Anda di halaman 1dari 27

A.

Analisis Data Tinggi Badan dan Berat Badan


1. Uji Normalitas Data Tinggi Badan dan Berat Badan
a. Uji Normalitas Data Tinggi Badan
1) Data Baku Tinggi Badan
10 55
18 66
5 48
8 53
2 47
4 48
7 50
17 47
22 57
1 50
3 58
6 54
15 53
24 55
11 48
16 41
19 58
9 50
21 51
12 54
13 59
20 55
23 63
14 80

153 155 155 158 160 167

153 155 156 158 163 167

154 155 158 160 165 168

154 155 158 160 166 170

Ket. Nilai Terbesar : 170


Nilai Terkecil : 153
Jumlah Siswa : 24

2) Menentukan Nilai Rentang (R)


R = Nilai Terbesar – Nilai Terkecil
= 170 – 153 = 17
3) Menentukan Banyaknya Kelas Interval (K)
K = 1 + 3,3 Log n
= 1 + 3,3 Log 24
= 1 + 3,3 (1,38) = 1 + 4,55 = 5,55 (dalam hal ini ditetapkan K = 6)

4) Menentukan Panjang Kelas Interval (P)


R 17
P= = = 2,83 ( dalam hal ini ditetapkan P = 3)
K 6

5) Membuat Tabel Distribusi Frekuensi


Interval
Xi Fi FiXi 𝐗𝐢𝟐 𝐅𝐢𝐗𝐢𝟐
Kelas
153 - 155 154 9 1386 23716 213444
156 – 158 157 5 785 24649 123245
159 – 161 160 3 480 25600 76800
162 – 164 163 1 163 26569 26569
165 – 167 166 4 664 27556 110224
168 – 170 169 2 338 28561 57122
Jumlah (∑) 24 ∑ = 3816 ∑= 607404

̅)
6) Menentukan Nilai Mean (𝐗
∑FiXi 𝟑𝟖𝟏𝟔
̅
X = ∑Fi = 24 = 159
7) Menentukan Standar Deviasi (Simpangan Standar)
(∑𝑓𝑖 𝑥2
𝑖)
∑ 𝑓𝑖 𝑥𝑖2 –
SD = √
∑𝑓𝑖
∑𝑓𝑖−1

(𝟑𝟖𝟏𝟔)2
𝟔𝟎𝟕𝟒𝟎𝟒−
=√ 24
24−1

𝟔𝟎𝟕𝟒𝟎𝟒−606744
=√ = √28,695 = 5,356
23

8) Membuat Daftar Distribusi Frekuensi

Kelas Batas (𝑶𝒊 − 𝑬𝒊)𝟐


Z Hitung Z Tabel Li Ei Oi
Interval Kelas 𝑬𝒊
152,5 -1,81 0,4649
153 - 155 0,0859 2,32 4 1,22
155,5 -1,17 0,379
156 – 158 0,1736 4,69 3 0,61
158,5 -0,54 0,2054
159 – 161 0,1656 4,47 10 6,84
161,5 0,10 0,0398
162 – 164 -0,2275 -6,14 3 -13,61
164,5 0,73 0,2673
165 – 167 -0,1619 -4,37 4 -16,03
167,5 1,47 0,4292
168 – 170 -0,0529 -14,3 3 -20,93
170,5 2,10 0,4821
(𝑶𝒊 − 𝑬𝒊)𝟐
𝑿𝟐 = ∑ -41,90
𝑬𝒊

9) Menentukan derajat kebebasan (dk)


Dk = K – 3
=6–3=3

10) Menentukan X2 tabel dengan taraf signifikan α = 5%


X2Tabel = X2 (1-α) (dk)
= X2 (1-0,05) (3)
= X2 (0,95) (3) = 7,81  lihat pada tabel X2 dengan dk (derajat
kebebasan) = 3)

11) Menentukan kriteria pengujian


Jika X2hitung > X2tabel, maka data populasi berdistribusi tidak normal
Jika X2hitung < X2tabel, maka data populasi berdistribusi normal

12) Membuat Kesimpulan


Berdasarkan daftar distribusi frekuensi di atas, diperoleh X2hitung = -41,90 dan
X2tabel = 7,81. Karena X2hitung < X2tabel, maka H0 diterima. Artinya dengan
tingkat signifikan (α) = 5%, data tersebut berasal dari populasi yang
berdistribusi “NORMAL”

b. Uji Normalitas Data Pretest Kelas Kontrol


1) Data Baku Pretest

16 32 32 36 40 44 52
24 32 36 36 40 44 60

26 32 36 36 40 52 60

28 32 36 40 44 52

Ket. Nilai Terbesar : 64


Nilai Terkecil : 16
Jumlah Siswa : 27

2) Menentukan Nilai Rentang (R)


R = Nilai Terbesar – Nilai Terkecil
= 64 – 16 = 48

3) Menentukan Banyaknya Kelas Interval (K)


K = 1 + 3,3 Log n
= 1 + 3,3 Log 27
= 1 + 3,3 (1,431) = 1 + 4,7 = 5,7 (dalam hal ini ditetapkan K = 6)
4) Menentukan Panjang Kelas Interval (P)
R 48
P= = = 8 ( dalam hal ini ditetapkan P = 8)
K 6

