Anda di halaman 1dari 14

SINTAK MATLAB DAN INPUT PROGRAM DINAMIS

LAPORAN PRAKTIKUM ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN

Oleh
Cindy Fatikha Intan Sari
181810101110

LABORATORIUM MATEMATIKA DASAR


JURUSAN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS JEMBER
2019
HASIL DAN PEMBAHASAN

1. SINTAK MATLAB
Sintak pada Matlab memiliki metode dan symbol tertentu dalam pengerjaannya.
Tipe data yang terdapat dalam pemrograman Matlab terdiri dari Numeric dan
String. Tipe data numeric adalah tipe data yang digunakan untuk merumuskan
masalah matematis agar dapat dipecahkan dengan operasi perhitungan. Tipe data
string adalah array yang elemen-elemennya berupa karakter yang dapat memuat huruf,
angka, simbol dan spasi. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam penulisan
sintak, yaitu:
a Penamaan variabel bersifat case sensitive, artinya Matlab akan membedakan
adanya huruf besar dan kecil dalam penamaan variabel.
b Panjang nama variabel tidak dapat melebihi 31 karakter (huruf).
c Penamaan variabel harus selalu diawali dengan huruf, tidak boleh dengan
bilangan atau simbol.

A. Cara Penulisan Variable

A.1 Data Numerik Tunggal

Cara penulisannya :

Penulisan variabel jenis data numerik tunggal dilakukan dengan cara menuliskan
variablenya misal menggunakan huruf a seperti diatas, lalu dilanjutkan dengan
mengetik sama dengan ( = ) dan dilanjutkan dengan angka yang diinginkan. Hasil
yang akan keluar saat praktikan menekan tombol enter adalah sebagai berikut :
A.2 Data Numerik Berdimensi Banyak (Array/Matriks)

Cara penulisannya :

Penulisan data numeric berdimensi banyak dalam bentuk matriks dilakukan


dengan cara menuliskan tanda kurung siku yang didalamnya di isi dengan angka
yang di beri jarak, diantara angka tersebut diberi tanda titik koma (;) yang
berfungsi untuk membedakan baris matriks yang satu dengan yang lainnya
sehingga membentuk matriks yang di inginkan . Hasil yang akan keluar saat
praktikan menekan tombol enter adalah sebagai berikut :

A.3 Data string/Teks

Cara penulisannya :

Penulisan huruf pada matlab harus disertai dengan tanda petik atas (‘) diawal
dan diakhir kalimat agar Matlab dapat membacanya sebagai teks atau string. Hasil
yang akan keluar saat praktikan menekan tombol enter adalah sebagai berikut :

B. Cara Mengakses Variable

Hal pertama yang dilakukan untuk ilustrasi cara mengakses variable yaitu
membuat matriks di command window, contohnya adalah sebagai berikut :
Matriks berdimensi 3x3

B.1 Cara Mengakses Elemen Tunggal

Cara mengakses elemen tunggal kita hanya perlu menuliskan variable, lalu
ketikkan buka kurung. Setelah itu, tuliskan baris keberapa yang ingin kita akses
lalu ketikkan koma, dilanjutkan dengan menuliskan kolom ke berapa yang ingin
kita akses dan ditutup dengan tutup kurung seperti contoh yang ada di bawah ini :

B.2 Cara Mengakses Beberapa Elemen pada Suatu Baris Matriks

Cara mengakses elemen pada suatu baris matriks kita hanya perlu menuliskan
variable, lalu ketikkan buka kurung. Dilanjutkan dengan menuliskan baris ke
berapa yang ingin kita akses. Cara selanjutnya ketikkan koma. Setelah itu, agar
elemen yang terpanggil berupa satu baris maka tuliskan tanda titik dua (:) pada
bagian “kolom ke” dan ditutup dengan tutup kurung seperti contoh yang ada di
bawah ini :
B.3 Cara Mengakses Beberapa Elemen pada Suatu Kolom Matriks

Cara mengakses elemen pada suatu baris matriks kita hanya perlu menuliskan
variable, lalu ketikkan buka kurung. Setelah itu, agar elemen yang terpanggil
berupa satu kolom maka tuliskan tanda titik dua (:) pada bagian “baris ke”. Cara
selanjutnya ketikkan koma, dilanjutkan dengan menuliskan baris ke berapa yang
ingin kita akses dan ditutup dengan tutup kurung seperti contoh yang ada di
bawah ini :

B.4 Cara Mengakses Beberapa Elemen Tertentu pada Suatu Baris dan Kolom
Matriks

Contoh cara mengakses beberapa elemen tertentu pada suatu baris dan kolom
dapat menggunakan metode increment. Contohnya adalah seperti yang dibawah ni
:

Maksud dari gambar diatas pada bagian d (1:2:3, 1:2:3), angka 1 menyatakan
baris atau kolom pertama. Angka 2 bagian tengah menyatakan bahwa
memerintahlan untuk langsung locat ke baris selanjutnya. Angka 3 menyatakan
untuk baris atau kolom yang terskhir.

