Anda di halaman 1dari 34

USE CASE DIAGRAM

Defri Kurniawan, M.Kom


Use Case
 Use Case Diagram menceritakan apa yang sistem
akan lakukan (what the system will do)
 Menekankan “apa” yang diperbuat sistem, dan
bukan “bagaimana”
 Menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan
dari sebuah sistem
 Menggambarkan kebutuhan sistem dari sudut
pandang pengguna (user)
Use Case Diagram Syntax
Use case diagram terdiri dari:

 Use case Use case

 Actors

 Relationship

 System boundary boxes


Use Case Diagram
Sistem AT M

Memasukkan Kartu Memasukkan PIN


«include»

Mengecek Saldo

Pengguna
Mentransfer Uang

Melakukan Logout Mengambil Uang

Use Case Diagram


Use Case
 Use case dinotasikan dengan gambar horizontal
ellips

Use Case

 A major piece of system functionality


 Ditempatkan di dalam system boundary
 Use case biasanya menggunakan kata kerja
Actor
Actor
 Actor menggambarkan orang, sistem lain yang
berhubungan dengan sistem saat ini
 Actor is a role, not a specific user

 Indikasi <<system>> untuk sebuah actor yang


merupakan sebuah sistem

Actor <<system>>
System Boundary
 Tulis nama sistem di atas dalam kotak / boundary
 Menampilkan batasan sistem (scope of the system)
 Actors are outside the scope of the system

System
Relationship
 Jenis relasi yang biasa digunakan pada use case
diagram, meliputi:
 Association Relationship
<<includes>>
 Include Relationship
<<extends>>
 Extend Relationship

 Generalization Relationship
Association Relationship

 Link antar aktor dan Use Case

 Dapat menggunakan tanda (*) untuk


menunjukkan "multiplicity of the Association"

* *
Include Relationship

 Pemanggilan / penyertaan use case lain yang wajib /


diharuskan (required) pada sistem

 Tanda panah terbuka mengarah ke sub use case

Memasukkan include Memasukkan


Kartu PIN
Extend Relationship
 Perluasan dari use case jika terdapat kondisi atau
syarat terpenuhi
 Memperluas Use Case untuk memasukkan perilaku
Opsional
 Tanda panah terbuka mengarah ke parent/base use
case

Mengembalikan extends Membayar


Buku Denda
Generalization Relationship
 Generalization digambarkan dengan sebuah
garis berpanah tertutup pada salah satu
ujungnya yang menunjukkan lebih umum
 Dapat digunakan pada use case dan actor
Use Case Diagram with Specialized Actor
(Generalization)
Use Case Diagram for Appointment System
Use Case Diagram with Specialized Actor
Extend and Include Relationships, Generalization
Use Case Description
What are Use Case Descriptions?
 Menjelaskan fungsi dasar dari sistem menggunakan
kata-kata (words)

1. What the user can do


2. How the system responds
How are Use Cases Created?
 Setiap use case description mendekripsikan satu dan
hanya satu fungsi

 Tetapi mungkin memiliki beberapa jalur dimana


pengguna dapat mencapai fungsi tunggal tersebut
Type of Use Case Description
Overview and Detail
Overview
 High level overview of requirements

 Mengijinkan user dan analis untuk menyepakati

requirement secara umum


 Dokumen hanya memuat info dasar

 Name, ID, primary actor, type, brief description


Detail
 Dokumen memuat semua informasi yang dibutuhkan

untuk Use Case


Type of Use Case Description
Essential and Real
Essential
 Menggambarkan hanya isu penting yang

dibutuhkan untuk memahami fungsi yang diperlukan


(misalnya “make appt")
Real
 Lebih jauh menggambarkan serangkaian langkah

tertentu (misalnya "make entry into outlook


database”)
Element of Use Case Description (1)
 Berisi semua informasi yang dibutuhkan untuk
membangun Use Case Diagram
 Namun mengekspresikannya dengan cara yang
sedikit formal

 Tiga bagian dasar:


1. Overview information
2. Relationship
3. Flow of events
Element of Use Case Description (2)

Use Case Name: ID: Importance Level:

Primary Actor: Use Case Type:

Stakeholders and Interests:

Brief Description:

Trigger:

Relationships: (Association, Include, Extend, Generalization)

Normal Flow of Events:

Subflows:

Alternate/Exceptional Flows:
Overview Information (1)
 Use Case Name
 verb-noun phrase (Make Appt)
 Use Case ID Number
 Importance level

 Primary Actor

 Normally the trigger


Overview Information (2)
 Use Case Type
 Overview, detail, essential, or real
 Stakeholders and interests
 Always includes the primary actor
 Brief Description
 One sentence captures the essence
 Trigger
 Event that causes Use Case to begin
Relationship
Explains relationship of Use Case to:
 Other Use Cases
 Users

Four type of relationships


1. Association
2. Extend
3. Include
4. Generalization
Flow of Event
 Mendeskripsikan langkah-langkah individu pada
proses bisnis

 Tiga jenis Flow


1. Normal flow of events
2. Sub-Flows
3. Exceptional flows
Normal flow of events
 Hanya meliputi langkah-langkah normal yang
dieksekusi
 Langkah didaftarkan menurut urutan yang
dilakukan
Sub Flow
 Aliran normal event yang diuraikan menjadi sub-
flow
 Upayakan untuk menjaga normal flow sederhana
dan mudah dimengerti
 Dapat didaftarkan masing-masing sub-flow sebagai
bagian dari Use Case
 Jika masuk akal, dapat mengkonversi sub-flow
dalam Use Case sendiri
Exceptional Flows
 Flow yang diantisipasi (alternatif) dari normal flow
Guidelines for Creating Use Case
Descriptions (1)
 Buat setiap langkah dengan bentuk “SVDPI”:
 Subject-Verb-Direct Object, Preposition, Indirect
Object
 Example: "The Patient contacts the office regarding
an appointment“
 Class : Patient, Office, Appointment
 Memungkinkan identifiasi kelas menjadi lebih
mudah
 Memperjelas inisiator dan penerima tindakan
 Menulis dari pengamat independen
Guidelines for Creating Use Case
Descriptions (2)
 Pastikan sekumpulan tindakan yang masuk
akal
 Use Case merepresentasikan suatu transaksi

 Aktor utama memulai tindakan

 Sistem memvalidasi permintaan

 Sistem memproses permintaan (change state)

 Sistem mengirimkan hasilnya ke aktor utama

Anda mungkin juga menyukai