Intervensi Keperawatan
Dx Tgl/ Tujuan Intervensi Keperawatan & Ttd
Kep Jam Rasionalisasi
1 23/03/ Tujuan: setelah dilakukan intervensi 1x24 jam NOC: Status Pernapasan: Kepatenan Jalan Nafas
2019 menunjukkan kepatenan jalan nafas membaik, no indikator 1 2 3 4 5
10.00 dengan kriteria hasil: 1 frekuensi pernapasan
Jalan nafas efektif 2 kedalaman inspirasi
Sekret bisa dikeluarkan 3 kemampuan untuk
Pasien tidak ada kesulitan bernafas mengeluarkan secret
RR dalam batas normal 12-20x/menit 4 suara napas
Ekspansi dada simetris tambahan
Tidak ada penggunaan otot bantu 5 Penggunaan otot
pernafasan bantu nafas
Tidak ada bunyi nafas tambahan 6 Dipsnea saat istirahat
2 23/03/ Tujuan: setelah dilakukan perawatan 1x24 jam NOC: perfusi jaringan: serebral
2019 perfusi jaringan otak pasien membaik No Indikator 1 2 3 4 5
10.00 kriteria hasil: 1 tekanan intrakranial
Tidak ada tanda-tanda peningkatan 2 tekanan darah
tekanan intrakranial sistolik
Tekanan systole dn siatole dlaam 3 tekanan darah
rentang normal diastolik
Tidak ada otorstatik hipertensi 4 penurunan tingkat
kesadaran
5 refleks saraf
terganggu
II. Implementasi
Dx Tgl/
Implementasi Ttd
Kep Jam
1 23/03/ Kaji fungsi pernapasan: bunyi napas
dan 2019 tambahan, kecepatan, irama, kedalaman dan
2 10.00 pengunaan otot bantu nafas dan tanda-tanmda
vital lainnya
Kaji tanda-tanda vital pasien (TD, suhu, nadi,
RR)
3 10.00 Memposisikan pasien semi fowler
3 10.10 Kaji kepatenan jalan nafas pasien
2 10.15 Kaji respon dan refklek dari kekuatan saraf/
otot pada pasien
1 10.20 Kolaborasi pemberian O2 nasal cannula
Kolaborasi pemberian IV line
2 11.00 Pemasangan alat monitor jantung
Pemeriksaan EKG pada pasien
1 11.15 Perhatikan pergerakan dinding dada, amati
kesimetrisan, penggunaan otot bantu
pernafasan, serta retraksi otot supraklavikular
dan interkosta
1 11.30 Auskultasi bunyi nafas, perhatikan area
dan penurunan/tidak adanya ventilasi dan adanya
3 bunyi nafas tambahan.
2 11.45 Pasien dilakukan foto thorak
III. Evaluasi
Dx Tgl/
Evaluasi Ttd
Kep Jam
1 22/03/ S:
2019 Pasien masih belum sadar
11.00 O:
Status O2 pasien dalam batas normal
Status TTV membaik: TD 130/80, N 100x/mnt, RR
25x/mnt, S 37
SaO2: 99%
GCS 111
Terdengar ronkhi pada seluruh lapang paru
A: Masalah teratasi sebagian
P: Lanjutkan intervensi
2 22/03/ S:
2019 Pasien mulai sadar dengan membuka mata dan
12.00 mengeluarkan suara mengerang
O:
Status O2 pasien dalam batas normal
Status TTV membaik: TD 130/80, N 100x/mnt, RR
25x/mnt, S 37
SaO2: 99%
A: Masalah teratasi sebagian
P: Lanjutkan intervensi
3 22/03/ S:
2019 Pasien muntah kembali
13.30 Pasien kembali mengalami penurunan kesadaran
O:
Jalan nafas paten
Status O2 dalam batas normal
Status TTV: TD 130/80, N 100x/mnt, RR 25x/mnt, S 37
SaO2: 99%
A:
Masalah teratasi sebagian
P:
Lanjutkan intervensi