C. Operator Matematika

C.1 Operator Matematika Satu Data

Cara menghitung luas dari satu data panjang dan data lebar pada Matlab yaitu
dengan mendefinisikan panjang dan lebarnya terlebih dahulu berapa, setelah itu
diberikan rumus matematikanya. Contohnya yaitu sebagai berikut :

Setelah diberikan rumus matematika maka Matlab otomatis akan mengalikan


antara panjang dan lebar sesuai yang telah didefinisikan sebelumnya. Hal ini juga
berlaku untuk menghitung beberapa rumus yang lainnya.

C.2 Operator Matematika Beberapa Data

Pengoperasian operator matematika yang memiliki beberapa data tidak sama


dengan pengoperasian operator matematika yang hanya memiliki satu data saja.
Jika diberlakukan pengoperasian yang sama, maka akan terjadi error seperti
contoh di bawah ini :

Pengoperasian operator matematika yang memiliki beberapa data


menggunakan prinsip matriks dalam pengerjaannya. Sehingga tanda yang
digunakan dalam menuliskan rumusnya meggunakan tanda titik bintang (.*) yang
bertujuan agar setiap elemen matriks melakukan perkalian urut sesuai baris dan
kolomnya antara matriks yang satu dengan matriks yang lain. Contohnya adalah
sebagai berikut :

2. INPUT PROGRAM DINAMIS


Input program dinamis merupakan program interaktif dimana setiap kali
program dijalankan maka data input dapat diubah-ubah tanpa harus mengganti
data input pada skripnya. Penggunaan input program dinamis ini dilakukan pada
Matlab editor , bukan pada command window. Berikut adalah satu contoh skrip
yang akan digunakan untuk melakukan input program dinamis :

Maksud dari perintah perintah di atas adalah,yang pertama yaitu clear all
dan clc untuk menghapus variable variable yang pernah kita gunakan dan
tersimpan di command history dan di command window, kedua yaitu fungsi disp
yang digunakan untuk menampilkan hasil tulisan kelayar command window,
ketiga yaitu input yang digunakan untuk membuat tampilan dimana user bebas
mengisi angka di command window, terakhir yaitu num2str berfungsi untuk
menampilkan dari angka ke string.

Kita bebas memasukkan angka berapapun pada command window yang


setelah itu angka tersebut akan diproses sehingga menghasilkan luas sesuai
dengan rumus yang telah diberikan seperti contoh yang ada dibawah ini :
TUGAS

Jawab :

Jawab :
LAMPIRAN

1. Kesalahan 1

Kesalahan pertama yang saya lakukan adalah salah memberikan perintah yang
seharusnya menggunakan titik koma, saya menggunakan titik dua seperti pada
gambar diatas. Jadi perbaikannya adalah seperti dibawah ini :

2. Kesalahan 2

Kesalahan kedua yang saya lakukan adalah salah memberikan perintah


incerement yang seharusnya d(1:2:3, 1:2:3) , saya menuliskannya d(1:3,1:3)
sehingga elemen yang ada pada d muncul semua. Seharusnya elemen yang
muncul seperti dibawah ini :
3. Kesalahan 3

Kesalahan ketiga yang saya lakukan adalah salah memberikan perintah yang
seharusnya titik koma ( ; ) , saya menuliskan titik dua ( : ) secara tidak sengaja.
Seharusnya seperti yang ada dibawah ini :

Jika perintahnya seperti ini maka rumus yang diberikan akan terbaca oleh matlab
dan akan di kerjakan sesuai dengan rumus yang telah diberikan.

4. Kesalahan 4

Kesalahan ke empat yang saya lakukan adalah salah menuliskan lbr saat
menulis variable lebar yang seharusnya lbr menjadi lbe, sehingga lbr yang ada di
input dengan yang ada dirumus matematikanya berbeda. Seharusnya seperti yang
ada di bawah ini :

5. Kesalahan 5

Kesalahan kelima yang saya lakukan adalah salah memberikan perintah


number ke string dengan menuliskan num2string pada line ke 18 sehingga Matlab
tidak dapat mengubah number menjadi string. Seharusnya yang benar adalah
num2str seperti yang ada di bawah ini :
6. Kesalahan 6

Kesalahan keenam yang saya lakukan adalah tidak memberikan tanda kurung
siku pada line ke 18 sehingga Matlab tidak dapat mengubah number menjadi
string. Seharusnya seperti yang ada di bawah ini :

Anda mungkin juga menyukai