Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Apakah Penelitian?
Penelitian merupakan istilah yang digunakan untuk proses untuk menemukan solusi dari
sebuah permasalahan setelah dilakukan studi yang menyeluruh dan menganalisis faktor
situasi. Penelitian bisnis sebagai penyelidikan atau investigasi yang terkelola, sistematis,
berdasarkan data, kritis, objektif, dan ilmiah terhadap suatu masalah spesifik, yang
dilakukan dengan tujuan menemukan jawaban atau solusi terkait di antara bidang
akuntansi, keuangan, manajemen, dan pemasaran. Intinya, penelitian memberikan
informasi yang diperlukan untuk memandu manajer mengambil keputusan yang terinfomasi
agar bisa memecahkan masalah secara sukses. Informasi yang diperoleh berasal dari
analisis mendalam terhadap yang dikumpulkan dari tangan pertama, atau data yang telah
tersedia (dalam perusahaan, industri, arsip, dan seterusnya). Data bisa kuantitatif (yang
umumnya diperoleh melalui pertanyaan terstruktur) atau kualitatif (yang dihasilkan dari
jawahan yang luas terhadap pertanyaan spesifik dalam wawancara, atau dari respons
terhadap pertanyaan terbuka dalam kuesioner, lewat observasi, atau dari informasi dari
berbagai sumber yang telah ada sebelumnya).
PENTINGNYA RISET
Penelitian atau riset bisnis penting untuk dipahami oleh manajer bisnis karena :
1. Pengetahuan tersebut mempertajam kepekaan manajer terhadap banyak sekali
variabel yang berhubungan dalam suatu situasi dan terus mengingatkan mereka
tentang multikausalitas dan multifinaiitas fenomena, sehingga menjauhkan dugaan
yang tidak tepat dan simplistik mengenai satu variabel yang "menyebabkan"
variabel lain.
2. Jika manajer memahami laporan penelitian terkait organisasi mereka yang disusun
oleh profesional, mereka akan diperlengkapi untuk menentukan risiko secara cerdas,
ilmiah, dan penuh perhitungan dengan pengetahuan tentang probabilitas kesuksesan
atau kegagalan keputusan mereka. Penelitian kemudian menjadi alat pengambilan
keputusan yang berguna dibandingkan banyak sekali informasi statistik yang tidak
terpahami.
3. Karena manajer menjadi lebih memahami tentang investigasi ilmiah, kepentingan
pribadi di dalam atau luar organisasi pun tidak akan berlaku. Misalnya, sebuah
kelompok penelitian intemal dalam organisasi tidak akan mampu menyimpangkan-
informasi atau memanipulasi temuan untuk kepentingan mereka sendiri jika
manajer menyadari bias yang dapat menyusup ke dalam penelitian dan mengetahui
bagaimana data dianalisis dan diinterpretasi.
4. Pengetahuan tentang penelitian menolong manajer mengaitkan dan membagikan
informasi terkait dengan peneliti atau konsultan yang disewa untuk memecahkan
masalah.