Orkut, situs jejaring sosial Google, pencarian berbasis di A.S.

perusahaan mesin, memiliki 51,7 juta

pengunjung unik pada Juni 2011. Ini sangat karena Orkut sangat populer dalam bahasa Latin Amerika,
khususnya di Brasil — bahkan melampaui Google sendiri Versi mesin pencari Brasil (google.br). Tapi ada
sisi yang lebih gelap dari popularitas ini. Ada tuduhan bahwa Orkut digunakan untuk perdagangan
Internet, pedofilia, dan pornografi anak. Pada 2007, pengiklan telah mulai menarik iklan mereka dari
situs Google setelah laporan iklan muncul bersamaan dengan konten illegal Orkut. Direktur umum
Google di Brasil, Alexandre Hohagen(Hohagen), menghadapi tuduhan penghinaan kriminal karena
menolak untuk menyerahkan data pengguna Orkut ke polisi. Google ditinggalkan bergulat dengan cara
terbaik untuk menggabungkan kepentingan penggunanya, pengiklan, dan pihak berwenang, sambil
memastikan bahwa pendapatan terus mengalir.

Fenomena Jejaring Sosial

Survei ComScore Media Matrix pada Juli 2007 menunjukkan caranya cepat fenomena jejaring sosial
mulai populer. Semua situs jejaring sosial telah melihat peningkatan jumlah pengunjung dari tahun
sebelumnya. Dalam semua kasus, peningkatannya signifikan dan jumlah pengunjung ke beberapa situs
memiliki manifold bangkit (Pameran I). Situs jejaring sosial adalah layanan berbasis web yang lebih dulu
minta pengguna untuk mendaftar dan kemudian menjadi anggota. Pengguna melakukan ini dengan
mengisi formulir online tentang usia, lokasi, hobi mereka, dll. Mereka bahkan dapat mengunggah foto
mereka, mengubah caranya profil muncul, dan tambahkan konten multimedia. Mereka kemudian bisa
terhubung dengan pengguna lain dan tetap terhubung.