5) Membuat Tabel Distribusi Frekuensi


Interval
Xi Fi FiXi 𝐗𝐢𝟐 𝐅𝐢𝐗𝐢𝟐
Kelas
16 - 23 18,5 1 18,5 342,25 342,25
24 – 31 27,5 3 82,5 756,25 2268,75
32 – 39 35,5 11 390,5 1260,25 13862,8
40 – 47 43,5 7 304,5 1892,25 13245,8
48 – 55 51,5 3 154,5 2652,25 7956,75
56 – 63 59,5 2 119 3540,25 7080,5
Jumlah (∑) 27 ∑ = 1069,5 ∑= 44756,8

̅)
6) Menentukan Nilai Mean (𝐗
∑FiXi 1069,5
̅
X = ∑Fi = 27 = 39,6
7) Menentukan Standar Deviasi (Simpangan Standar)
(∑𝑓𝑖 𝑥2
𝑖)
∑ 𝑓𝑖 𝑥𝑖2 –
SD = √
∑𝑓𝑖
∑𝑓𝑖−1

(𝟏𝟎𝟔𝟗,𝟓)2
𝟒𝟒𝟕𝟓𝟔,𝟖 −
=√ 27
27−1

𝟒𝟒𝟕𝟓𝟔,𝟖−42364,1
=√ = √92 = 9,59
26

8) Membuat Daftar Distribusi Frekuensi

Kelas Batas (𝑶𝒊 − 𝑬𝒊)𝟐


Z Hitung Z Tabel Li Ei Oi
Interval Kelas 𝑬𝒊
15,5 -2,51 0,494
16 - 23 0,0405 1,0935 1 0,01
23,5 -1,68 0,4535
24 – 31 0,154 4,158 3 0,32
31,5 -0,84 0,2995
32 – 39 0,2955 7,9785 11 1,14
39,5 -0,01 0,004
40 – 47 0,2979 8,0433 7 0,14
47,5 0,82 0,2939
48 – 55 0,1576 4,2552 3 0,37
55,5 1,66 0,4515
56 – 63 0,0421 1,1367 2 0,66
63,5 2,49 0,4936
(𝑶𝒊 − 𝑬𝒊)𝟐
𝑿𝟐 = ∑ 2,64
𝑬𝒊

9) Menentukan derajat kebebasan (dk)


Dk = K – 3
=6–3=3

10) Menentukan X2 tabel dengan taraf signifikan α = 5%


X2Tabel = X2 (1-α) (dk)
= X2 (1-0,05) (3)
= X2 (0,95) (3) = 7,81  lihat pada tabel X2 dengan dk (derajat
kebebasan) = 3)
11) Menentukan kriteria pengujian
Jika X2hitung > X2tabel, maka data populasi berdistribusi tidak normal
Jika X2hitung < X2tabel, maka data populasi berdistribusi normal

12) Membuat Kesimpulan


Berdasarkan daftar distribusi frekuensi di atas, diperoleh X2hitung = 2,64 dan
X2tabel = 7,81. Karena X2hitung < X2tabel, maka H0 diterima. Artinya dengan
tingkat signifikan (α) = 5%, data tersebut berasal dari populasi yang
berdistribusi “NORMAL”

2. Uji Homogenitas Data Pretest antara Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol

Diketahui dari dari data normalitas Pretest Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol,
maka diperoleh data :

Kelas Sd Sd2 (Variansi)


Eksperimen 9,47 89,68
Kontrol 9,59 91,97

a. Menentukan nilai F hitung :


𝑉𝑎𝑟𝑖𝑎𝑛𝑠𝑖 𝑇𝑒𝑟𝑏𝑒𝑠𝑎𝑟
F= 𝑉𝑎𝑟𝑖𝑎𝑛𝑠𝑖 𝑇𝑒𝑟𝑘𝑒𝑐𝑖𝑙

𝑉𝑏 91,97
F =𝑉𝑘 = 89,68 = 1,03
b. Menentukan derajat kebebasan
Db1 = n1 – 1 = 27 – 1 = 26
Db2 = n2 – 1 = 27 – 1 = 26

c. Menentukan F tabel dengan taraf signifikan (α) = 5%


Berdasarkan derajat kebebasan 26 untuk nilai varians terbesar dan terkecil
dengan menggunakan α = 5% , dengan demikian Ftabel adalah (26/26) adalah:

F(α)(db1)(db2)

F(0,05)(26)(26) = 1,93

d. Menentukan kriteria pengujian


Jika Fhitung > Ftabel, maka data varians tidak homogen
Jika Fhitung < Ftabel, maka data varians homogen

e. Membuat kesimpulan
Berdasarkan hasil dari data normalitas di atas, diperoleh Fhitung = 1,03 dan Ftabel
= 1,93. Karena Fhitung < Ftabel, maka H0 diterima. Artinya dengan tingkat
signifikan (α) = 5%, data tersebut berdistribusi “HOMOGEN”
3. Uji t (Hipotesis) Data Pretest
a. Menentukan deviasi standar gabungan
Kelas Sd Sd2 (Variansi)
Eksperimen 9,47 89,68
Kontrol 9,59 91,97

