Anda di halaman 1dari 11

RANCANGGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Sekolah : SMP Negeri 1 Sukamakmur

Mata Pelajaran : IPA

Kelas / Semester : IX / Semester 2

Materi Pokok : Bioteknologi Pangan

Alokasi waktu : 4 X Pertemuan (10 JP)

A. Kompetensi Inti (KI)


KI-1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI-2 Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan dan keberadaannya.
KI-3 Memahami pengetahuan ( Faktual, Konseptual dan Prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
KI-4 Mencoba, mengolah dan menyaji dalam ranah konkret ( menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi dan membuat) dan ranah abstrak (
menulis, membaca, menghitung, menggambar dan mengarang) sesuai
dengan yang di pelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam
sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi

No KOMPETENSI INDIKATOR
DASAR
1. 3.9 Mendeskripsikan 3.9.1 Menjelaskan pengertian bioteknologi
penerapan konvensional.
bioteknologi dalam 3.9.2 Menjelaskan pengertian bioteknologi
mendukung modern.
kelangsungan 3.9.3 Mengidentifikasi penerapan bioteknologi
hidup manusia konvensional dalam memenuhi kebutuhan
melalui produksi pangan dalam kehidupan sehari-hari.
pangan. 3.9.4 Mengidentifikasi sumber agen-agen
bioteknologi dan produk yang dihasilkan.
3.9.5 Menjelaskan prinsip rekayasa genetik dan
hasilnya produk.
3.9. 6 Menjelaskan keuntungan dan kerugian dari
penerapan bioteknologi dalam bidang
pangan.
3.9.7 Menjelaskan ketergantungan manusia pada
produksi pangan
3.9.8 Menjelaskan cara dan tehnik menghasilkan
produksi pangan

2. 4.9 Menyajikan data ide- 4.9.1 Membuat produk bioteknologi


ide, atau konvensional.
penelusuran 4.9.2 Menyajikan imformasi tentang penerapan
informasi tentang bioteknologi dalam mendukung
penerapan keberlangsungan hidup manusia dalam
bioteknologi dalam produksi pangan
mendukung
keberlangsungan
hidup manusia
melalui produksi
pangan

Penguatan Pendidikan Karakter (PPK)


- Disiplin, tertib, jujur, cermat, kreatif

Pertemuan Pertama
1. Menjelaskan pengertian bioteknologi konvensional.
2. Menjelaskan pengertian bioteknologi modern.
3. Mengidentifikasi penerapan bioteknologi konvensional dalam memenuhi
kebutuhan pangan dalam kehidupan sehari-hari.
4. Menjelaskan keuntungan dan kerugian dari penerapan bioteknologi dalam bidang
pangan.

Pertemuan Kedua
1. Mengidentifikasi sumber agen-agen bioteknologi dan produk yang dihasilkan.
2. Menjelaskan prinsip rekayasa genetik dan hasilnya produk.
3. Menjelaskan ketergantungan manusia pada produksi pangan.
4. Menjelaskan cara dan tehnik menghasilkan produksi pangan.
5. Membuat produk bioteknologi konvensional seperti.

C. Materi Pembelajaran
Materi Reguler
Kata bioteknologi berasal dari kata bio dan teknologi. Bioteknologi
merupakan pemanfaatan makhluk hidup untuk membantu pekerjaan atau
menghasilkan suatu produk yang bermanfaat bagi manusia. Bioteknologi dapat
dikelompokkan menjadi dua, yaitu bioteknologi konvensional dan bioteknologi
modern.
 Bioteknologi Konvensional

Bioteknologi konvensional adalah bioteknologi yang menggunakan mikroorganisme


sebagai alat untuk menghasilkan produk dan jasa, misalnya jamur dan bakteri
menghasilkan enzim-enzim tertentu untuk melakukan metabolisme tubuh sehingga
diperoleh produk yang diinginkan. Salah satu contoh produk pangan bioteknologi
konvensional adalah tape. Tape dibuat dengan memanfaatkan mikroorganisme yang
ada pada ragi. Mikroorganisme ini akan mengubah zat organik menjadi zat organik
lain. Misalnya, singkong difermentasi menjadi tape dengan menggunakan khamir
(suatu jenis jamur yang ada pada ragi) Saccharomyces cerevisiae, yang terdapat
pada ragi yang dicampurkan, saat proses pembuatan tape. Khamir Saccharomyces
cerevisiae dan tape singkong sebagai hasil fermentasi Ragi sangat diperlukan dalam
proses fermentasi. Terdapat 3 mikroorganisme yang dapat ditemukan,
yaitu Aspergillus, Saccharomyces cerevisiae, dan Acetobacter aceti.
Mikroorganisme yang terdapat pada tape biasanya memiliki pekerjaan yang saling
sinergis, artinya mikroorganisme tersebut akan bekerja saling bergantian untuk
mengubah bahan baku dari singkong atau beras ketan menjadi tape