SixDegrees.com, diluncurkan pada tahun 1997, adalah situs pertama yang diakui sebagai jejaring sosial.
Awalnya memungkinkan pengguna untuk membuat profil dan daftar teman-teman mereka dan
kemudian diperbolehkan berselancar di teman ' daftar. Dari 1997 hingga 2001, ada sejumlah situs yang
memilikinya beberapa fitur jejaring sosial (Bukti II). Gelombang masuk jejaring sosial hadir dengan
peluncuran Friendster pada tahun 2002. Melalui mulut ke mulut, jumlah pengguna di situs segera
tumbuh menjadi 300.000. Namun, situs itu tidak siap untuk berurusan dengan popularitasnya
meningkat dan mulai menemui masalah teknis dan kesulitan sosial. Servernya terbukti tidak memadai
untuk menangani kenaikan dalam jumlah pengguna. Untuk menambah kesengsaraannya, kredibilitasnya
diserang setelah sejumlah orang dilaporkan menderita membuat profil palsu. Popularitasnya mulai
berkurang di AS, tetapi meroket di Filipina, Malaysia, dan Indonesia. Segera setelah itu, banyak situs
jejaring sosial diluncurkan. Sebagian besar mencoba meniru keberhasilan awal atau target Friendster
demografi tertentu. Sebagai media sosial dan yang dihasilkan pengguna Fenomena konten berkembang,
situs web berfokus pada berbagi media mulai mengimplementasikan fitur jejaring sosial dan menjadi
situs jejaring sosial sendiri. Ini termasuk Flickr, situs berbagi foto, dan Last.FM, situs musik. MySpace,
diluncurkan pada 2003, berupaya menarik Friendster pengguna demi rumor mulai membuat putaran
bahwa Friendster akan segera mengadopsi sistem berbasis biaya. MySpace tumbuh dengan cepat,
memanfaatkan rumor. Itu menyambut band yang telah dijauhi oleh Friendster. Itu menciptakan
hubungan simbiosis antara teman dan band. Band ingin menghubungi penggemar penggemar
menginginkan perhatian dari band favorit mereka. Itu juga dibedakan sendiri dengan menambahkan
fitur secara teratur berdasarkan permintaan pengguna dan memungkinkan pengguna untuk
mempersonalisasi halaman mereka. Dengan lebih banyak remaja mulai bergabung dengan situs, itu
mengubah kebijakannya untuk mengizinkan anak di bawah umur untuk menjadi anggota. Pada tahun
2005, News Corporation, dimiliki oleh Rupert Murdoch, membeli MySpace. Pada 2004, seorang
mahasiswa Harvard, Mark Zuckerberg, memulai Facebook sebagai situs jejaring sosial khusus Harvard.
Untuk bergabung, pengguna harus memiliki alamat email harvard.edu. Namun pada tahun 2005,
Facebook terbuka untuk siapa saja yang berusia di atas 13 tahun . Mei 2007, Facebook meluncurkan
Platform Facebook, yang menyediakan kerangka kerja bagi pengembang untuk membuat aplikasi yang
akan berinteraksi dengan fitur-fitur inti Facebook. Di acara tersebut disebut "F8," perusahaan seperti
Microsoft dan Washington Post Co. termasuk di antara 65 peserta yang meluncurkan 85 peserta baru
Aplikasi Facebook. Gambar.Pada Oktober 2007, Microsoft membeli 1,6% saham di perusahaan sebesar $
240 juta. Microsoft sudah memiliki perjanjian untuk menempatkan iklan banner di Facebook di A.S.
sampai 2011; kesepakatan ini memungkinkannya memasang iklan di luar AS demikian juga. Ada
sejumlah situs jejaring sosial yang dicari pemirsa yang lebih sempit. Ada situs yang membatasi akses
tampil niche dan selektif. Ada juga yang berpusat pada aktivitas situs-situs seperti CouchSurfing, serta
yang berfokus pada afiliasi seperti itu sebagai MyChurch. Mereka dibatasi oleh target demografis
mereka dan lebih kecil. Memulai situs jejaring sosial, termasuk SixDegrees.com, sempat tertekuk karena
kurangnya model yang berkelanjutan. Namun, pertumbuhan yang mereka tunjukkan mendorong banyak
perusahaan menginvestasikan waktu dan uang dalam menciptakan, membeli, mempromosikan dan
iklan. Internet memiliki tiga iklan yang terbukti kategori. Ada "tampilan" atau iklan banner dalam bentuk
kotak grafis atau video tertanam di halaman web; rahasia iklan yang diposkan di situs tertentu; dan cari
iklan— yang merupakan kategori terbesar. Iklan pencarian sangat popular karena memungkinkan
pemasar untuk menargetkan konsumen yang mencari produk atau layanan. Dengan popularitas blog
dan situs jejaring sosial, para pemasar cari pada peluang dalam konten yang dibuat pengguna, dan
gagasan penargetan tertangkap. Merek juga memulai halaman profil di sosial jaringan dan permintaan
pertemanan yang diterima. Warner Bros., seorang Hollywood studio, misalnya, memiliki halaman
MySpace untuk 300, itu film tentang prajurit Spartan. Itu mendaftar sekitar 200.000 teman, yang
menonton trailer, berbicara film sebelum rilis, dan dihitung mundur menuju rilis DVD-nya.2 Laporan
oleh eMarketer, sebuah riset dan analisis Internet dan teknologi yang sedang berkembang perusahaan,
memperkirakan bahwa di seluruh dunia, iklan jejaring sosial akan mencapai hampir $ 6 miliar pada 2011
(Bukti III). Namun, sifat dan popularitas situs jejaring keduanya memungkinkan dan mendorong kegiatan
ilegal seperti anak pornografi, pedofilia, dll. Perusahaan jejaring sosial bereaksi dengan tindakan
perbaikan. Pada 2006, Facebook, setelah itu dituduh lambat menanggapi keluhan, dijanjikan untuk
menjawab keluhan pengguna tentang pornografi atau pelecehan dalam 24 jam. MySpace, setelah
menghadapi keluhan serupa, dipastikan bahwa masing-masing dari 8 juta gambar diunggah ke situsnya
setiap hari ditinjau setidaknya satu kali oleh seseorang. Program perusahaan biaya jutaan dolar per
tahun. MySpace juga terbatas akses ke anak di bawah umur dan mempekerjakan banyak spesialis untuk
dipantau situs tersebut. Microsoft bekerja dengan Eksploitasi Anak Inggris dan Pusat Perlindungan
Online untuk melindungi Windows Live Messenger pengguna yang dapat melaporkan langsung ke pihak
berwenang tentang pedofil di ruang obrolan. Google melompat ke arena jejaring sosial dengan
meluncurkan situsnya Orkut, dinamai insinyur dan situs Google pencipta Orkut Büyükkökten, pada
Januari 2004. Situs itu terbuka kepada pengguna setidaknya berusia 18 tahun. Orkut memperbolehkan
banyak fitur, yaitu di antara mereka adalah bahwa pengguna dapat membentuk komunitas berdasarkan
pada kepentingan bersama dan bersama. Situs ini tidak menemukan banyak peminat di Amerika Utara
tetapi itu menjadi hit di Brasil, dengan cepat memenangkan jutaan pengguna. Popularitas besar di Brasil
ini membuat Orkut berada di peringkat teratas 8 situs web populer, di samping kelas berat seperti
MySpace dan Facebook (Bukti IV). Orkut Di Brasil

“Orkut adalah bagian dari kehidupan lebih dari setengah Internet kami pengguna, dan bagian penting
dari sejarah Internet kami. "3 –Daniel Duende, seorang blogger teknologi Brasil.

Orkut begitu terkenal di Brasil sehingga, dari 35 juta orang Brasil Pengguna internet, hampir 25 juta
mengunjungi situs tersebut. Kemudian pada, lonjakan lalu lintas dari Asia-Pasifik juga memicu
pertumbuhan(Pameran V (a) dan V (b)). Pada bulan Februari 2005, Google membuat versi situs tersedia
dalam bahasa Portugis, bahasa resmi Brasil. Ini adalah versi kedua yang akan diluncurkan setelah Satu
bahasa inggris. Pada tahun yang sama di bulan Juni, Google menciptakan anak perusahaan di Brasil —
Google Brazil Internet Ltd. Orkut megahit di Brasil memiliki kelemahan, dengan banyak penutur bahasa
Inggris mengeluh tentang spam berbahasa Portugis dan juga bahasa Inggrisnya bukan bahasa dominan
di situs. Begitu sukses Namun, model Orkut yang dibuat portal Brasil lokal juga versi mereka sendiri.