(𝑛1 −1)𝑉1+ (𝑛2 −1)𝑉2


ds𝑔 = √
𝑛1 +𝑛2 −2

(27−1)89,68+ (27−1)91,97
=√ 27+27−2

(26)89,68 +(26) 91,97


=√ 54−2

2331,7+ 2391,22
= √ 52

4772,92
=√ 52

= √90,8 = 9,53
b. Menentukan t hitung
Diketahui:
𝑋̅1 = rata-rata data kelompok kelas eksperimen
= 44,6
𝑋̅2 = rata-rata data kelompok kelas kontrol
= 39,6
𝑋̅1 − 𝑋̅2
t= 1 1
𝑑𝑠𝑔 √ +
𝑛1 𝑛2
44,6 − 39,6
= 1 1
𝟗,𝟓𝟑 √ +
27 27
5
= 𝟗,𝟓𝟑
√0,037+0,037
5
= 𝟗,𝟓𝟑
√0,074
5
= 𝟗,𝟓𝟑 𝑥 0,27
5
= 2,59 = 1,93

c. Menentukan derajat kebebasan


Db = n1 + n2 – 2 = 27 + 27 – 2 = 52

d. Menentukan t tabel
Taraf signifikan (α) 5% (0,95) dan db = 52, jadi ttabel dalam daftar statistic nilai
ttabel = t(1-½α)(db),ialah :

ttabel = t(1-½α)(db)

= t(1-½0,05)(52)

= t(1-0,025)(52)

= t(0,975)(52) = 2,01

e. Menentukan pengujian hipotesis


H0 = Data tidak memiliki perbedaan yang signifikan
Ha = Data memiliki perbedaan yang signifikan
Kriteria Pengujian:
H0 ditolak jika thitung > ttabel
H0 diterima jika thitung < ttabel

f. Kesimpulan
Berdasarkan hasil perhitungan yang diketahui, thitung = 1,93 dan ttabel = 2,01.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa thitung = 1,93 < ttabel = 2,01. Sehingga H0
“DITERIMA” dan Ha “DITOLAK”. Artinya, kedua data pretest kelas
eksperimen dan kelas kontrol adalah tidak memiliki perbedaan yang
signifikan.

B. Analisisi Data Posttest


1. Uji Normalitas Data Posttest Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol
a. Uji Normalitas Data Posttest Kelas Eksperimen
1) Data Baku Posttest

56 56 60 64 68 72 76

56 56 64 64 68 72 76

56 60 64 64 68 72 84

56 60 64 64 72 72

Ket. Nilai Terbesar : 84


Nilai Terkecil : 56
Jumlah Siswa : 27

2) Menentukan Nilai Rentang (R)


R = Nilai Terbesar – Nilai Terkecil
= 84 – 56= 28

3) Menentukan Banyaknya Kelas Interval (K)


K = 1 + 3,3 Log n
= 1 + 3,3 Log 27
= 1 + 3,3 (1,431) = 1 + 4,7 = 5,7 (dalam hal ini ditetapkan K = 6)

4) Menentukan Panjang Kelas Interval (P)


R 28
P= = = 4,6 ( dalam hal ini ditetapkan P = 5)
K 6

5) Membuat Tabel Distribusi Frekuensi


Interval
Xi Fi FiXi 𝐗𝐢𝟐 𝐅𝐢𝐗𝐢𝟐
Kelas
56 – 60 58,5 9 526,5 3422,25 30800,25
61 – 65 63,5 7 444,5 4032,25 28225,75
66 – 70 68,5 3 205,5 4692,25 14076,75
71 – 75 73,5 5 367,5 5402,25 27011,25
76 – 80 78,5 2 157 6162,25 12324,5
81 – 85 83,5 1 83,5 6972,25 6972,25
Jumlah (∑) 27 ∑ = 1784,5 ∑= 119410,8

̅)
6) Menentukan Nilai Mean (𝐗
̅ = ∑FiXi = 1784,5 = 66,1
X ∑Fi 27
7) Menentukan Standar Deviasi (Simpangan Standar)
(∑𝑓𝑖 𝑥2
𝑖)
∑ 𝑓𝑖 𝑥𝑖2 –
SD = √
∑𝑓𝑖
∑𝑓𝑖−1

(𝟏𝟕𝟖𝟒,𝟓)2
𝟏𝟏𝟗𝟒𝟏𝟎,𝟖−
=√ 27
27−1
𝟏𝟏𝟗𝟒𝟏𝟎,𝟖−117942,2
=√ = √56,48 = 7,52
26

8) Membuat Daftar Distribusi Frekuensi

Kelas Batas (𝑶𝒊 − 𝑬𝒊)𝟐


Z Hitung Z Tabel Li Ei Oi
Interval Kelas 𝑬𝒊
55,5 -1,41 0,4207
56 – 60 0,1503 4,0581 9 6,02
60,5 -0,74 0,2704
61 – 65 0,2394 6,4638 7 0,04
65,5 -0,08 0,031
66 – 70 -0,1914 -5,1678 3 -12,91
70,5 0,59 0,2224
71 – 75 0,6168 16,6536 5 8,15
75,5 1,25 0,3944
76 – 80 0,0775 2,0925 2 0,00
80,5 1,91 0,4719
81 – 85 0,0232 0,6264 1 0,22
85,5 2,58 0,4951
(𝑶𝒊 − 𝑬𝒊)𝟐
𝑿𝟐 = ∑ 1,53
𝑬𝒊

9) Menentukan derajat kebebasan (dk)


Dk = K – 3
=6–3=3

10) Menentukan X2 tabel dengan taraf signifikan α = 5%


X2Tabel = X2 (1-α) (dk)
= X2 (1-0,05) (3)
= X2 (0,95) (3) = 7,81  lihat pada tabel X2 dengan dk (derajat
kebebasan) = 3)

11) Menentukan kriteria pengujian


Jika X2hitung > X2tabel, maka data populasi berdistribusi tidak normal
Jika X2hitung < X2tabel, maka data populasi berdistribusi normal

