Anda di halaman 1dari 3

NAMA : Muhammad Fauzan Ansori

NIM : 170810201109
MATKUL: Akuntansi Biaya II

KONSEP KONSEP DASAR AKUNTANSI MANAJEMEN


Pembebanan Biaya : Penelusuran Langsung (Direct Tracing), Penelusuran Penggerak

(Driver Tracing), dan Alokasi (Allocation)


Biaya
Biaya adalah kas atau nilai setara kas yang dikorbankan untuk mendapatkan barang atau jasa
yang diharapkan memberi manfaat saat ini atau dimasa datang bagi organisasi.
Objek Biaya
System akuntansi manajemen dibuat untuk mengukur dan membebankan biaya kepada entitas,
yang disebut sebagai objek biaya. Objek biaya dapat berupa apapun, seperti produk, pelanggan,
departemen, proyek, aktivitas, dan lain-lain yang digunakan untuk mengukur dan membebankan
biaya
Keakuratan Pembebanan
Keakuratan tidak dievaluasi berdasarkan pengetahuan tentang biaya yang “sebenarnya”.
Keakuratan adalah suatu konsep yang relative, dan harus dilakukan dengan wajar serta logis
terhadap penggunaan metode pembebanaan biaya. Tujuannya adalah untuk mengukur dan
membebankan biaya terhadap sumber daya yang dikonsumsi oleh objek biaya sebaik mungkin
Ketertelusuran
Hubungan antara biaya dan objek biaya harus digali untuk membantu meningkatkan keakuratan
pembebanan biaya. Biaya dapat berkaitan dengan objek biaya secara langsung maupun tidak
langsung
Metode Penelusuran
Ketertelusuran berarti biaya dapat dibebankan de ngan mudah dan akurat , sedangkan
penelusuran (tracing) berarti pembebanan akutual biaya pada objek biaya dengan menggunakan
ukuran yang dapat diamati atas sumber daya yang dikonsumsi oleh objek biaya
Membebankan Biaya Tidak Langsung
Biaya tidak langsung adalah biaya-biaya yang tidak dapat dibebankan ke objek-objek biaya, baik
menggunakan penelusuran langsung maupun penggerak
Ikhtisar Pembebanan Biaya
Keakuratan penelusuran penggerak tergantung pada kualitas hubungan sebab akibat yang
digambarkan oleh penggerak. Pengidentifikasian penggerak dan penilaian kualitas dari hubungan
sebab akibat, jauh lebih besar biayanya dibandingkan dengan penelusuran langsung atau alokasi.

B. Biaya Produk dan Jasa


Biaya yang Berbeda untuk Tujuan Berbeda
Harga pokok produk atau biaya produk (product cost) adalam pembebanan biaya yang
mendukung tujuan manajerial yang spesifik
Biaya Produk dan Pelaporan Keuangan Eksternal
Biaya dibagi menjadi 2 yaitu biaya produksi dan biaya non produksi. Biaya produksi
NAMA : Muhammad Fauzan Ansori
NIM : 170810201109
MATKUL: Akuntansi Biaya II

adalah biaya yang berkaitan dengan pembuatan barang dan penyediaan jasa. Biaya nonproduksi
adalah biaya yang berkaitan dengan fungsi perencanaan, pengembangan, pemasaran, distribusi,
layanan pelanggan, dan administrasi umum Biaya produksi dapat dikalsifikasikan lebih lanjut
sebagai bahan langsung, tenaga kerja langsung, dan overhead. Dalam pelaporan keuangan
eksternal, hanya ketiga elemen ini yang dapat dibebankan pada produk.

1.Bahan langsung : Bahan langsung adalah bahan yang dapat ditelusuri secara langsung pada
barang atau jasa yang sedang di produksi

2.Tenaga kerja langsung : Tenaga kerja langsung adalah tenaga kerja yang dapat ditelusuri secara
langsung pada baranag atau jasa yang sedang diproduksi
3.OverheadOverhead : semua biaya selain bahan langsung dan tenaga kerja langsung

Biaya utama dan konversi

Biaya utama adalah jumlah dari biaya bahan langsung dan tenaga kerja langsung. Biaya konversi
adalah jumlah dari biaya tenaga kerja langsung dan biaya overhead. Untuk perusahaan manufaktur,
biaya konversi bisa di interpretasikan sebagai biaya untuk mengonversi bahan baku menjadi
produk akhir

Biaya penjualan dan Administrasi


Untuk pelaporan keuangan eksternal, biaya penjualan dan administrasi disebut sebagai biaya yang
tidak dapat diinventarisasi atau biaya periode

Laporan Keuangan Eksternal


Laporan Laba Rugi: Perusahaan Manufaktur
Pemasukan yang dihitung menurut klasifikasi fungsional sering disebut sebagai perhitungan
pemasukan biaya absorpsi (full costing) karena semua biaya manufaktur dibebankan ke produk

Laporan Laba Rugi: Perusahaan Jasa


Pada perusahaaan jasa, perhitungan biaya jasa yang terjual berbeda dari biaya penjualan dalam
perusahaan manufaktur. Perusahaan jasa tidak memiliki persediaan awal dan akhir barang serta
tidak memiliki persediaan barang jadi karena tidak mungkin menyimpan jasa.

C. Jenis-jenis Sistem Akuntansi Manajemen: Gambaran umum Singkat


Sistem Akuntansi FBM & ABM
Sistem akuntansi manajemen diklasifikasikan sebagai system berdasarkan fungsi (functional based
management / FBM) dan berdasarkan aktivitas (activity based management ABM
NAMA : Muhammad Fauzan Ansori
NIM : 170810201109
MATKUL: Akuntansi Biaya II

Anda mungkin juga menyukai