Beberapa makanan dan minuman yang kita konsumsi adalah produk bioteknologi.
Tape, roti, keju, atau yogurt adalah beberapa produk makanan bioteknologi yang
mungkin pernah kita makan. Proses untuk mengolah jenis makanan itu
memanfaatkan pengolahan bioteknologi konvensional.

a. Yogurt Yogurt merupakan minuman hasil fermentasi susu yang


menggunakan bakteri Streptococcus thermophillus atau Lactobacillus
bulgaricus. Bakteri ini akan mengubah laktosa pada susu menjadi asam
laktat. Efek lain dari proses fermentasi adalah pecahnya protein pada susu
yang menyebabkan susu menjadi kental. Hasil akhirnya susu akan terasa
asam dan kental. Proses penguraian ini disebut fermentasi asam laktat dan
hasil akhirnya dinamakan yogurt.
b. Keju Keju merupakan bahan makanan yang dihasilkan dengan memisahkan
zat-zat padat pada susu melalui proses pengentalan atau koagulasi. Proses
pengentalan ini dilakukan dengan bantuan bakteri Lactobacillus bulgaricus
dan Streptococcus thermophillus. Bakteri ini akan menghasilkan enzim renin,
sehingga protein pada susu akan menggumpal dan membagi susu menjadi
cair dan padatan (dadih). Selanjutnya enzim renin akan mengubah gula
laktosa dalam susu menjadi asam dan protein yang ada pada dadih. Dadih
inilah yang akan diproses lebih lanjut melalui proses pematangan dan
pengemasan sehingga terbentuk olahan makanan yang dikenal dengan keju.
c. Tempe Tempe adalah makanan tradisional khas Indonesia yang sering
dikonsumsi menjadi salah satu makanan favorit. Tahukah kamu bagaimana
cara membuat tempe? Pada dasarnya proses produksi tempe ini
menggunakan teknik fermentasi. Fermentasi dilakukan dengan
menumbuhkan jamur Rhizopus oryzae dan Rhizopus oligosporus pada biji
kedelai. Pada proses pertumbuhan, jamur akan menghasilkan benang-benang
yang disebut dengan hifa. Benang- benang itu mengakibatkan biji-bijian
kedelai saling terikat dan membentuk struktur yang kompak Pada waktu
pertumbuhan jamur, jamur juga akan membuat suatu enzim protease yang
dapat menguraikan protein kompleks yang ada pada kedelai menjadi asam
amino yang lebih mudah dicerna oleh tubuh kita.
d. Kecap Kecap merupakan salah satu produk hasil bioteknologi yang terbuat
dari kacang kedelai. Pada tahap awal kedelai akan difermentasi dengan
menggunakan jamur Aspergillus wentii. Tahap selanjutnya kedelai yang
sudah difermentasikan akan dikeringkan dan direndam di dalam larutan
garam. Pembuatan kecap dilakukan melalui proses perendaman kedelai
dengan larutan garam, sehingga pembuatan kecap dinamakan fermentasi
garam. Jamur Aspergillus wentii akan merombak protein menjadi asam-asam
amino, komponen rasa, asam, dan aroma khas.

 Bioteknologi Modern

Peningkatan jumlah penduduk berpengaruh terhadap meningkatnya


kebutuhan pangan. Produksi pangan dengan cara tradisional tidak lagi memadai
untuk memenuhi kebutuhan pangan yang terus meningkat. Hal ini menuntut para
ilmuwan untuk mencari solusi dalam memproduksi bahan pangan dengan cara
yangmlebih baik. Penerapan bioteknologi dalam produksi bahan pangan menjadi
solusi terbaik saat ini. Bioteknologi berpotensi meningkatkan produksi tanaman
budidaya dan mengurangi pemakaian bahan kimia berbahaya seperti pupuk dan
pestisida.

Dalam upaya pemenuhan kebutuhan tesebut para ilmuwan mengembangkan


bioteknologi modern. Bioteknologi modern dalam produksi pangan dilakukan
dengan menerapkan teknik rekayasa genetik. Rekayasa genetik adalah kegiatan
manipulasi gen untuk mendapatkan produk baru dengan cara membuat DNA baru.
Manipulasi materi genetik dilakukan dengan cara menambah atau menghilangkan
gen tertentu. Salah satu produk hasil rekayasa genetik adalah dengan membuat
organisme transgenik.