12) Membuat Kesimpulan


Berdasarkan daftar distribusi frekuensi di atas, diperoleh X2hitung = 1,53 dan
X2tabel = 7,81. Karena X2hitung < X2tabel, maka H0 diterima. Artinya dengan
tingkat signifikan (α) = 5%, data tersebut berasal dari populasi yang
berdistribusi “NORMAL”

b. Uji Normalitas Data Posttest Kelas Kontrol


1) Data Baku Posttest

40 48 52 56 62 64 72

40 48 52 56 62 68 72

48 48 52 60 64 72 80

48 52 56 60 64 72

Ket. Nilai Terbesar : 80


Nilai Terkecil : 40
Jumlah Siswa : 27

2) Menentukan Nilai Rentang (R)


R = Nilai Terbesar – Nilai Terkecil
= 80 – 40 = 40

3) Menentukan Banyaknya Kelas Interval (K)


K = 1 + 3,3 Log n
= 1 + 3,3 Log 27
= 1 + 3,3 (1,431) = 1 + 4,7 = 5,7 (dalam hal ini ditetapkan K = 6)
4) Menentukan Panjang Kelas Interval (P)
R 40
P= = = 6,6 ( dalam hal ini ditetapkan P = 7)
K 6

5) Membuat Tabel Distribusi Frekuensi


Interval
Xi Fi FiXi 𝐗𝐢𝟐 𝐅𝐢𝐗𝐢𝟐
Kelas
40 - 46 43 2 86 1849 3698
47 – 53 50 9 450 2500 22500
54 – 60 57 5 285 3249 16245
61 – 67 64 5 320 4096 20480
68 – 74 71 5 355 5041 25205
75 – 81 78 1 78 6084 6084
Jumlah (∑) 27 ∑ = 1574 ∑= 94212

̅)
6) Menentukan Nilai Mean (𝐗
̅ = ∑FiXi = 1574 = 58,3
X ∑Fi 27
7) Menentukan Standar Deviasi (Simpangan Standar)
(∑𝑓𝑖 𝑥2
𝑖)
∑ 𝑓𝑖 𝑥𝑖2 –
SD = √
∑𝑓𝑖
∑𝑓𝑖−1

(1574)2
94212 −
=√ 27
27−1

94212−91758,3
=√ = √94,4 = 9,7
26

8) Membuat Daftar Distribusi Frekuensi

Kelas Batas (𝑶𝒊 − 𝑬𝒊)𝟐


Z Hitung Z Tabel Li Ei Oi
Interval Kelas 𝑬𝒊
39,5 -1,89 0,4706
40 – 46 0,0936 2,5272 2 0,11
46,5 -1,16 0,377
47 – 53 0,2142 5,7834 9 1,79
53,5 -0,42 0,1628
54 – 60 0,0373 1,0071 5 15,83
60,5 0,32 0,1255
61 – 67 -0,2276 -6,1452 5 -20,21
67,5 1,05 0,3531
68 – 74 -0,1102 -2,9754 5 -21,38
74,5 1,79 0,4633
75 – 81 -0,0299 -0,8073 1 -4,05
81,5 2,53 0,4932
𝟐
(𝑶𝒊 − 𝑬𝒊)𝟐
𝑿 =∑ -27,91
𝑬𝒊

9) Menentukan derajat kebebasan (dk)


Dk = K – 3
=6–3=3
10) Menentukan X2 tabel dengan taraf signifikan α = 5%
X2Tabel = X2 (1-α) (dk)
= X2 (1-0,05) (3)
= X2 (0,95) (3) = 7,81  lihat pada tabel X2 dengan dk (derajat
kebebasan) = 3)

11) Menentukan kriteria pengujian


Jika X2hitung > X2tabel, maka data populasi berdistribusi tidak normal
Jika X2hitung < X2tabel, maka data populasi berdistribusi normal

12) Membuat Kesimpulan


Berdasarkan daftar distribusi frekuensi di atas, diperoleh X2hitung = -27,91dan
X2tabel = 7,81. Karena X2hitung < X2tabel, maka H0 diterima. Artinya dengan
tingkat signifikan (α) = 5%, data tersebut berasal dari populasi yang
berdistribusi “NORMAL”
2. Uji Homogenitas Data Posttest antara Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol
Diketahui dari dari data normalitas Posttest Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol,
maka diperoleh data :

Kelas Sd Sd2 (Variansi)


Eksperimen 7,52 56,55
Kontrol 9,7 94,09

a. Menentukan nilai F hitung :


𝑉𝑎𝑟𝑖𝑎𝑛𝑠𝑖 𝑇𝑒𝑟𝑏𝑒𝑠𝑎𝑟
F= 𝑉𝑎𝑟𝑖𝑎𝑛𝑠𝑖 𝑇𝑒𝑟𝑘𝑒𝑐𝑖𝑙

𝑉𝑏 94,09
F =𝑉𝑘 = 56,55 = 1,66
b. Menentukan derajat kebebasan
Db1 = n1 – 1 = 27 – 1 = 26
Db2 = n2 – 1 = 27 – 1 = 26

c. Menentukan F tabel dengan taraf signifikan (α) = 5%


Berdasarkan derajat kebebasan 26 untuk nilai varians terbesar dan terkecil
dengan menggunakan α = 5% , dengan demikian Ftabel adalah (26/26) adalah:

F(α)(db1)(db2)

