; A11 = ⎢
1 1⎥⎦ 3 ⎣ −1 4 ⎥⎦
,
⎢⎣ 3 1 3 ⎥⎦ ⎣

karena rank (A) = 2. Dengan demikian


⎡ 1 −1 0 ⎤
G = A = ⎢ −1 4 0 ⎥⎥ , mudah bukan?
1⎢ −1
11
3
⎣⎢ 0 0 0 ⎥⎦
Sebagaimana telah disampaikan sebelumnya, MKU dari A tidak unik. Lalu, bagaimana
mendapatkan MKU lainnya. Searle(1971) dengan jenius mengemukakan algoritma
singkatnya sebagai berikut:
(i) Dalam matrik A dengan rank r, temukan sembarang matrik minor non-singular
dengan orde r. Notasikan dengan M.
(ii) Temukan invers matrik M, yaitu M-1 kemudian tranposekan, (M-1)t.
(iii) Dalam matrik A, ganti setiap elemen matrik M dengan elemen matrik (M-1)t .
(iv) Dalam matrik A, ganti elemen lainnya dengan nol.
(v) Transposekan matrik A.
(vi) Hasilnya berupa matrik G, MKU dari A.

Contoh 2.
Matrik
⎡4 1 2 0 ⎤
A = ⎢⎢1 1 5 15⎥⎥
⎢⎣ 3 1 3 5 ⎥⎦

Mempunyai beberapa MKU sebagai berikut:


⎡1 5⎤ −1 1 ⎡ 3 −5⎤ ⎡ −3 / 2 1/ 2 ⎤
; ( M −1 ) = ⎢
t
(i) M = ⎢ ⎥ ;M = − ⎢ ⎥ ⎥
⎣1 3⎦ 2 ⎣ −1 1 ⎦ ⎣ 5 / 2 −1/ 2 ⎦
Aku dengar aku tahu, aku lihat aku mengerti, aku fahami aku sebarkan ……………………… 5

⎡0 0 0 ⎤
⎡0 0 0 0⎤ ⎢ 0 −3 / 2 5 / 2 ⎥
(ii) A = ⎢⎢0 −3 / 2 1/ 2 0 ⎥⎥ ; A t = ⎢ ⎥
⎢ 0 1/ 2 −1/ 2 ⎥
⎢⎣0 5 / 2 −1/ 2 0 ⎥⎦ ⎢ ⎥
⎣0 0 0 ⎦

⎡0 0 0 ⎤
⎢ 0 −3 / 2 5 / 2 ⎥
(iii) G = ⎢ ⎥
⎢ 0 1/ 2 −1/ 2 ⎥
⎢ ⎥
⎣0 0 0 ⎦
Dengan langkah sama, MKU lainnya dari A di antaranya:
⎡0 0 0 ⎤ ⎡ 5/20 0 0 ⎤
⎢ 0 −5 /10 15 /10 ⎥ ⎢ 0 ⎥⎥
⎢ ⎥ dan ⎢ 0 0
⎢0 0 0 ⎥ ⎢ 0 0 0 ⎥
⎢ ⎥ ⎢ ⎥
⎣ 0 1/10 −1/10 ⎦ ⎣ -3/20 0 4/20 ⎦
Dengan mengambil matrik minor
⎡1 15⎤ ⎡4 0⎤
⎢1 5 ⎥ dan ⎢ 3 5 ⎥
⎣ ⎦ ⎣ ⎦

Anda mungkin juga menyukai