Melalui teknik rekayasa genetik, para ahli bidang bioteknologi dapat


menyusun pola gen sedemikian rupa sehingga menghasilkan organisme yang sifat-
sifatnya sesuai dengan kebutuhan. Teknik ini dikenal juga dengan istilah DNA
rekombinan, yaitu proses mengkombinasikan DNA suatu organisme ke organisme
lain. Pengaturan pola genetik ini melibatkan penggunaan gen organisme lain yang
disisipkan ke pita DNA organisme tertentu. Organisme yang menggunakan bagian
gen organisme lain di dalam tubuhnya dikenal dengan istilah organisme transgenik.
Tumbuhan, hewan, dan bakteri transgenik tidak hanya digunakan untuk keperluan
penelitian namun juga untuk memenuhi kebutuhan di bidang medis dan pertanian.
D. Metode Pembelajaran
a. Metode : Diskusi
b. Model : Discovery learning
E. Media, Alat dan Sumber Belajar
1. Media
a. Video
b. Produk Tape Nasi
c. Ragi
2. Alat
a. Karton
b. Infokus
c. Papan tulis
d. Spidol
e. Duble tip

3. Sumber Belajar
a. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2015. Buku Guru Ilmu
Pengetahuan Alam SMP/MTs Kelas IX. Jakarta: Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan.
b. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2013. Ilmu Pengetahuan Alam
SMP/MTs Kelas IX. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
c. Tim Abdi Guru , 2015. Buku IPA Terpadu SMP kelas IX, Jakarta Erlangga.
d. Amin Muhammad, Pegangan Umum Bioteknologi, Jakarta : Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan, 2006.

F. Langkah – langkah Pembelajaran


Pertemuan Pertama :Bioteknologi Konvensional (Tradisional)
Kegiatan Sintak Model Langkah – Langkah Aloka
Pembelajara Discovery Learning Pembelajaran si
n Wakt
u 2 JP
Pendahuluan 1. Guru menyampaikan
salam, mengkondisikan
kelas dan melakukan
absensi peserta didik
2. Guru memotivasi peserta
didik tentang betapa
pentingnya bioteknologi 10
bagi kehidupan manusia menit
3. Peserta didik
memperhatikan produk
fermentasi yang di sajikan
oleh guru yaitu tape nasi
4. Guru menstimulasi peserta
didik dengan pertanyaan ‘’
jenis produk apa yang
terdapat di tangan ibu (tape
nasi)?
dan bagaimana proses
pembuatan produk
tersebut?
5. Guru menampilkan
tayangan video tentang
proses pembuatan tape
6. Guru menyampaikan
tujuan dan manfaat
mempelajari bioteknologi
7. Guru menyampaikan
informasi tentang kegiatan
yang akan dilakukan yaitu
mengatul tahap-tahap
proses pembuatan tape.
Inti Stimulation(Stimulasi Mengamati
/ Pemberian - Guru memperlihatkan produk
rangsangan tape yang sudah jadi pada
siswa.
Problem Statement Menanya : 60
(Pertanyaan/ - Peserta didik menit
Identifikasi masalah) menanyakan apakah cuma
tapai nasi saja yang bisa
untuk dibuat untuk
fermentasi.
- Peserta didik
menanyakan apakah sama
ragi yang digunakan
untuk pembuatan tempe
dengan pembuatan tape.
Mengumpulkan data/informasi :
· Perserta didik mencocokkan
Data Collection
atau mengatur tahap-tahap
(Pengumpulan Data)
pembuatan tape berdasarkan
video yang sudah di amati.
Mengasosiasi
Data Processing Dalam kelompoknya peserta didik
(Pengolahan Data) berdiskusi untuk mengolah
informasi yang diperoleh dari hasil
pengamatan.
Verification Menalar/Mengasosiasi :
(Pembuktian) Peserta didik menganalisis tahap-
tahap pembuatan tape.
Mengomunikasikan
Generalization
Setelah diperoleh kesimpulan,
(Menarik
peserta didik mengomunikasikan
Kesimpulan)
dengan cara mempresentasikan di
depan kelas.
· Peserta didik dan guru
menyimpulkan hasil kegiatan
pembelajaran.
· Peserta didik menjawab soal 10
Penutup
post test tentang bioteknologi menit
· Peserta didik diberi tugas
untuk persiapan materi
selanjutnya.