F(0,05)(26)(26) = 1,93
d. Menentukan kriteria pengujian
Jika Fhitung > Ftabel, maka data varians tidak homogen
Jika Fhitung < Ftabel, maka data varians homogen

e. Membuat kesimpulan
Berdasarkan hasil dari data normalitas di atas, diperoleh Fhitung = 1,66 dan Ftabel
= 1,93. Karena Fhitung < Ftabel, maka H0 diterima. Artinya dengan tingkat
signifikan (α) = 5%, data tersebut berdistribusi “HOMOGEN”
3. Uji t (Hipotesis) Data Posttest
a. Menentukan deviasi standar gabungan (dsg)
Kelas Sd Sd2 (Variansi)
Eksperimen 7,52 56,55
Kontrol 9,7 94,09

(𝑛1 −1)𝑉1+ (𝑛2 −1)𝑉2


ds𝑔 = √ 𝑛1 +𝑛2 −2

(27−1)56,55 + (27−1)94,09
=√ 27+27−2

(26)56,55 +(26) 94,09


=√ 54−2

1470,3+ 2446,3
= √ 52

3916,6
=√ 52

= √75,3 = 8,69
b. Menentukan t hitung
Diketahui:
𝑋̅1 = rata-rata data kelompok kelas eksperimen
= 66,1
𝑋̅2 = rata-rata data kelompok kelas kontrol
= 58,3
𝑋̅1 − 𝑋̅2
t= 1 1
𝑑𝑠𝑔 √ +
𝑛1 𝑛2
66,1 − 58,3
= 1 1
8,69 √ +
27 27
7,8
= 8,69
√0,037+0,037
5
= 8,69
√0,074
7,8
= 8,69 𝑥 0,27
7,8
= 2,34 = 3,33

c. Menentukan derajat kebebasan


Db = n1 + n2 – 2 = 27 + 27 – 2 = 52

d. Menentukan t tabel
Taraf signifikan (α) 5% (0,95) dan db = 52, jadi ttabel dalam daftar statistic nilai
ttabel = t(1-½α)(db),ialah :

ttabel = t(1-½α)(db)

= t(1-½0,05)(52)

= t(1-0,025)(52)

= t(0,975)(52) = 2,01

e. Menentukan pengujian hipotesis


H0 = Data tidak memiliki perbedaan yang signifikan
Ha = Data memiliki perbedaan yang signifikan
Kriteria Pengujian:
H0 ditolak jika thitung > ttabel
H0 diterima jika thitung < ttabel

f. Kesimpulan
Berdasarkan hasil perhitungan yang diketahui, thitung = 3,33 dan ttabel = 2,01.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa thitung = 3,33 > ttabel = 2,01. Sehingga H0
“DITOLAK” dan Ha “DITERIMA”. Artinya, kedua data posttest kelas
eksperimen dan kelas kontrol adalah memiliki perbedaan yang signifikan.
C. Analisis Data Gain
1. Pengolahan data Gain kelas yang menggunakan metode pembelajaran Analogi
(kelas eksperimen)

Tabel Rekapitulasi Nilai Pretest, Posttest, Gain Kelas Eksperimen


Nama Nilai Persen Nilai Persen Nilai
No.
Siswa Pretest tase Posttest tase Gain
1 AD 44 44 % 72 72 % 28

2 AM 44 44 % 64 64 % 20
3 AN 60 60 % 60 60 % 0

4 AMA 48 48 % 72 72 % 24

5 AN 36 36 % 64 64 % 28

6 ANS 40 40 % 72 72 % 32

7 AAN 60 60 % 68 68 % 8

8 DR 44 44 % 64 64 % 20

9 DKA 40 40 % 64 64 % 24

10 FNF 40 40 % 76 76 % 36

11 FI 48 48 % 60 60 % 12

12 GAWA 56 56 % 68 68 % 12

13 LA 40 40 % 72 72 % 32

14 MRS 52 52 % 68 68 % 16

15 MRAN 40 40 % 56 56 % 16

16 MDG 28 28 % 56 56 % 28

17 MFR 36 36 % 64 64 % 28

18 MTH 44 44 % 56 56 % 12

19 NFR 48 48 % 72 72 % 24

20 NS 28 28 % 56 56 % 28

21 SRP 60 60 % 56 56 % -4

22 SA 32 32 % 64 64 % 32

23 TNA 32 32 % 64 64 % 32

24 TAS 36 36 % 76 76 % 40

25 V 56 56 % 84 84 % 28

26 WK 52 52 % 56 56 % 4

27 YAK 44 44 % 60 60 % 16
∑ 1188 1188% 1764 1764% 576
Rata-rata 44 44 % 65,33 65 % 21,33

a) Skor Gain Kelas Eksperimen


-4 12 16 24 28 28 32

0 12 16 24 28 32 36

4 12 20 24 28 32 40

8 16 20 28 28 32

Ket. Nilai Terbesar : 40


Nilai Terkecil : -4
Jumlah Siswa : 27

b) Menentukan Nilai Rentang (R)


R = Nilai Terbesar – Nilai Terkecil
= 40 – ( - 4) = 44

c) Menentukan Banyaknya Kelas Interval (K)


