Nim : 532416033
1 AND
2 NOT
3 OR
4 NAND
5 NOR
6 EXOR
7 EXNOR
1.4 Pembahasan
1. Logika AND
Pada pengujian logika AND diatas yang dilakukan dengan menggunakan 4 kombinasi
imputan yaitu, 0 dan 0, 0 dan 1, 1 dan 0, 1 dan 1. Di dapatkan hasil sebagai berikut :
2. Logika NOT
Pada pengujian logika NOT diatas yang dilakukan dengan 2 kombinasi imputan yaitu, 0
dan 1, di dapatkan hasil sebagai berikut :
No Inputan Kondisi/Hasil
1 0 Lampu menyala
2 1 Lampu mati
3. Logika OR
Pada pengujian logika NAND diatas yang dilakukan dengan menggunakan 4 kombinasi
imputan yaitu, 0 dan 0, 0 dan 1, 1 dan 0, 1 dan 1. Di dapatkan hasil sebagai berikut :
Pada pengujian logika NOR diatas yang dilakukan dengan menggunakan 4 kombinasi
imputan yaitu, 0 dan 0, 0 dan 1, 1 dan 0, 1 dan 1. Di dapatkan hasil sebagai berikut :
Pada pengujian logika EXOR diatas yang dilakukan dengan menggunakan 4 kombinasi
imputan yaitu, 0 dan 0, 0 dan 1, 1 dan 0, 1 dan 1. Di dapatkan hasil sebagai berikut :
Pada pengujian logika EXNOR diatas yang dilakukan dengan menggunakan 4 kombinasi
imputan yaitu, 0 dan 0, 0 dan 1, 1 dan 0, 1 dan 1. Di dapatkan hasil sebagai berikut :
1.5 Kesimpulan
1. Logika AND
Logika AND adalah logika yang bergantung pada dua inputan , karena jika salah satu
input atau kedua inputanya = ‘0’, maka hasil keluarannya = ‘0’. Dari pengujian logika AND
pada tabel pengujian diatas di dapatkan hasil bahwa, ketika salah satu inputan atau kedua
inputanya diberikan input ‘0’, lampu akan mati. Dan jika kedua inputan diberikan input ‘1’,
hasilnya lampu akan menyala.
2. Logika NOT
Logika NOT atau bisa disebut juka logika inversi adalah logika yang membalikan nilai
inputan. Karena, ketika inputan diberikan input ‘0’, maka hasil keluarannya = ‘1’ dan
sebaliknya ketika inputan diberikan input ‘1’, maka keluarnya = ‘0’. Dari pengujian logika NOT
diatas didapatkan hasil bahwa, Ketika inputan diberika input ‘0’, lampu menyala dan ketika
inputan diberikan input ‘1’, lampu mati.
3. Logika OR
Logika OR adalah logika yang bersifat universal karena ketika salah satu atau kedua
inputan di berikan input ‘1’, maka keluarannya = ‘1’. Pada tabel pengujian di atas dibuktikan
bahwa ketika salah satu atau dua inputan diberikan input ‘1’ lampu menyala. Dan ketika kedua
inputan diberikan input ‘0’, maka lampu mati.
4. Logika NAND atau (NOT AND)
Logika NAND adalah logika yang bersifat membalikan hasil keluaran dari logika AND.
Yaitu, pada logika AND jika salah satu input atau kedua inputanya = ‘0’, maka hasil keluarannya
= ‘0’ dan jika kedua inputan diberikan input ‘1’, hasil keluarnya = ‘1’. Sedangkan pada logika
NAND jika salah satu atau kedua inputan di berikan input ‘0’, maka hasil keluarannya = ‘1’ dan
jika kedua inputan diberikan input ‘1’, maka hasil keluarannya = ‘0’. Pada tabel pengujian diatas
dapat dibuktikan bahwa, ketika salah satu atau kedua inputan diberikan input ‘0’, lampu menyala
dan ketika kedua inputan diberikan input ‘1’ lampu mati.
Logika NOR adalah logika yang bersifat membalikan hasil keluaran dari logika OR.
karena, pada logika OR jika salah satu inputan atau kedua inputan di berikan input ‘1’, maka
keluarannya = ‘1’. Sedangkan pada logika NOT OR, jika salah satu atau dua inputan diberikan
input ‘1’, maka hasil keluaranya = ‘0’ dan jika kedua inputan diberikan input ‘0’, maka hasil
keluarannya = ‘1’. Hal tersebut terbukti pada tabel pengujian diatas yaitu ketika salah satu atau
kedua inputan diberikan input ‘1’, lampu mati dan ketika kedua inputan diberikan input ‘0’,
maka lampu akan menyala.
Logika EXOR adalah logika yang bersifat jika hasil jumlah kedua inputan ganjil maka
hasil keluarannya = ‘1’ dan jika hasil jumlah kedua inputan genap maka hasil keluarannya = ‘0’.
Pada tabel diatas dibuktikan bahwa ketika hasil jumlah dari kedua inputan ‘1’, maka lampu
menyala dan sebaliknya jika hasil jumlah kedua inputan ‘0’, maka lampu mati.
Logika EXNOR adalah logika yang bersifat jika hasil jumlah kedua inputan genap maka
hasil keluarannya = ‘1’ dan jika hasil jumlah kedua inputan ganjil maka hasil keluarannya = ‘0’.
Pada tabel diatas dibuktikan bahwa ketika hasil jumlah dari kedua inputan ‘0’, maka lampu
menyala dan sebaliknya jika hasil jumlah kedua inputan ‘1’, maka lampu mati.