Uts Ptun
Uts Ptun
NIM : 1111150375
NO ABSEN: 6
KELAS : 3/ G
Menurut saya, jumlah PTUN dan PT TUN tidak mempengaruhi proses beracara
dalam TUN. Sehingga meskipun belum sesuai dengan amanat Undang-undang
setidaknya perlu memaksimalkan instansi yang telah ada. Apakah dalam putusann
yang inkrah didalam Keputusan TUN tersebut sudah dikatakan adil bagi tergugat
dan pengguggat dalam kasus yang telah masuk pada PTUN maupun PT TUN
- Bersifat konkret diartikan bahwa obyek yang diputuskan dalam keputusan itu
tidak abstrak, tetapi berwujud, tertentu atau dapat ditentukan. Dengan kata lain
wujud dari keputusan tersebut dapat dilihat dengan kasat mata, namun terhadap
ketentuan ini ada pengecualian yaitu:
a. Apabila Badan atau Pejabat TUN tidak mengeluarkan keputusan,
sedangkan hal itu menjadi kewajibannya, maka hal tersebut
disamakan dengan Keputusan TUN;
b. Jika suatu Badan atau Pejabat TUN tidak mengeluarkan
keputusan yang dimohon, sedangkan jangka waktu sebagaimana
ditentukan dalam peraturan perundang-undangan dimaksud telah
lewat, maka Badan atau Pejabat TUN tersebut dianggap telah
menolak mengeluarkan keputusan yang dimaksud;
c. Dalam hal peraturan perundang-undangan yang bersangkutan
tidak menentukan jangka waktu, maka setelah lewat waktu empat
bulan sejak diterimanya permohonan, Badan atau Pejabat TUN
yang bersangkutan dianggap telah mengeluarkan keputusan
penolakan.
- Bersifat individual, diartikan bahwa Keputusan Tata Usaha Negara itu tidak
ditujukan untuk umum, tetapi tertentu baik alamat maupun yang dituju. Kalau
yang dituju itu lebih dari satu orang, maka tiap-tiap individu harus dicantumkan
namanya dalam keputusan tersebut.
- Bersifat final, diartikan keputusan tersebut sudah definitif, keputusan yang tidak
lagi memerlukan persetujuan dari instansi atasan atau instansi lain, karenanya
keputusan ini dapat menimbulkan akibat hukum.
5. Buatlah Keputusan Tata Usaha Negara yang dapat digugat oleh
perorangan/badan hukum perdata dan Keputusan Tata Usaha Negara yang
berkaitan dengan Kepegawaian.
Jawab:
SURAT KEPUTUSAN
KETUA PENGADILAN TATA USAHA NEGARA MEDAN
NO. W1-TUN1/239/KP.01.10/II/2015
TENTANG
SUSUNAN TIM PENGELOLA WEBSITE
PADA PENGADILAN TATA USAHA NEGARA MEDAN
KETUA PENGADILAN TATA USAHA NEGARA MEDAN
Menimbang:
a. Bahwa Pengadilan Tata Usaha Negara Medan yang merupakan
Pengadilan Tingkat Pertama dibawah Mahkamah Agung R.I,
diharuskan melaksanakan court management dengan baik, efektif
dan efisien;
b. Bahwa Pengadilan sebagai institusi pelayanan public, sifat
keterbukaan Pengadilan dalam korelasinya dengan hak masyarakat
untuk memperoleh informasi telah diatur dalam
perundangundangan, permasalahan mana pada era globalisasi ini
menyangkut masalah pembaharuan di bidang informasi termasuk
pemanfaatanteknologi informasi;
c. Bahwa Sistem Informasi Khusus di lingkungan Pengadilan (sifat
intern) dan juga yang bersifat ekstern/informasi publik, memerlukan
suatu pembinaan yang professional karena menyangkut masalah
kewenangan dan teknologi sehingga perlu dilaksanakan dengan
segera sesuai dengan perkembangan dan kemajuan teknologi
informatika;
d. Bahwa pejabat-pejabat yang tersebut dalam lampiran keputusan ini
dipandang cakap dan mampu untuk melaksanakan tugas tersebut.
Mengingat :
MEMUTUSKAN
Menetapkan:
Pertama : Surat Keputusan Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara Medan
tentang Susunan Tim Pengelola Website Pengadilan Tata Usaha
Negara Medan sebagaimana dimaksud dalam lampiran Surat
Keputusan ini;
Kedua : Tim ini atas nama Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara Medan
melaksanakan tugas pembinaan teknologi Informatika, data, dan
informasi meliputi Sistem Informasi Perencanaan (SI REN), Sistem
Informasi Administrasi Perkara (SIAP), Sistem Informasi
Administrasi Hukum (SIAH), Sistem Informasi Kepegawaian,
Keuangan, Sarana dan Prasarana, Pengawasan dan Pembinaan
(SIWAS BIN), Sistem Informasi Dokumentasi Berkas Perkara (SI
Arsip) dan Portal Internet (Website) Pengadilan Tata Usaha Negara
Medan dan lain sebagainya yang dipandang perlu;
Ketiga : Melaporkan pelaksanaan tugas tersebut kepada Ketua Pengadilan
Tata Usaha Negara Medan secara berkala;
Keempat : Segala biaya yang berkenaan dengan pelaksanaan tugas tersebut
dibebankan kepada anggaran keuangan Pengadilan Tata Usaha
Negara Medan;
Kelima : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila
dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam Surat Keputusan ini akan
diadakan perbaikan sebagaimana mestinya;
Kelima : Salinan Keputusan ini disampaikan kepada pihak yang
berkepentingan untuk diketahui dan dilaksanakan sebagaimana
mestinya.
Ditetapkan di : M e d a n
T a n g g a l : 12 Februari 2015
PENGADILAN TATA USAHA NEGARA MEDAN
KETUA
TTD
6. Asas bercara di PTUN bahwa adanya gugatan tidak menghentikan jalannya
keptusan tata usaha negara yang dibuat oleh Pejabat TataUsahanegar
Jawab:
Asas gugatan pada dasarnya tidak dapat menunda pelaksanaan keputusan tata
usaha negara (KTUN) yang dipersengketakan, kecuali ada kepentingan yang
mendesak dari penggugat (Pasal 67 ayat 1 dan ayat 4 huruf a).
7. Mengapa hakim di PTUN diberi kebebasan didalam memeriksa perkara yang
diberikan kepadanya termasuk dalam penentuan beban pembuktian . jelaskan
Jawab:
karena hakim ptun memiliki prinsip kebebasan hakim, oleh sebagian hakim
dipahami sebagai suatu kebebasan yang sebebas-bebasnya tanpa batas,
sehingga makna kebebasan dipahami sebagai kesewenang-wenangan, sehingga
orang dikatakan bebas, kalau dapat berbuat atau tidak berbuat sesuka hatinya.
Disini bebas dipahami juga sebagai terlepas dari segala kewajiban dan
keterikatan, termasuk keterikatan dari perbudakan nafsu. Secara paralel,
kebebasan hakim dapat dipahami sebagai kebebasan yang terlepas dari segala
kewajiban dan keterikatan dengan seseorang atau apa pun (termasuk nafsu)
yang dapat membuat hakim tidak leluasa. Ukurannya adalah kebenaran, dan
kebaikan yang dipancarkan oleh nurani.