K = 1 + 3,3 Log n
= 1 + 3,3 Log 27
= 1 + 3,3 (1,431) = 1 + 4,7 = 5,7 (dalam hal ini ditetapkan K = 6)
d) Menentukan Panjang Kelas Interval (P)
R 44
P= = = 7,3 ( dalam hal ini ditetapkan P = 8)
K 6

e) Membuat Tabel Distribusi Frekuensi


Interval
Xi Fi FiXi 𝐗𝐢𝟐 𝐅𝐢𝐗𝐢𝟐
Kelas
-4–3 - 0,5 2 -1 0,25 0,5
4 – 11 7,5 2 15 56,25 112,5
12 – 19 15,5 6 93 240,25 1441,5
20 – 27 23,5 5 117,5 552,25 2761,25
28 – 35 31,5 10 315 992,25 9922,5
36 – 43 39,5 2 79 1560,25 3120,5
Jumlah (∑) 27 ∑ = 618,5 ∑= 17358,8

̅)
f) Menentukan Nilai Mean (𝐗
̅ = ∑FiXi = 𝟔𝟏𝟖,𝟓 = 35,6
X ∑Fi 27
g) Menentukan Standar Deviasi (Simpangan Standar)
(∑𝑓𝑖 𝑥2
𝑖)
∑ 𝑓𝑖 𝑥𝑖2 –
SD = √
∑𝑓𝑖
∑𝑓𝑖−1

(𝟔𝟏𝟖,𝟓)2
𝟏𝟕𝟑𝟓𝟖,𝟖−
=√ 27
27−1

𝟏𝟕𝟑𝟓𝟖,𝟖−14168,2
=√ = √122,72 = 11,07
26

h) Membuat Daftar Distribusi Frekuensi

Kelas Batas (𝑶𝒊 − 𝑬𝒊)𝟐


Z Hitung Z Tabel Li Ei Oi
Interval Kelas 𝑬𝒊
-4,5 -2,48 0,4934
-4–3 0,0335 0,9045 2 1,33
3,5 -1,75 0,4599
4 – 11 0,1114 3,0078 2 0,34
11,5 -1,03 0,3485
12 – 19 0,2268 6,1236 6 0,00
19,5 -0,31 0,1217
20 – 27 0,2845 7,6815 5 0,94
27,5 0,42 0,1628
28 – 35 0,2092 5,6484 10 3,35
35,5 1,14 0,3720
36 – 43 0,0966 2,6082 2 0,14
43,5 1,86 0,4686
(𝑶𝒊 − 𝑬𝒊)𝟐
𝑿𝟐 = ∑ 6,10
𝑬𝒊

i) Menentukan derajat kebebasan (dk)


Dk = K – 3
=6–3=3

j) Menentukan X2 tabel dengan taraf signifikan α = 5%


X2Tabel = X2 (1-α) (dk)
= X2 (1-0,05) (3)
= X2 (0,95) (3) = 7,81  lihat pada tabel X2 dengan dk (derajat kebebasan) =
3)
k) Menentukan kriteria pengujian
Jika X2hitung > X2tabel, maka data populasi berdistribusi tidak normal
Jika X2hitung < X2tabel, maka data populasi berdistribusi normal

l) Membuat Kesimpulan
Berdasarkan daftar distribusi frekuensi di atas, diperoleh X2hitung = 6,10 dan X2tabel =
7,81. Karena X2hitung < X2tabel, maka H0 diterima. Artinya dengan tingkat signifikan
(α) = 5%, data hasil Gain untuk kelas eksperimen adalah berdistribusi “NORMAL”.

2. Pengolahan data Gain kelas yang tanpa menggunakan metode pembelajaran


Analogi (kelas kontrol)
Tabel Rekapitulasi Nilai Pretest, Posttest, Gain Kelas Kontrol
Nama Nilai Persen Nilai Persen Nilai
No.
Siswa Pretest tase Posttest tase Gain
1 AI 32 32 % 48 48 % 16
2 AP 24 24 % 48 48 % 24
3 AF 32 32 % 72 72 % 40
4 BT 32 32 % 64 64 % 32
5 DSM 60 60 % 48 48 % -12
6 DF 36 36 % 48 48 % 12
7 FAZ 36 36 % 40 40 % 4
8 FAA 36 36 % 52 52 % 16
9 HH 36 36 % 40 40 % 4
10 HDW 44 44 % 72 72 % 28
11 IZS 40 40 % 72 72 % 32
12 IRP 28 28 % 62 62 % 34
13 IAP 40 40 % 64 64 % 24
14 JFK 40 40 % 52 52 % 12
15 MGR 52 52 % 64 64 % 12
16 MW 52 52 % 52 52 % 0
17 MC 26 26 % 56 56 % 30
18 MFI 16 16 % 52 52 % 36
19 MR 32 32 % 56 56 % 24
20 NAP 60 60 % 60 60 % 0
21 RDP 32 32 % 48 48 % 16
22 RR 44 44 % 62 62 % 18
23 SAM 36 36 % 72 72 % 36
24 SDS 44 44 % 60 60 % 16
25 SS 52 52 % 68 68 % 16
26 TMAP 36 36 % 56 56 % 20
27 VAF 40 40 % 80 80 % 40
1038
∑ 1038 1568 1568 % 530
%
Rata-rata 38,44 38 % 58,07 58 % 19,63

a) Skor Gain Kelas Kontrol

-12 4 16 16 24 32 36

0 12 16 18 24 32 40

0 12 16 20 28 34 40

4 12 16 24 30 36

Ket. Nilai Terbesar : 40


Nilai Terkecil : -12
Jumlah Siswa : 27

b) Menentukan Nilai Rentang (R)


R = Nilai Terbesar – Nilai Terkecil
= 40 – (- 12) = 52

c) Menentukan Banyaknya Kelas Interval (K)


