Vacum Dryer Atau Hampa Kontinu
Vacum Dryer Atau Hampa Kontinu
Vakum berasal dari bahasa latin, vacuus, artinya kosong. Jadi vakum artinya
menghampakan suatu ruangan atau suatu kemutlakan dibawah nol tekanan. Sitem ruang hampa
dikepung oleh atmospir bumi. Untuk meciptakan ruang hampa diperlukan pompa untuk
mengeluarkan udara keluar dari system. Kebutuhan ini merupakan arti pekerjaan dasar dari
vakum.
Analisa termodinamika hanya memperhatikan nilai tekan mutlak. Akan tetapi,
kebanyakan piranti pengukuran tekanan hanya menunjukkan tekanan ukur (gauge) yakni
perbedaan tekanan mutlak suatu sistem dan tekanan mutlak atmosfer. Pengukuran bumbung-
bourdon, misalnya, mengukur tekanan relatif terhadap atmosfer sekeliling. Konversi dari tekanan
ukur ketekanan mutlak didapatkan dengan
hubungan berikut.
P(mutlak) = P(ukur) + P(atm)
Untuk pengeringan padatan berbentuk butiran atau sluri, pengering vakum dengan
berbagai rancangan mekanis telah tersedia secara komersial. Pengeringan jenis ini lebih mahal
dari pada pengering bertekanan atmosfir tetapi sesuai untuk bahan yang sensitif panas dan
memerlukan pemulihan pelarut atau jika ada rasio kebakaran atau ledakan. Pencampuran
berbentuk kerucut tunggal atau ganda dapat diterapkan untuk pengeringan denagn pemanasan
selimut bejana dan pemakuman untuk mengeluarkan uap air. Gambar menunjukkan dua
pengering vakum yang tersedia dipasar. Pengering vakum jenis pedal cocok untuk bahan seperti
lumpur sedangkan pengering vakum jenis sabuk cocok untuk bahan berbentuk pasta.
Mesin vacum drying adalah mesin pengering dengan menggunakan teknologi vacuum.
Proses pengeringan produk diatur pada suhu yang dikehendaki, disertai dengan proses vacuum
untuk mempercepat pengeringan.Mesin vacuum drying ini biasanya digunakan untuk produk
yang dikeringkan harus dengan suhu rendah, agar gizi tidak rusak.
Vacum drying ini bermanfaat untuk pengeringan sayur-sayuran dan produk lainnya
sesuai dengan keinginan Anda. Mesin ini digunakan untuk berbagai keperluan, antara lain
mengeringkan sayur-sayuran pada suhu tidak terlalu tinggi, sehingga nilai gizi tidak hilang.
Mesin ini juga bisa digunakan untuk produk makanan
Prinsip kerja mesin ini adalah memanaskan produk pada suhu yang bisa diatur, disertai
dengan penyedotan (pemvakuman) uap air dari produk yang dipanaskan tersebut (admin, 2010).
Selain itu juga bisa untuk tepung-tepungan sebagai bahan obat-obatan atau herbal, ada banyak
sekali produk ini. Dan tentunya pengeringan secara vacuum ini sangat bermanfaat untuk
kelayakan produk.
Berbeda dengan pemanasan biasa, mesin vacuum drying ini, bekerja dengan menurunkan
tekanan pada lemari pemanasan, dan suhu di dalamnya juga akan semakin turun.
Dengan tekanan dibuat vakum, maka suhu akan turun semakin jauh sehingga bisa dilakukan
pemanasan pada suhu rendah.
Dengan proses inilah kemudian bahan–bahan yang semestinya tidak bisa dipanaskan lebih,
akhirnya bisa dipanaskan dan menghasilkan produk yang bagus dan tidak rusak.
Dan dengan pemansan seperti itulah hingga akhirnya mesin dapat menghasilkan produk dengan
kandungan nutrisi yang masih utuh.
Proses pengolahan produk-produk dengan mesin vacuum drying dilakukan dengan pemanasan
pada tekanan (-) 70 sampai dengan (-) 65 cm Hg, suhu yang diterapkan pada proses pengolahan
bahan-bahan ini adalah 85 sampai 90? dengan indikator kematangan : kaca pengintai sudah
jernih dan gelembung air di lemari sudah hamper habis, gelembungnya kecil dan merata.
Mesin Vacuum drying ini juga dilengkapi dengan kolam atau bak pendingin, yang berfungsi
untuk mendinginkan kinerja pompa yang terus-terus melakukan proses pemakuman. Adanya bak
pendingin ini, tentunya kinerja pompa bisa lebih awet dan terjaga.
Sistem peletakan produk pada mesin vacuum drying ini menggunakan sistem rak. Rak dibuat
dalam bentuk rak berlubang dan rak tanpa lubang.
Rak lubang biasanya untuk produk berdimensi agak besar, sementara untuk rak tanpa lubang,
biasanya untuk produk biji-bijian atau tepung.