G. Penilaian

Jenis / tehnik penilaian dan bentuk instrumen

Jenis
Teknik Penilaian Instrumen Bentuk Instrumen
Penilaian

Sikap Observasi Lembar jurnal Jurnal

Pengetahuan Tes tertulis Lembar testulis Uraian

Keterampilan Tes praktik Lembar Pengamatan Rubrik pengamatan

Instrumen Penilaian.

A. Pertemuan Pertama
a. Sikap

Teknik Penilaian : Observasi

Instrumen : Lembar Jurnal Penilaian Sikap

Jurnal penilaian sikap

Tanggal Nama Kejadian Aspek Keterangan

b. Pengetahuan
Teknik Penilaian : Tes tertulis

Instrumen : Lembar tes tulis

Bentuk Instrumen : Uraian

No Indikator Soal

Menjelaskan pengertian 1. Jelaskan apa pengertian bioteknologi


1.
bioteknologi pangan pangan.

Menyebutkan mikroorganisme yang 2. Mikro organisme apakah yang membantu


2.
membantu proses pembuatan tempe dalam proses pembuatan tape?

Menjelaskan pengertian dari


bioteknologi konvensional dan 3. Jelaskan pengertian dari bioteknologi
3. contoh bioteknologi konvensional. konvensional dan contoh bioteknologi
konvensional.

Menjelaskan pengertian
bioteknologi moderen 4. Jelaskan pengertian bioteknologi moderen
4. dan contohnya. dan berikan contohnya.

Menyebutkan 3 alasan pentingnya 5. Sebutkan 3 alasan pentingnya


dikembangkan bioteknologi hewan mengembangkan bioteknologihewan dan
5. dan tumbuhan transgenik? tumbuhan transgenik?

Pedoman Penskoran

No Jawaban Skor

Bioteknologi pangan adalah pemamfaatan prinsip ilmiah yang menggunakan


1 makhluk hidup dan mikroba untuk menghasilkan produk dan jasa guna untuk 3
kepentingan manusia yang berjenis makanan.

2 Rhyzopus oryzae. 3

Proses bioteknologi pangan yang dilakukan secara sederhana yaitu dari


3 3
pengalaman turun temurun . contohnya: tape, tempe, kecap.

4 Bioteknologi moderen adalah bioteknologi yang menggunakan alat-alat yang 3


canggih dan dapat menghasilkan produk dalam jumlah yang banyak.

Contoh : yougurt, keju, mentega, nata decoco.

- Peningkatan jumlah penduduk


5 - Bioteknologi berpotensi meningkatkan produksi tanaman budidaya 3
- mengurangi pemakaian bahan kimia berbahaya

Jumlah skor 15

Skor 3 apabila jawaban lengkap dan betul semua

Skor 2 apabila jawaban kurang lengkap

Skor 1 apabila jawaban kurang tepat

Nilai = skor perolehan / jumlah skor total x 100

Misalnya

Nilai = skor perolehan (12) / jumlah skor total (15) x 100 = 80

c. Keterampilan

Teknik Penilaian : TesPraktik

Instrumen : Lembar Pengamatan

Bentuk Instrumen : Rubrik Pengamatan

No Aspek yang dinilai Penilaian


1 2 3 4
1. Mengatur tahap-tahap
pembuatan tapen dengan
benar dan tepat.
2. Melaksanakan tugas sesuai
dengan prosedur
3. Mengamati bagaimana hasil
yang diperoleh dari tahap-
tahap pembuatan tape
4 Membuat Kesimpulan

Jumlah

Skor 4 apabila sangat sesuai dengan yang diharapkan dan yang diarahkan

Skor 3 apabila sesuai dengan yang diharapkan dan yang diarahkan

Skor 2 apabila kurang sesuai dengan yang diharapkan dan yang diarahkan
Skor 1 apabila tidak sesuai dengan yang diharapkan dan yang diarahkan
Lembar Kerja Peserta Didik
(LKPD)

Nama:
Kelompok :

Tujuan pembelajaran :
Mengatur tahap-tahap pembuatan tape

Alat :
1. Duble tip
2. Kardus yang sudah dipotong dan dituliskan tahap pembuatan tape

Cara kerja :
1. Duduklah bersama kelompok yang sudah di bagikan oleh guru.
2. Amati video yang diputarkan oleh guru.
3. Setelah itu, ambillah kardus yang sudah di tuliskan tahap-tahap pembuatan tape
oleh guru. (masih belum beraturan).
4. Kemudian urutkan tahap pembuatan tape tersebut sama seperti tahap pembuatan
tape pada video.
5. Jika sudah diurutkan maka presentasikan hasil kerja kelompok di depan kelas serta
dilanjutkan dengan diskusi.

Anda mungkin juga menyukai