K = 1 + 3,3 Log n
= 1 + 3,3 Log 27
= 1 + 3,3 (1,431) = 1 + 4,7 = 5,7 (dalam hal ini ditetapkan K = 6)
d) Menentukan Panjang Kelas Interval (P)
R 52
P= = = 8,6 ( dalam hal ini ditetapkan P = 9)
K 6

e) Membuat Tabel Distribusi Frekuensi


Interval
Xi Fi FiXi 𝐗𝐢𝟐 𝐅𝐢𝐗𝐢𝟐
Kelas
-12 – -5 -8 1 -8 64 64
-4 – 4 0 4 0 0 0
5 – 13 9 3 27 81 243
14 – 22 18 7 126 324 2268
23 – 31 27 5 135 729 3645
32 – 40 36 7 252 1296 9072
Jumlah (∑) 27 ∑ = 532 ∑= 15292

̅)
f) Menentukan Nilai Mean (𝐗
̅ = ∑FiXi = 𝟓𝟑𝟐 = 23,7
X ∑Fi 27
g) Menentukan Standar Deviasi (Simpangan Standar)
(∑𝑓𝑖 𝑥2
𝑖)
∑ 𝑓𝑖 𝑥𝑖2 –
SD = √
∑𝑓𝑖
∑𝑓𝑖−1

(𝟓𝟑𝟐)2
𝟏𝟓𝟐𝟗𝟐−
=√ 27
27−1

𝟏𝟓𝟐𝟗𝟐−10482
=√ = √185 = 13,6
26

h) Membuat Daftar Distribusi Frekuensi

Kelas Batas (𝑶𝒊 − 𝑬𝒊)𝟐


Z Hitung Z Tabel Li Ei Oi
Interval Kelas 𝑬𝒊
-12,5 -2,37 0,4911
-12 – -5 0,0286 0,7722 1 0,07
-4,5 -1,78 0,4625
-4 – 4 0,0939 2,5353 4 0,85
4,5 -1,12 0,3686
5 – 13 0,1914 5,1678 3 0,91
13,5 -0,46 0,1772
14 – 22 0,2604 7,0308 7 0,00
22,5 0,21 0,0832
23 – 31 0,2246 6,0642 5 0,19
31,5 0,87 0,3078
32 – 40 0,1292 3,4884 7 3,53
40,5 1,53 0,4370
(𝑶𝒊 − 𝑬𝒊)𝟐
𝑿𝟐 = ∑ 5,54
𝑬𝒊

i) Menentukan derajat kebebasan (dk)


Dk = K – 3
=6–3=3

j) Menentukan X2 tabel dengan taraf signifikan α = 5%


X2Tabel = X2 (1-α) (dk)
= X2 (1-0,05) (3)
= X2 (0,95) (3) = 7,81  lihat pada tabel X2 dengan dk (derajat kebebasan) =
3)
k) Menentukan kriteria pengujian
Jika X2hitung > X2tabel, maka data populasi berdistribusi tidak normal
Jika X2hitung < X2tabel, maka data populasi berdistribusi normal

l) Membuat Kesimpulan
Berdasarkan daftar distribusi frekuensi di atas, diperoleh X2hitung = 5,54 dan X2tabel =
7,81. Karena X2hitung < X2tabel, maka H0 diterima. Artinya dengan tingkat signifikan
(α) = 5%, data hasil N-Gain untuk kelas kontrol adalah berdistribusi “NORMAL”
1. Uji Homogenitas Gain
Diketahui dari dari data normalitas Gain Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol, maka
diperoleh data :
Kelas Sd Sd2 (Variansi)
Eksperimen 11,07 122,54
Kontrol 13,6 184,96

a) Menentukan nilai F hitung :


𝑉𝑎𝑟𝑖𝑎𝑛𝑠𝑖 𝑇𝑒𝑟𝑏𝑒𝑠𝑎𝑟
F= 𝑉𝑎𝑟𝑖𝑎𝑛𝑠𝑖 𝑇𝑒𝑟𝑘𝑒𝑐𝑖𝑙

𝑉𝑏 184,96
F =𝑉𝑘 = 122,54 = 1,51
b) Menentukan derajat kebebasan
Db1 = n1 – 1 = 27 – 1 = 26
Db2 = n2 – 1 = 27 – 1 = 26

c) Menentukan F tabel dengan taraf signifikan (α) = 5%


Berdasarkan derajat kebebasan 26 untuk nilai varians terbesar dan terkecil dengan
menggunakan α = 5% , dengan demikian Ftabel adalah (26/26) adalah:
F(α)(db1)(db2)

F(0,05)(26)(26) = 1,93

d) Menentukan kriteria pengujian


Jika Fhitung > Ftabel, maka data varians tidak homogen
Jika Fhitung < Ftabel, maka data varians homogen

e) Membuat kesimpulan
Berdasarkan hasil dari data normalitas di atas, diperoleh Fhitung = 1,51 dan Ftabel =
1,93. Karena Fhitung < Ftabel, maka H0 diterima. Artinya dengan tingkat signifikan (α)
= 5%, data tersebut varians “HOMOGEN”
2. Uji t (Hipotesis) Gain
a) Menentukan deviasi standar gabungan (dsg)
Kelas Sd Sd2 (Variansi)
Eksperimen 11,07 122,54
Kontrol 13,6 184,96

