SARI AFIFAH
INTISARI
Perilaku Seks Bebas adalah segala tingkah laku yang didorong oleh hasrat
seksual, baik dengan lawan jenis ataupun dengan sesama jenis. Bentuk-bentuk
tingkah laku ini beragam, mulai dari perasaan tertarik, hingga tingkah laku
berkencan, bercumbu dan bersenggama. Objek seksual dapat berupa orang, baik
sejenis maupun lawan jenis, orang dalam khayalan atau diri sendiri.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran perilaku berisiko seks
bebas pada remaja di wilayah kerja Puskesmas Kabil Kota Batam tahun 2016.
Penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif dengan rancangan survey. Populasi
pada penelitian ini adalah seluruh remaja yang di wilayah kerja Puskesmas Kabil
Kota Batam. Sampel dalam penelitian ini adalah 99 remaja. Teknik pengambilan
sampel pada penelitian ini adalah Stratified Random Sampling.
Hasil penelitian yang dilakukan di Wilayah Kerja Puskesmas Kabil Kota Batam
Tahun 2016 terhadap 99 responden remaja yaitu, sebagian besar remaja berperilaku
berisiko seks bebas sebanyak 67 orang (67,7%) dan sebagian kecil berperilaku tidak
berisiko seks bebas sebanyak 32 orang (32,3%).
Saran yang diberikan kepada Remaja di Wilayah Kerja Puskesmas Kabil agar
dapat aktif dalam mencari informasi dan mengikuti penyuluhan mengenai perilaku
berisiko seks bebas. Sehingga dengan adanya pengetahuan yang baik tentang seks
bebas, remaja dapat memilih perilaku yang aman didalam pergaulan dilingkungan.
vi
PRODI D-III KEBIDANAN
SARI AFIFAH
ABSTRACT
Free Sex behavior is all behavior driven by sexual desire, both with the opposite sex
or the same sex. These forms of behavior is diverse, ranging from amusement, to the
behavior of dating, courtship and intercourse. Sexual object can be a person, either
similar or opposite sex, the imaginary or yourself.
The purpose of this study to describe the sexual risk behavior in adolescent smoking
in the work area of Puskesmas Kabil Kota Batam Year 2016
This research is descriptive research with survey design. The population in this study
were all teenagers in PuskesmasKabilBatam. The sample in this study was 99
teenagers. The sampling technique in this study was stratified random sampling.
vii