(𝑛1 −1)𝑉1+ (𝑛2 −1)𝑉2


ds𝑔 = √ 𝑛1 +𝑛2 −2

(27−1)122,54+ (27−1)184,9
=√ 27+27−2

(26)122,54 +(26)184,9
=√ 54−2

3186,04+ 4807,4
= √ 52

7993,44
=√ 52

= √153,72 = 12,39
b) Menentukan t hitung
Diketahui:
𝑋̅1 = rata-rata data kelompok kelas eksperimen
= 35,6
𝑋̅2 = rata-rata data kelompok kelas kontrol
= 23,7
𝑋̅1 − 𝑋̅2
t= 1 1
𝑑𝑠𝑔 √ +
𝑛1 𝑛2
35,6− 23,7
= 1 1
12,39√ +
27 27
11,9
= 12,39
√0,037+0,037
11,9
= 12,39
√0,074
11,9
= 12,39 𝑥 0,27
11,9
= 3,35 = 3,56

c) Menentukan derajat kebebasan


Db = n1 + n2 – 2 = 27 + 27 – 2 = 52

d) Menentukan t tabel
Taraf signifikan (α) 5% (0,95) dan db = 52, jadi ttabel dalam daftar statistic nilai ttabel =
t(1-½α)(db),ialah :
ttabel = t(1-½α)(db)

= t(1-½0,05)(52)

= t(1-0,025)(52)

= t(0,975)(52) = 2,01

e) Menentukan pengujian hipotesis


H0 = Penggunaan metode pembelajaran Analogi tidak memiliki pengaruh yang
signifikan
Ha = Penggunaan metode pembelajaran Analogi memiliki pengaruh yang signifikan
Kriteria Pengujian:
H0 ditolak jika thitung > ttabel
H0 diterima jika thitung < ttabel

f) Kesimpulan
Berdasarkan hasil perhitungan yang diketahui, thitung = 3,56 dan ttabel = 2,01. Jadi,
dapat disimpulkan bahwa thitung = 3,56 > ttabel = 2,01. Sehingga H0 “DITERIMA” dan
Ha “DITERIMA”. Dengan taraf signifikan 5 % dapat disimpulkan bahwa
“Penggunaan metode pembelajaran Analogi memiliki pengaruh yang signifikan
terhadap penguasaan konsep siswa pada materi sistem pertahanan tubuh”
Gain Kelas Eksperimen

NILAI
NO. NAMA SISWA
PRETEST POSTTEST GAIN
1 Alia Dini 44 72 28

2 Almira Mardhiyyah 44 64 20

3 Anisa Nurbaety 60 60 0

4 Annisa Mustika Asih 48 72 24

5 Annisa Nurfadilah 36 64 28

6 Annisa Nurul Sholihah 40 72 32

7 Ariq A Naufal 60 68 8

8 Dilla Rosdiani 44 64 20

9 Dwi Kuntoro Aji 40 64 24

10 Fadhilah Nur’aini Fajri 40 76 36

11 Fadilah Istiapalja 48 60 12

12 Gusti Alifi Widjaya As 56 68 12

13 Luniar Abdullah 40 72 32

14 M. Rafly Samodro 52 68 16

15 M. Rexy Arsala Nahar 40 56 16


Muhammad Dafa Al 28 56
16 28
Ghifary
17 Muhammad Fauzi Ramdani 36 64 28
Muhammad Titan Haritsa 44 56
18 12
Hafidz
19 Nova Fahmi Ridwan 48 72 24

20 Nurfachri Salehudin 28 56 28

21 Salma Rahima Permadi 60 56 -4

22 Syamsul Arifin 32 64 32

23 Tasya Nur Aisyah Lathifa 32 64 32

24 Titan Arsya Shalihanafie 36 76 40

25 Veronica 56 84 28
26 Widi Kurniawati 52 56 4

27 Yofadhli Ahmed Kahirawan 44 60 16

NILAI TERKECIL 28 56 -4

NILAI TERBESAR 60 84 40

RATA-RATA 44 65,33 21,33


Gain Kelas Kontrol

NILAI
NO. NAMA SISWA
PRETEST POSTTEST GAIN
1 Andri Iskandar 32 48 16
2 Asti Puzianti 24 48 24
3 Aura Faras 32 72 40
4 Bella Tasya 32 64 32
Deliana Sriyustika
5 60 48 -12
Munandar
6 Dilfan Fakhrudin 36 48 12
7 Fadhila Amalia Zahra 36 40 4
8 Faizal Aghni Akbar 36 52 16
9 Hadijah Haerani 36 40 4
10 Hilda Dwi Wulandari 44 72 28
11 Ilfa Zulfiah Sa’diah 40 72 32
Imanudin Rahman
12 28 62 34
Paturohman
13 Irnanda Ardi Permana 40 64 24
Juniawan Fasca Khamil
14 40 52 12
Wahyudin
15 M. Gilang Ramdhani 52 64 12
16 Muhamad Wildan 52 52 0
17 Muhammad Chadafi 26 56 30
Muhammad Fadhil
18 16 52 36
Ichsan Try Sudirja
19 Muhammad Ramdan 32 56 24
20 Naqliya Arum Permata 60 60 0
21 Rahadian Dwi Pratama 32 48 16
22 Rika Rahmalia 44 62 18
Salsabila Aulia
23 36 72 36
Mirandung
24 Salsha Dila Susanti 44 60 16
25 Salwa Sakinah 52 68 16
Tasya Monica Arifin
26 36 56 20
Putri
27 Vivi Alfiah Fajrin 40 80 40
NILAI TERKECIL 16 40 -12
NILAI TERBESAR 60 80 40
RATA-RATA 38,44 58,07 19,63

Anda mungkin juga menyukai